Anda di halaman 1dari 24

SALINAN

l
tm
3.h
02
n-2
hu
-ta
KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
REPUBLIK INDONESIA

10
NOMOR 21OlMl2023

r-2
TENTANG

mo
INDIKATOR KINERJA UTAMA
PERGURUAN TINGGI DAN LEMBAGA LAYANAN PENDIDIKAN TINGGI

-no
DI KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI

tek
MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISSI, DAN TEKNOLOGI
ris
REPUBLIK INDONESIA,
ud
ikb

Menimbang a bahwa untuk membangun sinergi dan meningkatkan


d

kualitas pelaksanaan tridharma perguman tinggi daiam


en

rangka meningkatkan kualitas dan relevansi pendidikan


pm

tinggi, perlu men1rusun indikator kine{a utama pada


perguruan tinggi dan lembaga layanan pendidikan tinggi;
/ke

b bahwa cakupal indikator kinerja utama perguruan tinggi


/08

negeri dan lembaga layanan pendidikan tinggi yang


ditetapkan dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan
23

Kebudayaan Nomor 3lMl2O21 tentang Indikator Kinerja


/20

Utama Pergrruan Tinggi Negeri dan Lembaga Layanan


Pendidikan Tinggi di Kementerian Pendidikan dan
om

Kebudayaan memerlukan periuasan sehingga perlu


i.c

diganti;
las

c bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud


dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan
u
eg

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknoiogi


for

tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi dan


Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi di Kementerian
.in

Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi;


ww

Mengingat 1. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2074 tentang Sistem


//w

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran


Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 80);
ps:

2. Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2O2O tentang


htt

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional


_)

Tahun 2O2O-2O24 (Lembaran Negara Republik Indonesia


Tahun 2020 Nomor 10);

ml
Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2021 tentang

.ht
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi (kmbaran Negara Republik Indonesia Tahun

23
2021 Nomor 156);

-20
4 Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

un
Negara Nomor PER/9/M.PAN I 5 / 2OO7 tentang Pedoman
Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan

ah
Instansi Pemerintah;

-t
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

10
D

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 20 14 tentang

r-2
Petunjuk Teknis Pe4'anjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan

mo
Tata Cara Reviu atas Laporan Kine{a Instansi Pemerintah
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor

o
k-n
18421;
6 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22
ste
Tahun 2O2O tentang Rencana Strategis Kementerial
Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2O2O-2O24 (Berita
ri
ud

Negara Republik Indonesia Tal::.;n 2O2O Nomor 555)


sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri
b
dik

Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 13


Tahun 2022 tentatg Perubahan atas Peraturan Menteri
en

Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahur. 2O2O


pm

tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan


Kebudayaan Tahun 2O2O-2O24 (Berita Negara Republik
/ke

Indonesia Tahun 2022 Nomor 319);


/08

7 Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan


Teknologi Nomor 28 Tahun 2O2l tentang Organisasi dan
23

Tata Kerja Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset


20

dan Teknologi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun


m/

2021 Nomor 963);


co

8 Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan


Teknologi Nomor 40 Tahun 2022 tentang Sistem
si.

Akuntabilitas Kine{a Instansi Pemerintah di Kementerian


ula

Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Berita


eg

Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 777);


for

MEMUTUSKAN:
.in

Menetapkan KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,


ww

DAN TEKNOLOGI TENTANG INDIKATOR KINERJA UTAMA


PERGURUAN TINGGI DAN LEMBAGA LAYANAN PENDIDIKAN
//w

TINGGI DI KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,


RISET, DAN TEKNOLOGI.
ps:
htt
a

KtrSATU Menetapkal indikator kinerja utama perguruan tinggi dan


lembaga layanan pendidikan tinggi di Kementerian Pendidikan,

l
tm
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi sebagaimana tercantum
dalam Lampiran I dan Lampiran II yang mempakan bagian

3.h
tidal terpisahkan dari Keputusan Menteri ini.

02
Setiap perguruan tinggi negeri dan lembaga layanan

n-2
KEDUA
pendidikan tinggi diKementerian Pendidikan, Kebudayaan,

hu
Riset, dan Teknologi harus berpedoman pada indikator kinerja

-ta
utama dalam:
a. menetapkan rencana kinerja;

10
b. men1rusun rencana kerja dan anggaran;

r-2
c. menyusun dokumen kontrak atau per;'anjian kine{a;

mo
d. menJrusun laporan kinerja; dan
e. melakukan evaluasi pencapaian kinerja.

-no
KETIGA Setiap perguruan tinggi swasta dapat berpedoman pada
tek
indikator kinerja utama sebagaimana dimaksud dalam Diktum
ris
KEDUA daiam menyrrsun target kinerja.
ud

KEEMPAT Dalam rangka meningkatkan efektivitas pelaksanaan


b
dik

Keputusan Menteri ini, Sekretaris Jenderal bertugas:


a. melakukan reviu atas capaian kinerja setiap perguruan
en

tinggi negeri dan lembaga layanan pendidikan tinggi dalam


pm

rangka memastikan keandalan informasi yang disajikan


dalam laporan a-kuntabilitas kinerja; dan
/ke

b. melakukan evaluasi terhadap pelaksalaan Keputusan


/08

Menteri ini dan melaporkan kepada Menteri.


