Anda di halaman 1dari 39

By : apt. Qonitatus Sholekhah, S.Farm.

Penelitian
Dalam buku yang berjudul
Introduction to Research, pengertian
Riset Recherche (Perancis)
penelitian adalah “Studi yang
dilakukan seseorang melalui
Research (Inggris)
Mencari Kembali penyelidikan yang hati- hati dan
sempurna terhadap suatu masalah,
re ( Kembali) sehingga diperoleh pemecahan yang
tepat terhadap masalah tersebut”.

to search ( mencari)
TUJUAN DAN ALASAN PENELITIAN
TUJUAN Alasan

Menjawab pertanyaan Dorongan dari keinginan


penelitian reaktif manusia

Untuk memperoleh
pengetahuan Untuk menjawab
pertanyaan

Atau memcahkan masalah Atau memecahkan


masalah dalam
kehidupannya
Penelitiam adalah kegiatan yang dilakukan
menurut kaidah dan metode ilmiah secara sistematik
untuk memperoleh data, informasi atau keterangan
yang berkaitan dengan pemahaman dan pembuktian
kebenaran/ketidak benaran suatu asumsi dan atau
hipotesis di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi
serta menarik kesimpulan ilmiah bagi keperluan
kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Ilmu pengetahuan adalah rangkaian pengetahuan
yang digali, disusun dan dikembangkan secara
sistematis dengan menggunakan pendekatan tertentu
yang dilandasi metodologi ilmiah, baik yang bersifat
kuantitatif, kualitatif maupun eksploratif untuk
menerangkan pembuktian gejala alam dan atau gejala
masyarakat tertentu.
Teknologi adalah cara, metode, proses atau
produk yang dihasilkan dari penerapan dan
pemanfaatan berbagai disiplin ilmu
pengetahuan yang menghasilkan nilai bagi
pemenuhan kebutuhan, kelangsungan, dan
peningkatan mutu kehiduapan manusia.
Metode
Metode penelitian
adalah cara yang
digunakan peneliti
Bahasa Yunani :
methodos
untuk mencapai
tujuan dan
menentukan
Cara atau jalan yang
jawaban atas
ditempuh
masalah yang
diajukan
Metodologi
Metodologi
penelitian adalah
cara mengetahui
sesuatu untuk
metodos ( metode/cara)
menemukan,
mengembangkan
logos ( ilmu pengetahuan)
atau menguji
kebenaran secara
sistematik, logis dan
empiris
menggunakan
metode ilmiah.
Karya
Tulis
Ilmiah

Laporan
Penelitian Skripsi

Hasil
penelitian

Tesis
Disertasi
Ada empat macam metode penelitian, yaitu :
1. Metode filosofi, yaitu penelitian yang dilakukan melalui perenungan dan pemikiran
yang mendalam, terarah dan mendasar. Data-data yang digunakan bersifat kualitatif
sehingga pemecahan masalahnya bersifat apriori.

2. Metode deskriptif, yaitu prosedur pemecahan masalah dengan menggambarkan


keadaan objek pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta sebagaimana adanya,
kemudian dianalisis dan diintepretasikan. Bentuknya berupa survey, studi kolerasi dan
studi pengembangan.

3. Metode historis, yaitu pemecahan masalah dengan menggunakan data-data masa lalu.
Hasilnya digunakan untuk memahami kejadian sekarang atau memprediksi keadaan
yang akan dtang.

4. Metode eksperimen, yaitu cara-cara untuk mengungkapkan hubungan sebab akibat


dua variabel atau lebih melalui percobaan secara cermat. Bentuknya ada dua yaitu :
eksperimen eksploratif (bertujuan mempertajam msalah dan hipotesis) dan eksperimen
pengembangan (bertujuan membuktikan hipotesis guna membuat generalisasi umum)
Metode ilmiah merupakan proses keilmuan untuk memperoleh pengetahuan secara
sistematik berdasarkan bukti fisik. Ketidakpuasan manusia terhadap metode non-
ilmiah (unscientific) membuat manusia menggunakan cara berpikir deduktif atau
induktif.
John dewey memperkenalkan perpaduan pemikiran tersebut yang disebut berpikir
relektif, yang akhirnya menjadi dasar metode penelitian :
1.The felt need
2.The problem
3.The hypothesis
4.Collection of data as evidence
5.conclusion
Penelitian
Survey
Penelitian
Penelitian
Ex Post
Sejarah
Fcto

