Anda di halaman 1dari 19

Lampiran 5

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

OPERASI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN


BILANGAN RASIONAL

Nama Mahasiswa : Dyah Setyo Purnomowati


Nomor Peserta : 201501875427
Bidang Studi : Matematika

PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG)


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS ISLAM MALANG
2023
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Satuan Pendidikan : SMPN 1 Banyuanyar


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VII/ I (satu)
Materi/Pokok Bahasan/SPB : Operasi Penjumlahan dan Pengurangan
Bilangan Rasional

Nama Kelompok :
1…………………….
2……………………..
3………………………
4………………………..

A. Petunjuk Belajar

1. Setiap peserta didik supaya memmbaca terlebih dahulu sebelum didiskusikan dalam
kelompok.
2. Bacalah informasi pendukung atau ringkasan materi sebelum menyelesaikan tugas atau
soal
3. Lengkapi titik-titik pada tabel.
4. Lengkapi jawaban pada setiap kolom

B. Tujuan Pembelajaran
Dengan menggunakan pendekatan TPACK dan model pembelajaran Problem Based
Learning (PBL) yang dipadukan dengan metode diskusi berbantuan Lembar Kegiatan
Peserta Didik (LKPD), peserta didik dapat menentukan operasi hitung penjumlahan dan
pengurangan bilangan rasional dan dapat menyelesaikan masalah kontekstual terkait
operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan rasional dengan tepat sehingga
peserta didik mampu :
a). berkomunikasi, bepikir kritis dan kreatif, berkolaborasi
b). mengembangkan kemandirian, gotong royong
c). mengembangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi dan kemampuan literasi
teknologi informasi melalui aplikasi Powerpoint, Google Formulir
C. Informasi Pendukung (Ringkasan Materi)

a
Bilangan Rasional adalah bilangan yang dapat dinyatakan dalam dimana a dan b bilangan
b
bulat dan b ≠ 0 .

Pecahan adalah bilangan yang menunjukkan suatu bagian dari total keseluruhan
a
Bentuk pecahan biasa : {a disebut pembilang. b disebut penyebut)
b

Pecahan campuran adalah pecahan yang terdiri dari bilangan bulat dan bilangan pecahan
biasa.
a
Bentuk pecahan campuran : c , keterangan : c : bilangan bulat
b
a : pembilang (bilangan bulat)
b : penyebut (bilangan bulat dan b≠ 0)

a ( b x c ) +a
Cara mengubah pecahan campuran menjadi pecahan biasa : c =
b b

PENJUMLAHAN BILANGAN RASIONAL

1. Penjumlahan Bilangan Rasional Bentuk Pecahan:

Untuk menjumlahkan pecahan, kita harus melihat penyebut dari pecahan pecahan yang
akan dijumlahkan. Penjumlahan bilangan pecahan dapat dilakukan jika nilai penyebutnya
sama.
1). Jika penyebutnya telah sama, kita tinggal menjumlah pembilangnya saja
2). Jika penyebutnya berbeda, maka samakan dahulu penyebutnya, lalu baru dijumlahkan
pembilangnya. Menyamakan penyebut dapat dilakukan dengan menggunakan KPK
dari penyebut-penyebutnya
Contoh:
1 2
a. + =…
3 3
Pecahan tersebut berbentuk pecahan biasa, dengan penyebut sama, yaitu 3. Karena
penyebut sama maka tinggal menjumlahkan pembilangnya.
1 2 1+2
+ =
3 3 3
3
¿
3
¿1
3 3
b. + =…
6 8
Karena penyebut belum sama 6 dan 8, maka samakan dulu penyebut-penyebut nya itu.
KPK dari 6 dan 8 adalah 24, maka penyebut kedua pecahan menjadi 24. Langkah
selanjutnya tinggal menjumlahkan pembilangnya

