Anda di halaman 1dari 39

Machine Translated by Google

Sesi 1
Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim

Andriyastuti Suratman, SE, MM.


Mata Kuliah: Kewirausahaan Syariah
Machine Translated by Google

Tujuan
Siswa dapat menyebutkan dan memahami:
01 Perbedaan Entrepreneur dan Muslimpreneur

02 Siswa dapat menjelaskan:


Etika Bisnis Nabi Rasulullah SAW dan apa yang sebaiknya dihindari

Siswa dapat menyebutkan dan memahami:


03 Etika Bisnis Islam dan Bisnis Konvensional

Siswa dapat menyebutkan dan memahami:


04 Implementasi Bisnis Islam di beberapa Industri

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

KARYAWAN VS PENGUSAHA

Richard Cantillon (1725)


“Pengusaha adalah orang yang berani
mengambil resiko antara pemasok/
penyuplai barang (petani/pengrajin) yang
barangnya dibeli dengan harga tertentu
untuk dijual kepada konsumen dengan
harga yang tidak menentu”

Jean Baptiste Say (1803)


“Menambahkan definisi Cantillon,
Entrepreneur juga adalah pemimpin yang
mengambil inisiatif.”

Joseph Schumpeter (1934)


“Pengusaha adalah inovator dan
Sumber: makersladder.com
pengembang teknologi yang belum
pernah dicoba sebelumnya.”

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

Pilihannya. . .

Sebagai pengusaha atau sebagai karyawan?

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

MOTIVASI PENGUSAHA

Kami percaya bahwa kesuksesan


dapat dicapai dengan membantu
orang lain mencapai kesuksesannya

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

KEWIRASWASTAAN

+ Berasal dari kata ENTREPRENDE yang berarti petualangan, pengambil resiko, kontraktor,
pengusaha dan pencipta yang menjual ciptaannya.

+ Kewirausahaan adalah :
1. PENGETAHUAN
Suatu ilmu yang merupakan hasil penelitian yang disusun sebagai sumber informasi yang
bermanfaat bagi orang lain. Jadi kewirausahaan dapat dimasukkan sebagai suatu disiplin ilmu
baik yang bersifat teoritis maupun empiris (dari hasil penelitian).

2. KEPRIBADIAN DAN SIKAP Sikap


positif berupa kepribadian yang ulet dan pantang menyerah yang menjadi teladan bagi orang
lain dan tidak mudah berpuas diri.

3. FILSAFAT
Pilihan dan kesuksesan adalah akumulasi dari pilihan tepat kita ke dalam satu arah yaitu impian.

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

KEWIRASWASTAAN
+ Kewirausahaan adalah:

4. SKILL
Penggabungan dua konsep penting yaitu pengetahuan dan pengalaman yang dirasakan dan
dilakukan melalui suka dan duka hingga menjadi terampil dan pada akhirnya menjadi keahlian
dalam menjalankan bisnis.

5. SENI
Proses pencarian ide, inspirasi dan peluang bisnis memerlukan imajinasi, visualisasi dan
pemikiran yang terkadang harus bertentangan dengan logika.

6. PROFESI
Proses mencari pekerjaan (job seeker) atau menciptakan lapangan kerja (entrepreneur) yang
profesional, jujur, berpikiran terbuka, berkomitmen, konsisten, tepat janji, bertanggung jawab,
memahami etika dan disiplin profesi.

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

KEWIRASWASTAAN

+ Kewirausahaan adalah:

7. NILAI
Naluri untuk mencari peluang dan ide bisnis yang akhirnya menjadi bisnis sukses.

8. MIMPI SESEORANG
Impian seseorang bahkan merupakan mimpi yang terpendam sejak ia masih remaja atau dewasa.

9. PILIHAN HIDUP SESEORANG


Tujuan hidup seseorang adalah mampu menafkahi keluarganya dengan menjadi pegawai
(pekerja) atau wirausaha. Jadi tidak ada salahnya jika memilih menjadi wirausaha adalah
PILIHAN HIDUP.

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

FITUR PENGUSAHA

PELUANG
PENCIPTA
Mampu melihat dan
menciptakan peluang INOVATOR
Mampu mengubah
keadaan yang
tidak menyenangkan menjadi
Situasi produktif
PENGAMBIL RISIKO

Mampu mengambil risiko finansial dengan


penuh perhitungan (kerugian) dan
kegagalan mental juga mampu
bangkit dari kegagalan

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

JENIS KEWIRAUSAHAAN

1. Pengusaha Bisnis 3. Wirausahawan Akademik


Pemilik Pengusaha adalah pencipta dan Menggambarkan akademisi yang mengajar atau
pemilik usaha. mengelola pendidikan dengan pola dan gaya
Wirausahawan Profesional adalah orang- wirausaha dengan tetap mengelola tujuan mulia
orang yang mempunyai kekuatan kewirausahaan pendidikan.
namun menerapkan dan mempraktekkannya
pada perusahaan orang lain. 4. Wirausahawan Sosial
Social Entrepreneur adalah seseorang yang
2. Pengusaha Pemerintah: memahami permasalahan sosial dan menggunakan
1. Lee Kuan Yew adalah mantan Perdana kemampuan kewirausahaannya untuk melakukan
Menteri Singapura yang memimpin, perubahan sosial khususnya di bidang kesejahteraan,
mengelola dan mengembangkan Singapura pendidikan dan kesehatan.
dengan semangat dan keterampilan wirausaha.
2. Sheik Mohammed bin Rashid al Jika seorang wirausahawan bisnis mengukur keberhasilannya
Maktoum, seorang pemimpin Dubai melalui kinerja finansial (keuntungan dan
yang mengelola negaranya seperti perkembangan), maka keberhasilan wirausaha
mengelola perusahaan (oleh Majalah TIME). sosial diukur dari keuntungan dan manfaat yang
dirasakan masyarakat/komunitas.

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

JENIS KEWIRAUSAHAAN

HADIAH BISNIS

MIMPI
LABA KEBEBASAN KEMERDEKAAN
PRIBADI

Bebas mengatur manajemen


Bisa menentukan Bangga dan
waktu dan aturan Memiliki standar hidup.
keuntungan dan organisasi serta mandiri dengan
Membangun visi, misi,
berapa bayaran yang keterampilan manajemen
budaya dan impian mereka sendiri
akan diberikan
dan kemampuan
perusahaan
kepada tim dan pihak lainnya kepemimpinan

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

PENGUSAHA VS MUSLIM PRENEUR

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

Bagaimana keberadaan
AKHLAQ dalam ISLAM
kewirausahaan dalam Islam?

Spiritualisme

Memuja
Az Zariyat : 56

Muamalah/ Sosial

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

DASAR

Dia juga menundukkan kepadamu apa yang ada di antara langit dan bumi; semua dari diri-Nya
sendiri. Sesungguhnya hal ini ada tanda-tandanya bagi orang-orang yang berpikir. QS Al Jatsiyah : 13

Dan Dia menundukkan apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumimu
semuanya (sebagai rahmat) dari-Nya. Sungguh, dalam hal yang demikian itu benar-benar
terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang berpikir. (al jatsiyah : 13)

Dan Dialah yang menjadikan malam sebagai penutup bagimu, dan menjadi istirahat bagimu, dan
menghidupkan kembali siang. (QS Al Furqon : 47).

Dan Dialah yang menjadikan malam Anda (sebagai) pakaian, dan tidur untuk
istirahat, dan Dia menjadikan siang untuk bangkit berusaha. (Al Furqon : 47)

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

DASAR

“Apabila shalat telah terkabul, maka kamu akan tercerai-berai di muka bumi; dan carilah karunia Allah serta banyak-
banyaklah berzikir kepada Allah agar kamu beruntung. (Al-Jumu'ah: 10).