Penelitian Jenis Penelitian


Evaluasi
penelitian Eksperimen

Action Penelitian
Research Naturalistik

Policy
Research
1. Bagian pendahuluan, ➢ Tinjauan Pustaka ✓ Analisis data
terdiri dari : ➢ Kerangka Konsep,
➢ Halaman judul Hipotesis dan Variabel 3. Bagian Penutup
➢ Kata pengantar ✓ Kerangka Konsep terdiri dari :
➢ Abstrak ✓ Hipotesis ➢ Daftar kepustakaan
➢ Daftar Isi/ Daftar ✓ Definisi operasional ➢ Lampiran -lampiran
Table/ Daftar variabel
Gambar/Daftar ➢ Metode Penelitian
Lampiran ✓ Desain penelitian
✓ Populasi dan sampel
2. Bagian inti terdiri ✓ Lokasi dan waktu
dari penelitian
➢ Pendahuluan
✓ Etika penelitian
✓ latar belakang
✓ Pengumpulan data
✓ Perumusan masalah
penelitian ✓ Alat dan bahan yang
digunakan
✓ Tujuan penelitian
✓ Pengolahan data
✓ Manfaat penelitian
Judul merupakan gerbang
pertama, maka judul
penelitian perlu dapat
menarik minat orang lain
untuk membaca.

Judul perlu singkat tapi


bermakna dan tentu saja
harus jelas terkait dengan
isinya.
Latar Belakang • Berupa penjelasan lengkap istilah yang terdapat dalam judul penelitian, alasan memilih judul dan alasan
memilih lokasi penelitian.

Tujuan, • Tujuan penelitian adalah suatu indikasi ke arah mana, atau data/informasi apa yang akan dihasilkan melalui
penelitian untuk menjawab masalah penelitian. Tujuan penelitian terdiri dari tujuan umum dan tujuan khusus
penelitian yang dapat diukur secara kuantitatif, termasuk untuk membuktikan hipotesis.

Perumusan • Perumusan masalah berupa penjelasan tentang kesenjangan/ gap karena belum ada / belum lengkap /
konflik informasi dan ruang lingkupnya dalam konteks yang lebih luas; alasan-alasan mengapa penelitian
perlu dilakukan dan pendekatan yang akan diambil untuk memecahkan masalah tersebut
Permasalahan

Manfaat • Adalah penggunaan hasil penelitian yang berupa informasi, model/alat/teori/konsep baru yang lebih efektif
dan atau efisien, faktor-faktor yang berpengaruh, evakuasi, dan peramalan kejadian oleh program

Penelitian kesehatan, masyarakat atau bidang keilmuan.


Pemilihan
Peninjauan kembali Menjelaskan
rancangan
pustaka-pustaka tentang perumusan
hipotesis penelitian,
yang terkait dengan masalah penelitian,
pemilihan prosedur
naskah landasan teori
pengumpulan data.
Merupakan suatu
pernyataan sementara
yang disimpulkan dari hubungan antara dua
memuat pernyataan singkat landasan teori atau variable atau lebih yang
tinjauan pustaka harus dibuktikan
kebenarannya dengan
menggunakan uji statistik
Desain
Penelitian

Populasi dan
Analisis data
Sampel

Pengolahan Metode Lokasi dan


waktu
Penelitian
data
penelitian

Alat dan Etika


bahan penelitian

Pengumpulan
data
Hasil penelitian (tabel, grafik atau
diagram sesuai dengan kebutuhan)

Analisis data

Pembahasan → menjelaskan arti dari


hasil penelitian secara keseluruhan
• Sebagai generalisasi
berdasarkan hasil penelitian dan
Kesimpulan→ pembahsannya untuk menjawab
tujuan khusus penelitia

• Dibuat seoperasional mungkin


agar bermanfaat bagi institusi
Saran→ yang menrima saran tersebut.
Kesenjangan antara fakta dengan
harapan

Antara tren perkembangan


dengan keinginan perkembangan

Antara kenyataan dengan ide


Rekomendasi suatu riset. Biasanya, suatu
laporan penelitian pada bab terakhir memuat
kesimpulan dan saran. Saran (rekomendasi) Agregasi
umumnya menunjukan kemungkinan merupakan
penelitian lanjutan atau penelitian lain yang kebalikan dari
berkaitan dengan kesimpulan yang
dihasilkan. Saran ini dapat dikaji sebagai dekomposisi.
arah untuk menemukan permasalahan.

Analogi adalah suatu cara penemuan Renovasi. Cara


permasalahan dengan cara “mengambil” renovasi dapat
pengetahuan dari bidang ilmu lain dan dipakai untuk
menerapkannya ke bidang yang diteliti. mengganti
Dalam hal ini, dipersyaratkan bahwa komponen yang
kedua bidang tersebut haruslah sesuai tidak cocok lagi
dalam tiap hal-hal yang penting. dari suatu teori.
Ekstrapolasi adalah
cara untuk
menemukan
Dialektik, dalam hal
permasalahan dengan
ini, berarti tandingan
membuat tren (trend)
atau sanggahan.
suatu teori atau tren
permasalahan yang
dihadapi.

Morfologi adalah
suatu cara untuk Dekomposisi
mengkaji merupakan cara
kemungkinan- penjabaran
kemungkinan (pemerincian) suatu
kombinasi yang pemasalahan ke
terkandung dalam dalam komponen-
suatu permasalahan komponennya.
yang rumit, kompleks.
Konjektur Fenomenologi.
(naluriah). Banyak
Seringkali permasalahan baru
permasalahan dapat ditemukan
dapat ditemukan berkaitan dengan
secara konjektur fenomena
(naluriah), tanpa (kejadian,
dasar-dasar yang perkembangan)
jelas. yang dapat diamati.

Pengalaman. Tak
Konsensus juga
perlu diragukan
merupakan sumber
lagi, pengalaman
untuk mencetuskan
merupakan sumber
permasalahan.
bagi permasalahan.
The essential of pharmacy is knowledge about drugs and
their effects upon people and animals.

New drug substance (isolasi, sintesis, fermentasi) →


new drug application → manufacturing

Toxicity data, clinical data, final product design, final


package design, final label design

Obat alami --- sains dan teknologi --- komunitas (farmasi


sosial) dalam rumah sakit atau masyarakat.
Perkembangan:
• Farmasi itu seni (art) pada awalnya
• Obat dan bahan obat
• Obat dan bahan obat baru
• Bahan obat (isolasi, sintesis, fermentasi)
• Analisis, sifat kimia, fisika, aktivitas, modifikasi, formulasi, bioavailabilitas/kemanfaatan hayati.
• Sosial, komunitas
Sintesis, terutama sintesis dengan bahan baku yg ada di Indonesia, baik digunakan
untuk obat maupun tidak digunakan sbg obat.

Isolasi, terutama isolasi konstituen aktif tumbuhan Indonesia. Target: mendapatkan


senyawa murni.

Analisis, baik scr kualitatif maupun kuantitatif, objeknya dapat berupa obat alami, bahan
obat, atau obat. Mencakup perbandingan metode, perbaikan metode, mencari metode
baru, penerapan metode yg sudah ada untuk formulasi obat tertentu/baru.

Formulasi, mencakup pencarian formula optimum, (optimasi), proses pembuatan (misal:


sustained release) & pengaruh bahan tambahan.
Stabilitas → stabilitas fisika & kimia baik bahan obat maupun
obat jadi.

Praktik kefarmasian → penggunaan obat dalam pelayanan


kesehatan formal (puskesmas, klinik, rumah sakit, apotek)
maupun non-formal (klinik herbal, battra).

Kemanfaatan hayati (studi bioavailabilitas (BA)/bioekuivalensi


(BE)), studi tentang efek formulasi, sifat kimia, fisika, ukuran
partikel, bentuk sediaan terhadap badan/jaringan.

Penelitian khasiat & keamanan obat, terutama untuk obat


alami/tradisional, juga obat sintesis/modern, termasuk aktivitas
obat/bahan obat secara farmakologi dan toksikologi.
Farmasi
Herbal :
fitokimia-
mikrobiologi-
biologi
molekuler-
bioteknologi

Analisis
Farmasi Klinik Farmasi :
dan Komunitas : RUANG kimia analisis,
farmakodinamik LINGKU kimia
-farmakokinetik,
farmasi sosial P medisinal,
kimia organik
(sintesis)

