DALAM EPIDEMIOLOGI
LINGKUNGAN
Membuat paper
Paparan logam berat
Paparan polusi udara
Paparan zat-zat pengawet, penyedap rasa, pewarna
makanan.
Penelitian Epidemiologi
Adalah serangkaian kegiatan
pengumpulan, pengolahan, dan
analisa data mengenai kejadian dan
penyebaran penyakit pada populasi
manusia dan faktor-faktor yang
mempengaruhinya.
Pemilihan desain studi dalam epidemiologi
bergantung pada tujuan studi dan faktor
penting yang berhubungan dengan sumber
informasi, waktu, keadaan populasi dan
persyaratan etika
Penelitian hubungan antara paparan dengan
efek dikenal dua macam orientasi:
1. Orientasi kepada akibat dari suatu
paparan(effect-oriented) orientasi
jangka panjang
2. Orientasi macam atau bentuk paparan
(agent-oriented)
Tujuan Penelitian Epidemiologi
Menggambarkan status kesehatan suatu
populasi.
Menggambarkan distribusi suatu penyakit.
Menentukan penyebab dari suatu penyakit.
Menetapkan jenis / usaha pencegahan dan /
atau pengobatan untuk mengontrol terjadinya
penyakit.
Alasan Membicarakan
Rancangan Studi Epidemiologi
Memahami keterbatasan setiap disain
penelitian
Memilih disain yang cocok (tujuan,
resources, dsb)
Menghindari kesalahan (kesalahan
disain tidak dapat dapat diperbaiki
pada tahap selanjutnya)
Rancangan Penelitian
Deskriptif
1. Observasional Cohort
Analitik
Case -control
Cross-sectional
Quasi Experimental
2. Experimental
True Experimental / RCT
Penelitian Deskriptif
Bertujuan mendeskripsikan distribusi, pola,
kecenderungan, perjalanan dan dampak penyakit
menurut karakteristik populasi, letak geografis, dan
waktu.
Peneliti melakukan ekplorasi deskriptif terhadap
fenomena kesehatan masyarakat, baik faktor resiko
maupun efek tanpa menganalisis bagaimana dan
mengapa fenomena tersebut terjadi.
Penelitian deskriptif mempelajari penyebaran
penyakit menurut orang (person), tampat (place) dan
waktu (time).
Ciri-ciri Penelitian Deskriptif :
1. Merupakan penelitian kuantitatif dengan tujuan
mendeskripsikan variabel utama subyek studi misal umur, Jenis
Kelamin, pendidikan, pekerjaan, status marital, sosbud dll
2. Deskriptif tidak dibutuhkan kelompok kontrol
3. Terdapatnya hubungan sebab akibat hanya merupakan
perkiraan yang didasarkan tabel silang yang disajikan
4. Hasil hanya disajikan tanpa analisis mendalam
5. Merupakan penelitian pendahuluan
6. Pengumpulan data dilakukan satu saat, subyek selama
penelitian hanya diamaati 1 kali
7. Pengumpulan data dilakukan dengan pendekatan crossectional
berupa sampling survey
8. Dilaksanakan pada wilayah terbatas seperti desa atau
kecamatan atau meliputi wilayah yang besar seperti negara
Keuntungan penelitian deskriptif : Kerugian penelitian deskriptif :