Dan carilah apa yang telah Allah berikan kepadamu (kebahagiaan) di akhirat, dan jangan lupakan bagian
(kesenangan) duniawimu dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu,
(QS yang berbuat ker
dan janganlah kamu berbuat kerusakan pada orang lain. bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang
Al Qashas : 77).
Dan carilah (pahala) negeri akhirat dengan apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu, tetapi janganlah kamu melupakan bagianmu
di dunia dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat
kerusakan di bumi. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang melakukan kerusakan (QS Al Qashah:77).

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

DASAR

Dari Al-Miqdam bin Ma'dikarib RA. : Nabi SAW.


bersabda, “Tidak ada makanan yang lebih baik
dari seseorang kecuali makanan yang ia
peroleh dari uang yang ia keringat sendiri. Nabi
Allah, Daud AS. makan dari
(HRhasil keringatnya sendiri.
Al Bukhori)

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

ETIKA MUSLIMPRNEUR

DILAHIRKAN

TIMELINE SEBELUM MANUSIA ADA TIMELINE SETELAH MANUSIA MATI

Waktu yang tak terbatas sebelum manusia ada Waktu yang tak terbatas setelah kepunahan manusia

MENINGGAL

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

ETIKA MUSLIMPRNEUR

Arti dari
Etika —-> Etika —> Bahasa Inggris —> moralitas
Moral —> Mores —> artinya kebiasaan

Arti Etika
1. Perspektif baik dan buruk 2. Pengetahuan
yang mempertimbangkan tindakan atau sikap manusia apakah baik atau buruk.
3. Kebajikan universal.

Sumber Etika
1. Sumber Daya Sekuler
Menurut akal dan pikiran atau kebudayaan manusia.
2. Sumber Keagamaan Baik
buruknya selalu dikaitkan dengan ajaran Tuhan Yang Maha Esa.
3. Sumber Daya Al-Islam
Hablumminallah : Hubungan yang baik dengan Allah
Hablumminannas. : Hubungan baik antar manusia Hubungan
baik dengan makhluk lain dan alam semesta

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

FILSAFAT ETIKA BISNIS ISLAM

A. Ekonomi Islam sebagai Ekonomi Persaudaraan


Ekonomi Liberal: kepentingan individu.
Ekonomi Komunis : sosialis, memperjuangkan kepentingan rakyat.
Ekonomi Islam : memperjuangkan kepentingan saudara (kepentingan saudara).

B. Ekonomi Islam sebagai Ekonomi Tauhid


Ekonomi yang mengandalkan ajaran Tuhan dalam segala aktivitasnya.
Syari'at:
Wajib : Wajib (Harus dilakukan)
Sunnah : Sunnah
Mubah : Diizinkan
Makruh : Hal-hal yang harus dihindari
Haram : Terlarang

C. Ekonomi Islam sebagai Ekonomi Rahmatan lil Alamin


Orientasinya tidak hanya pada kepentingan individu dan atau komunitas.
Bukan hanya mengejar kepentingan duniawi.
Mengejar kepentingan ukhrawi juga.

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

1. Akhlakul Khasanah (Akhlaq yang Baik)


Umum / umum
Pahala kebaikan yang nilainya sama.

2. Akhlaqul Karimah (Akhlaq yang Mulia)


Lebih tinggi dari Akhlaqul Khasanah
AKHLAQ dalam ISLAM
Ada upaya untuk melipatgandakan
kebaikan

3. Akhlaqul Adhim (Akhlaq yang Agung)


Akhlaq yang paling tinggi derajatnya
Selalu memberi kembali dengan hal-hal baik
apapun yang mereka dapatkan (baik dan buruk).

