ٓ ٔ

Himpunan

40 HADIS
Tentang

AL-QUR’AN

Dihimpun oleh:
Dr. Muhamad Zulkarnain Mubhar, M.Th.I.
 Daftar Pustaka

Al-Bukhariy, Abu ‘Abdillah Muhammad bin Ismail,

Shahih al-Bukhariy. Beirut: Darul Kutub al-‘Ilmiyyah,
2022.

Muslim, Abu al-Husain bin al-Hajjaj bin Muslim al-

Qusyairiy al-Naysaburiy, Shahih Muslim. KSA: Darul
Minhaj, 1433 H/2013 M.

Abu Dawud, Sulaiman bin al-Asy’ats bin Ishaq al-

Azdiy al-Sijistaniy, Sunan Abi Dawud. KSA: Dar al-
Salam, 1437 H/2016 M.

Al-Trimidziy, Abu ‘Isa Muhammad bin ‘Isa bin

Sawrah, Sunan al-Tirmidziy, Beirut: Dar al-Kutub al-
‘Ilmiyyah, 2022.

Al-Nasa’iy, Abu ‘Abdirrahman Ahmad bin Syu’aib, al-

Mujtaba’ = Sunan al-Nasa’iy. Mesir: Dar al-Ta’shil,
1433 H/2012 M.

Ibn Majah, Abu ‘Abdillah Muhamad bin Yazid al-

Rabi’iy al-Qazwiniy, Sunan Ibn Majah. KSA:
Maktabat al-Ma’arif, 1417 H.

Al-Darimiy, Abu Muhammad Abdullah bin

Abdurrahman bin Bahram, Sunan al-Darimiy. Beirut:
Dar Ibn Hazm, 1423 H/2002 M.

Ibn Hanbal, Abu ‘Abdillah Ahmad bin Muhammad al-

Syaibaniy, Musnad al-Imam Ahmad. Beirut:
Muassasah al-Risalah, 1421 H/2001.

32
dikatakan seorang yang mahir dalam membaca,
dan kini kamu telah dikatakan seperti itu,
kemudian diperintahkan kepadanya supaya dia
dicampakkan dan dilemparkan ke dalam neraka.”
ٓ ٔ
(HR. Muslim)
Himpunan
‫ﺗﻤﺖ ﺑﺤﻤﺪ اﻟﻠﻪ وﻓﻀﻠﻪ‬
40 HADIS
Tentang

AL-QUR’AN

Dihimpun oleh:
Dr. Muhamad Zulkarnain Mubhar, M.Th.I.

31
 Hadis Ke-43

‫ﺖ رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬ ِ

ُ ‫ َﺳﻤ ْﻌ‬:‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﻫﺮﻳﺮة ﻗﺎل‬
‫ﻀﻰ ﻳَـ ْﻮَم اﻟ ِْﻘﻴَ َﺎﻣ ِﺔ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ‬ َ ‫ﱠﺎس ﻳُـ ْﻘ‬ِ ‫ )إِ ﱠن أ ﱠَو ُل اﻟﻨ‬:‫وﺳﻠﻢ ﻳﻘﻮل‬
ُ‫ْﻢ َو َﻋﻠﱠ َﻤﻪُ َوﻗَـ َﺮأَ اﻟْ ُﻘ ْﺮآ َن ﻓَﺄُﺗِ َﻲ ﺑِ ِﻪ ﻓَـ َﻌ ﱠﺮﻓَﻪ‬ ِ ‫ﱠ‬
َ ‫َر ُﺟ ٌﻞ ﺗَـ َﻌﻠ َﻢ اﻟْﻌﻠ‬
،‫ْﺖ ﻓِ ْﻴـ َﻬﺎ ؟‬ َ ‫ ﻓَ َﻤﺎ َﻋ ِﻤﻠ‬-‫ﺎل –اﻟﻠﻪ ﻟﻪ‬ َ َ‫ ﻗ‬،‫ﻧِ َﻌ َﻤﻪُ ﻓَـ َﻌ َﺮﻓَـ َﻬﺎ‬
‫ﺎل‬َ َ‫ ﻗ‬،‫ﻚ اﻟْ ُﻘ ْﺮآ َن‬ َ ‫ت ِﻓ ْﻴ‬ُ ْ‫ْﻢ َو َﻋﻠﱠ ْﻤﺘُﻪُ َوﻗَـ َﺮأ‬ ِ ُ ‫ ﺗَـﻌﻠﱠﻤ‬:‫ﺎل‬
َ ‫ﺖ اﻟْﻌﻠ‬ ْ َ َ َ‫ﻗ‬
‫ﺎل‬ُ ‫ْﻢ ﻟِﻴُـ َﻘ‬ ِ َ ‫ﱠﻚ ﺗَـﻌﻠﱠﻤ‬
َ ‫ﺖ اﻟْﻌﻠ‬ ْ َ َ ‫ﺖ َوﻟَﻜﻨ‬
ِ َ ‫ َﻛ َﺬﺑ‬-‫– اﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﻟﻪ‬
ْ
‫ ﺛُ ﱠﻢ‬،‫ئ ﻓَـ َﻘ ْﺪ ِﻗ ْﻴ َﻞ‬ ٌ ‫ﺎل ُﻫ َﻮ ﻗَﺎ ِر‬ َ ‫ت اﻟْ ُﻘ ْﺮآ َن ﻟِﻴُـ َﻘ‬
َ ْ‫َﻋﺎﻟِ ٌﻢ َوﻗَـ َﺮأ‬
‫ﺐ َﻋﻠَﻰ َو ْﺟ ِﻬ ِﻪ َﺣﺘﱠﻰ أُﻟ ِْﻘ َﻲ ﻓِﻲ اﻟﻨﱠﺎ ِر( رواﻩ‬ ِ َ‫أ ُِﻣﺮ ﺑِ ِﻪ ﻓ‬
َ ‫ﺴﺤ‬ ُ َ
‫ﻣﺴﻠﻢ‬
Dari Abu Hurairah, dia berkata: saya pernah
mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
sallam bersabda: "Sesungguhnya manusia yang
pertama kali dihisap pada hari Kiamat ialah
seseorang yang belajar Al-Qur'an dan
mengajarkannya, lalu diperlihatkan kepadanya
kenikmatan sehingga ia mengetahuinya dengan
jelas, Allah bertanya: 'Apa yang telah kamu
perbuat? ' Dia menjawab, 'Saya telah belajar ilmu
dan mengajarkannya, saya juga membaca Al
Qur'an demi Engkau.' Allah berfirman: 'Kamu
dusta, akan tetapi kamu belajar ilmu dan
mengajarkannya serta membaca Al Qur'an agar
30
ayat dari awal surat Al Kahfi, maka ia akan
terpelihara dari (kejahatan) Dajjall."
Hadis Ke-42
‫ أَ ﱠن َر ُﺟ ًﻼ َﺳ ِﻤ َﻊ َر ُﺟ ًﻼ ﻳَـ ْﻘَﺮأُ ﻗُ ْﻞ‬:‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﺳﻌﻴﺪ اﻟﺨﺪري‬
ِ‫ ﻓَـﻠَ ﱠﻤﺎ أَﺻﺒﺢ ﺟﺎء إِﻟَﻰ رﺳﻮِل اﻟﻠﻪ‬،‫ﻫﻮ اﻟﻠﻪ أَﺣ ْﺪ ﻳـﺮِددﻫﺎ‬
ْ ُ َ َ َ َ َْ َ ُ ّ َُ َ ُ َ ُ
‫ﻚ ﻟَﻪُ َوَﻛﺄَ ﱠن اﻟﱠﺮ ُﺟ َﻞ‬ ِ Salah satu diantara sekian banyak tradisi para ahli
َ ‫ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻓَ َﺬ َﻛَﺮ َذﻟ‬
:‫ ﻓَـ َﻘ َﺎل َر ُﺳ ْﻮ ُل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬،‫ﻳَـﺘَـ َﻘﺎﻟَ َﻬﺎ‬
ِ ‫ﺚ اﻟْ ُﻘﺮ‬ ِ ِِ ِ ِ
‫آن ( رواﻩ‬ ْ َ ُ‫)واﻟﱠﺬ ْي ﻧَـ ْﻔﺴﻲ ﺑِﻴَﺪﻩ إِﻧﱠـ َﻬﺎ ﻟَﺘَـ ْﻌﺪ ُل ﺛُـﻠ‬
َ hadis Nabi saw yang telah terdokumentasikan dan
‫اﻟﺒﺨﺎري‬
Dari Abu Sa'id Al Khudri bahwa: Seorang laki-laki
mendengar seseorang yang membaca surat: "QUL
HUWALLAHU AHAD." Dan orang itu selalu
mengulang-ngulangnya. Di pagi harinya, maka
laki-laki itu pun segera menemui Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam dan mengadukan
mengenai seseorang yang ia dengar semalam
membaca surat yang sepertinya ia menganggap
sangat sedikit. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi
wa sallam pun bersabda: " Demi Dzat yang jiwaku
berada di tangan-Nya, sesungguhnya surat itu
benar-benar setara dengan sepertiga Al Qur`an."
(HR. al-Bukhariy)
29
‫بسم الله الرحمن الرحيم‬
Kata Pengantar
‫ والصﻼة والسﻼم على‬،‫الحمد لله رب العالمين الهادي المبين‬
‫ وعلى آله وأصحابه ومن‬،‫رسول الله الصادق المبلغ اﻷمين‬
: ‫ وبعد‬،‫ﺗبعهم بإحسان إلى يوم الدين‬
ilmu – khususnya dalam bidang kajian hadis/sunnah
– adalah menghimpun berbagai hadis Nabi saw dari
bebragai jalur periwayatan serta berbagai sumber
riwayat. Diantara sekin banyak bentuk himpunan
terpublikasikan buah perjalanan tradisi para ulama
tersebut, adalah himpunan 40 hadis Nabi saw dalam
berbagai sudut pandangnya masing-masing.
Berbagai himpunan 40 hadis Nabi saw dari berbagai
sudut pandang tersebut dapat dipetakan dalam empat
bentuknya, yakni:
1. Himpunan 40 Hadis Jami’
2. Himpunan 40 Hadis Tematik
3. Himpunan 40 Hadis berdasarkan sanad
4. Himpunan 40 Hadis berdasarkan Daerah
Himpunan 40 Hadis jami’ misalnya karya al-Imam
Abdullah bin al-Mubarak al-Marwadziy (w. 181 H)
yang menghimpun berbagai hadis tentang Aqidah,
akhlaq dan hukum Islam. Kemudian, dengan metode
i
himpunan yang sama pula dilakukan al-Imam al-
Ajurriy (w. 360 H) dengan menghimpun sebanyak
45 Hadis Nabi saw. yang pembahasannya mencakup
masalah Ilmu, Iman, akhalq dan hukum Islam.
Metode himpunan yang sama pula dilakukan oleh
Imam al-Nawawiy (w. 676) yang berdasarkan
pernyataannya dalam muqaddimah arb’in-nya
menyatakan bahwa himpunan 40 hadis yang
disusunnya merupakan hadis-hadis yang
mengandung kaidah utama dalam beragama yang
oleh para ulama menilainya sebagai hadis-hadis yang
kepada semua hadis-hadis tersebut pemahaman dan
pengamalan Islam disandarkan –setelah al-Qur’an
(pen.)-. Kemudian Imam al-Suyuthiy (w. 911 H)
yang menghimpun 40 Hadis tentang berbagai kaidah
hukum syari’at, fadilah amal serta akhlaq
(kezuhudan) dengan judul al-Arba’una Haditsan fi
Qawa’id al-Ahkam wa Fadhail al-A’mal wa al-
Zuhdu dengan jumlah hadis sebanyak 40 Hadis
dengan kualitas Shahih dan Hasan.
Himpunan 40 hadis tematik yang dimaksudkan
adalah, bahwa diantara ulama penghimpun 40 hadis,
ada yang menghimpun 40 hadis nabi dalam satu tema
tertentu. Misalanya al-Arba’un fi Dalail al-Tawhid
(Himpunan 40 Hadis tentang Tauhid) karya imam al-
Harawiy; al-Arba’un fi Shifat Rabb al-‘Alamin
(Himpunan 40 Hadis tentang Sifat Tuhan alam
semesta) karya al-Dzahabiy; al-Arb’un fi al-Hatstsi
‘ala al-Jihad (Himpunan 40 Hadis tentang Anjuran
Berjihad) karya Imam Ibn Katsir; al-Arba’un fi
ii
formasi hendak membela pembacanya”. (HR.
Muslim)
Hadis Ke-40
‫ ﺳﻤﻌﺖ رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ‬:‫َﻋﻦ أﺑﻲ أﻣﺎﻣﺔ اﻟﺒﺎﻫﻠﻲ ﻗﺎل‬
‫ )اِ ْﻗـ َﺮءُ ْوا ُﺳ ْﻮَرةُ اﻟﺒَـ َﻘ َﺮةِ ﻓَِﺈ ﱠن أَ ْﺧ ُﺬ َﻫﺎ‬:‫اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻳﻘﻮل‬
‫ﺑَـ َﺮَﻛﺔٌ َوﺗَـ ْﺮُﻛ َﻬﺎ َﺣ ْﺴ َﺮةٌ َوَﻻ ﺗَ ْﺴﺘَ ِﻄ ْﻴـﻌُ َﻬﺎ اﻟْﺒَﻄَﻠَﺔُ( رواﻩ ﻣﺴﻠﻢ‬
Dari Abu Umamah Al Bahili ia berkata: Saya
mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
sallam bersabda: " Bacalah Al Baqarah, karena
dengan membacanya akan memperoleh barokah,
dan dengan tidak membacanya akan menyebabkan
penyesalan, dan pembacanya tidak dapat dikuasai
(dikalahkan) oleh tukang-tukang sihir." (HR.
Muslim)
Hadis Ke-41
:‫ أَ ﱠن اﻟﻨﱠﺒِ ﱠﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻗﺎل‬،َ‫َﻋ ْﻦ أَﺑِﻲ اﻟﺪ ْﱠرَداء‬
ِ ‫ﺎت ِﻣ ْﻦ أ ﱠَو ِل ُﺳ ْﻮرةِ اﻟْ َﻜ ْﻬ‬
ِ ‫ﻒ َﻋ‬
‫ﺼ َﻢ‬ ٍ ‫ﻆ َﻋ ْﺸﺮ آﻳ‬ ِ
َ َ ُ َ ‫)ﻣ ْﻦ َﺣﻔ‬ َ
‫ﺎل( رواﻩ ﻣﺴﻠﻢ‬ِ ‫ِﻣﻦ اﻟ ﱠﺪ ﱠﺟ‬
َ
Dari Abu Darda` bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa
sallam bersabda: "Siapa yang menghafal sepuluh
28
 ‫ ﻗﺎل رﺳﻮل‬:‫َﻋ ْﻦ أَﺑِ ْﻲ َﻣ ْﺴ ُﻌ ْﻮِد اﻟْﺒَ ْﺪ ِر ْي رﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻗﺎل‬ Isthina’in bi al-Ma’ruf (Himpunan 40 Hadis tentang
prilaku kebajikan) dan al-Arba’un al-Ahkamiyyah
ِ ‫ﺎن ِﻣﻦ‬
ِ‫آﺧ ِﺮ ﺳﻮرة‬ ِ
ْ َ‫ )اﻵﻳَـﺘ‬:‫اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬
(Himpunan 40 Hadis Hukum) keduanya merupakan
َ ُْ karya Imam al-Mundziriy; serta, al-Arba’un fi Rad’I
‫ رواﻩ اﻟﺒﺨﺎري‬.(ُ‫اﻟﺒَـ َﻘ َﺮةِ َﻣ ْﻦ ﻗَـ َﺮأ َُﻫ َﻤﺎ ﻓِ ْﻲ ﻟَْﻴـﻠَ ٍﺔ َﻛ َﻔﺘَﺎﻩ‬ al-Mujram ‘an Sabb al-Muslim (Himpunan 40 Hadis
tentang Menghalau Kejahatan dalam Penghinaan
Dari Abu Mas'ud Al Badri radliyallahu 'anhu, dia terhadap seorang Muslim) karya Imam Ibn Hajar,
berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan masih banyak lagi lainnya yang tidak dapat
bersabda: "Dua ayat terakhir dari surat Al Baqarah, disebut.
barangsiapa membacanya pada malam hari, maka
Bentuk penyusunan himpunan 40 Hadis berdasarkan
ia akan dicukupi." (HR. al-Bukhariy)
sanad dapat dibagi dalam dua bentuk, yaitu; 1)
himpunan 40 hadis berdasarkan jumlah sanad dalam
setiap satu hadis yang liris. Mislanya, Arba’una
Hadis Ke-39
Haditsan min Musnad Barid bin ‘Abdullah bin Abi
Burdah ‘an Jaddihi ‘an Abi Musa al-Asy’ariy karya
‫ ﺳﻤﻌﺖ رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ‬:‫َﻋﻦ أﺑﻲ أﻣﺎﻣﺔ اﻟﺒﺎﻫﻠﻲ ﻗﺎل‬ Imam al-Daruquthniy; al-Arba’una Haditsan al-
ُ‫ )اِ ْﻗـ َﺮءُ ْوا اﻟ ﱠﺰْﻫ َﺮ َاوﻳْ ِﻦ اﻟﺒَـ َﻘ َﺮةَ َو ُﺳ ْﻮَرة‬:‫اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻳﻘﻮل‬
Tsulatsiyyat (himpunan 40 Hadis dengan sanad 3
tingkat) karya Imam ‘Abdun bin Humaid al-Kisysyi;
ِ َ‫ﺎن ﻳـﻮم اﻟ ِْﻘﻴﺎﻣ ِﺔ َﻛﺄَﻧﱠـ ُﻬﻤﺎ ﻏَﻤﺎﻣﺘ‬ ِ ِ ِ ِ
‫ﺎن‬ َ َ َ ْ َ َ‫آل ﻋ ْﻤ َﺮا َن ﻓَِﺈﻧﱠـ ُﻬ َﻤﺎ ﺗَﺄْﺗﻴ‬
al-Arba’un al-Suba’iyyat (himpunan 40 Hadis
ََ َ dengan 7 tingkatan sanad) karya Abu Thahir al-
‫ﺻ َﻮ ﱠ‬ ِِ ِ ِ
‫اف‬ َ ‫أ َْو َﻛﺄَﻧﱠـ ُﻬ َﻤﺎ ﻏَﻴَﺎﻳَـﺘَﺎن أ َْو َﻛﺄَﻧﱠـ ُﻬ َﻤﺎ ﻓ ْﺮﻗَﺎن ﻣ ْﻦ ﻃَْﻴ ٍﺮ‬ Salafiy; al-Arba’un al-Tusa’iyyah al-Isnad al-
Mukharrajah ‘an Tsalatsata ‘Asyara Syaikhan min
‫ رواﻩ ﻣﺴﻠﻢ‬.(‫َﺻ َﺤﺎﺑِ ِﻬ َﻤﺎ‬ ِ ‫ﺗُﺤﺎ ﱠﺟ‬
ْ ‫ﺎن َﻋ ْﻦ أ‬ َ Ahl al-Sadad (Himpunan 40 Hadis dengan 9
tingkatan sanad yang bersumbar dari 13 guru yang
Dari Abu Umamah Al Bahili ia berkata: Saya ahli dibidangnya) karya Ibn Jama’ah; dan al-Arba’un
mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa al-Asyariyyah (Himpunan 40 Hadis dengan 10
sallam bersabda: " Bacalah Zahrawain, yakni surat Tingkatan Sanad) karya Imam al-‘Iraqiy. 2)
Al Baqarah dan Ali Imran, karena keduanya akan Himpunan 40 Hadis berdasarkan Syaikh/Guru seperti
datang pada hari kiamat nanti, seperti dua tumpuk karya Ibn Taymiyyah yang berjudul Arba’una
awan menaungi pembacanya, atau seperti dua
kelompok burung yang sedang terbang dalam