3 3 20 9
+ = +
6 8 24 24

29
= 24

5
¿1
24

5 3
c. 2 +1 =…
6 4
Pecahan tersebut berbentuk pecahan campuran, untuk menjumlahkannya, pertama
ubah bentuk pecahan campuran menjadi pecahan biasa. Selanjutnya, samakan
penyebutnya. Setelah itu lakukan penjumlahan seperti contoh (a) dan (b)

5 3 6 x 2+ 5 4 x 1+3
2 +1 = +
6 4 6 4

17 7
¿ +
6 4

34 21
¿ +
12 12

55
¿
12
7
¿4
12

2. Penjumlahan Bilangan Rasional Bentuk Desimal


Menjumlahkan bilangan desimal dapat dilakukan dengan cara bersusun , kemudian
jumlahkan dari angka paling kanan sesuai nilai tempatnya. Jika banyaknya angka di
belakang koma tidak sama, maka dibelakangnya dapat ditambah angka nol tanpa
mempengaruhi nilainya. Ingatlah, saat menyusun bilangan desimal, tanda koma harus
diluruskan.
Contoh :
3,64 + 2,8 = …
Berikut ini cara menjumlahkannya.
Tulis 2,8 menjadi 2,80

3,64 + 2,8 → 3,64


2,80 +¿
6,44

3. Penjumlahan Bilangan Rasional Bentuk Pecahan dan Desimal


Dalam operasi penjumlahan bilangan rasionla kadang-kadang dijumpai bentuk pecahan
dan bentuk desimal sekaligus. Untuk menjumlahkannya, maka samakan dahulu bentuknya.
Contoh :
3 3 9
+0 , 9= +
4 4 10

15 18
¿ +
20 20

23
¿
20

13
¿1
20
13
Jika diubah menjadi desimal maka 1 = 1, 65
20

PENGURANGAN BILANGAN RASIONAL


1. Pengurangan Bilangan Rasional Bentuk Pecahan
Pengurangan bilangan pecahan baru dapat dilakukan jika penyebutnya telah sama.
Jika penyebutnya telah sama, maka tinggal mengurangkan pembilangnya. Namun,
jika penyebutnya masih berbeda, maka samakan dahulu penyebut tersebut, lalu baru
kurangkan pembilangnya. Menyamakan penyebut dapat dilakukan dengan
menggunakan KPK dari penyebut-penyebutnya.
Contoh :
6 2
a) − =…
7 7
Pe nyebutnya telah sama, sehingga tinggal dikurangkan pembilangnya
6 2 6−2
− =
7 7 7

4
=7

7 2
b) − =…
8 3
Penyebutnya belum sama, sehingga harus disamakan. Gunakan KPK dari 8 dan
3, yaitu 24 untuk menyamakan penyebutnya. Setelah itu tinggal dikurangkan
7 2 21 16
pembilangnya − = −
8 3 24 24

5
¿
24

c) Untuk melakukan pengurangan pecahan campuran, kalian perlu mengubahnya


terlebih dahulu menjadi pecahan biasa. Namun, selain dengan cara tersebut, kita
dapat mengurangkannya secara langsung.
Contoh :
2 2
5 −3 =( 5−3 ) + −
3 3
3 2
4 3 [ ]
¿ 2+
[ 9

12 12
8
]
1
¿ 2+
12

1
¿2
12

2. Pengurangan Bilangan Rasional Bentuk Desimal


Cara pengurangan pecahan desimal tidak jauh beda dengan penjumlahan. Tanda
koma desimal diletakkan lurus atau pada satu lajur, sehingga angka ratusan, puluhan,
persepuluhan, dan seterusnya masing-masing terletak pada satu lajur. Jika banyaknya
angka di belakang koma tidak sama, maka di belakangnya dapat ditambah angka nol
tanpa mempengaruhi nilainya.
Contoh :
12,63 – 0,231 =….. → 12,630
0,231 -
12,399
3. Pengurangan Bilangan Rasional dalam Bentuk Pecahan dan Desimal
Operasi pengurangan yang memuat bilangan rasional dalam bentuk pecahan dan juga
bentuk desimal .
Contoh :
5
−0 , 4=…
8

Penyelesaian :

5 5 4
−0 , 4= −
8 8 10

25 16
¿ −
40 40

9
¿
40

D. Tugas/Soal

Lengkapilah titik-titik pada tabel berikut !

PERMASALAHAN 1

1.


Nilai pecahan daerah biru adalah ….
3 1
2. + =…
8 2

3 1 … …
+ = +
8 2 8 ….


¿

3 1
3. Bibi membeli bagian donat lalu diberikan bagian donat pada laras . bagian donat
4 12
yang masih tersisa adalah……..
3 1 … …
− = −
4 12 12 … .

¿❑

2
¿
3

6 … …
4. + 0.12= +
5 … 100

… …
¿ +
… … ..


¿

2 5 … 10
5. − = −
6 3 ❑ ….


¿

3 1
6. Rahma menggambar selama dan anis menggambar selama . selisih lama
2 4
menggambar merka adalah….
3 1 … …
− = −
2 4 4 ….


¿


¿1
4

Jadi,……………….

3 1 7 …
7. 1 +3 = +
4 3 … 3.

21 …
¿ +
… 12.

¿
12

……
= 5 …….
3 1
8. Rahma menggambar selama dan anis menggambar selama . selisih lama
2 4
menggambar merka adalah….
3 1 … …
− = −
2 4 4 ….

¿


¿1
4

Jadi,……………….

3 1 4 x 1+3 3 x 3+1
9. 1 +3 = +
4 3 … 3

7 ❑
¿ +
❑ 3

21 …
¿ +
… 12.


¿
12

……
= 5 …….

3 1 23 …
10. 5 −2 = +
4 2 … 2

… …
¿ +
… 4


¿

……
= …. 4
PERMASALAHAN 2

Karina mencatat tiga resep kue tradisional dari nenek dan hendak membuatnya di akhir pekan
nanti. Berikut resep ketiga kue tersebut

Karina perlu berbelanja tepung beras, gula pasir, dan santan. Sebelum pergi ke pasar Karina
menghitung kebutuhan bahan tersebut untuk ketiga resepnya

a. Tuliskan dalam operasi Matematika banyak tepung beras yang dibutuhkan, kemudian
hitunglah kebutuhan tepung beras tersebut.
b. Tuliskan dalam operasi Matematika banyak gula pasir yang dibutuhkan, kemudian
hitunglah kebutuhan gula pasir tersebut.
c. Tuliskan dalam operasi Matematika banyak santan yang dibutuhkan, kemudian hitunglah
kebutuhan santan tersebut.
d. Operasi hitung apa yang kalian gunakan untuk menghitung kebutuhan tepung beras, gula
pasir, dan santan?

Langkah 1: Operasi matematika banyaknya tepung beras yang dibutuhkan adalah……

Kebutuhan tepung beras dari ketiga kue tersebut sebagai berikut:


… .. ….. … … .. … …
1 +2 + = + +
4 … … … 12 … …

… .+…+…
¿
12

….
¿
12

….
¿….
12

Jadi,…………………………………………….cangkir.

Langkah 2: Operasi matematika banyaknya gula pasir yang dibutuhkan adalah……

Kebutuhan gula pasir dari ketiga kue tersebut sebagai berikut:

….. … .. 17 … 4
…. +… +2= + +
2 …… …… 2 ❑

… .+…+…
¿
2

….
¿
2

¿….

Jadi,…………………………………………….sdm.

Langkah 3: Operasi matematika banyaknya santan yang dibutuhkan adalah……

Kebutuhan santan dari ketiga kue tersebut sebagai berikut:

….. … .. … … .. … …
3 +2 +… = + +
2 …… … 12 … …
… .+…+…
¿
12

….
¿
12

….
¿….
12

Jadi,…………………………………………….cangkir.

Langkah 4: Operasi hitung yangdibutuhkan adalah…………………


KUNCI JAWABAN:

1.

1
Nilai pecahan daerah biru adalah 3.

3 1
2. + =…
8 2

3 1 3 4
+ = +
8 2 8 8

7
¿
8

3 1
3. Bibi membeli bagian donat lalu diberikan bagian donat pada laras . bagian donat yang
4 12
masih tersisa adalah……..
3 1 9 1
− = −
4 12 12 12
8
¿
12
2
¿
3
6 6 12
4. +0.12= +
5 5 100

72 12
¿ +
100 100
60
¿
100

2 5 2 10
5. − = −
6 3 6 6

−8
¿
6

3 1
6. Rahma menggambar selama 2 dan anis menggambar selama 4 . selisih lama
menggambar mereka adalah….
3 1 6 1
− = −
2 4 4 4

5
¿
4

1
¿1
4

1
Jadi, selisih lama menggambar mereka adalah 1
4

3 1 4 x 1+3 3 x 3+1
7. 1 +3 =
4 3 4
+
3.

7 10
¿ +
4 3

21 40
¿ +
12 12.
61
¿
12

1
= 5 12.
3 1
8. Rahma menggambar selama
2 dan anis menggambar selama
4 . selisih lama menggambar
mereka adalah….
3 1 6 1
− = −
2 4 4 4

5
¿
4

1
¿1
4

1
Jadi, selisih lama menggambar adalah 1
4

3 1 7 10
9. 1 +3 = +
4 3 4 3.

21 40
¿ +
12 12.

61
¿
12

1
= 5 12.

3 1 4 x 5+3 2 x 2+1
10. 5 −2 =
4 2 4
+
2
23 5
¿ +
4 2
23 10
= +
4 4
33
¿
4
1
= 84

PERMASALAHAN 2

Karina mencatat tiga resep kue tradisional dari nenek dan hendak membuatnya di akhir pekan
nanti. Berikut resep ketiga kue tersebut

Karina perlu berbelanja tepung beras, gula pasir, dan santan. Sebelum pergi ke pasar Karina
menghitung kebutuhan bahan tersebut untuk ketiga resepnya

a. Tuliskan dalam operasi Matematika banyak tepung beras yang dibutuhkan, kemudian
hitunglah kebutuhan tepung beras tersebut.
b. Tuliskan dalam operasi Matematika banyak gula pasir yang dibutuhkan, kemudian
hitunglah kebutuhan gula pasir tersebut.
c. Tuliskan dalam operasi Matematika banyak santan yang dibutuhkan, kemudian hitunglah
kebutuhan santan tersebut.
d. Operasi hitung apa yang kalian gunakan untuk menghitung kebutuhan tepung beras, gula
pasir, dan santan?

7
Langkah 1: Operasi matematika banyaknya tepung beras yang dibutuhkan adalah4 cangkir.
12

Kebutuhan tepung beras dari ketiga kue tersebut sebagai berikut:


3 1 1 21 28 6
1 +2 + = + +
4 3 2 12 12 12

21+ 28+6
¿
12

55
¿
12

7
¿4
12

7
Jadi, kebutuhan tepung beras adalah 4 cangkir.
12

Langkah 2: Operasi matematika banyaknya gula pasir yang dibutuhkan adalah 17 sdm gula pasir

Kebutuhan gula pasir dari ketiga kue tersebut sebagai berikut:

1 1 17 13 4
8 +6 + 2= + +
2 2 2 2 2

17+13+ 4
¿
2

34
¿
2

¿ 17.

Jadi,banyaknya gula pasir yang dibutuhkan adalah 17 sdm.

Langkah 3: Operasi matematika banyaknya santan yang dibutuhkan adalah……

Kebutuhan santan dari ketiga kue tersebut sebagai berikut:

1 3 1 7 11 3
3 +2 +1 = + +
2 4 2 4 4 4
7+11+3
¿
4

21
¿
4

1
¿5
4

1
Jadi,banyaknya santan yang dibutuhkan adalah.5 cangkir.
4

Langkah 4: Operasi hitung yangdibutuhkan adalah penjumlahan

Anda mungkin juga menyukai