Anda di halaman 1dari 6

BILANGAN PECAHAN BIASA DAN PECAHAN DESIMAL

Kegiatan Belajar 1

Bilangan Pecahan dan Operasinya

A. Pengertian Pecahan

Pecahan adalah pembagian dua bilangan bulat dengan bilangan yang dibagi disebut
pembilang dan bilangan pembagi disebut penyebut.

B. Macam-macam Pecahan

1. Pecahan Murni atau Sejati

Pecahan murni atau sejati adalah pecahan yang tidak dapat disederhanakan lagi.

Contoh :
1 1 5 11
, , dan seterusnya.
2 3 7, 15

2. Pecahan Campuran

Pecahan campuran yaitu pecahan yang terdiri dari campuran bilangan bulat dengan pecahan
murni/sejati.
1 5 3 23
Misal : 1 2 , 2 9 atau dapat juga ditulis 2, 9

C. Pecahan Senilai

Pecahan senilai adalah pecahan-pecahan yang cara penulisannya berbeda tapi nilainya sama.

1. Menentukan Pecahan Senilai

a. dengan cara mengalikan pembilang dan penyembut dengan bilangan yang sama

contoh :
3 3 3
=4x3
4

3 3x3
=
4 4x3

3 9
= adalah senilai.
4 12
b. Dengan Cara Pembagian

adalah dengan membagi pembilang dan penyebut dengan bilangan yang sama.

Contoh :
2 2 22 1 2 1
: 2 = 62 = 3, jadi 6 senilai dengan 3
6

c. Dengan Cara Perkalian Silang

yaitu dengan perkalian silang kedua pecahan tersebut.

Contoh :
7 1
= 3 ya, karena 7 x 3 = 21 x 1 = 21
21

C. Membandingkan Pecahan ( dengan tanda <, = atau > ).

a. Pecahan dengan pembilang sama

contoh:
3 3 3
... 2 pecahan yang terbesar adalah 2 karena penyebutnya lebih kecil dari penyebut
4
3
pecahan 4

b. Pecahan dengan penyebut sama

contoh:
4 3 4 3
... 7 , karena 4 > 3 maka 7>7
7

D. Operasi Pecahan

1. Operasi Penjumlahan dan Pengurangan

Penjumlahan dan pengurangan yang penyebutnya sama

Contoh :

Penjumlahan: Pengurangan:
1 2 3 2 1 1
+ 4 = 4. -4=4
4 4

Penjumlahan dan pengurangan pecahan yang penyebutnya tidak sama

Contoh :

penjumlahan
1 1 1 .4 1. 3 4 3 7
+ 4 = 3 .4 + 4 . 3 = 12 + 12 = 12
3
Pengurangan
1 1 1 .4 1 .3 4 3 1
- 4 = 3 .4 - 4 .4 = 12 - 12 = 12
3

Penjumlahan pecahan biasa dengan pecahan campuran

Contoh :

penjumlahan
1 3 1 7 2 7 9
+ 14 = 2 + 4 = 4 + 4 = 4
2

PenjumlahanPecahan Campuran

Contoh penjumlahan :
2 1 2 1
3 5 + 4 5 = (3+4) +5 + 5

3
=7+5

3
= 75

2. Operasi Perkalian

Perkalian bilangan asli dan pecahan

Contoh :
2 42 6
4x5= =5
5

Perkalian pecahan dan pecahan

Contoh :
2 1 21 2
x = =
3 4 34 12

3. Operasi Pembagian Pecahan

Pembagian bilangan asli dengan bilangan asli yang menghasilkan pecahan

Contoh :
1
1:2=2
Pembagian bilangan asli dengan pecahan

Contoh :
3 1
1:4= 3 x1
4

4
1 1 3
= 3 x1= 3 x 4
4 4 3

4
=1x3

1
= 13

Pembagian pecahan dengan pecahan

Contoh :
2 6
2 1 3 1
:6= 1 x 6
3
6 1

2
3 6
= 1 x6
6

=2x2

=4
Kegiatan Belajar 2

Pecahan Desimal

A. PENGERTIAN PECAHAN DESIMAL

Pecahan yang mempunyai penyebut khusus yaitu 10, 100, 1000 dst,

B. MEMBACA BILANGAN DALAM PECAHAN DESIMAL

Pecahan decimal mempunyai tiga bagian dalam penulisan yaitu :

1. Bilangan disebelah kiri tanda koma menyatakan bilangan bulat

2. Tanda koma sebagai pembatas

3. Bilangan di sebelah kanan koma menyatakan pecahanya.

Contoh :

1. 0,48 dibaca empat puluh delapan perseratus

2. 2,05 dibaca dua lima per serratus

3. 13,123 dibaca tiga belas seratus dua puluh tiga per seribu

C. MENGUBAH PECAHAN DESIMAL KE KEPECAHAN BIASA DAN


SEBALIKNYA

a. Mengubahan Pecahan Desimal ke Pecahan Biasa


5 1
contoh : 1). 0,5 = 10 = 2

24 6
2). 0,24 = 100 = 12

25 1
3). 12,25 = 12 100 = 12 4

b. Mengubah Pecahan Biasa ke Pecahan Desimal

ada dua acara yang dapat dilakukan:

1. Merubah penyebut menjadi kelipatan 10.

Contoh :
2 22 4
a. = = = 0,4
5 52 10
1 18 8
b. = 125 8 = 1000 = 0,008
125

2. Cara bersusun kebawah


2
Contoh : 0,2
10
2
0
10 20
20
0
2
Maka 10 = 0,2

D. PECAHAN DESIMAL SENAMA

Dua pecahan desimal dikatakan senama apabila kedua pecahan tersebut akan menghasilkan
nilai yang sama jika pecahan tersebut diubah menjadi pecahan biasa,

Contoh :
4 2
0,4 = 10 = 5

400 2
0,400 = 1000 = 5

Maka 0,4 senama dengan 0,400 atau 0,4 = 0,400

Anda mungkin juga menyukai