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

NABI MUHAMMAD SAW


Cerita

Shepperd saat
01 masih kecil 03 Bangun reputasi
Penuhi janji
6 tahun sebagai yatim piatu 02 04 Jujur
12 tahun
Tinggal bersama Kakek Menarik
Mulailah melakukan perdagangan ke
Abdul Muthalib Memberikan manfaat
Suriah/Syam
17 tahun
umur 8 tahun Diperdagangkan ke Yordania, Busra,
Diasuh oleh Abu Thalib Irak, Bahrain & Yaman
(paman – ayah Ali

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

NABI MUHAMMAD SAW

KEPRIBADIAN NABI MUHAMMAD SAW

Amanah
Siddiq (Benar)
(Dapat dipercaya)

KEPRIBADIAN
Nabi
Muhammad SAW
Tabligh Fathonah
(Menyampaikan) (Bijak)

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

NABI MUHAMMAD SAW

Jujur,
Dapat dipercaya,

Bisnis Islam Melakukan skala


yang benar Objek transaksinya
Etika dari halal
Nabi
Muhammad
Menguntungkan
kedua belah
pihak dan tidak boleh
mengkhianati

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

Tidak ada yang harus dihindari dalam melakukan transaksi dalam Islam

Ghabn, Ghisy dan Mudhtar


Gharar riba
Tadlis (menaikkan/ (dalam sebuah
(bunga/kelebihan
(ketidakjelasan produk)
menurunkan harga darurat, dapat pelunasan karena
“Janganlah kamu
secara kejam/luar biasa); memperjualbelikan menimbulkan pinjaman)
buah-buahan, sampai buah itu potensi
(sembunyikan informasinya); layak untuk dikonsumsi” (HR eksploitasi yang tinggi) Najsy
(mencampur barang Ahmad bin Hanbal, Muslim, an Nasa’i, dan Ibnu Majah). (melibatkan
serupa dengan kualitas berbeda) skenario pembuatan
penawaran untuk menaikkan h
Ihtikar
(menimbun barang
Maysir (Perjudian)
padahal diluar sana (QS Al-Maidah : 90) Ikrar
(berbisnis dengan
banyak sekali orang “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakannya masing-masing

kekayaan orang lain dengan cara yang jahat, kecuali dengan tekanan/paksaan jual-
yang membutuhkannya)
cara perdagangan yang bersifat suka sama suka beli)

diantara kalian. Dan janganlah kamu bunuh diri,


"
sesungguhnya Allah Maha Penyayang kepadamu.
(Surah An-Nisa: 29)

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

ETIKA BISNIS ISLAM

Cara Efektif untuk Menerapkan Hal-hal yang harus dihindari oleh


Etika bisnis: Pelaku Bisnis:

1. Hormatilah pelanggan atau bisnis 1. Gharar (ketidakjelasan produk)


pasangan atau kerabat.
2. Maisir (Spekulasi)
2. Menawarkan apa yang dibutuhkan. 3. Riswah (Suap)
3. Menawarkan barang dan jasa yang mendorong 4. Haram
produktivitas.
5. Zhulum (Memeras, menipu, Mencuri hak orang lain).
4. Persaingan yang sehat.

5. Produk Halal dan Bermanfaat (legal) dan


6. Riba (bunga/kelebihan pelunasan yang harus dibayar
melayani.
Pinjaman)

6. Kualitas produk dan pelayanan yang baik 7. Produk yang menimbulkan kerugian (maksiat).
7. Peduli dan melindungi terhadap lingkungan hidup.
8. Produk dan jasa yang tidak menimbulkan kerugian
(maksiat).

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

BISNIS
ISLAM KONVENSIONAL
KARAKTER

Sekularisme
Aqidah Islam DASAR
(nilai materialistis)

Sekarang - Akhirat MOTIVASI Hadiah

Keuntungan & Keuntungan


Laba
Pertumbuhan
ORIENTASI Pertumbuhan
Keberlanjutan
Keberlanjutan
Berkah (Berkah)

Bekerja sebagai Ibadah ETOS KERJA Kerja keras sebagai kebutuhan

BISNIS

Terampil, ahli dan bertanggung jawab sebagai a KEAHLIAN Terampil, ahli dan bertanggung jawab,
Muslim dimotivasi oleh penghargaan dan hukuman