27 iii
Haditsan ‘an Arba’ina min Kibari Masyayikhihi
(Himpunan 40 Hadis dari 40 guru besar).
Selanjutnya, bentuk yang terakhir yakni himpunan
40 hadis berdasarkan daerah sumber hadis.
Sebagaimana yang disusun oleh Abu Thahir al-
Salafiy dengan judul al-Arba’un al-Buldaniyyah.
Kemudian Imam Ibn ‘Asakir menyusun karya
Arba’in-nya dengan menggabungkan kedua bentuk
penyusunan yang terakhir (yakni, berdasarkan
Syaikh/guru dengan berdasarkan daerah) dengan
judul karya Arba’una Haditsan li Arba’in Syaikhan
min Arba’ina Baldatan (Himpunan 40 Hadis riwayat
40 guru dari 40 kota/daerah).
***
Tradisi penghimpunan 40 hadis yang dikenal oleh
para ulama dengan term al-Arba’inat dikalangan
para ulama – sebagaimana yang telah disebutkan
bentuk atau tipologinya serta contohnya – di atas,
tentunya memiliki tujuan yang sangat mulia dengan
harapan agar Allah swt melimpahkan rahmat dan
ridhaNya melalui usaha penghimpunan dan
penyebaran hadis-hadis Nabi saw meskipun dengn
jumlah yang terbilang sedikit yakni antara 40 hingga
45 hadis. Sehingga melalui jumlah tersebut generasi
muslim yang datang kemudian dapat dengan mudah
mengetahui, memahami dan mengamalkan Islam
berdasarkan sumbernya yakni al-Qur’an dan Sunnah
Nabi saw.
iv
‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ‬:‫ﻋﻦ ﺟﺎﺑﺮ ﺑﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﻗﺎل‬
ِ َ‫ﺖ ﻓِ ْﻴ ُﻜﻢ ﻣﺎ ﻟَﻦ ﺗ‬
‫ﻀﻠﱡ ْﻮا ﺑَـ ْﻌ َﺪﻩُ إِ ِن‬
ْ َ ْ ُ ‫ )ﻗَ ْﺪ ﺗَـ َﺮْﻛ‬:‫ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬
ِ ‫ا ْﻋﺘَﺼﻤﺘُﻢ ﺑِ ِﻪ ﻛِﺘَﺎب‬
‫اﻟﻠﻪ َوأَﻧْـﺘُ ْﻢ ﺗُ ْﺴﺄَﻟُْﻮ َن َﻋﻨِّﻲ ﻓَ َﻤﺎ أَﻧْـﺘُ ْﻢ‬
َ ْ َْ
‫ﺖ‬ َ ْ‫ﺖ َوأَ ﱠدﻳ‬ َ ‫ﻚ ﻗَ ْﺪ ﺑَـﻠﱠ ْﻐ‬ َ ‫ ﻧَ ْﺸ َﻬ ُﺪ أَﻧﱠ‬:‫ﻗَﺎﺋِﻠُ ْﻮ َن ؟( ﻗﺎﻟﻮا‬
‫ﺻﺒَﻌِ ِﻪ اﻟ ﱠﺴﺒَﺎﺑَ َﺔ ﻳَـْﺮﻓَـﻌُ َﻬﺎ إِﻟَﻰ اﻟ ﱠﺴ َﻤ ِﺎء‬
ْ ِ‫ ﻓﻘﺎل ﺑِﺈ‬،‫ﺖ‬ َ ‫ﺼ ْﺤ‬ َ َ‫َوﻧ‬
ُ ‫ اﻟﻠﱠ ُﻬ ﱠﻢ ا ْﺷ َﻬ ْﺪ اﻟﻠﱠ ُﻬ ﱠﻢ ا ْﺷ َﻬ ْﺪ ﺛََﻼ‬:‫ﱠﺎس‬ ِ ‫َوﻳَـْﻨ ُﻜﺘُـ َﻬﺎ إِﻟَﻰ اﻟﻨ‬
‫ث‬
‫ رواﻩ ﻣﺴﻠﻢ‬.‫ات‬ ٍ ‫ﻣ ﱠﺮ‬
َ
Dari Jabir bin Abdullah dia berkata: Rasululullah
Saw bersabda: Kuwariskan kepadamu sekalian
suatu pedoman hidup, yang jika kalian berpegang
teguh kepadanya yaitu Al Qur`an. Kalian semua
akan ditanya mengenai diriku, lalu bagaimana nanti
jawab kalian?" mereka menjawab: "Kami bersaksi
bahwa Anda benar-benar telah menyampaikan
risalah, Anda telah menunaikan tugas dan telah
memberi nasehat kepada kami." Kemudian beliau
bersabda sambil mengangkat jari telunjuknya ke
atas langit dan menunjuk kepada orang banyak:
"Ya, Allah saksikanlah, Ya Allah saksikanlah,
sampai tiga kali." (HR. Muslim)
Hadis ke-38
26
menembus keluar dari sasaran tembak…” (HR. al- Dikatakan bahwa, spirit para ulama hadis dalam
Bukhariy). menghimpun 40 hadis Nabi saw dalam segala bentuk
urusan agama, didasarkan pada sabda Nabi saw:

ِ ِ ‫ﻣﻦ‬
Hadis Ke-36 َ ُ‫ﺑﻌﻴﻦ ﺣﺪﻳﺜًﺎ ﻣﻦ أﻣ ِﺮ دﻳﻨﻬﺎ ﺑﻌﺜَﻪُ اﻟﻠﱠﻪ‬
‫ﻳﻮم‬ َ ‫ﻆ ﻋﻠﻰ أ ﱠﻣﺘﻲ أر‬
َ ‫ﺣﻔ‬ َ
‫ﻋﺎﻟﻤﺎ‬ ِ
‫ﺖ رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ‬ ُ ْ‫ َرأَﻳ‬:‫ﻋﻦ ﺟﺎﺑﺮ ﺑﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﻗﺎل‬ ً ‫ﻓﻘﻴﻬﺎ‬ً ‫اﻟﻘﻴﺎﻣﺔ‬
Barangsiapa diantara umatku yang menghafal dan
ِِ ِِ ِ
َ‫ﺼ َﻮاء‬
ْ ‫ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻓﻲ َﺣ ﱠﺠﺘﻪ ﻳَـ ْﻮَم َﻋَﺮﻓَﺔَ َوُﻫ َﻮ َﻋﻠَﻰ ﻧَﺎﻗَﺘﻪ اﻟ َﻘ‬ senantiasa menjaga 40 hadis yang berhubungan
dengan urusan agamanya, maka Allah swt akan
ُ ‫س إِﻧِّﻲ ﻗَ ْﺪ ﺗَـ َﺮْﻛ‬
‫ﺖ‬ ِ
ُ ‫ )ﻳَﺎ أَﻳـﱡ َﻬﺎ اﻟﻨﱠﺎ‬:‫ ﻓَ َﺴﻤ ْﻌﺘُﻪُ ﻳَـ ُﻘ ْﻮُل‬،‫ﺐ‬
ُ ُ‫ﻳَ ْﺨﻄ‬ membangkitkannya pada hari kiyamat sebagai
seorang yang faqih lagi ‘alim.
‫اﻟﻠﻪ َو ِﻋ ْﺘـ َﺮﺗِﻲ‬
ِ ‫ﻀﻠﱡﻮا ﻛِﺘَﺎب‬
َ
ِ ِ
ْ َ‫ﻓ ْﻴ ُﻜ ْﻢ َﻣﺎ إِ ْن أَ َﺧ ْﺬﺗُ ْﻢ ﺑِﻪ ﻟَ ْﻦ ﺗ‬
ِ
Hadis ini telah diriwayatkan oleh Ibn al-Jawziy
‫أ َْﻫ َﻞ ﺑَـ ْﻴﺘِ ْﻲ( رواﻩ اﻟﺘﺮﻣﺬي‬ dalam al-‘Ilal al-Mutanahiyah yang bersumber dari
sejumlah sahabat Nabi saw yakni Mu’adz bin Jabal
Dari Jabir bin Abdullah dia berkata: saya melihat dan Abdullah bin ‘Abbas, Abu al-Darda’, Abu
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam Umamah al-Bahiliy, Anas bin Malik, Nuwairah, Abu
hajinya ketika di 'Arafah, sementara beliau Hurairah, Abu Sa’id al-Khudriy, Ali bin Abi Thalib,
berkhutbah di atas untanya –Al-Qashwa`- dan saya Abdullah bin ‘Umar, Abdullah bin Mas’ud–
mendengar beliau bersabda: "Wahai sekalian radhiyallahu ‘anhum- dengan berbagai varian
manusia, sesungguhnya aku telah meninggalkan di lafazh. Oleh Ibn al-Jawziy menyimpulkan bahwa
tengah-tengah kalian sesuatu yang jika kalian semua jalur periwayatan yang sampai kepada semua
berpegang kepadanya, maka kalian tidak akan sahabat tersebut, tidak satupun yang shahih
pernah sesat, yaitu: kitabullah dan sanak saudara sanadnya.
ahli baitku." (HR. al-Tirmidziy)
Yahya bin Syaraf al-Nawawiy dalam Muqaddimah
Arba’ini-nya menyatakan: bahwa terdapat sejumlah
Hadis Ke-37 varian lafazh dari periwayatan hadis yang
disandarkan kepada sejumlah sahabat. Hanya saja,
para ulama huffazh bersepakat, bahwa hadis tersebut

