l
tm
MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
REPUBLIK INDONESIA
3.h
02
n-2
RANCANGAN
u
ah
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
-t
REPUBLIK INDONESIA
29
NOMOR 29 TAHUN 2023
TENTANG
or-
UJI KOMPETENSI JABATAN FUNGSIONAL GURU, JABATAN FUNGSIONAL
PAMONG BELAJAR, JABATAN FUNGSIONAL PENGAWAS SEKOLAH, DAN
om
JABATAN FUNGSIONAL PENILIK
k-n
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
ste
MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
dri
REPUBLIK INDONESIA,
bu
dik
jdih.kemdikbud.go.id
-2-
l
2. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang
tm
Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik
3.h
Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4916);
02
3. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Manajemen Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara
n-2
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 63, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6037)
u
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah
ah
Nomor 17 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan
-t
Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen
29
Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia
or-
Tahun 2020 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 6477);
om
4. Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2021 tentang
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
k-n
Teknologi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2021 Nomor 156);
ste
5. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 13 Tahun 2019
dri
tentang Pengusulan, Penetapan, dan Pembinaan Jabatan
bu
MEMUTUSKAN:
/04
BAB I
a.c
KETENTUAN UMUM
an
Pasal 1
uly
jdih.kemdikbud.go.id
-3-
l
tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan
tm
kegiatan mendidik, mengajar, membimbing,
3.h
mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta
didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan
02
formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
n-2
diduduki oleh PNS.
6. Jabatan Fungsional Pamong Belajar yang selanjutnya
u
disebut JF Pamong Belajar adalah jabatan yang
ah
mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung jawab dan
-t
wewenang untuk melakukan kegiatan belajar mengajar,
29
pengkajian program, dan pengembangan model
or-
pendidikan nonformal dan informal pada unit pelaksana
teknis/unit pelaksana teknis daerah dan satuan
om
pendidikan nonformal dan informal sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang diduduki oleh PNS.
k-n
7. Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah yang selanjutnya
disebut JF Pengawas Sekolah adalah JF yang mempunyai
ste
ruang lingkup tugas, tanggung jawab dan wewenang
untuk melaksanakan kegiatan pengawasan akademik dan
dri
manajerial pada satuan pendidikan.
bu
BAB II
MATERI, PESERTA, PERSYARATAN, DAN METODE UJI
an
KOMPETENSI
uly
Bagian Kesatu
am
Pasal 2
(1) Materi Uji Kompetensi mengacu pada standar kompetensi
.
ww
masing-masing JF meliputi:
a. kompetensi teknis;
//w
jdih.kemdikbud.go.id
-4-
l
masing JF.
tm
3.h
Bagian Kedua
Peserta Uji Kompetensi
02
Pasal 3
n-2
Peserta Uji Kompetensi terdiri atas:
a. PNS yang akan diangkat dalam JF Guru, JF Pamong
u
Belajar, JF Pengawas Sekolah, atau JF Penilik melalui
ah
perpindahan dari jabatan lain; atau
-t
b. JF Guru, JF Pamong Belajar, JF Pengawas Sekolah, atau
29
JF Penilik yang dipromosikan untuk kenaikan jenjang
or-
jabatan 1 (satu) tingkat lebih tinggi.
om
Bagian Ketiga
Persyaratan Peserta Uji Kompetensi
k-n
Paragraf 1
ste
Persyaratan Peserta Uji Kompetensi
Perpindahan dari Jabatan lain
dri
bu
Pasal 4
(1) Peserta Uji Kompetensi yang akan diangkat dalam JF Guru,
dik
yang dibutuhkan;
20
tahun;
f. ketersediaan lowongan kebutuhan JF pada jenjang
a.c
jdih.kemdikbud.go.id
-5-
l
sebagai berikut:
tm
a. memiliki pangkat sesuai dengan ketentuan peraturan
3.h
perundang-undangan;
b. memiliki sertifikat pendidik;
02
c. telah menduduki JF Guru dengan jangka waktu sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
n-2
d. memiliki sertifikat pendidikan dan pelatihan yang
ditetapkan oleh Instansi Pembina; dan
u
e. belum memasuki usia:
ah
1. 53 (lima puluh tiga) tahun untuk JF Pengawas
-t
Sekolah ahli muda; atau
29
2. 55 (lima puluh lima) tahun untuk JF Pengawas
or-
ahli madya; dan
3. 60 (enam puluh) untuk JF Pengawas Sekolah
om
ahli utama.
