03, 2017
Abstrak. Prinsip Mengenal Nasabah (Know Your Customer) atau yang biasa disebut KYC merupakan
prinsip yang diterapkan Bank untuk mengetahui identitas nasabah, memantau kegiatan transaksi nasabah
termasuk pelaporan transaksi yang mencurigakan. Prinsip ini tidak hanya berguna untuk mendeteksi transaksi
keuangan yang kemungkinan merupakan tindak pidana pencucian uang tetapi juga melindungi Bank dari
berbagai resiko dalam berhubungan dengan nasabah. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui penerapan
Prinsip Mengenal Nasabah (Know Your Customer/KYC) dalam mencegah pencucian uang pada BPR Utomo
Manunggal Sejahtera Lampung. Populasi yaitu seluruh Karyawan BPR Utomo Manunggal Sejahtera
Lampung yang beralamat di Jln. Raden Intan No 93 Tanjung Karang Bandar Lampung, sampel dalam
penelitian ini sebanyak 10 orang dengN menggunakan metode Deskriptif. Pengumpulan data dilakukan
dengan menggunakan kuesioner, sedangkan analisis data yang digunakan dalam penilaian ini menggunakan
Metode Kualitatif. Kendala-kendala yang dihadapi yaitu masyarakat yang belum memahamii dan menerima
pemberlakuan Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah dan adanya rasa khawatiran akan kehilangan nasabah
apabila menerapkan Prinsip Mengenal Nasabah, adanya sikap kurang kooperatif dari pihak nasabah itu
sendiri, dan belum tersosialisasikan dengan baik tentang adanya peraturan tentang Prinsip Mengenal Nasabah
dalam masyaraka. Untuk efektifnya mencegah dan memberantas pencucian uang peneraan prinsip ini perlu
adanya dukungan dan kerjasama dari pemerintah, Bank, dan masyarakat.
1
Kuswarak : Analisis Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah (Know Your Customer/KYC) dalam Mencegah
Pencucian Uang pada BPR Utomo Manunggal Sejahtera Lampung di Bandar Lampung
2. Capacity artinya calon nasabah harus pemerintah sebagai pilar utama menuju
mempunyai kemampuan untuk terciptanya Perbankan Indonesia yang
mengembalikan hutangnya. sehat, perlu untuk diterapkan secara
konsisten dan koprehensif untuk mencegah
3. Character artinya calon nasabah harus praktek penggunaan indutri perbankan
mempunyai integritas tinggi (minimal sebagai sarana atau sasaran kejahatan, baik
mempunyai komitmen tinggi). dilakukan secara langsung maupun tidak
langsung oleh pelaku kejahatan perorangan
4. Colateral artinya calon nasabah harus maupun sindikasi.
mempunyai jaminan sebagai Dewasa ini perkembangan
kepercayaan Bank apabila terjadi perekonomian dunia yang sangat pesat telah
resiko dikemudian hari. mengarah kepada terbentuknya ekonomi
global. Demikan juga Indonesia mengalami
5. Condition artinya calon nasabah harus perkembangan perekonomian seiring
dalam kondisi minimal sehat, cakap, dengan berkembangnya globalisasi
dalam melakukan hubungan dengan perdagangan dunia sebagai akibat semakin
bank atau dengan menggunakan jasa meningkatnya kebutuhan akan barang dan
Bank. jasa serta terbukanya komunikasai
internasional yang didukung dengan
Disamping unsur 5C Bank Perkreditan teknologi modern perkembangan tersebut
Rakyat juga harus melaksanakan prinsip mendorong munculnya beraneka ragam
kehati-hatian yaitu dengan Penerapan kegiatan bisnis terutama dibidang
Prinsip Mengenal Nasabah. Berkenaan perbankan. Kegiatan pencucian uang
dengan peraturan Bank Indonesia no. mempunyai dampak yang serius terhadap
5/23/PBI/2003 tanggal 23 Oktober 2003 stabilitas sistem keuangan maupun
dan Undang-Undang No.25 Tahun 2003 perekonomian secara keseluruhan.
Tentang “Penerapan Prinsip Mengenal Pencucian uang tersebut umumnya
Nasabah”(Know Your Customer Principles) berasal dari kegiatan-kegiatan: korupsi,
bagi Bank Perkreditan Rakyat dan surat penguapan, narkotika, psikotropika,
edaran Bank Indonesia No. 6/19/DPBPR penculikan, penipuan, terorisme, pencurian,
tanggal 22 april 2004 tentang “Pedoman penggelapan, perjudian, prostitusi,
standar Penerapan Prinsip Mengenal pemalsuan uang, penyelindupan imigran,
Nasabah bagi Bank Perkreditan Rakyat”. penyelundupan tenaga kerja,
Bank Perkreditan Rakyat sebagai salah penyelundupan barang, perdagangan
satu lembaga Intermediasi keuangan manusia, perdagangan senjata gelap, bidang
diwajibkan untuk membuat suatu kebijakan perbankan, bidang pasar modal, bidang
dan produser penerapan prinsip mengenal asuransi, bidang perpajakan, badang
nasabah, agar industri perbankan tidak kehutanan, bidang kelautan, dsb.
digunakan sebagai sarana kejahatan Tujuan utama penerapan Prinsip
pencucian uang. Mengenal Nasabah (KYC) didunia
Penerapan prinsip ini secara konsisten perbankan adalah agar bank dapat
dapat meningkatkan kinerja BPR Utomo mendeteksi secara dini adanya indikasi
Manunggal Sejahtera Lampung. Dengan kegiatan transaksi yang melanggar hukum
kata lain Penerapan Prinsip Mengenal (ilegal) dari nasabahnya, sehingga Bank
Nasabah (KYCP) merupakan salah satu dapat dilindungi dari sasaran kegiatan
faktor penting selain faktor lainnya dalam pencucian uang.