25 v
tetap berstatus dha’if (lemah), meskipun dengan jalur
periwayatan yang sangat banyak.
Bahkan, al-Dzahabiy dalam Mizan al-I’tidal-nya
menyimpulkan bahwa semua hadis tentang
keutamaan menghafal himpunan 40 Hadis (Arba’in)
merupakan hadis dengan status Munkar.
Tetapi, diantara ulama ada yang menilai bahwa
menga‫ة‬alkan hadis dha’if selama bukan yang
berhubungan dengan masalah‘aqidah dan ‘ibadah
mahdhah, selama itu pula tidak ada masalah dalam
Islam. Sehingga dengan pandangan ini, al-Suyuthiy
dalam mengawali pernyataannya pada karayanya al-
Arba’una Haditsan fi Qawa’id al-Ahkam wa Fadhail
al-A’mal wa al-Zuhdu menyatakan:
‫ جمعتها في قواعد من‬،‫هذه أربعين حديثا من الصحاح والحسان‬
‫ عمﻼ‬،‫ والزهد وغير ذلك‬،‫ وفضائل اﻷعمال‬،‫اﻷحكام الشرعية‬
‫ لعل الله أن يحشرني في زمرة العلماء بمنه‬،‫بالحديث الوارد في ذلك‬
‫وكرمه‬
Ini merupakan himpunan 40 hadis yang shahih dan
juga hasan, saya telah menghimpun semuanya
tentang kaidah-kaidah huku syariat, fadhilah amal,
kezuhudan dan lain sebagainya, sebagai sebuah
bentuk pengamalan atas hadis tentang hal tersebut,
semoga Allah swt membangkitkanku dalam
golongan para ulama dengan karunia dan
kemuliaanNya.
Pernyataan al-Suyuthy tersebut menunjukkan
kesepakatannya bahwa hadis tentang keutamaan
menghafal dan menjaga 40 hadis tentang urusan
vi
yang membaca dengan melurus-luruskannya
(benar) sebagaimana anak panah di luruskan,
namun mereka hanyalah mengharap-harap balasan
yang disegerakan (materi-duniawi) dan mereka
tidak mengharap pahala yang ditangguhkan (di
akhirat)." (HR. Abu Dawud)
Hadis Ke-35
‫ ﺳﻤﻌﺖ‬:‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﺳﻌﻴﺪ اﻟﺨﺪري رﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ أﻧﻪ ﻗﺎل‬
‫ج ِﻓ ْﻴ ُﻜ ْﻢ‬
ُ ‫ )ﻳَ ْﺨ ُﺮ‬:‫رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻳﻘﻮل‬
‫ﺻﻴَ َﺎﻣ ُﻜ ْﻢ َﻣ َﻊ‬ ِ ‫ﻗَـﻮٌم ﺗَ ْﺤ ِﻘﺮو َن ﺻ َﻼﺗَ ُﻜﻢ ﻣﻊ ﺻ َﻼﺗِ ِﻬﻢ و‬
َ ْ َ َ َ ْ َ ُْ ْ
‫ َوﻳَـ ْﻘ َﺮءُ ْو َن اﻟْ ُﻘ ْﺮآ َن َﻻ‬،‫ﺻﻴَ ِﺎﻣ ِﻬ ْﻢ َو َﻋ َﻤﻠِ ُﻜ ْﻢ َﻣ َﻊ َﻋ َﻤﻠِ ِﻬ ْﻢ‬
ِ
‫ ﻳَ ْﻤ ُﺮﻗُـ ْﻮ َن ِﻣ َﻦ اﻟ ِّﺪﻳْ ِﻦ َﻛ َﻤﺎ ﻳَ ْﻤ ُﺮ ُق‬،‫ﺎﺟ َﺮُﻫ ْﻢ‬ ِ َ‫ﻳﺠﺎ ِوُز ﺣﻨ‬
َ َُ
‫( رواﻩ اﻟﺒﺨﺎري‬... ‫ﺴ ْﻬ َﻢ ِﻣ َﻦ اﻟ ﱠﺮِﻣﻴﱠ ِﺔ‬ ‫اﻟ ﱠ‬
Dari Abu Said Al Khudri radliyallahu 'anhu, ia
berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu
'alaihi wa sallam bersabda: "Akan ada suatu kaum
yang berada ditengah-tengah kalian, dan kalian
akan meremehkan shalat kalian bila melihat shalat
mereka, begitu juga dengan puasa kalian jika
melihat puasa mereka, serta amal kalian jika
melihat amal mereka. Akan tetapi, mereka
membaca Al Qur`an, namun bacaan mereka tidak
sampai melewati batas tenggorokan. Mereka
keluar dari agama, sebagaimana anak panah yang
24
 ‫اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬ ِ ‫ﻓَـﻴ َﺪا ِرﺳﻪُ اﻟْ ْﻘﺮآ َن ﻓَـﻠَﺮﺳﻮ ُل‬ agama dapat diamalkan dan realisasikan meskipun
ُْ َ ْ ُ ُ pada kenyataannya hadis tentang hal tersebut
ِّ ‫ْﺨ ْﻴ ِﺮ ِﻣ َﻦ‬
‫ رواﻩ اﻟﺒﺨﺎري‬.‫اﻟﺮﻳْ ِﺢ اﻟ ُْﻤ ْﺮ َﺳﻠَ ِﺔ‬ َ ‫َﺟ َﻮ ُد ﺑِﺎﻟ‬
ْ‫أ‬
diketahui bersumber dari Sembilan jalur periwayatan
(9 sahabat periwayat) tetapi semua jalur periwayatan
tersebut tidak dapat menghindarkannya dari ke-
Dari Ibnu 'Abbas berkata: bahwa Rasulullah
dha’if-an bahkan cenderung kepada hadis munkar.
shallallahu 'alaihi wa sallam adalah manusia yang
paling lembut terutama pada bulan Ramadlan
***
ketika malaikat Jibril menemuinya, dan adalah
Jibril mendatanginya setiap malam di bulan Penyusun atau penghimpun berpandangan, bahwa
Ramadlan, dimana Jibril mengajarkan beliau Al
pada hakikatnya spirit para ulama dalam
Qur'an. Sungguh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
sallam jauh lebih lembut dari pada angin yang menghimpun 40 hadis dalam segala bentuk urusan
berhembus. (HR. al-Bukhary) kehidupan beragama mulai dari masalah Aqidah,
Ibadah, Akhlak dan hukum syari’at serta berbagai
kaidah yang mengitari semua hal tersebut didasarkan
Hadis Ke-34 pada kesadaran keberagamaan mereka tentang
pentingnya bagi setiap individu muslim mengenal,
‫اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ‬ ِ ‫ ﺧﺮج ﻋﻠَﻴـﻨَﺎ رﺳﻮَل‬:‫ﻋﻦ ﺟﺎﺑﺮ ﺑﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﻗﺎل‬ memahami dan mengajarkan hadis-hadis Nabi saw,
ْ ُ َ ْ َ َ ََ berdasarkan sabda Nabi saw:
‫اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ َوﻧَ ْﺤ ُﻦ ﻧـَ ْﻘَﺮأُ اﻟْ ُﻘْﺮآ َن َوﻓِْﻴـﻨَﺎ اﻷ َْﻋَﺮاﺑِ ﱡﻲ‬ ِ ‫ﺳﻤﻊ ﻣﻨﱠﺎ ﺷﻴﺌًﺎ ﻓﺒﻠﱠﻐَﻪ ﻛﻤﺎ‬
ِ
‫ب ُﻣﺒَـﻠﱠ ٍﻎ‬
‫ ُﻓﺮ ﱠ‬، ُ‫ﺳﻤ َﻌﻪ‬ ُ َ ً‫ﻧَﻀ َﱠﺮ اﻟﻠﻪُ اﻣﺮأ‬
ِ ِ ِ
ُ‫ﺴ ٌﻦ َو َﺳﻴَﺠ ْﻲء‬ َ ‫ )اﻗْـ َﺮءُ ْوا ﻓَ ُﻜ ﱞﻞ َﺣ‬:‫ ﻓَـ َﻘ َﺎل‬،‫َواﻷ َْﻋ َﺠﻤ ﱡﻲ‬ ِ ‫أوﻋﻰ ﻣﻦ‬
‫ﺳﺎﻣ ٍﻊ‬ َْ
ِ
‫ح ﻳَـﺘَـ َﻌ ﱠﺠﻠُ ْﻮﻧَﻪُ َوَﻻ‬ُ ‫ﺎم اﻟْ َﻘ َﺪ‬ ُ ‫أَ ْﻗـ َﻮ ٌام ﻳُﻘ ْﻴ ُﻤ ْﻮﻧَﻪُ َﻛ َﻤﺎ ﻳُـ َﻘ‬ Allah akan memperindah seseorang yang mendengar
sesuatu dariku kemudian dia sampaikan
‫ رواﻩ أﺑﻮ داود‬.(ُ‫ﻳَـﺘَﺄَ ﱠﺟﻠُ ْﻮﻧَﻪ‬ sebagaimana dia mendengarnya, maka bisa jadi
orang yang menyampaikan lebih faqih (lebih
Dari Jabir bin Abdullah dia berkata: Rasulullah
memahami) dari yang mendengar.
shallallahu 'alaihi wa sallam menemui kami, ketika
itu kami sedang membaca Al Qur'an, sedangkan di Hadis ini telah diriwayatkan melalui enam jalur
antara kami ada seorang arab Badui dan orang
periwayatan yang bersumber dari enam sahabat Nabi
Asing, maka beliau bersabda: "Bacalah oleh kalian
saw, seperti: Abdullah bin Mas’ud, Zaid bin Tsabit,
dengan bacaan yang baik, akan datang suatu kaum
23 vii
Jubair bin Muth’im, Anas bin Malik, Abu Darda’, petunjuk adalah petunjuk Muhammad shallallahu
dan al-Nu’man bin Basyir. Semua sanadnya 'alaihi wa sallam, dan sejelek jelek perkara adalah
berkualitas Hasan dan Shahih. Dan disepakati oleh hal-hal yang baru, setiap hal yang baru adalah
para huffazh sebagai hadis dengan kualitas shahih. bid'ah dan setiap bid'ah adalah sesat, dan setiap
kesesatan di dalam neraka'. (HR al-Nasa’iy).
Pada hadis ini terkandung seruan dan ajakan kepada
seluruh muslim untuk senantiasa seruan kebenaran
(al-Haq) kepada seluruh manusia dan menyebarkan Hadis Ke-32
ajaran Nabi saw melalui sunah-sunahnya.
Frasa pada ‫فربﱠ ُمبَلﱠ ٍغ ْأو َعى من سامِ ٍع‬
ُ [maka bisa jadi orang ‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ‬:‫ﻋﻦ اﺑﻦ ﻋﺒﺎس رﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﻤﺎ ﻗﺎل‬
‫آن ﺑِﻐَْﻴ ِﺮ ِﻋ ْﻠ ٍﻢ‬
ِ ‫ﺎل ﻓِﻲ اﻟ ُﻘﺮ‬
yang menyampaikan lebih faqih (lebih memahami)
dari yang mendengar] yang padanya tersematkan ْ َ َ‫)ﻣ ْﻦ ﻗ‬
َ :‫ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬
kata ‫ ُربﱠ‬yang penggunaannya dalam bahasa Arab
berarti “sedikit-banyaknya” yang dalam frasa sabda
‫ﻓَـ ْﻠﻴَـﺘَـﺒَـ ﱠﻮأْ َﻣ ْﻘ َﻌ َﺪﻩُ ِﻣ َﻦ اﻟﻨﱠﺎ ِر( رواﻩ اﻟﺘﺮﻣﺬي‬
Nabi saw tersebut mengisyaratkan makna: bahwa
orang yang memiliki hafalan hadis Nabi saw yang dari Ibnu Abbas radliallahu 'anhuma, ia berkata:
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
pernah didengarkannya meskipun dia tidak
"Barangsiapa berkata tentang al-Qur'an tanpa
memahaminya dengan benar, tetapi
ilmu, maka bersiap-siaplah menempati tempatnya
menyampaikannya kepada orang lain sebagaimana di neraka." (HR. al-Tirmidziy)
yang telah dia dengarkannya atau diterimanya tetap
akan mendapat kebaikan sebagaimana yang
dijanjikan oleh Nabi saw yakni dijadikan indah Hadis Ke-33
seluruh keadaannya di dunia dan akhirat.
‫اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬ ِ ‫ َﻛﺎ َن رﺳﻮ ُل‬:‫ﻋﻦ اﺑﻦ ﻋﺒﺎس ﻗﺎل‬
Hadis tersebut juga memberikan petunjuk ajakan dan ُْ َ
َ ‫َﺟ َﻮ ُد َﻣﺎ ﻳَ ُﻜ ْﻮ ُن ﻓِ ْﻲ َرَﻣ‬
seruan kepada seluruh kaum muslim untuk
senantiasa mempelajari, menghafal dan menjaga ‫ﻀﺎ َن‬ ْ ‫ﱠﺎس َوَﻛﺎ َن أ‬ ِ ‫َﺟ َﻮ ُد اﻟﻨ‬ ْ ‫وﺳﻠﻢ أ‬
َ ‫ِﺣ ْﻴ َﻦ ﻳَـ ْﻠ َﻘﺎﻩُ ِﺟ ْﺒ ِﺮﻳْ َﻞ َوَﻛﺎ َن ﻳَـﻠْ َﻘﺎﻩُ ﻓِ ْﻲ ُﻛ ِّﻞ ﻟَْﻴـﻠَ ِﺔ ِﻣ ْﻦ َرَﻣ‬
Sunnah Nabi saw serta menyampaikan dan
menyebarkannya kepada orang lain. Bahkan, kepada
‫ﻀﺎ َن‬
mereka yang dinilai telah faqih atau ‘alim. Sebab,
ukuran kebaikan sesoarng hubungannya dengan

viii 22
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: penyebaran hadis atau sunnah Nabi saw bukan
"Ketahuilah, demi Allah, saya putuskan perkara tentang seberapa banyak hadis yang telah
kalian berdua dengan kitabullah. (HR. al- dihafalkannya, melainkan sebesar apa semangat dan
Bukhariy) keikhlasan dalam menyebarkan sunnah Nabi saw
meskipun itu melalui satu atau dua hadis.