(5) Selain memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud pada
k-n
ayat (1), JF Penilik harus memenuhi ketentuan sebagai
berikut:
ste
a. memiliki pangkat sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan;
dri
b. berstatus sebagai pamong belajar atau jabatan
bu
Paragraf 2
Persyaratan Peserta Uji Kompetensi
/
om
Pasal 5
Peserta Uji Kompetensi bagi JF Guru, JF Pamong Belajar, JF
an
jabatan; dan
b. memiliki prestasi kerja paling rendah bernilai baik dalam 2
.
ww
jdih.kemdikbud.go.id
-6-
Bagian Keempat
Metode Uji Kompetensi
l
tm
Pasal 6
3.h
(1) Uji Kompetensi menggunakan metode:
a. tes tertulis;
02
b. portofolio;
c. wawancara; dan/atau
n-2
d. metode lain yang ditetapkan oleh Instansi Pembina.
(2) Uji Kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
u
dapat dilaksanakan secara daring dan/atau luring.
ah
(3) Uji Kompetensi menggunakan sistem informasi yang
-t
dikelola oleh direktorat jenderal yang membidangi guru,
29
pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan.
or-
BAB III
om
TATA CARA PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI
k-n
Bagian Kesatu
Umum
ste
Pasal 7
dri
(1) Uji Kompetensi JF Guru, JF Pamong Belajar, JF Pengawas
bu
Bagian Kedua
Penyelenggara Uji Kompetensi
a.c
Pasal 8
an
jdih.kemdikbud.go.id
-7-
l
peraturan perundang-undangan.
tm
(4) Tim Uji Kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (3)
3.h
bertugas:
a. menyusun materi Uji Kompetensi;
02
b. menetapkan metode Uji Kompetensi;
c. melaksanakan seleksi administrasi terhadap
n-2
kelengkapan dokumen persyaratan calon peserta Uji
Kompetensi;
u
d. melaksanakan Uji Kompetensi; dan
ah
e. mengolah hasil Uji Kompetensi.
-t
29
Bagian Ketiga
or-
Persyaratan Lulus Uji Kompetensi
om
Pasal 9
(1) Peserta Uji Kompetensi dinyatakan lulus jika memenuhi
k-n
persyaratan nilai minimal kelulusan.
(2) Nilai minimal kelulusan sebagaimana dimaksud pada ayat
ste
(1) paling rendah 70 (tujuh puluh) untuk setiap jenjang.
(3) Nilai minimal kelulusan sebagaimana dimaksud pada ayat
dri
(2) diperoleh dari akumulasi bobot nilai akhir dari nilai
bu
puluh persen).
rm
Bagian Keempat
23
Pasal 10
/
om
jdih.kemdikbud.go.id
-8-
Pasal 11
(1) Tim Uji Kompetensi melaksanakan Uji Kompetensi sesuai
l
dengan jadwal yang ditetapkan oleh Instansi Pembina.
tm
(2) Tim Uji Kompetensi mengolah hasil Uji Kompetensi dan
3.h
menyampaikan hasil Uji Kompetensi kepada Instansi
Pembina.
02
Pasal 12
n-2
(1) Instansi Pembina menetapkan hasil Uji Kompetensi.
(2) Instansi Pembina mengumumkan hasil Uji Kompetensi
u
melalui laman resmi Kementerian.
ah
(3) Penetapan hasil Uji Kompetensi sebagaimana dimaksud
-t
pada ayat (1) merupakan dasar pertimbangan untuk
29
menerbitkan:
or-
a. keputusan pengangkatan menduduki JF Guru, JF
Pamong Belajar, JF Pengawas Sekolah, atau JF
om
Penilik; atau
b. keputusan kenaikan jenjang jabatan bagi JF Guru, JF
k-n
Pamong Belajar, JF Pengawas Sekolah, atau JF
Penilik yang dipromosikan untuk menduduki
ste
kenaikan jenjang jabatan 1 (satu) tingkat lebih tinggi.
(4) Keputusan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) huruf a
dri
dan huruf b ditandatangani oleh Pejabat Pembina
bu
Pasal 13
rm
Bagian Kelima
Waktu Pelaksanaan Uji Kompetensi
am
Pasal 14
ain
Pasal 15
//w
pada Kementerian.
jdih.kemdikbud.go.id
-9-
BAB IV
KETENTUAN PENUTUP
l
tm
Pasal 16
3.h
Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
02
un-2
ah
-t
29
or-
om
k-n
ste
dri
bu
dik
en
rm
/pe
/04
23
20
/
om
a.c
an
uly
am
ain
.
ww
//w
ps:
htt
jdih.kemdikbud.go.id
- 10 -
l
dalam Berita Negara Republik Indonesia.
tm
3.h
Ditetapkan di Jakarta
02
pada tanggal 6 April 2023
n-2
MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
u
REPUBLIK INDONESIA,
ah
-t
TTD.
29
or-
NADIEM ANWAR MAKARIM
om
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 11 April 2023
k-n
DIREKTUR JENDERAL
ste
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
dri
REPUBLIK INDONESIA,
bu
TTD.
dik
ASEP N. MULYANA
en
rm
TTD.
a.c
Ineke Indraswati
NIP 197809262000122001
an
uly
am
ain
.
ww
//w
ps:
htt
jdih.kemdikbud.go.id