Issue Dan Kasus Penting Kesehatan Kerja
Issue Dan Kasus Penting Kesehatan Kerja
KESEHATAN KERJA
I. Latar Belakang
II. Sejarah
III. Penyakit Utama
IV. Penyakit Akibat Kerja :
- Carpal Tunner Syndrome
- Caisson Disease
- Legionnaires Disease
- Pneumoconiosis & Emphizema
- Kehilangan Pendengaran
- Photokeratitis
- Backpain
- Heat Stress
Pengukuran
Pengendalian bahaya
&
Alat pelindung diri
Jumlah kasus & Incidence Rate Per Industri Kasus Penyakit kulit di AS,
1984
Tahun 2005
- Kematian Akibat Hubungan Kerja 2.200.000
Sumber : Takala, ILO, InFocuses Programme Safe Work, 2002 & ILO - 2005
Beberapa yg penting:
CTD (Carpal Tunnel Syndrome)
Caisson Disease
Legionare Disease
Pneumoconiosis / Emphizema
Kehilangan Pendengaran
Photokeratitis
Backpain
Heat stroke / Frost bite
ISUE DAN KASUS PENTING KESEHATAN KERJA (HODP) Hal : 9/24
AI - ESR Division, Revisi : 2
CARPAL TUNNEL SYNDROME
Carpal Tunnel Syndrome Jika terjadi inflamasi pada urat atau saraf di
dalam carpal tunnel, maka tekanan pada saraf
Nama lain: Median nerve dysfunction menimbulkan rasa sakit, kesemutan atau rasa
lemah di jari dan pergelangan.
Saraf yg terpengaruh ialah median nerve,
yang memberikan fungsi motorik dan peraba
pada tangan.
Kebanyakan dokter merekomendasikan terapi
non-bedah sebelum melakukan operasi.
When the nerves or tendons inside the carpal
tunnel swell or become inflamed (carpal tunnel
syndrome), pressure on the nerve causes pain,
numbness, tingling, or weakness in the fingers
and wrist. The nerve most commonly affected in
carpal tunnel syndrome is the median nerve,
which provides motor and sensory function to the
hand.
Most physicians recommend trying non-surgical
treatments (such as: splinting the wrist, using anti-
inflammation medications) before recommending
surgery.
Caisson Disease
Sakit akibat berkurangnya tekanan di sekeliling
secara tiba-tiba, menghasilkan gelembung udara N2
dalam darah atau sel. N2 menghalangi nutrien dalam
darah sampai ke tubuh.
Biasanya menimpa penyelam atau pekerja dengan tekanan
udara (lebih besar dari 1 atm).
O2 digunakan terus, tapi N2 (atau gas inert lain) hanya
meninggalkan tubuh melalui paru-paru dan sirkulasi darah
(kebalikan dari masuknya).
GEJALA : KEMUNGKINAN KOMPLIKASI :
• Rasa sakit di sendi-sendi (ringan sampai parah) - Kerusakan otak permanen
• Rasa batuk atau terbakar di dada. Lemah, hilang kesadaran, koma
• Tidak mampu berbicara, buta, tuli - Kerusakan tulang permanen krn kurang
• Sakit di abdomen nutrien dari darah.
• Susah kencing
Legionnaires Disease
Sejenis Pneumonia, akibat bakteri Legionella yang
menginfeksi paru-paru. (L. pneumophila serogroup 1)
Nama lain: Sick Building Syndrome.
Gejala timbul 2-10 hari sesudah terinfeksi.
Legionella banyak ditemukan di air tergenang (suhu 25-45oC,
pH 2,5 - 9,5)
Pencegahan:
• Desain dari HVAC (Heating Ventilating Air
Conditioning) yang baik.
• Menyimpan blue-print desain untuk akses kontrol
• Maintenance yang baik
ISUE DAN KASUS PENTING KESEHATAN KERJA (HODP) Hal : 16/24
AI - ESR Division, Revisi : 2
ISUE DAN KASUS PENTING KESEHATAN KERJA (HODP) Hal : 17/24
AI - ESR Division, Revisi : 2
Tanaman penyerap polusi udara dalam ruangan
Epipremnum Aureum
Pneumoconiosis / Emphizema
Pneumoconiosis:
Masuknya debu ke dalam paru-paru, baik berdampak buruk atau tidak.
Terdapat 2 sebab utama:
•Silicosis
•Asbestosis
Emphizema:
Kehilangan elastisitas dari alveoli,
tempat bertukar O2. Penderita bisa
menghisap udara, tapi susah
mengeluarkan.
Telinga dalam
Cilia dalam Cochlea kehilangan elastisitas.
Jenis kebisingan:
•Suara Intermittent, impulse, impact
•Suara steady-state
Photokeratitis
Radiasi ultra-violet (UV) dapat menimbulkan
inflamasi pada kornea dan saraf mata.
Biasanya timbul dari kilatan cahaya arc-
welding.
Gejala muncul 6 jam sesudah terpapar.