23

KELIMA Target capaian setiap indikator kinerja utama perguruan tinggi


/20

negeri ditetapkan oleh Direktur Jenderal sesuai dengan


om

kewenangannya.
si.c

KEENAM Daftar layanan lembaga layanan pendidikan tinggi dan standar


waktu untuk setiap layanan lembaga layanal pendidikan tinggi
ula

ditetapkan oleh Sekretaris Jenderal.


eg

Penghitungan pencapaian indikator kine{a utama bag,


for

KETUJUH
perguruan tinggi negeri berdasarkan Keputusan Menteri ini
.in

mulai berlaku pada awal semester ganjil tahun akademik


ww

202312024.
//w
ps:
htt
-4-

KEDELAPAN : Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

ml
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 25 Juli 2023

.h t
23
MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,

0
RISET, DAN TEKNOLOGI

n-2
REPUBLIK INDONESIA,

hu
T'ID

-ta
10
NADIEM ANWAR MAKARIM

r-2
Salinan sesuai dengan aslinya,

mo
Hukum
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi,

-no
tek
REP b
a
ris
ne I ti
ud

6200012200t
ikb
d
en
epm
8/k
/0
23
/20
om
si.c
ula
eg
for
.in
ww
/w
s:/
p
htt
ml
SALINAN
.h t
LAMPIRAN I
23
KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
-2 0
REPUBLIK INDONESIA
u n
NOMOR 2rOlMl2023 a h
TENTANG
1 0-t
INDIKATOR KINERJA UTAMA PERGURUAN TINGGI DAN
r - 2
LEMBAGA LAYANAN PENDIDIKAN TINGGI o
om
DI KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
-n
t e k
INDIKATOR KINERJA UTAMA PERGURUAN
ri s TINGGI
d
u dan Formula
No. Indikator Kinerja
ik b
Defrnisi, Kriteria, Satuan
n d
Sasaran: Meningkatnya kualitas lulusan pendidikan tinggi
m e
e p
1 Kesiapan kerj a lulusan: a. Kriteria pekerjaan: / k
Persentase lulusan S1 dan 1) /08 termasuk
Memiliki pekedaan dalam
perusahaan 3swasta,
rentang waktu 12 (dua belas) bulan setelah lulus di:
perusahaan nasional, perusahaan multinasiona-l,
D4 I D3 I D2 I DI yang berhasil: perusahaan 0 2rintisan (startup compang| Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), dan
a. memiliki pekerjaan; 2
/ nirlaba;
lain-1ain;
b. melanjutkan studi; atau
c. menjadi wiraswasta. o m
2) organisasi
3).c
institusi/organisasi
s i multilateral;

u la 5) Badan Usaha Milik Negara (BUMN)/Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).


4) lembaga pemerintah; atau

r e g
f o b. Kriteria kelanjutan studi:
. in Melanjutkan proses pembelajaran di program studi profesi, S1/D4 terapan, S2/52 terapan,

w w S3/S3 terapan di dalam negeri atau luar negeri dalam rentang waktu kurang dari 12 (dua
belas) bulan setelah lulus.

: // w
t p s
ht
-6-

m l
No Indikator Kinerj a Definisi, Kriteria, dan Formula t
.hSatuan
23
c. Kriteria kewiraswastaan:
Memiliki pekerjaan dalam rentang waktu 12 (dua belas) bulan setelah lu1us sebagai: -2 0
1) pendiri (founder)atau pasangan pendiri (co-founder,l perusahaan; atau u n
2) pekerj a lepas (freelancer).
t a h
0 -
Formula:
-2 1
o r
Z\n&t x 100
o m
t - n
ek
n = responden yang merupakan lulusan S1 dan D4lD3lD2/Dl
s
pekerjaan, melanjutkan studi, atau menjadi wiraswasta.t yang berhasil mendapat

d r i
t u
jumlah responden lulusan S1 dan D4/D3 /D2/Dl yang berhasil dikumpulkan (terdapat
= tota-l
bik
batas minimum persentase responden yalg dikumpulkan).
d
e
k konstanta bobot (bobot penuh diberikan
n kepada responden dengan gaji 1,2 (satu koma dua)
=
kali Upah Minimum Provinsi (UMP) p m tempat lulusarr bekerja dal mendapatkal pekerjaan dengan
e
waktu tunggu kurang darik6 (enam) bulan).
/
/ 0 8
a. Kriteria kegiatan pembelajaran di luar program studi
2 Mahasiswa
berkegiatan /meraih prestasi 2 3
Malrasiswa Sl/D4/D3/D2lDl yang menghabiskan sampai dengan 20 (dua puluh) sks per
di luar program studi: semester di
/ 20luar program studi. Batas minimal yang dapat dihitung adalah pa-ling sedikit 10
m boleh
(sepuluh)
o sks untuk mahasiswa S1/D4/D3 dan 5 (lima) sks untuk mahasiswa D1 dan D2.
Persentase ma-hasiswa S1 dan
D4/D3/D2lDl yatg: s 1). c
Kegiatan
i Magang
dikombinasikan dan dihitung kumulatif:
atau praktik kerja:
a. menjalalkan kegiatan u a
l institu si pemerintah,di ataupun
Kegiatan magang sebuah perusahaan, orgalisasi nirlaba, organisasi mu1tilateral,
pembelajaran di luar
program studi; atau re
g 2) Proyek di desa: peru sahaan rintisan startup
( co mp ang
).

b. meraih prestasi.nfo Proyek sosial/pengabdian kepada masyarakat untuk pemberdayaan masyarakat di


.i pedesaan atau daera-h terpencil dalam membangun ekonomi rakyat, infrastruktur, dan
ww lain-lain.