Hadis Ke-31 Selain daripada itu, hadis tersebut juga memberikan

petunjuk tentang kedudukan dan keutamaan para
‫ َﻛﺎ َن رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ‬:‫ﻋﻦ ﺟﺎﺑﺮ ﺑﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﻗﺎل‬ ulama serta mereka yang memiliki pengetahuan
tentang al-Qur’an dan Hadis yang telah
‫اﻟﻠﻪ َوﻳُـﺜْﻨِ َﻲ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ‬
َ ‫ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻳَـ ُﻘ ْﻮ ُل ﻓِ ْﻲ ُﺧﻄْﺒَﺘِ ِﻪ ﻳَ ْﺤ َﻤ ُﺪ‬ dihafalkannya serta senantiasa dijaganya dan tidak
pernah bosan dalam menyampaikan dan
ُ‫ﻀ ﱠﻞ ﻟَﻪ‬ ِ ‫ ﺛُ ﱠﻢ ﻳـ ُﻘﻮ ُل ﻣﻦ ﻳـ ْﻬ ِﺪﻩِ اﻟﻠﻪُ ﻓَ َﻼ ﻣ‬،ُ‫ﺑِﻤﺎ ُﻫﻮ أ َْﻫﻠُﻪ‬
ُ َ َْ ْ َ َ َ menyebarkannya kepada orang lain.

ِ ِ ِ ‫َﺻ َﺪ َق اﻟ‬ ِ ِ ْ ‫وﻣﻦ ﻳ‬

‫ﺎب‬َ َ‫ْﺤﺪﻳْﺚ ﻛﺘ‬ ْ ‫ي ﻟَﻪُ إِ ﱠن أ‬ َ ‫ﻀﻠﻠْﻪُ ﻓَ َﻼ َﻫﺎد‬
Dengan demikian, maka sebaik-baik hamba Allah
َ ُ ْ ََ yang muslim bukanlah yang paling faqih
‫ي َﻣ َﺤ ﱠﻤ ٍﺪ َو َﺷ ﱠﺮ اﻷُُﻣ ْﻮِر‬ ُ ‫ﺴ ُﻦ اﻟ َْﻬ ْﺪ ِي َﻫ ْﺪ‬ َ ‫َﺣ‬
ْ ‫اﻟﻠﻪ َوأ‬
ِ (memamahi) atau yang paling ‘Alim (mengetahui)
tentang agama, tetapi yang terbaik adalah yang
‫ﺿ َﻼﻟَﺔٌ َوُﻛ ﱠﻞ‬ َ ‫ُﻣ ْﺤ َﺪﺛَﺎﺗُـ َﻬﺎ َوُﻛ ﱡﻞ ُﻣ ْﺤ َﺪﺛٍَﺔ ﺑِ ْﺪ َﻋﺔٌ َوُﻛ ﱡﻞ ﺑِ ْﺪ َﻋ ٍﺔ‬ memiliki pengetahuan tentang agama khususnya al-
Qur’an dan hadis Nabi saw meskipun sedikit dengan
‫ رواﻩ اﻟﻨﺴﺎﺋﻲ‬.‫ﺿ َﻼﻟَ ٍﺔ ﻓِﻲ اﻟﻨﱠﺎ ِر‬ َ pemahaman yang “mungkin” juga agak dangkal.
Tetapi, dengan semangat mujahadah dan ketulusan
Dari Jabir bin 'Abdullah dia berkata: "Apabila dan kemurnian ikhlas menyampaikan dan
Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa Sallam menyebarkannya kepada manusia meskipun hanya
berkhutbah, maka beliau memuji dan menyanjung melalui satu ayat dan satu hadis, sebagai bukti
Allah dengan hal-hal yang menjadi hak-Nya, ketundukannya kepada Nabi saw akan sabdanya:
kemudian bersabda: 'Barangsiapa telah diberi
‫ َوَﻣﻦ‬،‫ﻴﻞ َوَﻻ َﺣ َﺮ َج‬ ِ ِ ِ ِ ِ ِ
َ ‫ َو َﺣ ّﺪﺛُﻮا ﻋﻦ ﺑَﻨﻲ إ ْﺳَﺮاﺋ‬،ً‫ﺑَـﻠّﻐُﻮا َﻋﻨّﻲ وﻟﻮ آﻳَﺔ‬
petunjuk oleh Allah, maka tidak ada yang bisa
menyesatkannya. Barangsiapa telah disesatkan
oleh Allah, maka tidak ada yang bisa memberikan ‫ ﻓَـ ْﻠﻴَـﺘَـﺒَـ ﱠﻮأْ َﻣ ْﻘ َﻌ َﺪﻩُ ِﻣ َﻦ اﻟﻨﱠﺎ ِر‬،‫ب َﻋﻠَ ﱠﻲ ُﻣﺘَـ َﻌ ِّﻤ ًﺪا‬
َ ‫َﻛ َﺬ‬
petunjuk kepadanya. Sebenar-benar perkataan Sampaikanlah dariku sekalipun satu ayat dan
adalah kitabullah (Al Qur'an), sebaik-baik ceritakanlah (apa yang kalian dengar) dari Bani

21 ix
Isra'il dan itu tidak mengapa (dosa). Dan siapa yang
berdusta atasku dengan sengaja maka bersiap-siaplah
menempati tempat duduknya di neraka.
Hadis ini telah diriwayatkan oleh al-Bukhariy dalam
Shahih-nya dengan sanadnya yang bersmber dari
sahabat ‘Abdullah bin ‘Amr –Radhiyallahu ‘anhu-.
Juga diriwayatkan oleh al-Tirmidziy dalam Jami’
Sunan-nya, juga oleh al-Darimy dalam Sunan-nya
demikian pula oleh Ahmad dalam Musnad-nya.
Pada hadis ini menjelaskan bahwa syari’at Islam
menganjurkan kepada setiap pemeluknya untuk
senantiasa menyampaikan dan menyebarkan segala
perkara yang bersumber dari Nabi saw dalam bentuk
ayat al-Qur’an dan Hadis-hadisnya, sesuai dengan
kemampuan dan keterbatasan pengatahuan mereka
tentang kedua sumber hokum Islam tersebut dengan
syarat dalam menyampaikan dan menyebarkan
segala yang bersumber dari Allah dan Rasul-Nya
saw harus senantiasa memperhatikan ke-shahih-an
dan kejujuran dalam penyampaian dengan menjauhi
segala bentuk kedustaan atas nama Allah dan Rasul-
Nya demi memperturutkan hawa-nafsu dan syahwat.
Frasa ً‫ﺑَـﻠِّﻐُﻮا َﻋﻨِّﻲ وﻟﻮ آﻳَﺔ‬ [Sampaikanlah dariku
sekalipun satu ayat] menunjukkan perintah untuk
menyampaikan dan menyebarkan segala yang
bersumber dari Nabi saw baik itu dari Al-Qur’an
maupun Hadis Nabi saw, meskipun hanya
menyampaiakn satu ayat al-Qur’an ataupun satu
x 20
dari Thalhah dia berkata: Aku bertanya kepada
'Abdullah bin Abu Aufa radliyallahu 'anhuma:
Apakah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah
memberi wasiat? Dia menjawab: "Tidak." Maka
aku berkata: "Lantas wasiat apa yang diwajibkan
atau diperintahkan kepada manusia?" Dia
menjawab: "Beliau memberi wasiat dengan
kitabullah."(HR. al-Bukhariy)
Hadis Ke-30
‫ أَ ﱠن َر ُﺟﻠَْﻴ ِﻦ‬:‫َﻋ ْﻦ أَﺑِﻲ ُﻫَﺮﻳْـَﺮةَ َو َزﻳْ ُﺪ ﺑْ ُﻦ ﺧﺎَﻟِ ٍﺪ أَﻧـﱠ ُﻬ َﻤﺎ ﻗَ َﺎﻻ‬
‫اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻓَـ َﻘ َﺎل‬ ِ ‫اِﺧﺘَﺼﻤﺎ إِﻟَﻰ رﺳﻮِل‬
ُْ َ ََ ْ
ِ ِ َ‫ﺾ ﺑـﻴـﻨَـﻨَﺎ ﺑِ ِﻜﺘ‬ ِ
‫اﻵﺧُﺮ َوُﻫ َﻮ‬َ ‫ َوﻗَ َﺎل‬،‫ﺎب اﻟﻠﻪ‬ َْ ِ ‫ ا ْﻗ‬:‫َﺣ ُﺪ ُﻫ َﻤﺎ‬ َ‫أ‬
ِ‫ﺎب اﻟﻠﻪ‬ ِ َ‫ﺾ ﺑـْﻴـﻨَـﻨَﺎ ﺑِﻜِﺘ‬ ِ
َ ِ ْ‫ ﻳَﺎ َر ُﺳ ْﻮَل اﻟﻠﻪ ﻓَﺎﻗ‬،‫َﺟ ْﻞ‬ َ ‫ أ‬:‫أَﻓْـ َﻘ ُﻬ ُﻬ َﻤﺎ‬
ِ
‫ي‬ْ ‫ أََﻣﺎ َواﻟﱠﺬ‬:‫ ﻓَـ َﻘ َﺎل َر ُﺳ ْﻮ ُل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬...
‫ رواﻩ اﻟﺒﺨﺎري‬. ‫اﻟﻠﻪ‬ ِ ‫ﺎب‬ ِ َ‫ﻀﻴ ﱠﻦ ﺑـْﻴـﻨَ ُﻜﻤﺎ ﺑِ ِﻜﺘ‬ ِ ِِ ِ ِ
َ َ َ ْ‫ﻧَـ ْﻔﺴ ْﻲ ﺑﻴَﺪﻩ َﻷَﻗ‬
Dari Abu Hurairah dan Zaid bin Khalid keduanya
berkata: bahwa ada dua orang bersengketa dan
mengadukan perkaranya kepada Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam. Salah satu dari
keduanya berujar: 'putuskanlah antara kami
dengan kitabullah! ' lalu laki-laki kedua -dan dia
lebih pandai agama daripada laki-laki pertama-
menjawab: 'Betul ya Rasulullah, putuskanlah
antara kami dengan kitabullah…Maka Rasulullah
 ُ ‫ﺖ ِﻣﺜْ َﻞ َﻣﺎ أ ُْوﺗِ َﻲ ﻓَُﻼ ٌن ﻓَـ َﻌ ِﻤ ْﻠ‬
‫ﺖ‬ ُ ‫ﺎل َر ُﺟ ٌﻞ ﻟَْﻴـﺘَﻨِ ْﻲ أ ُْوﺗِْﻴ‬
َ ‫ﻓَـ َﻘ‬ Hadis Nabi saw dengan menyampaikannya sesuai
dengan yang telah diketahui, didengarkan dan
‫ِﻣﺜْ َﻞ َﻣﺎ ﻳَـ ْﻌ َﻤ ُﻞ( رواﻩ اﻟﺒﺨﺎري‬ dihaflakannya dengan menghindari segala bentuk
kedustaan atas nama Allah swt dan Rasul-Nya saw.
Dari Abu Hurairah bahwasanya Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak
Pada frase ‫ ﻓَـ ْﻠﻴَـﺘَـﺒَـ ﱠﻮأْ َﻣ ْﻘ َﻌ َﺪﻩُ ِﻣ َﻦ‬،‫ب َﻋﻠَ ﱠﻲ ُﻣﺘَـ َﻌ ِّﻤ ًﺪا‬
َ ‫َوَﻣﻦ َﻛ َﺬ‬
diperbolehkan hasad kecuali pada dua perkara,
yaitu: Seseorang yang telah diajari Al Qur`an oleh
‫اﻟﻨﱠﺎ ِر‬ [Dan siapapun yang berdusta atas namaku
Allah, sehingga ia membacanya di pertengahan dengan sengaja maka bersiap-siaplah menempati
malam dan siang, sampai tetangga yang tempat duduknya di neraka]. Menunjukkan
mendengarnya berkata: 'Duh, sekiranya aku penjelasan, bahwa menyebarkan kedustaan dengan
diberikan sebagaimana apa yang diberikan kepada “menjual” atau mengatasnamakan Nabi saw
si Fulan, niscaya aku akan melakukan apa yang memberikan bahaya yang sangat besar bagi
dilakukannya.' Kemudian seseorang diberi karunia kehidupan manusia secara umum dan kehidupan
harta oleh Allah, sehingga ia dapat
kaum muslimin secara khusus. Sebab, semua kalam
membelanjakannya pada kebenaran, lalu orang
pun berkata: 'Seandainya aku diberi karunia Nabi saw merupakan tasyri’ (mengandung unsur
sebagaimana si Fulan, maka niscaya aku akan legalitas). Karena bahayanya tersebut, maka seluruh
melakukan sebagaimana yang dilakukannya.'" bentuk perkataan kedustaan yang mengatasnamakan
(HR. al-Bukhariy) Nabi saw diancam dan diganjar dengan Neraka
dalam kehidupan abadi di akhirat kelak.
Melalui frasa tersebut dapat dipahami secara
Hadis Ke-29 terbalik, bahwa demi selamat dari ancaman dan
ganjaran Neraka akibat dari menyebarkan kedustaan
‫ﻋﻦ ﻃﻠﺤﺔ ﻗﺎل ﺳﺄﻟﺖ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﺑﻦ أﺑﻲ أوﻓﻰ رﺿﻲ اﻟﻠﻪ‬ dengan mengatasnamakan Nabi saw, maka setiap
individu muslim hendaknya mengetahui dan
:‫ ﻓَـ َﻘ َﺎل‬،‫ﺻﻰ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ؟‬ َ ‫ أ َْو‬،‫ﻋﻨﻬﻤﺎ‬ memahami serta menghafalkan satu ayat dan satu
‫ﺎس اَﻟْ َﻮ ِﺻﻴﱠﺔَ أَْو أََﻣُﺮْوا‬
ِ ‫ﺐ َﻋﻠَﻰ اﻟﻨﱠ‬َ َ‫ﻒ َﻛﺘ‬َ ‫ َﻛْﻴ‬:‫ﺖ‬ُ ‫َ"ﻻ" ﻓَـ ُﻘ ْﻠ‬
hadis shahih secara baik dan benar, kemudian
menyampaikannya dan menyebarkannya kepada
‫ رواﻩ اﻟﺒﺨﺎري‬.‫اﻟﻠﻪ‬ ِ ‫ﺎب‬ ِ َ‫ أَوﺻﻰ ﺑِﻜِﺘ‬:‫ﺑِﻬﺎ ؟ ﻗَ َﺎل‬ orang lain sesuai dengan apa yang diketahuinya dari
َ ْ َ al-Qur’an dan hadis tersebut tanpa harus berusaha

19 xi
membuat penambahan atasnya apalagi
menguranginya.
Hadis Ke-27
Berdasarkan semangat dan anjuran yang terkandung
dalam kedua hadis terdahulu yang telah diuraikan,
maka kemudian para ulama tergerak untuk :‫ ﻋﻦ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻗﺎل‬،‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﻣﻮﺳﻰ‬
mentradisikan pengajaran hadis melalui himpunan
40 hadis dalam berbagai bentuk dan tipologinya.
‫ﺎﻫ ُﺪ ْوا اﻟْ ُﻘ ْﺮآ َن ﻓَـ َﻮاﻟﱠ ِﺬ ْي ﻧَـ ْﻔ ِﺴ ْﻲ ﺑِﻴَ ِﺪﻩِ ﻟَ ُﻬ َﻮ أَ َﺷ ﱡﺪ‬
َ ‫)ﺗَـ َﻌ‬
Tentunya, dapat diasumsikan bahwa tujuan utama
para ulama penghimpun 40 hadis (al-Arba’iniyyat)
‫ﺼﻴًﺎ ِﻣ َﻦ ا ِﻹﺑِ ِﻞ ﻓِ ْﻲ ِﻋ َﻘﻠِ َﻬﺎ( رواﻩ اﻟﺒﺨﺎري‬ ِّ ‫ﺗَـ َﻔ‬
adalah menyebarkan hadis Nabi saw sesuai dengan
Dari Abu Musa dari Nabi shallallahu 'alaihi wa
yang telah mereka terima dan ketahui kepada seluruh
sallam, beliau bersabda: "Peliharalah selalu
umat manusia agar mereka juga dapat mengetahui (hafalan) Al Qur`an, demi Dzat yang jiwaku
dan menghafalkannya, lalu kemudian berada di Tangan-Nya, sungguh ia lebih cepat
menyebarkannya kepada generasi mereka masing- hilang daripada Unta yang terikat." (HR. al-
masing. Bukhariy)
Melalui penjelasan dan uraian tersebut, maka wajar
kemudian para ulama dan thalib ‘ilmi dari generasi
Hadis Ke-28
ke generasi dalam Islam mentradisikan penyusunan
Himpunan 40 Hadis dalam berbagai bidang kajian
keislaman dan pengamalannya yang selanjutnya :‫ أن رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻗﺎل‬:‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﻫﺮﻳﺮة‬
menjadi amal-ilmiyah dalam mewujudkan ilmu-
amaliyah dalam mewujudkan kebahagiaan dan
‫ َر ُﺟ ٌﻞ َﻋﻠﱠ َﻤﻪُ اﻟﻠﻪُ اﻟْ ُﻘ ْﺮآ َن ﻓَـ ُﻬ َﻮ‬،‫ﺴ َﺪ إِﱠﻻ ﻓِ ْﻲ اﺛْـﻨَـﺘَـ ْﻴ ِﻦ‬ َ ‫) َﻻ َﺣ‬
ِ َ‫ﱠﻬﺎ ِر ﻓ‬ ‫ﻳَـ ْﺘـﻠُ ْﻮﻩُ آﻧَ ﱠ‬
‫ﺎل‬َ ‫ﺎر ﻟَﻪُ ﻓَـ َﻘ‬ ٌ ‫ﺴﻤ َﻌﻪُ َﺟ‬ َ َ ‫ﺎء اﻟﻨـ‬ َ َ‫ﺎء اﻟ ْﻠﻴ ِﻞ َوآﻧ‬
kesejahteraan hidup di dunia dan akhirat.
َ
‫ْﺖ ِﻣﺜْ َﻞ َﻣﺎ‬ ُ ‫ﺖ ِﻣﺜْ َﻞ َﻣﺎ أ ُْوﺗِ َﻲ ﻓَُﻼ ٌن ﻓَـ َﻌ ِﻤﻠ‬ ُ ‫ﻟَْﻴـﺘَﻨِﻲ أ ُْوﺗِْﻴ‬
***
Sebelum penyusun ber-ikhtiyar menghimpun 40
Hadis tentang al-Qur’an ini, penyusun telah terlebih ‫ َوَر ُﺟ ٌﻞ آﺗَﺎﻩُ اﻟﻠﻪُ َﻣ ًﺎﻻ ﻓَـ ُﻬ َﻮ ﻳُـ ْﻬﻠِ ُﻜﻪُ ﻓِﻲ اﻟْ َﺤ ِّﻖ‬،‫ﻳَـ ْﻌ َﻤ ُﻞ‬
dahulu menemukan dan membaca sejumlah karya
Himpunan 40 Hadis tentang al-Qur’an, yaitu:

xii 18
berhak menjadi imam atas suatu kaum adalah yang
paling menguasai bacaan kitabullah (Alquran),
jika kapasitas dalam bacaannya sama, maka yang
paling tahu terhadap sunnah, jika dalam as sunnah
(hadis) kapasitasnya sama, maka yang paling
dahulu hijrah, jika dalam hijrah sama, maka yang
pertama-tama masuk Islam, dan jangan seseorang
mengimami seseorang di daerah wewenangnya,
dan jangan pula duduk di rumah seseorang di
ruang tamunya, kecuali telah mendapatkan izin
darinya." (HR. Muslim)
Hadis Ke-26
‫ ﻗﺎل اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬:‫ﻮد ﻗﺎل‬
ُْ َ
َ ‫ﺖ آﻳَﺔَ ﻛِْﻴ‬ ُ ‫ﺲ َﻣﺎ ِﻷَ َﺣ ِﺪ ِﻫ ْﻢ أَ ْن ﻳَـ ُﻘ ْﻮ َل ﻧَ ِﺴ ْﻴ‬
‫ﺖ‬
ِّ ‫اﺳﺘَ ْﺬ َﻛ ُﺮْوا اﻟ ُﻘ ْﺮآ َن ﻓَِﺈﻧﱠﻪُ أَ َﺷ ﱡﺪ ﺗَـ َﻔ‬
‫ﺼﻴًﺎ‬
‫ﺎل ِﻣ َﻦ اﻟﻨِّ َﻌ ِﻢ( رواﻩ اﻟﺒﺨﺎري‬
Dari Abdullah bin Mas’ud ia berkata: Nabi
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah
seseorang mengatakan: 'Aku lupa ayat ini dan ini.'
Akan tetapi katakanlah: 'Aku telah dilupakan.'
Selalu ulangi-ulangilah bacaan Al Qur`an, sebab ia
begitu cepat perginya dari dada seseorang dari
pada hilangnya Unta."(HR. al-Bukhariy)
17
1. Arba’una Haditsan fi Fadhl al-Qur’an al-‘Azhim
karya Abdurrahman bin Abdullah Balfaqih al-
Husainiy al-Tarimiy al-Hadhramiy (1089 – 1162
H). karya ini telah dipublikasikan oleh penerbit
Dar al-Basyair al-Islamiyyah pada tahun 1426
H/2005 M. Beliau dalam karyanya ini telah
menghimpun sebanyak 40 Hadis seputar al-
Qur’an dimana pada hadis yang ke-40 beliau
jadikan sebagai sub-judul yang merupakan
himpunan hadis-hadis tentang keutamaan
berbagai surah dan ayat-ayat tertentu, di dalam
sub-judul ini terhimpun 8 hadis. Sehingga jumlah
hadis yang terhimpun dalam himpunan 40 hadis
tentang mengagungkan al-Qur’an ini sebanyak
47 Hadis yang kesemuanya menjelaskan tentang
keagungan dan keutamaan al-Qur’an.
2. Al-Arba’un fi Fadhl al-Qur’an wa Ahlihi karya
ٍ ‫ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ اﺑﻦ ﻣﺴﻌ‬ ِ ‫ﻋﻦ‬
Dr. Taufiq bin Ibrahim Dhamrah. Karya ini telah
ِ dipublikasikan oleh Perpustakaan Nasional
َ ‫ )ﺑ ْﺌ‬:‫وﺳﻠﻢ‬ Yordaniya tanpa tahun terbit. Beliau dalam
ِ َ ‫َوﻛِ ْﻴ‬
karyanya ini telah menghimpun sebanyak 41
ْ ‫ﺴ َﻲ َو‬ ّ ُ‫ ﺑَ ْﻞ ﻧ‬،‫ﺖ‬ Hadis seputar masalah al-Qur’an dan keutamaan
ِ ‫اﻟﺮ َﺟ‬
ِّ ‫ﺻ ُﺪ ْوِر‬ُ ‫ﻣ ْﻦ‬
ِ pembacanya, setiap satu hadis ditempatkan
dalam satu sub-tema sesuai dengan kandungan
tema hadis dalam hubungannya dengan al-
Qur’an. Di samping itu, masing-masing hadis
disertai dengan takhrij ringkas dengan
menyebutkan sumber riwayat serta riwayat
penguatnya jika hadis tersebut berkualitas hasan.
3. Al-Arba’una Haditsan fi Ta’zhim al-Qur’an yang
disusun oleh Lajnah al-‘Ilmiyyah bi Masyru’
xiii
 Ta’zhim al-Qur’an yang telah dipublikasikan membacanya, memahami maknanya dan
oleh penerbit Khairukum, Jam’iyyah Tahfizh al- mengamalkannya) dan para penguasa yang adil."
Qur’an, Jeddah, tanpa tahun. Karya ini memuat (HR.Abu Dawud).
Himpunan 40 hadis yang masing-masing hadis
disebutkan dalam satu sub-tema sesuai dengan
kandungan hadis yang lansir atau dinuqilnya. Hadis Ke-24
4. Arba’una Haditsan fi Fadhail al-Qur’an yang
disusun oleh tim Ahli Syabakah al-Alukah :‫ ﻋﻦ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻗﺎل‬:‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﻫﺮﻳﺮة‬
(Anonim) dan dipublikasikan melalui web.
ِ ‫)اﻟﻤﺮاء ﻓِﻲ اﻟ ُﻘﺮ‬
‫آن ُﻛ ْﻔ ٌﺮ( رواﻩ أﺑﻮ داود‬ ِ
alukah.net. Karya ini menghimpun 40 Hadis ْ َُ
dimana masing-masing hadis diberikan footnote
atau endnote sumber riwayat hadis (mukharrij) dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa
disertai dengan nomor hadisnya serta sallam, beliau bersabda: "Berbantah-bantahan
menyebutkan kualitas dari hadis yang dinukilnya dalam Al Qur'an adalah kufur." (HR.Abu Dawud)
tersebut dengan menyebutkannya dalam kurung
yakni [‫ ]صحيح‬dan [‫ ]حسن‬penyebutan keduanya Hadis Ke-25
untuk riwayat-riwayat hadis yang bukan
merupakan riwayat al-Bukhariy dan Muslim ‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ‬:‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﻣﺴﻌﻮد اﻷﻧﺼﺎري ﻗﺎل‬
ِ ‫ﺎب ا‬ ِ َ‫ )ﻳَـ ُﺆﱠم اﻟ َﻘ ْﻮُم أَ ْﻗـﺮُؤ ُﻫ ْﻢ ﻟِ ِﻜﺘ‬:‫اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬
dalam Shahih mereka.
‫ ﻓَِﺈ ْن‬،‫ﻟﻠﻪ‬ َ
Himpunan 40 Hadis tentang Al-Qur’an yang
terhimpun dalam hasil ikhtiyar penyusun ini, ‫ﺴﻨ ِﱠﺔ ﻓَِﺈ ْن َﻛﺎﻧُﻮا ﻓِﻲ‬ ‫اءةِ َﺳ َﻮاءٌ ﻓَﺄَ ْﻋﻠَ ُﻤ ُﻬ ْﻢ ﺑِﺎﻟ ﱡ‬ ِ ِ
َ ‫َﻛﺎﻧُﻮا ﻓﻲ اﻟْﻘ َﺮ‬
tentunya secara global tidak berbeda dengan apa
ِ‫ﺴﻨ ِﱠﺔ ﺳﻮاء ﻓَﺄَﻗْ َﺪﻣﻬﻢ ِﻫﺠﺮةً ﻓَِﺈ ْن َﻛﺎﻧُـﻮا ﻓِﻲ اﻟ ِﻬﺠﺮة‬
yang telah disusun oleh mereka terdahulu. Sebab, َْ ْ َْ ْ ُُ ٌ َ َ ‫اﻟ ﱡ‬
‫ َوَﻻ ﻳَـ ُﺆَﻣ ﱠﻦ اﻟ ﱠﺮ ُﺟ ُﻞ اﻟ ﱠﺮ ُﺟ َﻞ ﻓِﻲ‬،‫َﺳ َﻮاءٌ ﻓَﺄَﻗْ َﺪ ُﻣ ُﻬ ْﻢ ِﺳ ْﻠ ًﻤﺎ‬
terdapat sejumlah hadis yang penyusun masukkan
dalam himpunan 40 hadis ini telah dilansir dan

dinukil dalam karya himpunan 40 hadis tentang al-
Qur’an terdahulu.
Meskipun secara global Himpunan 40 Hadis tentang
al-Qur’an dalam susunan ini secara global memiliki
kesamaan dengan karya Himpunan 40 Hadis yang
‫ُﺳ ْﻠﻄَﺎﻧِِﻪ َوَﻻ ﻳَـ ْﻘﻌُ ُﺪ ﻓِ ْﻲ ﺑَـ ْﻴﺘِ ِﻪ َﻋﻠَﻰ ﺗَ ْﻜ ِﺮَﻣﺘِ ِﻪ إِﱠﻻ ﺑِِﺈ ْذﻧِِﻪ( رواﻩ‬
‫ﻣﺴﻠﻢ‬
Dari Abu Mas'ud Al Asnhari, katanya: Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Yang

xiv 16
 ‫ أن اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬،‫ﻋﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﻋﻤﺮو‬
ٍ ‫ )ﻟَﻢ ﻳـ ْﻔ َﻘﻪُ ﻣﻦ ﻗَـﺮأَ اﻟْ ُﻘﺮآ َن ﻓِﻲ أَﻗَ ِﻞ ِﻣﻦ ﺛََﻼ‬:‫ﻗﺎل‬
‫ث( رواﻩ‬ ْ ّ ْ ْ َ َْ َْ
Dari Abdullah bin 'Amru bahwa Nabi shallallahu
'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan
memahaminya, seseorang yang mengkhatamkan
al-Qur'an kurang dari tiga hari." (HR. al-
Trimdziy)
Hadis Ke-23
‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ‬:‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﻣﻮﺳﻰ اﻷﺷﻌﺮي ﻗﺎل‬
‫ﺸ ْﻴـﺒَ ِﺔ‬ ِ ‫ إِ ﱠن ِﻣﻦ إِﺟ َﻼ ِل‬:‫اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬
ِّ ‫اﻟﻠﻪ إِ ْﻛ َﺮ ُام ِذي اﻟ‬ ْ ْ
ِِ ِ
ُ‫ْﺠﺎﻓِ ْﻲ َﻋ ْﻨﻪ‬ ِ
َ ‫ َو َﺣﺎﻣ ِﻞ اﻟ ُﻘ ْﺮآن ﻏَْﻴـ َﺮ اﻟْﻐَﺎﻟ ْﻲ ﻓ ْﻴﻪ َواﻟ‬،‫اﻟ ُْﻤ ْﺴﻠ ِﻢ‬
‫اﻟﻤ ْﻘ ِﺴ ِﻂ( رواﻩ أﺑﻮداود‬
ُ ‫ﺴﻠْﻄَﺎن‬
Dari Abu Musa Al Asy'ari ia berkata: Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Termasuk
dari keagungan Allah adalah dimuliakannya
seorang muslim yang telah beruban, para pembaca
Al Qur'an yang tidak bersikap berlebihan di
dalamnya (dalam membacanya memahaminya
dengan mengikuti ayat-ayat mutasyabihat) dan
tidak pula bersikap jauh darinya (dari
15
sejenis terdahulu, bukan berarti tidak memiliki
perbedaan secara spesifik.
Perbedaan spesifik antara karya Himpunan 40 Hadis
tentang al-Qur’an ini dengan karya Himpunan 40
‫اﻟﺘﺮﻣﺬي‬ Hadis tentang al-Qur’an terdahulu, terletak pada
sejumlah hadis yang penyusun himpun dalam karya
ini yang tidak atau belum termuat dan terlansir serta
ternukil dalam karya-karya terdahulu.
Disamping itu, jumlah hadis yang terhimpun dalam
karya ini berbeda dengan jumlah hadis yang telah
terhimpun dalam karya terdahulu. Dimana, dalam
karya terdahulu ada yang menghimpun 47 hadis, ada
pula yang menghimpun 41 Hadis serta dua karya
lainnya hanya menghimpun 40 Hadis. Sedangkan
dalam karya ini penyusun menghimpun sebanyak 43
Hadis tentang al-Qur’an.
Hadis-hadis yang terhimpun dalam karya ini
ِ ِ
penyusun batasi pengambilan sumbernya hanya dari
Kutubussab’ah yakni: Shahih al-Bukhariy, Shahih
ِ ‫وإِ ْﻛﺮام ِذي اﻟ ﱡ‬
َُ َ
Muslim, Sunan Abu Dawud, Sunan al-Tirmidziy,
Sunan al-Nasa’iy, Sunan Ibn Majah, Sunan al-
Darimiy dan Musnad Ahmad bin Hanbal.
Selain dari semua perbedaan spesifik di tersebut,
dalam himpunan 40 Hadis tentang al-Qur’an ini,
penyusun/penghimpun juga memilih hadis-hadis
yang pendek yang dalam pandangan penyusun dapat
dengan mudah dihafalkan secara tekstual sehingga
yang menghafalakannya dapat menyampaikannya
kepada orang lain sebagaimana yang telah
xv
dihafalakannya melalui karya himpunan 40 Hadis
ini, sebagai bentuk upaya maksimal dalam
(‫ﻓِ ْﻴ ِﻪ َوَﻻ ﺗَ ْﺠ ُﻔ ْﻮا َﻋ ْﻨﻪُ َوَﻻ ﺗَﺄْ ُﻛﻠُ ْﻮا ﺑِﻪ َوَﻻ ﺗَ ْﺴﺘَ ْﻜﺜِ ُﺮْوا ﺑِ ِﻪ‬
menunaikan dan mengamalkan sabda dan petunjuk ‫رواﻩ أﺣﻤﺪ‬
Nabi saw yang menyatakan bahwa “Allah swt akan
memperindah –kehidupan- seorang hamba yang
Dari Abdurrahman bin Syibl, bahwasanya Nabi
mendengarkan/mengetahui sabda Nabi saw serta shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pelajarilah
menyampaikan dan menyebarkannya kepada orang Al-Qur’an, jika kalian telah mengetahuinya,
lain sebagaimana yang telah dia dengarkan dan janganlah berlebihan terhadapnya, jangan
ketahui…”. berpaling daripadanya dan jangan kalian jadikan
untuk mencari makan dan jangan kau jadikan
Akhirnya, melalui ikhtiyar Himpunan 40 Hadis
media memperkaya diri" (HR. Ahmad)
tentang al-Qur’an ini, penghimpun/penyusun tidak
pantas untuk menyematkan diri telah menghimpun Hadis Ke-21
seluruh hadis tentang al-Qur’an dan tidak pula
mengaku diri ber-ikhtiyar melengkapi karya-karya
terdahulu, apatah lagi mengaku
‫ ﻗَ َﺎل ﻟِ ْﻲ رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ‬:‫ﻋﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﻋﻤﺮو ﻗﺎل‬
menyempurnakannya. Tetapi, lebih kepada ber-
ikhtiyar memberikan bacaana dan wacana tambahan
َ َ‫ ﻗ‬،‫ )اِﻗْـ َﺮأْ اﻟ ُﻘ ْﺮآ َن ﻓِ ْﻲ َﺷ ْﻬ ٍﺮ‬:‫اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬
‫ إِ ﱠن ﺑِ ْﻲ‬:‫ﺎل‬
‫ث( رواﻩ أﺑﻮداود‬ ٍ ‫ اِﻗْـﺮأْﻩُ ﻓِﻲ ﺛََﻼ‬:‫ﺎل‬
ْ َ َ َ‫ ﻗ‬،ٌ‫ﻗُـ ﱠﻮة‬
bagi para pecinta al-Qur’an dan Hadis Nabi saw serta
para pengkaji dan peniliti studi sumber Islam serta
para Da’i dan Hanya Allah yang maha sempurna atas
Dari Abdullah bin 'Amru dia berkata: Rasulullah
segala sesuatu dan menyempurnakan segala seuatu shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku:
atas kehendakNya. "Khatamkanlah Al Qur'an dalam sebulan."
Nuun wa al-Qalami wa Maa Yasthurun Abdullah berkata: "Aku bisa (menghatamkannya)
lebih dari itu." Beliau bersabda: "Khatamkan
Nashrun min Allah wa Fathun Qarieb wa Basysyril dalam tiga hari." (HR. Abu Dawud)
Mukminien
Sinjai, 01 Shafar 1445 H/17 Agustus 2023 Hadis Ke-22
Penyusun
Dr. Muhamad Zulkarnain Mubhar, M.Th.I.

xvi 14
 Hadis Ke19 Daftar Isi

‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬:‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﻫﺮﻳﺮة ﻗﺎل‬

ِ ‫ت‬
‫اﻟﻠﻪ ﻳَـْﺘـﻠُ ْﻮ َن‬ ِ ‫ﺖ ِﻣﻦ ﺑـﻴـﻮ‬ ٍ ِ Kata Pengantar ................................................... i
ْ ُ ُ ْ ‫اﺟﺘَ َﻤ َﻊ ﻗَـ ْﻮٌم ﻓﻲ ﺑَـ ْﻴ‬ ْ ‫)ﻣﺎ‬
َ :‫وﺳﻠﻢ‬ Daftar Isi ...................................................... xvii
‫ﺖ َﻋﻠَْﻴ ِﻬ ُﻢ‬ ِ ‫ﻛِﺘَﺎب‬
ْ َ‫اﻟﻠﻪ َوﻳَـﺘَ َﺪ َار ُﺳ ْﻮﻧَﻪُ ﺑَـ ْﻴـﻨَـ ُﻬ ْﻢ إِﱠﻻ ﻧَـ َﺰﻟ‬ َ Hadis Ke-1 ....................................................... 1
َ‫ﺴ ِﻜ ْﻴـﻨَﺔَ َوﻏَ ِﺸﻴَـ ْﺘـ ُﻬ ُﻢ اﻟ ﱠﺮ ْﺣ َﻤﺔَ َو َﺣ ﱠﻔ ْﺘـ ُﻬ ُﻢ اﻟ َْﻤ َﻼﺋِ َﻜﺔ‬‫اﻟ ﱠ‬ Hadis Ke-2 ....................................................... 1

‫َوذَ َﻛ َﺮُﻫ ُﻢ اﻟﻠﻪُ ٍﻓ ْﻴ َﻤ ْﻦ ِﻋﻨْ َﺪﻩُ( رواﻩ ﻣﺴﻠﻢ‬ Hadis Ke-3 ....................................................... 2
Hadis Ke-4 ....................................................... 3
Dari Abu Hurairah dia berkata: Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda: Hadis Ke-5 ....................................................... 3
“Tidaklah sekelompok orang berkumpul di suatu Hadis Ke-6 ....................................................... 4
masjid (rumah Allah) untuk membaca Al Qur'an
dan saling mengajarkan (kandungannya) diantara Hadis Ke-7 ....................................................... 5
mereka, melainkan mereka semua akan diliputi
ketenangan, rahmat, dan dikelilingi para malaikat, Hadis Ke-8 ....................................................... 5
serta Allah akan menyebut-nyebut mereka pada Hadis Ke-9 ....................................................... 6
malaikat-malaikat yang berada di sisi-Nya.” (HR.
Muslim) Hadis Ke-10 ..................................................... 7
Hadis Ke-11 ..................................................... 7
Hadis Ke-20 Hadis Ke-12 ..................................................... 8
Hadis Ke-13 ..................................................... 8
‫ أن اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬،‫ﻋﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﺮﺣﻤﻦ ﺑﻦ ﺷﺒﻞ‬
‫ )ﺗَـ َﻌﻠﱠ ُﻤ ْﻮا اﻟْ ُﻘ ْﺮآ َن ﻓَِﺈ َذا َﻋﻠِ ْﻤﺘُ ُﻤ ْﻮﻩُ ﻓَ َﻼ ﺗَـﻐْﻠُ ْﻮا‬:‫وﺳﻠﻢ ﻗﺎل‬
Hadis Ke-14 ..................................................... 9
Hadis Ke-15 ................................................... 10
Hadis Ke-16 ................................................... 10

13 xvii
Hadis Ke-17 ................................................... 11
Hadis Ke-18 ................................................... 12
Hadis Ke-19 ................................................... 12
Hadis Ke-20 .................................................. 13
Hadis Ke-21 ................................................... 14
Hadis Ke-22 ................................................... 14
Hadis Ke-23 ................................................... 15
Hadis Ke-24 ................................................... 15
Hadis Ke-25 ................................................... 16
Hadis Ke-26 ................................................... 17
Hadis Ke-27 ................................................... 17
Hadis Ke-28 ................................................... 18
Hadis Ke-29 .................................................... 19
Hadis Ke-30 ................................................... 19
Hadis Ke-31 ................................................... 20
Hadis Ke-32 ................................................... 21
Hadis Ke-33 ................................................... 22
Hadis Ke-34 ................................................... 22
Hadis Ke-35 ................................................... 23
Hadis Ke-36 ................................................... 24
xviii
telah bersabda: “Sesungguhnya Allah akan
memuliakan suatu kaum dengan kitab ini (Al
Qur`an) dan menghinakan yang lain."(HR.
Muslim)
Hadis Ke-18
‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬:‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﻫﺮﻳﺮة ﻗﺎل‬
‫ )ﺗَـ َﻌﻠﱠ ُﻤ ْﻮا اﻟْ ُﻘ ْﺮآ َن َوا ْﻗـ َﺮءُ ْوﻩُ َو ْارﻗُ ُﺪ ْوا ﻓَِﺈ ﱠن َﻣﺜَ ُﻞ‬:‫وﺳﻠﻢ‬
‫ﺸ ﱡﻮ‬ُ ‫اب َﻣ ْﺤ‬ ٍ ‫آن َوَﻣ ْﻦ ﺗَـ َﻌﻠﱠ َﻤﻪُ ﻓَـ َﻘ َﺎم ﺑِ ِﻪ َﻛ َﻤﺜَ ِﻞ ُﺟﺮ‬ ِ ‫اﻟ ُﻘﺮ‬
ْ
َ
ٍ ‫ِﻣﺴ ُﻜﺎ ﻳـ ُﻔﻮح ِرﻳْﺤﻪُ ُﻛ ﱠﻞ ﻣ َﻜ‬
‫ َوَﻣﺜَ ُﻞ َﻣ ْﻦ ﺗَـ َﻌﻠﱠ َﻤﻪُ ﻓَـ َﺮﻗَ َﺪ‬،‫ﺎن‬
َ َ َْ َ ْ
ٍ ‫اب أُوﻛِﻲ َﻋﻠَﻰ ِﻣﺴ‬ ِ ِِ ِ
‫ﻚ( رواﻩ‬ ْ َ ْ ‫َو ُﻫ َﻮ ﻓ ْﻲ َﺟ ْﻮﻓﻪ َﻛ َﻤﺜَ ِﻞ ُﺟ َﺮ‬
‫اﻟﺘﺮﻣﺬي‬
Dari Abu Hurairah ia berkata: Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pelajari
dan bacalah Al Qur`an, dan janganlah engkau
berpisah dengannya. Sungguh, perumpamaan Al
Qur`an dan orang yang mempelajarinya kemudian
mengamalkannya, seperti kantong yang terisi
penuh dengan minyak kesturi, dan keharumannya
dapat tercium dari setiap tempat. Sedangkan
perumpamaan orang yang mempelajarinya
kemudian memendamnya, maka ia seperti kantong
yang terisi kesturi." (HR. al-Tirmidziy)
12
 :‫ ﻋﻦ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻗﺎل‬،‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﻫﺮﻳﺮة‬ Hadis Ke-37 ................................................... 25