penerapan Prudential Banking yang dipatok
2
Jurnal Manajemen Mandiri Saburai Vol. 01, No.03, 2017
3
Kuswarak : Analisis Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah (Know Your Customer/KYC) dalam Mencegah
Pencucian Uang pada BPR Utomo Manunggal Sejahtera Lampung di Bandar Lampung
2. Bank Perkreditan Rakyat adalah Bank tabungan, dan/atau bentuk lainnya yang
yang tidak memberikan jasa dalam dipersamakan dengan itu.
lalu lintas pembayaran, yang dalam 2. Memberikan kredit
pelaksanaan kegiatan usahanya dapat 3. Menyediakan pembiayaan bagi
secara konvensional atau berdasarkan nasabah berdasarkan prinsip bagi hasil
prinsip syariah. Bank Perkreditan sesuai dengan ketentuan yang
Rakyat menerima simpanan hanya ditetapkan dalam peraturan pemerintah.
dalam bentuk deposito berjangka, 4. Menetapkan dana dalam bentuk
tabungan, dan / atau bentuk lainnya Sertifikat Bank Indonesia (SBI),
yang dipersamakan dengan itu. deposito berjangka, sertifikat deposito,
dan/atau tabungan pada Bank lain.
Berdasarkan kepemilikannya, Bank
dibagi menjadi 5 (lima) yaitu: Sedangkan usaha-usaha yang dilarang
1. Bank milik Pemerintah bagi BPR meliputi :
2. Bank milik Pemerintah Daerah 1. Menerima simpanan berupa giro dan
3. Bank milik Swasta Nasional ikut serta dalam lalu lintas pembayaran
4. Bank milik Koperasi (LLP).
5. Bank Asing atau Campuran. 2. Melakukan kegiatan usaha dalam
valuta asing, kecuali melakukan
Berdasarkan bentuk hukumnya, Bank transaksi atau jual beli uang kertas
dibagi menjadi 4 (empat) yaitu : asing.
1. Bank berbentuk hukum perusahaan 3. Melakukan penyertaan modal.
daerah 4. Melakukan usaha perasuransian.
2. Bank berbentuk hukum perseroan
(PERSERO) Pengertian Pencucian Uang
3. Bank berbentuk hukum perseroan
terbatas (PT) Pada saat ini, lebih dari sebelumnya,
4. Bank berbentuk hukum koperasi. pencucian uang atau yang dalam istilah
bahasa inggrisnya disebut money
Berdasarkan kegiatan usahanya, Bank laundering. Sudah merupakan fenomena
dibagi menjadi 2 (dua) yaitu : dunia dan merupakan tantangan bagi dunia
1. Bank devisa internasional. Walaupun begitu tetap tidak
2. Bank bukan devisa. ada definisi yang berlaku universal dan
komprehensif mengenai apa yang disebut
Berdasarakan sistem pembayaran jasa, dengan pencucian uang atau money
Bank dibagi menjadi 2 (dua) yaitu : laundering.
1. Bank berdasarkan pembayaran bunga Adapun beberapa definisi yang ada
2. Bank berdasarkan pembayaran berupa mengenai pencucian uang antara lain:
pembagian hasil keuntungan (bank a. Sarah N.Welling mengemukakan
dengan prinsip syariah ). bahwa : “money laundering is the
process by which one conceals the
Untuk mewujudkan tugas pokoknya, existence, illegal sources, or illegal
BPR dapat melakukan usaha berikut : application of come, and than disguises
1. Menghimpun dana dari masyarakat that income to make it appear
dalam bentuk simpanan berupa giro, legitimate” (pencucian uang adalah
deposito berjangka, sertifikat deposito, suatu proses, dimana salah satu
bentuknya dapat berupa sumber-
4
Jurnal Manajemen Mandiri Saburai Vol. 01, No.03, 2017
sumber illegal atau penempatan secara keuangan yang seolah-olah berasal dari
ilegal kemudian menyamarkan sumber yang sah atau legal.
pendapatan tersebut sehingga kelihatan
sebagai oendapatan yang sah). METODE PENELITIAN
5
Kuswarak : Analisis Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah (Know Your Customer/KYC) dalam Mencegah
Pencucian Uang pada BPR Utomo Manunggal Sejahtera Lampung di Bandar Lampung
6
Jurnal Manajemen Mandiri Saburai Vol. 01, No.03, 2017
7
Kuswarak : Analisis Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah (Know Your Customer/KYC) dalam Mencegah
Pencucian Uang pada BPR Utomo Manunggal Sejahtera Lampung di Bandar Lampung
4. Perlu adanya landasan hukum tentang Sjahdeini, Sutan Remy. 2003. Pencucian
Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah Uang. Jurnal Hukum Bisnis.
yang jelas dan di atur sendiri dalam Vol.22. No. 03. Pp 08.
bentuk undang-undang.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor
DAFTAR PUSTAKA 25 Tahun 2003. Tentang Tindak
Pidana Pencucian Uang.
Achmadi, Abu. 2002. Metodologi
Penelitian. Jakarta: Bumi aksara. Undang-undang Republik Indonesia Nomor
8 Tahun 2010. Tentang
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Suatu Pencegahan Dan Pemberantasan
penelitian Praktek. Jakarta: PT. Tindak Pidana Pencucian Uang
Rieka Citra. (UU PPTPPU).