: / /w 3) Mengajar di sekolah:

p s Kegiatan mengajar di sekolah dasar dan menengah. Sekolah dapat berlokasi di kota, desa,

ht t
7

m l
No. Indikator Kinerja Definisi, Kriteria, dan Formula t
.hSatuan
2 3
4)
ataupun daerah terpencil.
Pertukaran pelajar: -20
u n
Mengambil kelas atau semester di perguruan tinggi 1ain, baik di luar negeri maupun di
a h
dalam negeri. Pertukaran pelajar juga menghitung aktivitas mahasiswa yang dilakukan
t
diterima perguruan tinggi dalam program pertukaran mahasiswa. 10-
antarprogram studi pada perguruar tinggi yang sama dan mahasiswa inbound yang
- 2
5) Penelitian atau riset:
or
Kegiatan riset akademik, baik sains maupun sosial humaniora yang dilakukan di bawah
m
6l
pengawasa.n dosen atau peneliti.
-n o
Kegiatan wirausaha:
tek
Mahasiswa mengembangkan kegiatan kewirausahaan secara mandiri ataupun bersama-
sama dengan mahasiswa lain.
r i s
7l Studi atau proyek independen:
u d
b
Mahasiswa dapat mengembangkan sebuah proyek yang diinisiasi secara mandiri (untuk
ik
d
mengikuti lomba tingkat internasional yang relevan dengan keilmuannya, proyek
n
m e
teknologi, maupun rekayasa sosial) yang pengerjaannya dapat dilakukan secara mandiri
ataupun bersama-sama dengan mahasiswa 1ain.
8) Proyek kemanusiaan: e p
8/ k
Kegiatan sosial/pengabdian kepada masyarakat yang merupakan program perguman
/0
tinggi atau untuk sebuah yayastrn atau organisasi kemanusiaan, baik di dalam maupun
3
2
luar negeri (seperti penangalan bencana alam, pemberdayaan masyarakat, penyelamatan
0
/2
lingkungan, palang merah, peace corps, dan seterusnya).
9) Bela negzrra:
o m yang dilaksanakan dalam rangka memberikal pendidikan dan/atau pelatihan
cKegiatan
si. kepada mahasiswa guna menumbuhkembangkan sikap dan perilaku serta menanamkan
u la nilai dasar Bela Negara dan cinta tanah air (contoh: Pembinaan Kesadaran Bela Negara

r eg (PKBN), komponen cadalgal, dan seterusnya). Kegiatan diselenggarakan oleh:


a) perguruan tinggi bekerja sama dengan Kementerian Pertahanan dan/atau
o
inf
kementeriaa/ lembaga lain terkait; dan/ atau

w . b) Kementerian Pertahanan dan/atau kementerian/lembaga lain terkait.

w w
s: //
ht tp
-8-

m l
No. Indikator Kinerj a Definisi, Kriteria, dan Formula t
.hSatuarr
2 3
b. Kriteria prestasi
Malrasiswa S1 dan D4/D3 /D2/Dl yang berhasil: -20
1) Berprestasi dalam kompetisi atau lomba pada peringkat juara I u n
sampai dengan juara III
pada kompetisi:
t a h
a)
b)
tingkatinternasional;
1 0-
tingkat nasional; atau
- 2
c) tingkat provinsi.
or
2) Memiliki karya yang digunakan dunia usaha, dunia industri, dan masyarakat.
m
3) Mendapatkan sertifikasi kompetensi internasiona-1.
-n o
Formula: tek
a. Perguruan Tinggi Negeri Akademik r i s
u d
so)+ (LTbnkn , ro i k ( b LTcrk,. ,
(u+b ' x d
n ). v
ro

m e
e p
a = jumlah mahasiswa
8 / k yang menjalankan kegiatan pembelajararr di luar program studi
/0
sesuai kriteria minimal.
3
6 jumlah 0 2
mahasiswa inbound yang diterima dalam program pertukaran mahasiswa sesuai
=
2
kriteria /minimal.
om
c.c jumlah prestasi oleh mahasiswa.
asi
=

ul * = jumlah mahasiswa yang memenuhi syarat menj alankan kegiatan pembelajaran di luar
g
ore
program studi.

. inf y = total jumlah mahasiswa aktif.

ww k = konstanta bobot (pembobotan mempertimbaxgkan kuantitas konversi sks, tingkat


: // w wilayah kompetisi, dan peringkat kejuaraal, dan sebagainya).

tp s
ht
-9-

m l
No. Indikator Kinerja Defrnisi, Kriteria, dan Formula
.h t
Satuan

b. 2 3
Perguruan Tinggi Negeri Vokasi
1) Formula untuk Politeknik -2 0
u n
Zl arnkn Z\az,k, , t
ETc,knh
a ,
x ' ,s)+ ( x
ru
). (uY " 'z,)+ 10 v
( - =o
r-2
2) Formula untuk Akademi Komunitas
m o
}Tarnk, -n o
k
x
, ro
). (4?" dri(nP x zo)+
ste "')
a1= jumlah mahasiswa yang menjalankan
b u kegiatan pembelajaran di luar program studi
sesuai kriteria minimal.
di k
e
c2= jumlah mahasiswa yang menjalankan
n kegiatan magang wajib di luar program studi
sesuai kriteria minimal. pm
/ k e
a3= jumlah mahasiswa
/ 0 8 D2/D1 yang menj alankan kegiatan pembelajaran di luar program
3 minimal dan menj alankan kriteria magang wajib.
studi sesuai kriteria
2
b jumlah
= / 20mahasiswa inbound yatg diterima dalam program pertukaran mahasiswa sesuai
om minima-1.
kriteria
s i . c
u la 6 jumlah prestasi oleh mahasiswa.
=

reg ; jumlah mahasiswa yang memenuhi syarat menjalankan kegiatan pembelajaran di luar
=

nfo
program studi.
.i
w w y = total jumlah mahasiswa aktif

:/ /w k = konstanta bobot (pembobotan mempertimbangkan kuantitas konversi sks, tingkat


t ps wilayah kompetisi dan peringkat kejuaraan, dan lain-lain).
h t
-10-

m l
No Indikator Kinerja Definisi, Kriteria, dan Formula
. h t
Satuan
23
Sasaran: Meningkatnya kualitas dosen pendidikan tinggi
-2 0
u n
Dosen di luar kampus: a. Syarat pelaporan ke pimpinan perguruan tinggi
t a h
1) kegiatan harus sepengetahuan institusi atau pimpinan perguruan tinggi, minimal dengan
oh

Persentase dosen yang persetujuan tingkat ketua departemen atau dekan; 0 -


berkegiatan tridharma di -2 1
2) format kegiatan dapat berupa kebijakan cuti meninggalkan tugas akademik dan
perguruarl tinggi lain, bekerja
o r
administratif dalam 1 (satu) kurun waktu tertentu untuk kepentingan riset atau menulis
sebagai praktisi di dunia m
karya akademik dengaa tetap mendapatkan penghasilan dari institusi tempatnya bekerja
o
industri, atau membimbing
mahasiswa berkegiatan di luar
(sabbatical leaue) ata.u paruh waktu (part time);
k - n
3) kegiatan harus disertai kontrak, surat tugas, atau surat keputusan di antara dosen dan
program studi. organisasi luar kampus; dan s te
dr i
4) dosen dapat diberikan keringanan beban kerj a atau jumlah sks yang harus dicapai selama
u
sedang berkegiatan tridharma di luar kampus.
b
d k
i tinggi lain
n
b. Kriteria kegiatan tridharma di perguruan
Dosen yang melakukan kegiatanetridharma di perguruan tinggi 1ain, baik di dalam maupun
m 5 (lima) tahun terakhir. Daftar kegiatan dapat mengacu
di luar negeri, dalam kurunpwaktu
pada rubrik kegiatan bebane
/k pengajar,
kerja dosen. Beberapa contoh kegiatan, antara lain:
1) Pendidikan: menj 8 adi pembimbing, penilai mahasiswa, membina kegiatan
/ 0
3 penelitian baru, membantu penelitian dosen di kampus lain, membuat
mahasiswa, mengembangkan program studi atau rencana kuliah, dan sebagainya.
0 2
2) Penelitian: memulai
/ 2 dan
r€rncang€rn karya teknologi yang dipatenkan, dan sebagainya.
m kerja nyata, memberi
3) Pengabdian
o kepada masyarakat: fasilitasi pembelajaran pengabdian masyarakat, fasilitasi

s i. c
kuliah latihan kepada masyaralat, dan sebagainya.

l a
u Dosen yang berpengalaman praktisi dalam kurun waktu 5 (iima) tahun terakhir melalui:
c. Kriteria bekerja sebagai praktisi

re g
n fo 1)Bekerja sebagai peneliti, konsultan, asesor, pegawai penuh waktu full atau paruh
tdmel,

.i waklot (part time) di:


a) perusahaan multinasional;
ww b) perusahaan swasta berskaLa menengah ke atas;
: / /w c) perusahaan teknologi globaJ;
tps
d) perusahaan rintisan (startup company ) teknologi;
ht
11

m l
No. Indikator Kinerja Definisi, Kriteria, dan Formula
. h t
Satuan
e)
organisasi nirlaba nasional dan internasional; 023
f)
institusi/organisasi multilateral;
n - 2
g) lembaga pemerintah; atau
h u
h) BUMN/BUMD.
0-
2) Menjadi wiraswasta pendiri founder)atau pasangan pendtri (co-founder) di: ta
a) perusahaan multinasional;
-2 1
b pemsahaan swasta berskala kecil ke atas;
perusahaan teknologi global; o r
C
d perusahaan rintisan (staftup companA) teknologi; atau o m
e organisasi niriaba nasional dan internasional.
k - n
t e
3) Khusus untuk dosen dari Program Studi Seni Budaya dapat juga berkegiatan:
s
d ri
a) berkreasi independen atau menampilkan karya;
b) menjadi juri, kurator/atau panitia acara seni budaya tingkat nasional; atau
b u
c) menjadi pendiri (founder)atau pasangan pendiri (co-founder) sanggar.
dik
e n
d. Kriteria membimbing mahasiswa berkegiatan di luar program studi.
m
Dosen yang membimbing mahasiswa da-lam kurun waktu 1 (satu) ta-hun terakhir:
p
e
1) Mendampingi mahasiswa melakukan kegiatan pembelajaran di luar program studi;
/k
/0 8
2) Membimbing mahasiswa berkompetisi yang berprestasi dalam kompetisi atau lomba pada
peringkat juara I sampai dengan juara III pada kompetisi:
2 3
a) tingkat internasional;

/ 20
b) tingkat nasional; atau
c) tingkat provinsi.

.c om
3) Mendampingi mahasiswa mengembangkan produk yang digunakan dunia usaha, industri
s i dal masyarakat.
ula 4) Membimbing mahasiswa untuk sertifikasi kompetensi internasional.

r eg Formula:
nf o
.i I1 n,k,
-"'x100
w w t
: / /w n = jumlah dosen dengan (Nomor Induk Dosen Nasionau NIDN yang berkegiatan tridharma di
ps
htt
-12-

m l
No. Indikator Kinerja Defrnisi, Kriteria, dan Formula t
.hSatuan
0 23
perguruan tinggi lain, bekerja sebagai praktisi di dunia industri, atau membimbing mahasiswa
berkegiatan di luar program studi. -2
h un
-ta
1= jumlah dosen dengan NIDN

10 tinggi tempat
k = konstanta bobot (pembobotan mempertimbangkan reputasi perguman
2 r-
pelaksanaan kegiatan tridharma, jenis kegiatan membimbing, tingkat prestasi mahasiswa dan
sebagainya).
m o
4 Kualilikasi dosen/pengaj ar: a. Kriteria sertifikat kompetensi/profesi - n o o

Dosen yang memiliki sertilikasi dari lembaga berikut:


te k
s
dri
a. persentase dosen yang 1) Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) nasional dengan lisensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi
memiliki sertifikat aktil
kompetensi/profesi yang
(BNSP)
b u
2) Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK) yang diakui Kementerian Pendidikan, Kebudayaax,
diakui oleh dunia usaha dan Riset, dan Teknologi;
d ik
n
me
dunia industri; atau 3) Lembaga atau asosiasi profesi atau sertifikasi internasional;
b. persentase pengajar yang 4) Perusahaan Fortune 500; atau
berasal dari kalangan e
5) Dunia usaha dunia industri. p
praktisi profesionaJ, dunia
8 / k
3/0
usaha, atau dunia industri. b. Kriteria pengajar yang berasal dari kalangan praktisi
Pra-ktisi mengaj ar di kelas sesuai dengan ketentuan minimal waktu per semester yang
02
ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Praktisi
/ 2
berpengalaman kerja penuh waktu:
o m
1) Bekerj a di:

si. c
a) perusahaan multinasiona-l;
u la b) perusahaan swasta berska-la menengah ke atas;
c) perusahaan teknologi global;
reg d) perusahaan rintisan (startup companA) teknologi;
in fo e) organisasi niriaba nasiona,l dal internasional;
f) institusi/organisasi multilateral;
w. d lembaga pemerintah; atau
w h) BUMN/BUMD.
: / /w 2) Menjadi wiraswasta pendiri (founder) atau pasangan pendLri (co-founder) dr:

ht tps
-13-

m l
No. Indikator Kinerja Definisi, Kriteria, dan Formula t
.hSatual
23
a)
perusahaan multinasional;
b)
perusahaan swasta berskala kecil ke atas; - 20
c)
perusahaan teknologi global; un
d)
perusahaan rintisal (startup companA)teknologi; atau a h
e)
organisasi nirlaba nasional dan internasiona.l.
0-t
3) Menjadi pekerja lepas (freelancer).
- 21
r
4) Khusus untuk praktisi mengajar di program studi seni budaya dan bidang industri kreatif
dapat juga berpengalaman:
a) berkreasi independen atau menampilkan karya; o mo
- n
b) menjadi juri, kurator, atau panitia acara seni budaya tingkat nasional; atau
i stek
c) menjadi pendiri (founder) atan pasangan pendiri (co-founder) sanggat.
d r
Formuia:
b u
a b d ik
x+y )* ( x+y+z e) n
-x60 p m
/k e
a jumlah dosen dengan
= -x40
/ 0 8 NIDN atau Nomor Induk Dosen Khusus (NIDK) yang memiliki sertifikat
kompetensi/
2 3
profesi.
0
2 yang berasal dari kalangan praktisi profesional, dunia industri, atau dunia
b jumlah /pengajar
=
kerja. m
.c o
1si jumlah dosen dengan NIDN.
a
ul
=

r e g y = jumlah dosen dengan NIDK.

nf o
w.i 2= jumlah dosen dengan Nomor Urut Pendidik (NUP).

w
5.
:/ /w
Penerapan karya dosen: Kategori luaran yang mendapatkan rekognisi internasional atau diterapkan di Rasio

ps
masyarakat / indu stri / pemerintah :

htt
-t4-

m l
No Indikator Kinerja Definisi, Kriteria, dan Formula
. ht
Satuan
2 3
Jumlah keluaran dosen yang a. Karya tulis ilmiah, terdiri atas:
berhasil mendapat rekognisi 1) artikel ilmiah, buku akademik, dan bab (chapter)dalam buku akademik; -2 0
n
internasional atau diterapkan 2l karya rujukan: buku saku (handbook), pedoman (guidelines), manual, buku teks
hu
-ta
oleh masyarakat/industri/ (textbook), monograf, ensiklopedia, kamus;
pemerintah per jumiah dosen. 3) studi kasus; dan/atau
4) Iaporan penelitian untuk mitra. 1 0
r-2
b. Karya terapan, terdiri atas:
m o
o
1) produk fisik, digital, dan algoritma (termasuk prototipe); dan/atau
n
2) pengembaagan invensi dengan mitra.
t ek-
c. Karya seni, terdiri atas: ri s
bud
1 ) visual, audio, audio-visual, pertunjukan (performance);

2) desain konsep, desain produk, desain komunikasi visual, desain arsitektur, desain kriya;
d ik
3) karya tulis nove1, sajak, puisi, notasi musik; dan/atau
e n
4) karya preservasi (contoh: modernisasi seni tari. daerah).
p m
Formula:
/k e
Zinrkj x /0 8
L00
2 3
t
/ 2 0
1 m
= jumlah karya dosen dengan NIDN/NIDK yang mendapat rekognisi internasiona-l atau

s i.co
digunakan oleh masyarakat/industri/pemerintah.
1 = jumlah dosen dengan NIDN/NIDK.
ula
r e g k = konstanta bobot (pembobotan mempertimbangkan tingkat rekognisi internasional atau
info penerapan oleh masyarakat/industri/pemerintah atas karya).

w .
w
Sasaran: Meningkatnya kua-1itas kurikulum dan pembelajaran

: / /w
https
- l5-

m l
No. Indikator Kinerja Definisi, Kriteria, dan Formula t
.hSatuan
23
6 Kemitraan program studi: a- Kriteria kemitraan
Pe{ anjian kerja sama berbentuk: -2 0 Rasio

Jumlah kerjasama per 1) pengembangan kurikulum bersama (merencanakan hasil (output)pembelajaran, konten, un
program studi Sl dan metode pembelajaran); a h
0-t
dan
D4lD3/D2lDr. 2 menyediakan kesempatan pembelajaran berbasis pro.yect (PBL) ;
3 menyediakan program magang paling sedikit 1 (satu) semester penuh;
-2 1
4 menyediakan kesempatan kerja bagi lulusan;
5 mengisi kegiatan pembelajaral dengan dosen tamu praktisi;
m or
7 menyediakan resource shaing sarana dan prasarana; - n o
6 menyediakan pelatihan (upskilling dan reskilling)bagi dosen maupun instruktur;

8 menyelenggarakan teaching factory (TEFA) di kampus; t ek


ris
9 menyelenggarakan program double degree atatt joint degree; daatfatau
10 melakukarr kemitraan penelitian
u d
i k b
b. Kriteria mitra:
n d
1) perusahaan multinasional;
m e
2) perusahaan nasional berstandar tinggi;
ep
3) perusahaan teknoiogi global;
8/ k
4) perusahaan rintisan (startup compang) teknologi;
3 /0
5) organisasi nirlaba kelas dunia;
6) institusi/organisasi multilateral;
02
7) perguruan tinggi yang masuk dalam daftar QS200 berdasarkan bidang ilmu (QS200 by
/ 2
subject);
o m
8) perguruan tinggi, fakultas, atau program studi dalam bidang yang relevan;
i . c
9) instansi pemerintah, BUMN, dan/ atau BUMD;
ul as 10) rumah sakit;

re g 11) UMKM;
12) lembaga riset pemerintah, swasta, nasional, maupun internasional; atau
n f o 13) lembaga kebudayaan berskala nasional/ bereputasi.

w.i
ww
s: //
http
-t6-

m l
No. Indikator Kinerja Definisi, Kriteria, dan Formula t
.hSatuarr
23
Formula:
-2 0
l.',n,k,
-' 'x100 h un
t ta
0 -
n jumlah kerja sama pada program studi I d,at D4 /D3lD2lDl yang - 1
2memenuhi kriteria
= S

o r
t jumiah program studi S1 d,anD4/D3/D2/Dl.
=
o m
k = konstalta bobot (pembobotan mempertimbangkan reputasi - n
k mitra).
s t e
d r i
7 Pemtrelaj ararr dalam kelas: a. Kriteria metode pembelaj aran
b u Yo

Persentase mata kuliah


Metode pembelajaran di dalam kelas harus
d ik menggunakan salah satu atau kombinasi dari
D4lD3lD2lDr
S1dan
yang
metode pembelajaran pemecahan kasus
project am-based proj
(te ect). en lrcase method)atau pembelajaran kelompok berbasis

menggunakan metode 1) Pemecahan kasus /case methodli p m


pembelajaran pemeca.han a) mahasiswa berperan
/ k esebagai 'protagonis" yang berusaha untuk memeca-hkan sebuah
kasus (ca.se method) atau
pembelajaran keiompok
kasus;
/ 0 8 analisis terhadap kasus untuk membangun rekomendasi solusi,
b) mahasiswa melakukan
berbasis project (team-based dibantu 2 3 diskusi kelompok untuk menguji dan mengembangkan rancangan
dengan
project) sebagai bagian dari
/ 2
solusi; 0atau
bobot evaluasi. m berdiskusi
c) kelas
o secara aktif, dengan mayoritas dari percakapan dilakukan oleh
i. c memberikan pertanyaax,dosen
mahasiswa, sedangkan hanya memfasilitasi dengan cara mengarahkan diskusi,

l as2) Pembelajaran kelompok berbasis dan observasi.


project (team-based project):
g u a) kelas dibagi menjadi kelompok lebih dari I (satu) mahasiswa untuk mengerja-kan tugas
o re bersama selama jangka waktu yang ditentukan;
i. n f b) kelompok diberikan masalah nyata yang terjadi di masyarakat atau pertanyaan
kompleks, lalu diberikan ruang untuk membuat rencana kerja dan model kolaborasi;
ww c) setiap kelompok mempersiapkan presentasi/karya akhir yang ditampilkan di depan

: / / w dosen, kelas, atau audiens lainnya yang dapat memberikan umpan balik yang
konstruktif;
p s
htt
-t7-

m l
No. Indikator Kineria Definisi, Kriteria, dan Formula t
.hSatuan
2 3
d) dosen membina setiap kelompok selama periode pekerjaan proyek darr mendorong
mahasiswa untuk berpikir kritis dan kreatif dalam kolaborasi; atau -2 0
e) keiompok diberikan project dai dunia usaha industri. un
t a h
b. Kriteria evaluasi
0 -
1
5O% (lima puluh persen) dari bobot nilai akhir harus berdasarkan kualitas partisipasi diskusi
-2
based project). o r
kelas /case method)dan/atau presentasi akhir pembelajaran kelompok berbasis project (team-

o m
Formula:
k - n
n i s te
-t x100
u dr
k b
i case method atalu team-based project
1 jumlah mata kuliah yang menggunakal
= d
nevaluasi. sebagas, metode
pembelajaran dan bagian dari bobot e
pmkelasnya diselenggarakan pada tahun berjalarr.
t = total jumlah mata kuliah eyang
8/k
3 /0
0 2
/ 2
o m
i . c
ulas
re g
o
i. nf
ww
ps://w
h tt
-18-

No Indikator Kinerja Defrnisi, Kriteria, dal Formula m l


Satuan
.h t
8 Akreditasi Internasional: Kriteria akreditasi dan sertifikasi:
2 3 Yo

Persentase program studi 51


I-embaga a.kreditasi atau sertiflkasi internasional yang diakui oleh Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. -2 0
dan D4/D3 yang memiliki u n
akreditasi atau sertifikasi Formula:
t ah
internasional yang diakui
n 1 0-
pemerintah.
- x100 - 2
L

m or
o
n = jumlah program studi Sl dan D4/D3 yang memiliki akreditasi atau sertifikasi internasional
-n
yang diakui pemerintah.
t ek
1= jumlah prograrn studi Sl danD4/D3 yang telah s
ri meluluskan minimal 1 (ka1i)
u d
i k b
n d MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
e RISET, DAN TEKNOLOGI

e pm REPUBLIK INDONESIA,

8 /k
3 /0 TTD

0 2
/2 NADIEM ANWAR MAKARIM
om
i . c
las
Salinan sesuai dengan aslinya,
Hukum
gu
f o re
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi,

o .i n
!l
I
REP
tNOO : ww
4.

e In : / /w at1

tp s 62000122001
ht
m l
SALINAN
ht
LAMPIRAN II
2 3.
KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
-2 0
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 2rOlMl2023 h un
TENTANG
0- ta
1
r-2
INDIKATOR KINERJA UTAMA PERGURUAN TINGGI DAN
LEMBAGA LAYANAN PENDIDIKAN TINGGI
m o
-no
DI KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI

t e k
INDIKATOR KINERJA UTAMA LEMBAGA LAYANAN PENDIDIKAN TINGGI
is dr
u
b dan Formula
No. Indikator Kinerja
i k
Definisi, Kriteria,
d(LLDIKTI)
Satuan
Sasaran: Meningkatnya kualitas layanan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi e n
p m
Keunggulan layalan: Layanan utama LLDIKTI /ke oh
1

0 8 diukur adalah layanan di dalam kategori:


Layanan yang keunggulannya
/
Kepuasan pengguna terhadap a. Layanan akademik.
2 3dosen dan tenaga kependidikan.
layanan utaina LLDIKTI.
c. Layanan/2
0
b. Layanan terkait
terkait dengan administrasi.
o m
i. c
Formula:
lan s
u
g -x100
o r e t
i. nf n = responden pengguna layanan LLDIKTI yang puas terhadap hasil layalan (instrumen survei

w w disediakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaal, Riset, dan Teknologi).

: / / w
t p s
ht
-20-

m l
No. Indikator Kinerja Definisi, Kriteria, dan Formula
. h t
Satuan

t = total jumlah responden pengguna layatatr LLDIKTI (terdapat batas minimum persentase 0 23
responden yang dikumpulkan).
n-2
Arsitektur Perguruan Tinggi Formula: h u
2
Swasta -t a o/o

(PTS):
a+b 1 0
Persentase PfS yang
t r - 2
terakreditasi atau
m o
meningkatkan mutu dengal -x100
cara penggabungan dengan
2 jumlah PTS yang terakreditasi
=
-n o
PTS lain. 6 jumlah PTS yang melakukan penyatuan atau penggabungan te k
=
r i s
t = tota,l jumlah PTS di wilayah kerja LLDIKTI ud
i k b
Sasaran: Meningkatnya efektivitas sosialisasi kebij akan pendidikan tinggien
d
p m
3. e
Keterlibatan dalam program Kriteria menyelenggaral<ankkegiatan pembelajaran di luar program studi:
/ menjalankan kegiatan pembelajaran di luar program studi
pembelaj aran di luar program Malrasiswa Sl/D4lD3/D2/DI
0 8
/ Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Nomor 2.
studi:
2 3
sesuai dengan kriteria

Persentase PIS yang Formula: /20


menyelenggarakan kegiatan
o m
pembelaj aran di luar program n
. c
-tsix100
studi.
u la
re g ,, = jumlah PTS yarrg menjalankan kegiatan pembelajaran di luar program studi untuk
n fo mahasiswa Sl I D4 I D3 / D2 IDl.
. i
w w t = total jumlah PTS di wilayah kerja LLDIKTI.

: // w
t p s
h t
-21 -

m l
No Indikator Kinerja Definisi, Kriteria, dan Formula t
.hSatuan
4 Mahasiswa PIS yang a. Kriteria pembelajaran di luar program studi
023
berkegiatan/meraih prestasi di Mengacu pada kriteria yang sama untuk kegiatan pembelajaran mahasiswa di luar program -2
luar program studi: studi di Indikator Kinerja Uta-rna Perguruan Tinggi Nomor 2.
hun
Persentase mahasiswa S1 atau b. Kriteria prestasi
0- ta
D4lD3/D2lDl PTS yang: Mengacu pada kriteria yang sama untuk prestasi mahasiswa di Indikator Kinerja Utama
-2 1
a. menjalankan
Perguruan Tinggi Nomor 2.
kegiatan o r
pembelajaran di luar Formula: o m
program studi; atau
k - n
b. meraih prestasi. Xir,ki , s t e
t
,oo ri d
u
bLLDIKTI yang memenuhi kriteria.
,1 =
i
jumlah mahasiswa PTS di wilayah kerja
d k
k = Pembobotan per mahasiswa n
e sesuai matriks berikut. Jika mahasiswa mengikuti
pembeiajaran di luar program m
p dan berprestasi, bobot maksim"l yang dapat diberikan
studi
adalah 1.
/k e
Matriks bobot sks: /0
8
2 3
Jumlah sks / 20 Bobot
x>20om 1.OO

s i .c
10<x<20 0.50
u l a
r e g Matriks bobot prestasi:
fo
. in Tingkat Wiiayah Kompetisi Bobot
w Internasional o.75

: //ww Nasiona.l 0.50


p s
htt
-22-

m l
No Indikator Kinerja Dehnisi, Kriteria, dan Formula
. h t
Satuan
23
Provinsi 0.25
-2 0
t = total jumlah mahasiswa di PIS di wilayah kerja LLDIKTI. h un
q Tiga dosa, antinarkoba, dan 0-
a. Kriteria kebij al<an antiintoleransi, antikekerasan seksual, dan altiperundungan
ta o/o

1
antikorupsi: PTS menerapkan:
o r-2
1) Mahasiswa untuk mengikuti modul pembelajaran tentang kekerasan seksual, intoleransi,
Persentase PIS yang m
dan perundungan yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
mengimplementasi kebijalan
antiintoleransi, antikekerasan
Teknologi melalui platform Leaming Management System; dan
k-no
2) Paling sedikit 1 (satu) bentuk kebijakan anti intoleransi, anti kekerasan, atau anti
seksual, t e
antiperundungan,
antinarkoba. dan antikorupsi.
perundungan lainnya.
Kebijakan dapat berbentuk:
dr is
u
a) memasukkan materi tentang moderasi beragama/kebhinekaan pada mata kuliah wajib
b
ik
kurikulum agama atau program yang diikuti oleh seluruh mahasiswa;
d
e n
b) memiliki satuan tugas Pencegahan dan Penalganan Kekerasan Seksual (PPKS) sesuai
dengan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mengenai
p m
Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Permendikbudristek PPKS) ;
k e
c) melakukan sosialisasi terkait PPKS;
/
8
d) memiliki regulasi yang mengatur pencegahan dan penanganan kekerasan di lingkungan
/0
2 3
kampus secara menyeluruh;
e) memiliki program pencegahan kekerasarr di lingkungan kampus yang ditujukan ke
/ 20
seluruh warga kampus; dan/ atau
m
f) memiliki Peraturan spesifik yang melarang adanya perpeloncoar dalam kegiatan
i. co mahasiswa yang ada di perguruan tinggi.

u as
l b. Kriteria kebijakart antinarkoba

r eg PTS menerapkan setidalnya 1 (satu) bentuk dari kebijakan antinarkoba sebagai berikut:

nf o 1) memasukkan materi tentang antinarkoba pada program atau mata kuliah yang diikuti oleh
seluruh mahasiswa; dan/ atau
. i 2) melakukan sosialisasi antinarkoba.
w w
: / /w c. Kriteria kebija,kar artikorupsi
PTS menerapkan setidaknya satu bentuk dari kebij akan antikorupsi trerikut:
t p s
ht
-23-

m l
No Indikator Kinerja Definisi, Kriteria, dan Formula t
.hSatuarr
23
1) menyelenggarakanmata kuliah antikorupsi;
2) memiliki mekanisme pengendalian gratifikasi; -2 0
3) memiliki mekanisme penanganan pengadual masyarakat; un
a h
0-t
4) mengimplementasikan Whistle Blowing SAstem; dan/atau
5) memiliki mekanisme penanganan benturan kepentingan (conflict of interest).

-2 1
Formula:
m or
n
-t x100 - n o
t ek
,. = jumlah PIS yang memiliki kebijakan s
ri antiintoleransi, antikekerasan seksual,
antiperundungan, antinarkoba, dan antikorupsi.
b ud
t = tota] d i k
jumlah PTS di wilayah kerja LLDIKTI.
e n
p m
e
Sasaran: Meningkatnya inovasi perguruan tinggi dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan
k
/0 8/
6. Dosen di luar kampus:
2 3
Kriteria dosen berkegiatan di luar kampus
Mengacu pada kriteria yang sama untuk dosen yang berkegiatan tridharma di perguruan tinggi
Vo

/ 2 0
Persentase PTS yang berhasil lain, bekerja sebagai praktisi di dunia industri, atau membimbing ma-hasiswa berkegiatan di
m
meningkatkan kinerja dengan luar program studi sesuai dengan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Nomor 3. Minimal
o
i . c
meningkatkan jumlah dosen 2ook (dua puluh persen) dosen di PTS memenuhi kriteria.
yang berkegiatan di luar
kampus. as
ul
Formula:
g
re n
n f o -t x100
w.i
ww 1 = jumlah PTS yarrg memiliki dosen yang berkegiatan di luar kampus sesuai kriteria minimal.

s: // t = total jumlah PTS di wilayah kerja LLDIKTI

http
-24 -

No Indikator Kinerja Defmisi, Kriteria, dan Formula m l


Satuan
.h t
7 Kemitraan program studi: Kriteria ke4asama program studi
2 3 ok
Mengacu pada kriteria yang sarna untuk kriteria kemitraan dan mitra sesuai dengan Indikator
Persentase PTS yalg berhasil Kinerja Utama Perguruan Tinggi Nomor 6. Minimal 2Oo/o (dua puluh persen) dari program studi -20
meningkatkan kinerja dengan di PTS memenuhi kriteria. u n
meningkatkan jumlah program
t a h
studi yang bekerja sa-ma Formula:
10-
dengan mitra.
- 2
n
-t x100
m or
-n o
, = k
jumlah PTS yang memiliki program studi yalg bekerja sama dengan mitra sesuai kriteria
te
minima-I.
is
t = total jumlah FrIS di wilayah kerja LLDIKTI u dr
ik b
n d
m e MENTtrRI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,

ep RIStrT, DAN TEKNOLOGI

8 / k REPUBLIK INDONESIA,

3/ 0
/ 2 02 T'TD

om NADIEM ANWAR MAKARIM


s i . c
Salinan sesuai dengan aslinya,
ul a
Biro Hukum
r e g
n Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi,
in fo
w .
&
o-
REPU
w w
4.
INOON
/
:/ atl
rt lctlt;
tp s
*ht
262000122001

Anda mungkin juga menyukai