AMANAH Tergantung kemauan masing-masing


Dapat dipercaya, bertanggung jawab, dan Adil
Terapkan ketidakadilan
Halal MODAL Halal dan Haram

MANUSIA Sesuai keinginan Ibukota


Sesuai akad (akad) SUMBER DAYA Pemilik

Halal SUMBER DAYA Halal dan Haram

Visi dan misi organisasi berkaitan dengan misi Visi dan misi organisasi didasarkan
STRATEGIS
penciptaan manusia di dunia. pada kepentingan materiil
PENGELOLAAN

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

MODAL USAHA ISLAM


MODAL USAHA ISLAM SIKAP BISNIS ISLAM
PEMILIK
1. Aqidah
1. Ikhlas (ikhlas).
Para pebisnis meyakini bahwa hasil
yang diraih merupakan anugerah dari 2. Jujur, Dapat Dipercaya, dan Percaya Diri.
Allah SWT. 3. Mencintai pekerjaan dan bekerja keras dengan
2. Ibadah integritas

Tujuan usahanya adalah melakukan 4. Menepati janji.


Ibadah. 5. Disiplin.
3.Akhlaq Mulia 6. Bersyukur dan hemat (tidak boros).
Hablumminallah dan Hablumminannas
4. Bakat dan Naluri Bisnis 7. Mampu mengembangkan diri dan senang
belajar.
Para pebisnis mengembangkan bakat,
pengetahuan, dan sense of the business 8. Teruslah melakukan ikhtiar dan doa (berdoa).
mereka untuk menjalankan bisnis
9. Hormati tim dan mitra.
dan memecahkan masalah.
10. Melaksanakan Ukhuwah Islamiah.
5. Sikap Mental Positif
11. Melaksanakan Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan.
12. Fokus pada tujuan.

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

PELAKSANAAN BISNIS ISLAM

INDUSTRI PENDIDIKAN INDUSTRI KESEHATAN

1. Kurikulum HAL-HAL YANG HARUS ANDA HINDARI:

Membuat kurikulum yang dapat 1. Praktek dokter dan tenaga kesehatan lainnya
digunakan dalam kehidupan. yang tidak syariah.
2. Fasilitas
2. Menyandera bayi karena keluarganya
Menyediakan infrastruktur yang memadai.
miskin.
3. Administrator Pendidikan
3. Pelanggaran etika profesi yang dilakukan dokter dan
Memberikan pelayanan prima 4.
Pendidik paramedis di berbagai bidang
jalan.
Menyelenggarakan proses pembelajaran
4. Menjual dan mempromosikan informasi obat yang tidak
yang kreatif, efektif dan menyenangkan.
lengkap.
Mengembangkan pengetahuan dan
5. Penyalahgunaan alat kesehatan yang
keterampilan di dalam dan di luar kampus.
5. Siswa tidak standar.

Gunakan waktu mereka dengan bijak dan 6. Keyakinan pasien bahwa obatnya adalah dokter.
bermanfaat.

Mengikuti proses pembelajaran dengan 7. Perawatan oleh dokter yang tidak bersertifikat
penuh integritas.
Mengembangkan keterampilan hidup.

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

PELAKSANAAN BISNIS ISLAM

PERDAGANGAN & JASA SEKTOR INDUSTRI


INDUSTRI 1. Bahan baku bersumber dari halal

1. Jujurlah proses.
2. Proses produksinya diselenggarakan dengan cara
2. Menjual produk/jasa yang berkualitas baik
yang halal.
3. Halal
3. Modal Bukan Bank (RIBA)
4. Jangan sembunyikan cacatnya
4. Tempat yang digunakan untuk usaha bukan merupakan
5. Jangan menjanjikan sesuatu yang bisa tempat sengketa (tanah).
dipenuhi.
5. Tidak melakukan eksploitasi terhadap buruh.
6. Persaingan yang sehat 6. Pendiri dan tim berperilaku sesuai keyakinan
7. Dermawan
Islam.
8. Memberikan gaji tepat waktu 7. Proses produksinya tidak memberikan dampak
9. Mencatat hutang dan piutang
negatif terhadap lingkungan.
10.Hindari RIBA
8. Kemanfaatan usaha tidak hanya diperuntukkan
11.Melaksanakan Zakat bagi kepentingan individu tetapi juga
memberikan dampak bagi masyarakat.

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

PELAKSANAAN BISNIS ISLAM


INDUSTRI PARIWISATA INDUSTRI HIBURAN
1. Untuk menyenangkan orang dengan cara yang positif. 1. Menampilkan pertunjukan yang tidak membuat penontonnya
2. Mencapai margin yang wajar (tidak memaksimalkan lupa waktu sholat.
keuntungan). 2. Mempertimbangkan isi dan kebijaksanaan penonton.
3. Memberikan pelayanan cuma-cuma.
4. Menerapkan Hukum Syariah. 3. Hindari menayangkan konten-konten yang bersifat
materialistis, konsumtif, mistis, zina, kekerasan, dan lain-lain
A. Melaksanakan Zakat
4. Seni Budaya VS Pemikiran Islam.
B. Menyediakan Makanan & Minuman Halal
5. Menjadi penonton yang bijak agar terhindar dari dampak
C. Menyediakan tempat sholat.
negatif industri hiburan.

INDUSTRI PERTANIAN
1. Menjaga kesuburan tanah.
INDUSTRI KEHUTANAN
2. Merawat tanaman 1. Mengefektifkan proses pengawasan oleh tenaga profesional
3. Memanfaatkan lahan yang belum diolah. yang berintegritas (tidak melakukan penyuapan).
4. Melaksanakan zakat pada industri pertanian sesuai
syariat Islam (5-10%). 2. Penegakan hukum.

5. Bijaksanalah dengan tanaman yang bermanfaat. 3. Melibatkan masyarakat dalam pengelolaan


hutan.
4. Menerapkan akhlaqul karimah di perusahaan.
5. Tidak serakah, boros dan bertanggung jawab terhadap
alam.

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

MAQASID SYARI'AT
Tujuan, niat, tujuan, & resolusi
Syar'i, jalan menuju air, ke arah sumber kehidupan
Etimologi

Ketetapan Allah bagi seorang


hamba (aqidah, akhlaq, ibadah, muamalah)
Terminologi
Machine Translated by Google

Tujuan dari
MAQASID MASLAHAH
SYARI'AT

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

Tujuan Maqashid syariah?

Hifdzu al-'aql
Hifdzu al-Din Hifdzu an nafs Hifdzu al-nasl Hifdzu al-mal
Ingat,
Jagalah agama Amankan jiwa, hidup Tetap tenang Amankan kekayaannya
intelektualitas

Ide sentral dari maqashid al-Syariah atau rezeki


sebagai bentuk kecintaan Allah untuk melindungi
manusia agar tidak tersesat dan jauh dari
keberkahan dan keridhaan Allah.

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha Muslim


Andriyastuti Suratman, SE, MM.
Machine Translated by Google

Imajinasi!
Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha
Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

Imajinasi!

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

Apapun itu, pembuat peraturan


mempunyai tujuan tertentu untuk mengatur
peraturan tersebut

Begitu pula dengan Hukum Syariah

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

Ciri-ciri Muslimpreneur

Kreatif & inovatif

Pemberdayaan Proaktif

Tangan/pemberi Keseimbangan ukhrowi & duniawi

Rendah hati Memercayai

Pelajar Produktif & pengambil risiko

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S
Machine Translated by Google

TERIMA KASIH

andri_suratman@uii.ac.id

@andriyastuti suratman

081227798299

Andriyastuti Suratman

Sesi 1: Membangun Pola Pikir Pengusaha


Muslim Andriyastuti Suratman, S

Anda mungkin juga menyukai