Anda di halaman 1dari 9

SKENARIO PEMBELAJARAN

MATEMATIKA KELAS V SD
(Tugas 3 – Kapita Selekta Jenjang Pendidikan Dasar – PMAT – 205)

Dosen Pengampu:

Dewi Rahimah, S.Pd., M. Ed., Ph.D

Tria Utari, S.Pd.,M.Pd

Disusun Oleh :

Kelas: 4B

Kelompok: 11

Anggota Kelompok:

1. Kartika Ayu L. (A1C019056)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENGETAHUAN

UNIVERSITAS BENGKULU

2023
A. Ringkasan Materi
Penjumlahan dan pengurangan pecahan
Penjumlahan adalah pencacahan dua bilangan atau lebih. Sedangkan
pengurangan adalah mengambil suatu bilangan hingga nilai menjadi semakin
kecil. Sementara bilangan pecahan adalah bentuk bilangan yang terdiri atas
pembilang dan penyebut (a/b). Dimana a disebut pembilang dan b dinamakan
penyebut.
a. Penjumlahan pecahan biasa
Pada penjumlahkan pecahan biasa perlu diingat bahwa pecahan terdiri dari
pembilang dan penyebut. Untuk menghitung penjumlahan pada pecahan biasa
yang memiliki penyebut sama, maka dapat dilakukan dengan cara
menjumlahkan pembilangnya saja.
Perhatikan contoh berikut ini.
1
1. Defiel membeli bagian nagka untuk dimakan bersama-sama teman-
4
1
temannya , kemudian dengan tidak sengaja Fesy juga membeli bagian
2
nangka. Jika diabungkan nangka yang dibabeli Defiel dan Fesy, berapakah
hasil dari gabungan nangka tersebut Penyelesaian:
1 1 1x 1 1x 2 2
+ = + =
4 2 4 4 3
2
Jadi hasil dari gabungan semangka yang dibawah Aisyah dan Yahya adalah
3
bagian semangka .
4 2
2. + =
3 6

Penyelesaian

4 2 4 x 2 2 x 1 10 5
+ = + = =
3 6 6 6 6 3
b. Penjumlahan Pecahan Campuran
Jika menemui penjumlahan pecahan campuran (dimana bilangan pecahan
tersebut terdiri dari bilangan bulat dan pecahan biasa), maka untuk dapat
menjumlahkan bilangan pecahan tersebut adalah menambahkan bilangan
biasa antar keduanya kemudian menyamkan penyebutnya
Perhatikan contoh berikut ini.
1
1. Akbar memiliki tongkat pramuka yang panjangnya 3 m. Setelah itu Akbar
3
menyambungkan dengan dua tongkat yang lainnya untuk dibuat tiang bendera
1 1
yaitu 3 m dan 2 m. Berapa panjang tiang bendera yang dibuat Akbar
4 6
Penyelesaian :
1 1 1 1 1 1
3 + 3 + 2 = (3 + 3 + 2 ) + + +
3 4 6 3 4 6
1x 4 1x 3 1x 2
=8+ + +
12 12 12
13
=8+
12
9
=8
12
9
Jadi panjang panjang tiang bendera yang dibuat Akbar adalah 8 kg
12
1 1 1 1
2. 1 + 2 = (1 + 2) + +
2 3 2 3
3 2
=3+ +
6 6
5
=3
6
c. Pengurangan Pecahan Biasa
Pada dasarnya, cara untuk melakukan pengurangan pada bilangan pecahan
biasa konsepnya sama dengan penjumlahan pecahan, yaitu mengurangi
pembilangnya saja apabila penyebutnya sama atau telah disamakan.
Perhatikan contoh di bawah ini.
1. Setiap kesekolah Bella selalu membawa botol minumnya, pagi Bella mengisi
7
botol minumnya sebanyak bagian penuh. Kemudian setelah jam istirahat
8
1
Bella menghabiskan air minumnya sebanyak bagian. Berapa banyak air
2
minum Bella?

Penyelesaian :

7 1 7 1x 4
− = −
8 2 8 8

3
=
8
3
Jadi, air minum Bella adalah
8

4 3 4 x 5 3x 5
2. - = -
5 4 20 20
5
=
20
1
=
4

d. Pengurangan Pecahan Campuran


Untuk menghitung operasi pengurangan pada pecahan campuran (dimana
bilangan pecahan tersebut terdiri dari bilangan bulat dan pecahan biasa),
langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengurangkan bilangan biasa
antar keduanya kemudian menyamkan penyebutnya.
Perhatikan contoh berikut ini.
1. Eliza ingin membuat kue, sementara persediaan tepung terigu yang dimilki
1 1
Eliza 2 kg. sementara untuk membuat kue hanya membutuhkan 1 kg
4 5
tepung terigu saja. Maka tentukanlah sisa tepung terigu yang dimiliki Eliza
adalah … kg.