،"‫ب ُﺣﻠِّ ِﻪ‬ ِ ِ ِ Hadis Ke-38 ................................................... 26

ِّ ‫)ﻳَﺠ ْﻲءُ اﻟْ ُﻘ ْﺮآ ُن ﻳَـ ْﻮَم اﻟﻘﻴَ َﺎﻣﺔ ﻓَـﻴَـ ُﻘ ْﻮ ُل "ﻳَﺎ َر‬ Hadis Ke-39 ................................................... 26
‫ﺲ‬ ِ ِّ ‫ ﺛُ ﱠﻢ ﻳَـ ُﻘ ْﻮ ُل "ﻳَﺎ َر‬،‫ﺎج اﻟ َﻜ َﺮ َاﻣ ِﺔ‬
ُ َ‫ ﻓَـﻴُـﻠْﺒ‬،"ُ‫ب ز ْدﻩ‬ ُ َ‫ﺲ ﺗ‬
ُ َ‫ﻓَـﻴُـﻠْﺒ‬ Hadis Ke-40 ................................................... 27
‫ﺿﻰ‬َ ‫ ﻓَـﻴَـ ْﺮ‬،ُ‫ض َﻋﻨْﻪ‬ ِ ‫ب اِ ْر‬ ِ
ِّ ‫ ﺛُ ﱠﻢ ﻳَـ ُﻘ ْﻮ ُل "ﻳَﺎ َر‬،‫ُﺣﻠﱠﺔَ اﻟ َﻜ َﺮ َاﻣﺔ‬ Hadis Ke-41 ................................................... 28

‫ رواﻩ اﻟﺘﺮﻣﺬي‬.(ُ‫َﻋﻨْﻪ‬ Hadis Ke-42 .................................................. 28

Hadis Ke-43 ................................................... 29
Dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa
sallam beliau bersabda: "Pada hari kiyamat, Al Daftar Pustaka ................................................ 31
Qur`an akan datang kemudian berkata: "Wahai
Rabb berilah dia pakaian, " maka dipakaikanlah
kepadanya mahkota kemuliaan, kemudian Al
Qur`an berkata lagi: "Wahai Rabb, tambahkanlah
kepadanya, " maka dipakaikan kepadanya pakaian
kemuliaan, kemudian berkata lagi: "Wahai Rabb
ridlailah dia, " akhirnya dia pun diridhai (oleh
Allah). (HR. al-Tirmidziy).

Hadis Ke-17

‫ إن ﻧﺒﻴﻜﻢ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬:‫ﻋﻦ ﻋﻤﺮ اﺑﻦ اﻟﺨﻄﺎب ﻗﺎل‬

ِ ‫ )إِ ﱠن اﻟﻠﻪَ ﻳـﺮﻓَﻊ ﺑِﻬ َﺬا‬:‫وﺳﻠﻢ ﻗﺪ ﻗﺎل‬
ِ َ‫اﻟﻜﺘ‬
‫ﺎب أَ ْﻗـ َﻮ ًاﻣﺎ‬ َ ُ َْ
َ ‫ﻀ ُﻊ ﺑِ ِﻪ‬
‫آﺧ ِﺮﻳْ َﻦ( رواﻩ ﻣﺴﻠﻢ‬ َ َ‫َوﻳ‬
Dari Umar bin al-Khaththab dia berkata:
Sunggunh Nabi kalian shallallahu 'alaihi wa sallam

11 xix
 Hadis Ke-1 sehingga membebaskannya atau
menghancurkannya." (HR. Muslim)
:‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬:‫ﻋﻦ ﻋﺎﺋﺸﺔ ﻗﺎﻟﺖ‬
‫ واﻟﺬي‬،ِ‫اﻟﻜﺮ ِام اﻟﺒَـ َﺮَرة‬
ِ ِ‫ﺴ َﻔﺮة‬ ِ ِ
َ ‫)اﻟْﻤﺎﻫ ُﺮ ﺑﺎﻟ ُﻘ ْﺮآن ﻣﻊ اﻟ ﱠ‬
‫ ﻟﻪ‬،‫ وﻫﻮ ﻋﻠﻴﻪ ﺷﺎ ﱞق‬،‫ﻳَـ ْﻘ َﺮأُ اﻟ ُﻘ ْﺮآ َن وﻳَـﺘَـﺘَـ ْﻌﺘَ ُﻊ ِﻓ ِﻴﻪ‬
‫ رواﻩ ﻣﺴﻠﻢ‬.(‫ان‬ ِ ‫أﺟﺮ‬ Hadis Ke-15
ْ
Dari 'Aisyah ia berkata: Rasulullah shallallahu
‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬:‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﻫﺮﻳﺮة ﻗﺎل‬
'alaihi wa sallam bersabda: "Orang mukmin ‫ﺐ أَ َﺣ ُﺪ ُﻛ ْﻢ إِذَا َر َﺟ َﻊ إِﻟَﻰ أَ ْﻫﻠِ ِﻪ أَ ْن ﻳَ ِﺠ َﺪ ﻓِ ْﻴ ِﻪ‬
‫ )أَﻳُ ِﺤ ﱡ‬:‫وﺳﻠﻢ‬
yang mahir membaca Al-Qur`an, maka
kedudukannya di akhirat ditemani oleh para :‫ "ﻧَـ َﻌ ْﻢ" ﻗَ َﺎل‬:‫ﺎن ؟( ﻗُـْﻠﻨَﺎ‬ ٍ ‫ﺎت ِﻋﻈَ ِﺎم ِﺳﻤ‬ ٍ ‫ث َﺧﻠَ َﻔ‬ ُ ‫ﺛََﻼ‬
malaikat yang mulia. Dan orang yang
َ
membaca Al-Qur`an dengan gagap, ia sulit ُ‫ﺻ َﻼﺗِِﻪ َﺧ ْﻴـ ٌﺮ ﻟَﻪ‬ ِ ٍ ُ ‫)ﻓَـﺜَ َﻼ‬
َ ‫ث آﻳَﺎت ﻳَـ ْﻘ َﺮأُ ﺑِ ِﻬ ﱠﻦ أَ َﺣ ُﺪ ُﻛ ْﻢ ﻓﻲ‬
dalam membacanya, maka ia mendapat dua
‫ﺎن( رواﻩ ﻣﺴﻠﻢ‬ ٍ ‫ﺎت ِﻋﻈَ ٍﺎم ِﺳﻤ‬ ٍ ‫ث َﺧﻠَ َﻔ‬ ِ ‫ِﻣﻦ ﺛََﻼ‬
pahala." (HR. Muslim) َ ْ
Dari Abu Hurairah ia berkata: Rasulullah
Hadis Ke-2 shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah
salah seorang dari kalian suka, bila ia kembali
‫ ﺳﻤﻌﺖ رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ‬:‫ب ﻗﺎل‬ ٍ ‫َﻋ ِﻦ اﻟﺒـﱠﺮ ِاء اْﺑ ِﻦ َﻋﺎ ِز‬ kepada keluarganya akan mendapatkan tiga ekor
َ unta yang besar lagi gemuk-gemuk?" kami
‫ﺻ َﻮاﺗِ ُﻜ ْﻢ ﻓِﺈ ﱠن‬ ِ :‫ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻳﻘﻮل‬
ْ َ‫ﺴﻨُﻮا اﻟ ُﻘﺮآ َن ﺑِﺄ‬
ّ ‫)ﺣ‬
menjawab, "Ya." Beliau bersabda: "Tiga ayat yang
َ dibaca oleh salah seorang dari kalian di dalam
‫ رواﻩ اﻟ ﱠﺪا ِرﻣﻲ‬.(‫ﺴ َﻦ ﻳَ ِﺰﻳْ ُﺪ اﻟ ُﻘ ْﺮآ َن ُﺣ ْﺴﻨًﺎ‬
َ ‫ت اﻟْ َﺤ‬
َ ‫ﺼ ْﻮ‬
‫اﻟ ﱠ‬ shalatnya adalah lebih baik daripada ketiga ekor
unta yang besar lagi pada gemuk itu." (HR.
Muslim)
Dari Al Bara` bin 'Azib ia berkata; Aku
mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Baguskanlah Al Qur'an Hadis Ke-16
1 10
telah diberi kitab dan yang semisalnya. Saya telah dengan suara-suara kalian, sesungguhnya
diberi alqur'an dan yang semisalnya. (HR. Ahmad) suara yang indah dapat menambah keindahan
Al Qur'an." (HR. al-Darimiy)

Hadis Ke-14 Hadis Ke-3

‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ‬:‫ﻚ اﻷَ ْﺷ َﻌ ِﺮي ﻗَ َﺎل‬ ٍ ِ‫َﻋﻦ أَﺑِﻲ ﻣﺎﻟ‬ ‫ ﻋﻦ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬:‫ﻋﻦ أﺑﻲ ﻣﻮﺳﻰ اﻷﺷﻌﺮي‬
َْ ْ
ِ ‫ واْﻟﺤﻤ ُﺪ ﻟ‬،‫ﺎن‬ ِ ‫ ) َﻣﺜَ ُﻞ اﻟﱠ ِﺬ ْي ﻳَـ ْﻘ َﺮأُ اﻟ ُﻘ ْﺮآ َن َﻛ ْﺎﻷَﺗْـ ُﺮ َﺟ ِﺔ ﻃَ ْﻌ ُﻤ َﻬﺎ‬:‫وﺳﻠﻢ ﻗﺎل‬
ُ‫ﻠﻪ ﺗَ ْﻤ َﻸ‬ ْ َ َ ‫ )اﻟﻄﱡ ُﻬ ْﻮُر َﺷﻄ ُْﺮ ا ِﻹﻳْ َﻤ‬:‫ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬
ِ ‫ﻟﻠﻪ ﺗَﻤ‬ ِ ‫اﻟﻠﻪ واﻟْﺤﻤ ُﺪ‬ ِ ‫ وﺳﺒﺤﺎ َن‬،‫ان‬ ِ ِ ِ‫ﻟﺬي َﻻ ﻳـ ْﻘﺮأُ اﻟْ ُﻘﺮآ َن َﻛﺎﻟﺘﱠﻤﺮة‬ ِ
ُ‫ﻶن أ َْو ﺗَ ْﻤ َﻸ‬ ْ َْ َ َ ْ ُ َ ‫اﻟْﻤ ْﻴـ َﺰ‬ َْ ْ َ َ ْ ‫ َواﱠ‬،‫ﺐ‬ ٌ ِّ‫ﺐ َوِرﻳْ ُﺤ َﻬﺎ ﻃَﻴ‬
ٌ ِّ‫ﻃَﻴ‬
ُ‫ﺼ َﺪﻗَﺔ‬‫ َواﻟ ﱠ‬،‫ﺼ َﻼةُ ﻧُـ ْﻮٌر‬ ‫ َواﻟ ﱠ‬،‫ض‬ ِ ‫ات َواﻷَ ْر‬ ِ ‫ﺴﻤﺎو‬ ُ‫ﺎﺟ ِﺮ اﻟﱠ ِﺬ ْي ﻳَـ ْﻘ َﺮأ‬ ِ ‫ وﻣﺜَﻞ اﻟ َﻔ‬،‫ﻃَ ْﻌﻤ َﻬﺎ ﻃَﻴِﺐ وَﻻ ِرﻳْﺢ ﻟَ َﻬﺎ‬
َ َ ‫َﻣﺎ ﺑَـ ْﻴ َﻦ اﻟ ﱠ‬ ُ ََ َ َ ٌّ ُ
ِ ‫ﺼ ْﺒـﺮ‬ ِ
،‫ﻚ‬َ ‫ﻚ أ َْو َﻋﻠَْﻴ‬ َ َ‫ َواﻟ ُﻘ ْﺮآ ُن ُﺣ ﱠﺠﺔٌ ﻟ‬،ٌ‫ﺿﻴَﺎء‬ ُ ‫ َواﻟ ﱠ‬،‫ﺑُـ ْﺮَﻫﺎ ٌن‬ ُ‫ﺐ َوﻃَ ْﻌ ُﻤ َﻬﺎ ُﻣ ﱞﺮ َوَﻣﺜَﻞ‬ ٌ ِّ‫اﻟْ ُﻘ ْﺮآ َن َﻛ َﻤﺜَ ِﻞ اﻟ ﱠﺮﻳْ َﺤﺎﻧَﺔ ِرﻳْ ُﺤ َﻬﺎ ﻃَﻴ‬
(‫ﺴﻪُ ﻓَ ُﻤ ْﻌﺘِ ُﻘ َﻬﺎ أ َْو ُﻣ ْﻮﺑُِﻘ َﻬﺎ‬ ِ ِ ‫ُﻛ ﱡﻞ اﻟﻨ‬
َ ‫ﱠﺎس ﻳَـ ْﻐ ُﺪ ْو ﻓَـﺒَﺎﻳ ٌﻊ ﻧَـ ْﻔ‬ ‫ﺎﺟﺮ اﻟﱠ ِﺬي َﻻ ﻳَـ ْﻘ َﺮأُ اﻟْ ُﻘ ْﺮآ َن َﻛ َﻤﺜَ ِﻞ اﻟْ َﺤﻨْﻈَﻠَ ِﺔ ﻃَ ْﻌ ُﻤ َﻬﺎ‬ ِ ‫اﻟ َﻔ‬
‫رواﻩ ﻣﺴﻠﻢ‬ ‫ رواﻩ اﻟﺒﺨﺎري‬.(‫ُﻣ ﱞﺮ َوَﻻ ِرﻳْ َﺢ ﻟَ َﻬﺎ‬
Dari Abu Malik al-Asy'ari dia berkata: "Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bersuci Dari Abu Musa Al Asy'ari dari Nabi shallallahu
adalah setengah dari iman, alhamdulillah 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Perumpamaan
memenuhi timbangan, subhanallah dan orang yang membaca Al-Qur`an adalah seperti
alhamdulillah keduanya memenuhi, atau salah buah Utrujjah (Sejenis Jeruk), rasanya lezat dan
satunya memenuhi apa yang ada antara langit dan baunya juga sedap. Sedang orang yang tidak
bumi, shalat adalah cahaya, sedekah adalah membaca Al-Qur`an adalah seperti buah kurma,
petunjuk, kesabaran adalah sinar, dan al-Qur'an rasanya manis, namun baunya tidak ada. Adapun
adalah hujjah untuk amal kebaikanmu dan hujjah orang Fajir yang membaca Al-Qur`an adalah
atas amal kejelekanmu. Setiap manusia adalah seperti buah Raihanah, baunya harum, namun
berusaha, maka ada orang yang menjual dirinya rasanya pahit. Dan perumpamaan orang Fajir yang
tidak membaca Al-Qur`an adalah seperti buah

9 2
Hanzhalah, rasanya pahit dan baunya juga tidak seorang yang mempelajari Al Qur`an dan
sedap." (HR. al-Bukhariy) mengajarkannya." (HR. al-Bukhariy)

Hadis Ke-4 Hadis Ke-12

‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ‬:‫ﻋﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﻣﺴﻌﻮد ﻳﻘﻮل‬ ‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬:‫ﺐ ﻗﺎل‬ ٍ ‫َﻋ ْﻦ أُﺑَﻲ ﺑِ ْﻦ َﻛ ْﻌ‬
ْ
،ٌ‫ﺎب اﻟﻠﻪِ ﻓَـﻠَﻪُ ﺑِ ِﻪ َﺣ َﺴﻨَﺔ‬
ِ َ‫ﻣﻦ ﻛِﺘ‬
ْ ِ‫)ﻣ ْﻦ ﻗَـ َﺮأَ َﺣ ْﺮﻓًﺎ‬
َ :‫ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬ ٍ‫ إِﻧﱠﻪ أُﻧْ ِﺰ َل اﻟْ ُﻘﺮآ ُن َﻋﻠَﻰ ﺳﺒـﻌ ِﺔ أَﺣﺮف‬،‫ )ﻳﺎ أُﺑﻲ‬:‫وﺳﻠﻢ‬
ُ َْ َ
ُ ْ َ َْ ْ
‫ َوﻟَﻜِ ْﻦ‬،‫ف‬ٌ ‫ َﻻ أَﻗُـ ْﻮ ُل "اﻟـﻢ" َﺣ ْﺮ‬،‫ﺴﻨَﺔُ ﺑِ َﻌ ْﺸ ِﺮ أ َْﻣﺜَﺎﻟِ َﻬﺎ‬
َ ‫ْﺤ‬
َ ‫َواﻟ‬ ‫ رواﻩ اﻟﻨﺴﺎﺋﻲ‬.(‫ﺎف‬ ٍ ‫ﺎف َﻛ‬ ٍ ‫ُﻛﻠﱡﻬ ﱠﻦ َﺷ‬
ُ
‫ رواﻩ اﻟﺘﺮﻣﺬي‬.(‫ﺮف‬ ٌ ‫ َوِﻣ ْﻴ ٌﻢ َﺣ‬،‫ﺮف‬
ٌ ‫ َوَﻻ ٌم َﺣ‬،‫ف‬ ٌ ‫ﻒ َﺣ ْﺮ‬ٌ ِ‫أَﻟ‬ Dari Ubay bin Ka'ab dia berkata: Rasulullah
Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: “Wahai
Dari Abdullah bin Mas'ud berkata: Rasulullah
Ubay, Al Qur'an diturunkan dengan tujuh huruf
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
(dialek), dan semuanya benar dan mencukupi."
"Barangsiapa membaca satu huruf dari Kitabullah
(HR. al-Nasa’iy)
(Al Qur`an), maka baginya satu pahala kebaikan
dan satu pahala kebaikan akan dilipat gandakan
menjadi sepuluh kali, aku tidak mengatakan ALIF
LAAM MIIM itu satu huruf, akan tetapi ALIF satu Hadis Ke-13
huruf, LAAM satu huruf dan MIIM satu huruf."
(HR. al-Tirmidzy) ‫ ﻗَﺎل رﺳﻮل‬:‫ب اَﻟْ ِﻜْﻨ ِﺪي ﻗَ َﺎل‬ ِ ِ
ْ ‫َﻋ ِﻦ اﻟْﻤ ْﻘ َﺪ ِام ﺑِ ْﻦ َﻣ ْﻌﺪي َﻛ ِﺮ‬
‫ﺎب‬ ِ ُ ‫ ) أ ََﻻ إِﻧِّﻲ أُوﺗِﻴ‬:‫اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬
َ َ‫ﺖ اﻟْﻜﺘ‬ ْْ ْ
Hadis Ke-5
‫ رواﻩ‬.(ُ‫ﺖ اﻟْ ُﻘ ْﺮآ َن َوِﻣﺜْـﻠَﻪُ َﻣ َﻌﻪ‬ُ ‫َوِﻣﺜْـﻠَﻪُ َﻣ َﻌﻪُ أ ََﻻ إِﻧِّ ْﻲ أ ُْوﺗِْﻴ‬
‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬:‫ﻋﻦ أﻧﺲ ﺑﻦ ﻣﺎﻟﻚ ﻗﺎل‬ ‫أﺣﻤﺪ‬
،‫ﻮل اﻟﻠﱠ ِﻪ‬ ِ ِ
َ ‫ ﻳَﺎ َر ُﺳ‬:‫ﱠﺎس ﻗﺎﻟﻮا‬ َ ‫)إ ﱠن ﻟﻠﱠﻪ أ َْﻫﻠ ْﻴ َﻦ‬:‫وﺳﻠﻢ‬
ِ ‫ﻣﻦ اﻟﻨ‬ dari Al Miqdam bin Ma'di Karib, Abu Karimah Al
Kindi berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
sallam bersabda: "Ketahuilah, sesungguhnya saya

3 8
 Hadis Ke-10 ‫ أ َْﻫ ُﻞ اﻟﻠﱠ ِﻪ وﺧﺎ ﱠ‬،‫اﻟﻘﺮآن‬
.(ُ‫ﺻﺘُﻪ‬ ِ ‫ ُﻫ ْﻢ أ َْﻫ ُﻞ‬:‫ﻗﺎل‬
َ ‫َﻣ ْﻦ ُﻫﻢ؟‬
‫ﻌﺖ‬
ُ ‫ ﺳﻤ‬:‫ ﻗﺎل‬-‫رﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ‬- ‫ﻋﻦ ﻋﻤﺮان ﺑﻦ اﻟﺤﺼﻴﻦ‬ ‫رواﻩ اﺑﻦ ﻣﺎﺟﺔ‬
َ‫)ﻣ ْﻦ ﻗَـ َﺮأ‬ ُ ‫اﻟﻠﻪ ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﻪُ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬ ِ ‫رﺳﻮل‬
َ :‫ﻳﻘﻮل‬ َ Dari Anas bin Malik ia berkata: Rasulullah
‫ ﻓَﺈﻧﱠﻪُ َﺳﻴَ ِﺠ ْﻲءُ أَ ْﻗـ َﻮ ٌام ﻳَـ ْﻘ َﺮءُ ْو َن‬،‫ﺄل اﻟﻠﻪَ ﺑِ ِﻪ‬ِ ‫ ﻓَـﻠْﻴَ ْﺴ‬،‫اﻟ ُﻘ ْﺮآ َن‬ shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
"Sesungguhnya Allah mempunyai banyak ahli
‫ رواﻩ اﻟﺘﺮﻣﺬي‬.(‫ﱠﺎس‬ ِِ (wali) dari kalangan manusia." Para sahabat
َ ‫اﻟ ُﻘ ْﺮآ َن ﻳَ ْﺴﺄﻟﻮ َن ﺑﻪ اﻟﻨ‬ bertanya: "Ya Rasulullah, siapakah mereka itu?"
beliau menjawab: "Mereka adalah ahlul Qur`an,
Dari Imran bin Hushain ia berkata: "Aku pernah mereka adalah para ahli (wali) dan orang khusus
mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa Allah." (HR. Ibn Majah)
sallam bersabda: "Barangsiapa membaca al-
Qur'an, hendaklah meminta kepada Allah
dengannya, karena sungguh akan datang suatu Hadis Ke-6
kaum yang membaca al-Qur'an, lalu dengannya
mereka meminta-minta kepada orang." (HR. al-
Tirmidziy)
‫ ﺳﻤﻌﺖ رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ‬:‫َﻋﻦ أﺑﻲ أﻣﺎﻣﺔ اﻟﺒﺎﻫﻠﻲ ﻗﺎل‬
َ َ‫ )اﻗْـ َﺮُؤوا اﻟ ُﻘ ْﺮآ َن ﻓﺈﻧﱠﻪ ﻳَﺄْﺗﻲ ﻳ‬:‫اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻳﻘﻮل‬
‫ﻮم‬
Hadis Ke-11 ‫ رواﻩ ﻣﺴﻠﻢ‬.(‫ﺻﺤﺎﺑِ ِﻪ‬ ْ َ‫ﻴﺎﻣ ِﺔ َﺷ ِﻔ ًﻴﻌﺎ ﻷ‬
ِ
َ ‫اﻟﻘ‬
‫ ﻋﻦ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬،‫ﻋﻦ ﻋﺜﻤﺎن رﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ‬ Dari Abu Umamah Al Bahili ia berkata: Saya
‫ ) َﺧ ْﻴـ ُﺮُﻛ ْﻢ َﻣ ْﻦ ﺗَـ َﻌﻠﱠ َﻢ اﻟْ ُﻘ ْﺮآ َن َو َﻋﻠﱠ َﻤﻪُ( رواﻩ‬:‫وﺳﻠﻢ ﻗﺎل‬
mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
sallam bersabda: "Bacalah Al Qur`an, karena ia
akan datang memberi syafa'at kepada para
‫اﻟﺒﺨﺎري‬ pembacanya pada hari kiamat nanti. (HR. Muslim)

Dari 'Utsman radliyallahu 'anhu, dari Nabi

shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda:
"Orang yang paling baik di antara kalian adalah

7 4
 Hadis Ke-7 Kitabullah (Al Qur'an) dan jagalah ia, serta
perbaguslah suara kalian saat membacanya. Demi
Dzat yang jiwaku berada di Tangan-Nya,
‫ ﻋﻦ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ‬،‫ﻋﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﻋﻤﺮو‬ sesungguhnya hapalan Al Qur'an itu lebih cepat
‫ َﻛ َﻤﺎ‬،‫ِ اﻗْـ َﺮْأ َو ْار َق َوَرﺗِّ ْﻞ‬:‫آن‬ِ ‫ﺐ اﻟ ُﻘﺮ‬
ْ ِ ‫ﺼﺎﺣ‬
ِ ِ‫ﺎل ﻟ‬
َ ُ ‫ )ﻳُـ َﻘ‬:‫ﻗﺎل‬
hilang daripada unta dalam ikatannya." (HR.
Ahmad)
ٍ ‫ﻚ ِﻋ ْﻨ َﺪ آ ِﺧ ِﺮ‬ ِ
‫آﻳﺔ‬ َ َ‫ ﻓَِﺈ ﱠن َﻣ ْﻨ ِﺰﻟَﺘ‬،‫ﺖ ﺗُـ َﺮﺗّ ُﻞ ﻓ ِﻲ اﻟ ﱡﺪﻧْـﻴَﺎ‬
َ ‫ُﻛ ْﻨ‬
‫ﺖ ﺗَـ ْﻘ َﺮُؤ َﻫﺎ( رواﻩ أﺑﻮداود‬ َ ‫ُﻛ ْﻨ‬ Hadis Ke-9

Dari Abdullah bin 'Amr, ia berkata: Rasulullah ‫ أن رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ‬:‫ﻋﻦ اﺑﻦ ﻋﻤﺮ رﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﻤﺎ‬
ِ ‫ﺐ اﻟ ُﻘﺮ‬ ِ
ْ ِ ‫ )إﻧﱠﻤﺎ َﻣﺜَ ُﻞ ﺻﺎﺣ‬:‫ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻗﺎل‬
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dikatakan
kepada orang yang membaca Al Qur'an: "Bacalah, ‫آن َﻛ َﻤﺜَ ِﻞ‬
َ ‫ إ ْن‬،‫اﻟﻤ َﻌ ﱠﻘﻠَ ِﺔ‬ ِ
dan naiklah, serta bacalah dengan tartil (jangan
terburu-buru), sebagaimana engkau membaca ‫ وإ ْن أﻃْﻠَ َﻘ َﻬﺎ‬،‫ﺴ َﻜ َﻬﺎ‬
َ ‫ﻋﺎﻫ َﺪ َﻋﻠَْﻴـ َﻬﺎ ْأﻣ‬ ُ ‫اﻹﺑ ِﻞ‬
dengan tartil di dunia, sesungguhnya tempatmu
adalah pada akhir ayat yang engkau baca." (HR. ‫ رواﻩ اﻟﺒﺨﺎري‬.(‫ﺖ‬ ْ َ‫َذ َﻫﺒ‬
Abu Dawud)
Dari Ibnu 'Umar radliyallahu 'anhuma,
bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
Hadis Ke-8 sallam bersabda: "Sesungguhnya perumpamaan
para penghafal Al Qur`an adalah seperti seorang
yang memiliki Unta yang terikat, jika ia selalu
‫ ﻗﺎل رﺳﻮل اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ‬:‫ﻋﻦ ﻋﻘﺒﺔ ﺑﻦ ﻋﺎﻣﺮ ﻳﻘﻮل‬ menjaganya, maka ia pun akan selalu berada
‫ﺎﻫ ُﺪ ْوﻩُ َوﺗَـﻐَﻨﱠـ ْﻮا ﺑِ ِﻪ‬ ِ ‫ )ﺗَـﻌﻠﱠﻤﻮا ﻛِﺘَﺎب‬:‫وﺳﻠﻢ‬
َ ‫اﻟﻠﻪ َوﺗَـ َﻌ‬ َ ُْ َ
padanya, dan jika ia melepaskannya, niscaya akan
hilang dan pergi." (HR. al-Bukhariy)
ِ ‫ﻓَـ َﻮاﻟﱠ ِﺬ ْي ﻧَـ ْﻔ ِﺴ ْﻲ ﺑِﻴَ ِﺪﻩِ ﻟَ ُﻬ َﻮ أَ َﺷ ﱡﺪ ﺗَـ َﻔﻠﱡﺘًﺎ ِﻣ َﻦ اﻟ َْﻤ َﺨ‬
‫ﺎض ﻓِ ْﻲ‬
‫اﻟ ُْﻌ ُﻘ ِﻞ( رواﻩ أﺣﻤﺪ‬
Dari ‘Uqbah bin Amir berkata: "Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pelajarilah

5 6