Capaian pembelajaran (CP) adalah deskripsi tentang apa yang diharapkan siswa

ketahui dan mampu lakukan pada akhir pembelajaran suatu mata pelajaran atau
tema tertentu. CP dirancang untuk menggambarkan keterampilan dan pengetahuan
yang diperlukan siswa untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab,
berpikiran kritis, dan kreatif.

CP dirumuskan dalam bentuk kata kerja operasional yang dapat diukur dan
diobservasi. Kata kerja operasional tersebut menggambarkan berbagai tingkat
pemahaman siswa.

Dalam Kurikulum Merdeka, CP dirumuskan berdasarkan enam tingkat pemahaman,

yaitu:

1. Penjelasan (explanation)

Penjelasan adalah kemampuan siswa untuk mengekspresikan pemahamannya

tentang suatu konsep atau ide dengan kata-kata sendiri. Siswa dapat menjelaskan
konsep atau ide tersebut dengan cara mendeskripsikan, membandingkan,
mengklasifikasikan, atau menganalisis.

● Contoh CP: Menjelaskan perbedaan antara sel tumbuhan dan sel hewan.
● Indikator pemahaman:
○ Menjelaskan perbedaan antara sel tumbuhan dan sel hewan dengan
menggunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami.
○ Menunjukkan contoh-contoh sel tumbuhan dan sel hewan untuk
mendukung penjelasannya.
○ Mengklarifikasi perbedaan antara sel tumbuhan dan sel hewan
dengan memberikan contoh-contoh konkret.
2. Interpretasi (interpretation)

Interpretasi adalah kemampuan siswa untuk memahami makna dan pesan dari
suatu teks, gambar, atau karya seni. Siswa dapat menginterpretasikan suatu teks,
gambar, atau karya seni dengan cara mencari makna tersembunyi, menganalisis
hubungan antarbagian, atau menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

● Contoh CP: Menginterpretasi puisi.

● Indikator pemahaman:
○ Menemukan makna tersembunyi dari puisi.
○ Menganalisis hubungan antarbagian puisi.
○ Menerapkan makna puisi dalam kehidupan sehari-hari.
3. Aplikasi (application)
Aplikasi adalah kemampuan siswa untuk menggunakan pengetahuan dan
keterampilannya dalam situasi baru. Siswa dapat menerapkan pengetahuan dan
keterampilannya dengan cara memecahkan masalah, membuat produk, atau
menyelesaikan tugas tertentu.

● Contoh CP: Menggunakan alat geometri untuk mengukur panjang, lebar, dan
tinggi suatu benda.
● Indikator pemahaman:
○ Menentukan panjang, lebar, dan tinggi suatu benda menggunakan alat
geometri.
○ Menghitung luas dan volume suatu benda berdasarkan hasil
pengukurannya.
○ Membuat gambar benda yang sesuai dengan hasil pengukurannya.
4. Perspektif (perspective)

Perspektif adalah kemampuan siswa untuk melihat suatu masalah dari berbagai
sudut pandang. Siswa dapat melihat suatu masalah dari berbagai sudut pandang
dengan cara mempertimbangkan berbagai faktor, meninjau kembali keyakinannya,
atau membandingkannya dengan sudut pandang orang lain.

● Contoh CP: Menjelaskan berbagai sudut pandang tentang masalah

perubahan iklim.
● Indikator pemahaman:
○ Mengidentifikasi berbagai sudut pandang tentang masalah perubahan
iklim.
○ Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi berbagai sudut
pandang tersebut.
○ Menyimpulkan kesimpulan yang dapat diambil dari berbagai sudut
pandang tersebut.
5. Empati (empathy)

Empati adalah kemampuan siswa untuk memahami dan merasakan perasaan orang
lain. Siswa dapat menunjukkan empati dengan cara memahami perasaan orang
lain, menempatkan diri di posisi orang lain, atau menanggapi perasaan orang lain
dengan cara yang sesuai.

● Contoh CP: Mendengarkan dan memahami perasaan orang lain.

● Indikator pemahaman:
○ Menunjukkan perhatian dan kepedulian terhadap perasaan orang lain.
○ Mendengarkan dengan cermat apa yang dikatakan orang lain.
○ Mengajukan pertanyaan untuk memahami perasaan orang lain.
 6. Pengenalan diri atau refleksi diri (self-knowledge or reflection)

Pengenalan diri atau refleksi diri adalah kemampuan siswa untuk memahami dirinya
sendiri, termasuk kekuatan, kelemahan, dan potensinya. Siswa dapat menunjukkan
pengenalan diri atau refleksi diri dengan cara menilai diri sendiri, mengembangkan
rencana untuk meningkatkan diri, atau berbagi pemikiran dan perasaannya.

● Contoh CP: Menuliskan cita-cita dan tujuan masa depan.

● Indikator pemahaman:
○ Menuliskan cita-cita dan tujuan masa depan yang realistis.
○ Menjelaskan langkah-langkah yang akan diambil untuk mencapai cita-
cita dan tujuan tersebut.
○ Menyimpulkan kekuatan dan kelemahan diri yang dapat membantu
atau menghambat pencapaian cita-cita dan tujuan tersebut.

Penjelasan dan indikator pemahaman di atas hanya merupakan contoh umum.

Dalam praktiknya, guru dapat mengembangkan indikator pemahaman yang lebih
spesifik sesuai dengan materi dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

https://www.imrantululi.net/berita/detail/memahami-capaian-
pembelajaran#:~:text=6%20Aspek%2FFacet%20Pemahaman%20ini,asesmen%2C
%20dan%20instruksi%20yang%20tepat.&text=Peserta%20didik%20menunjukkan
%20pemahaman%20dan,bilangan%20cacah%20sampai%20dengan%2010.000.