Teknologi
Farmasi dan
Farmasetika
PEMILIHAN MASALAH PENELITIAN
Topik permasalahan dapat berasal dari satu/lebih bidang ilmu farmasi:
(1) Kimia Farmasi
▪ Kimia Analisis: perbandingan metode, perbaikan metode yg sudah
ada, pengembangan metode baru, penerapan metode yg sudah ada/
baru untuk analisis obat dlm berbagai formulasi (lama atau baru) dan
metabolitnya. Identifikasi kualitatif & kuantitatif hasil isolasi, sintesis,
maupun produk degradasi.
▪ Kimia Medisinal: Hubungan struktur kimia dg aktivitas biologi(QSAR),
kimia komputasi (molecular docking), modifikasi molekul senyawa
obat& isolat, pengaruh obat terhadap aktivitas& sistem biologi.
▪ Kimia Organik: produksi obat & bahan baku obat (sintesis/fermentasi)
(2) Biologi Farmasi
▪ Fitokimia-Mikrobiologi: skrining kandungan kimia; isolasi & identifikasi
senyawa aktif untuk efek tertentu (antimikroba, antikanker, penyakit
metabolik & degeneratif); standardisasi mutu bahan baku& sediaan
obat herbal.
▪ Bioteknologi-Biologi molekuler: penerapan metode bioteknologi dalam
produksi metabolit sekunder, misal: KJT, isolasi mikroba Endofit &
ribosom inactivating protein (RIP)
(3) Farmasetika (Ilmu Resep)
• Mencakup: masalah penggunaan, distribusi obat, kosmetika dan alat
kesehatan, manajemen/administrasi farmasi, farmasi rumah
sakit/klinis, pengembangan formulasi, metode pembuatan, rute
pemakaian dan availabilitas obat untuk hewan.
Teknologi Farmasi (Formulasi)
▪ Penelitian dasar formulasi dan teknologi sediaan farmasi yang
meliputi pengembangan bahan aktif, bahan tambahan/penolong,
metode dan peralatan; optimasi formula dan kaitannya dengan
ketersediaan farmasetika; peningkatan kelarutan dan kecepatan
disolusi obat dan bahan obat; stabilitas obat; sediaan lepas lambat;
drug delivery system; absorpsi/biovailabilitas obat.
(4) Farmakologi -Toksikologi
▪ Penelitian Farmakokinetika→ absorpsi, distribusi, dan eliminasi,
analisis kompartemen, interaksi obat (dengan obat lain, makanan);
▪ Penelitian Farmakologi → skrining farmakologi obat-obat sintetik,
obat bahan alam/tradisional, metabolisme obat in vitro dan in vivo,
induksi dan inhibisi enzim, interaksi obat dengan reseptor;
▪ Penelitian Toksikologi → penentuan LD50 dan patogenesis.
(5) Farmasi Klinik
• Tinjauan/evaluasi ketepatan penggunaan obat, analisis Drug-Related
Problems (DRPs); studi pustaka ttg problem berbasis bukti (evidence
based medicine), analisis peran farmasis klinik dalam pelayanan
kesehatan, tinjauan klinik interaksi obat & Adverse Drug Action, studi
farmakoekonomi, Therapeutic Drug Monitoring (TDM), pencampuran
obat suntik (IV admixture).
Farmasi Rumah Sakit
• Manajemen obat di rumah sakit, seperti efisiensi penggunaan, seleksi,
pengadaan, penyimpanan, distribusi, sistem informasi obat di RS,
promosi penulisan resep yang rasional.
(6) Farmasi Komunitas (Farmasi Sosial)
• Aspek sosial dari implementasi kebijakan farmasi baik di dalam rumah
sakit maupun di luar RS, pola penulisan resep, penggunaan obat yg
rasional, promosi kesehatan, praktik distribusi obat & alkes,
implementasi Pharmaceutical Care, kebijakan obat rasional & sistem
kesehatan nasional.
(7) Ilmu lain yang terkait dengan ilmu Farmasi → multidisipliner
BAGIAN BIOLOGI FARMASI
▪ Identifikasi komponen jamu produksi pabrik jamu
di daerah Jawa Tengah
▪ Analisis kandungan ekstrak daun sambiloto yang
berkhasiat menurunkan kadar gula darah
▪ Identifikasi faktor-faktor sosio-ekonomi dalam
pemanfaatan jamu sebagai sarana kesehatan
▪ Penggunaan dan Persepsi konsumen terhadap
jamu kuat di 4 Kabupaten (Barlingmascakeb).
BAGIAN FARMAKOLOGI & FARMASI
KLINIK
▪ Efek penghambatan reseptor β-adrenergik oleh senyawa
flavonoid ekstrak daun Elephantopus scaber
▪ Pola penulisan resep antibiotik untuk anak-anak di
berbagai apotek di Purwokerto
▪ Polifarmasi pada pasien rawat inap geriatrik di rumah
sakit umum
▪ Farmakokinetik parasetamol pada pemakaian per oral
bersama dengan rifampisin
▪ Uji sitotoksisitas PGV-0 setelah aktivasi metabolik dengan
sitokrom P450 1A1
BAGIAN FARMASETIKA
▪ Pola penulisan resep antibiotik untuk anak-anak di
berbagai apotek di wilayah Banyumas
▪ Optimasi formula tablet lepas lambat dengan bahan
pengikat serbuk rumput laut
▪ Stabilitas ketotifen pada sirup
▪ Pelayanan dan penjualan obat tanpa resep di apotek eks
Karesidenan Banyumas
1. Hasan,I., (2002). Pokok-pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya.
Jakarta : Pt Ghalia Indonesia
2. supardi, S., dan Surahman. Metode Penelitian Untuk Mahasiswa Farmasi. Jakarta :
CV Trans Info Media.
3. Notoatmodjo, 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.

Anda mungkin juga menyukai