Studi Ekologi

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 1

Studi Ekologi/Populasi

Merupakan penelitian epidemiologi dengan menggunakan populasi sebagai unit analisisnya.


Penelitian ini adalah yang paling sederhana, unit pengukuran yang dibuat adlah sekolah, kota,
negara, dan lainnya. Dalam studi Ekologi digunakan metode pendekatan secara menyeluruh terhadap
komponen-komponen yang berkaitan dalam suatu system. Ruang lingkup ekologi berkisar pada
tingkat populasi, komunitas, dan ekosistem.

 Tujuan Studi Ekologi

Adalah mengkorelasikan karakteristik umum suatu populasi dengan suatu masalah Kesehatan
dengan kurun waktu yang sama pada beberapa populasi atau pada pada populasi yang sama namun
dalam kurun waktu yang berbeda.

 Kelebihan/keuntungan
1. Kekuatan pada studi ekologi adalah dapat menggunakan insidensi, prevalensi, maupun
mortalitas (data skunder).
2. Rancangan ini tepat sekali digunakan pada penyelidikan awal hubungan penyakit, karena
mudah, murah, dan cepat dilakukan dengan memanfaatkan informasi atau data yang
tersedia.
3. Dapat mengevaluasi program, kebijakan, dan regulasi.

 Kekurangan
1. Ketidakmampuan menjembati kesenjangan status paparan dan status penyakit pada tingkat
populasi/individu.
2. Studi ekologi tidak mampu untuk mengontrol faktor perancu potensial.

Contohnya :

Para peneliti ingin mempelajari hipotesis bahwa resiko kanker kulit melanoma terkait dengan jumlah
paparan sinar ultraviolet. Oleh karena itu, mereka mengumpulkan informasi tentang kejadian kanker
kulit melanoma di 11 negara dibelahan bumi utara, untuk menentukan apakah ini terkait dengan
lintang geografis suatu negara.

Anda mungkin juga menyukai