Anda di halaman 1dari 1

KELAS =X TKJ B1

MAPEL = SEJARAH INDONESIA

KOLEKSI YANG ADA DI MESEUM

1. PATUNG TEMBIKAR
Ditemukan di Desa Toimah, Kecamatan Bunta, Kabupaten Banggai pada tahun 1984. Terbuat dari
tanah liat, bercorak ragam hias geometris dan di gunakan sebagai bekal kubur .
2. TAU TAU
Ditemukan di Lembasada Banawa Selatan Kabupaten donggola. Tau Tau adalah patung yang di buat
semirip mungkin dengan orang yang sudah mati. Tau Tau juga merupakan suatu karya seni adiluhung
yang telah ada sejak masyarakat suku toraja masih menganut paham animisme hingga sekarang ini yang
di tampilkan melalui simbol-simbol. fungsinya sebagai simbol perwujudan dari nenek moyang
3. TAIGANJA
Digunakan sebagai simbol keabsahan dalam upacara peminangan kaum bangsawan suku
kulawi. Taiganja adalah ornamen logam mulia yang terdapat di sulewesi tengah, kab. sigi
4. SAGALA
Digunakan sebagai hiasan ranjang pengantin kaum bangsawan suku kulawi.
5. KAPAK DAN GELANG PERUNGGU
Kapak dan Gelang merupakan koleksi peninggalan pada zaman prasejarah dari kebudayaan
logan ( masa perundingan ). Kapak di gunakan sebagai peralatan rumah tangga, sedangkan
Gelang di gunakan sebagai perhiasan dan bekal kubur pada kurung waktu 1500 tahun sebelum
masehi sampai dengan awal abad masehi.
6. BAJU SIRA
Terbuat dari rangkaian besi yang di gunakan dalam perang. Disebut juga baju Baginda Ali.
Ditemukan di wilayah Dolo kabupaten sigi.
7. PATUNG MEGALITIK
Terbuat dari batu, berukuran kecil. Ditemukan di wilayah Lembah Napu kabupaten poso.
patung patung megalitik ini di perkirakan sebagai patung patung pemujaan bagi nenek moyang.
8. HOMO ERECTUS
Ditemukan di situs sangiran jawa tengah yang di perkirakan berumur 600.000-700.000 tahun
yang lalu. homo erectus adalah jenis manusia yang telah punah dari genus homo
9. BELIUNG
Ditemukan di Lembah palu dan di duga dari zaman Neolitik. Digunakan sebagai peralatan
pertanian.
10. TEMPAYAN GERABAH
Hail temuan ekskavasiarkeologi di situs watunongko, Lembah Napu, kec. Lore utara. kab.
poso, tanggal 27 oktober 1998 oleh timbalai arkeologi, manado kerjasama dengan bidang PSK
kanwil Depdikbud sulteng dan meseum negeri propinsi sulteng. menurut DR. R.P. SOEJONO,
tempayan ini merupakan temuan tempayan gerabah terbesar di indonesia di gunakan sebagai
wadah kubur pada masa megalitikdi sulewesi tengah

Anda mungkin juga menyukai