Penyelesaian :
1 1 1 1
2 - 1 = (2 – 1) + -
4 5 4 5
1x 5 1x 4
=1 + -
20 20
1
=1+
20
Jadi, sisa tepung terigu yang dimiliki Eliza setelah membuat kue adalah 1 +
1
20
1 1 1 1
2. 4 -1 = (4 – 1) + -
6 12 6 12
1x 2 1
=3+ -
12 12

1
=3
12

B. Skenario Pembelajaran
 Pendahuluan:
Komunikasi
 Selamat pagi anak-anak, bagaimana kabar kalian hari ini ? Semoga kita
semua selalu dalam keadaan sehat ya.
 Mohon kepada ketua kelas untuk menyiapkan teman-temannya terlebih
dahulu!
 Baiklah, sebelum kita memulai pembelajaran kita pada hari ini, ada baiknya
kita berdoa terlebih dahulu, agar pembelajaran kita hari ini berjalan dengan
lancar dan bisa kalian mengerti serta ilmunya bias kalian terapkan di dalam
kehidupan sehari-hari.

Apersepsi
 Penyampaian pentingnya belajar mengenai oprasi bilangan pecahan
 Memberikan contoh langsung mengenai oprasi bilangan pecahan pada
permasalahan kehidupan sehari-hari
 Kemudian meminta peserta didik untuk dapat menyebutkan masalah lain
yang berkaitan dengan oprasi bilangan pecahan yang ada dalam kehidupan
sehari-hari dan menuliskan pada LKPD.

Motivasi
 Memberikan gambaran mengenai pentingnya mempelajari bilangan
pecahan untuk diapliaksikan dalam penyelesaian masalah di dalam
kehidupan sehari-hari

 Kegiatan Inti (60 menit)


Melakukan Pengamatan

Fase 1 : Memahami Masalah


Sebelum kalian masuk ke Fase memahami masalah, silahkan kalian duduk
secara berkelompok sesuai dengan kelompok yang telah ditentukan. Setiap
kelompok wajib untuk menentukan ketua dan sekertaris secara demokratis,
dan mendeskripsikan tugas masing-masing setiap anggota kelompok.

 Diminta Peserta didik secara individu mengamati dan memahami masalah


yang ada pada LKPD. Masalah pada LKPD pada masalah – masalah yang
ada.
 Kemudian tulislah permasalahan yang ditemukan terkait gambar dengan
bahasa kalian sendiri.
 Silakan bertukar informasi antar anggota kelompok mendiskusikan terkait
permasalahan yang muncul pada LKPD

Fase 2: Menyelesaikan Masalah

 Sekarang silakan diskusikan antar anggota dalam kelompok tentang tahap-


tahap pada LKPD untuk materi tentang oprasi bilangan bulat (Penjumlahan
dan pengurangan pecahan)
 Kemudian buatlah penyelesaian dari permasalahan tentang permasalahan
oprasi bilangan (Penjumlahan dan pengurangan pecahan) sesuai dengan
tahapan yang ada di LKPD
 Apabila terdapat kesulitan dalam menentukan penyelesaian masalah pada
LKPD.
 Kemudian bacalah dengan teliti dan periksa kembali jawaban yang telah
dikerjakan.

Fase 3: Membandingkan dan Mendiskusikan Jawaban


 Setiap kelompok diminta menyiapkan LKPD yang telah dikerjakan di
kelompok masing-masing.
 Kemudian masing-masing kelompok menentukan perwakilan kelompok
secara musyawarah untuk menyajikan hasil LKPD di depan kelas.
 Setalah itu mtuliskan jawaban yang berbeda dengan kelompok penyaji di
LKPD.
 Diskusikanlah mengenai jawaban yang berbeda tersebut.
 Lalu jelaskanlah penyelesaian dari perbedaan jawaban yang ditemukan.
Apabila masih ada yang kurang tepat dan ada kekeliruan maka segera
kunsultasikan kepada guru agar dapat membimbing dan menyampaikan
jawaban yang tepat
.

Fase-4: Menarik Kesimpulan


 Lakukan evaluasi terhadap jawaban kelompok penyaji serta masukan dari
peserta didik yang lain.
 Tulislah kesimpulan dari langkah-langkah pada LKPD.
 Setiap kelompok mengumpulkan hasil daru diskusi yang mereka lakukan.

 Penutup: (10 menit)


 Memberikan kesempatan kepada peserta didik jika ingin bertanya mengenai
materi yang masih belum jelas.
 Kelompok yang aktif dan bekerja sama dengan baik dalam penyelesaian
LKPD akan diberikan penghargaan oleh guru.
 Peserta didik diarahkan untuk membaca materi selanjutnya perkalian dan
pembagian pecahan decimal
 Silakan berdoa berdoa telabehih dahulu untuk mengakhiri pembelajaran kita
pada hari ini.
 Sekarang masing-masing kelompok silahkan buat kesimpulan dari apa saja
yang sudah teman kalian presentasikan.
 Selanjtnya Ibu akan memberikan latihan yang akan kalian kerjakan dirumah
secara individu untuk mengukur seberapa paham kalian akan materi
penjumlahan dan pengurangan pecahan
 Itu saja materi kita, semoga dapat kalian pahami dengan baik. Semangat terus
& jangan lupa jaga kesehatan, Ibu tutup terima kasih.

 Penilaian:
 Keaktifan siswa selama pembelajaran dan saat presentasi.
 Penilaian tugas yang diberikan.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai