Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PANCASILA
“Pancasila Sebagai Kebenaran Ilmiah Filsafati”

Dosen Pembimbing :
Mariya Ulfah, SST.,S.Pd.,M.Kes

Disusun Oleh :
1. Nibras Marsa Kasih (P27824523012)
2. Nandita Raham Laida Ali
3. Nisa Aulia

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN


KESEHATAN SURABAYA
PRODI D-III KEBIDANAN BOJONEGORO
TAHUN 2023/2024
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT,
karena berkat rahmat serta hidayahnya penulis dapat menyelesaikan makalah
Pancasila materi Pancasila sebagai nilai dasar fundamental bagi bangsa Indonesia,
Menjelaskan inti sila 2 Pancasila yang dibimbing oleh Ibu Mariya Ulfah
SST.,S.Pd.,M.Kes. Tugas ini dibuat penulis untuk memenuhi tugas Pancasila. Tak
lupa penulis juga mengucapkan terimakasih kepada setiap pihak yang telah
mendukung serta membantu penulis selama proses penyelesaian tugas makalah ini
hingga selesainya makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan karya tulis ini masih jauh dari
sempurna serta kesalahan yang penulis yakini di luar batas kemampuan penulis.
Maka dari itu penulis dengan senang hati menerima kritik dan saran yang
membangun dari para pembaca. Penulis berharap karya tulis ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak.

Bojonegoro, Juli 2023

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................2
DAFTAR ISI.........................................................................................................3
BAB 1.....................................................................................................................4
PENDAHULUAN.................................................................................................4
1.1 Latar Belakang............................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah......................................................................................5
1.3 Tujuan..........................................................................................................5
BAB 2.....................................................................................................................5
PEMBAHASAN....................................................................................................6
2.1 Tujuan Pendidikan Pancasila.....................................................................6
2.2. Pancasila sebagai nilai dasar Fundamental bangsa Indonesia..............7
2.3. Pengertian nilai, moral,norma..................................................................8
BAB 3.....................................................................................................................8
PENUTUP.............................................................................................................8
3.1 Kesimpulan..................................................................................................8
3.2 Saran............................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................9
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pancasila adalah dasar negara, pedoman hidup, pandangan
hidup bangsa. Pancasila berasal dari dua bahasa sansekerta yaitu Panca
dan Sila yang berarti prinsip dan asas. Pancasila juga memiliki
beberapa nilai dasar dalam berbagai aspek, salah satunya adalah
sebagai fundamental bagi bangsa Indonesia. Nilai fundamental artinya
Pancasila memiliki kedudukan tertinggi dalam tata urutan peraturan
dan menjadi dasar bagi peraturan yang ada dibawahnya. Hal ini bisa
kita lihat dari 5 dasar yang kita semua ketahui, salah satunya adalah sila
ke 2 yaitu “Kemanusiaan yang adil dan beradab”.

Pancasila juga merupakan sebuah filsafat yang karena pancasila


merupakan acuan intelektual kognitif bagi cara berpikir bangsa yang
dalam usaha-usaha keilmuan dapat terbangun ke dalam sistem filsafat
yang kredibel. Pancasila dapat mengajarkan kita bagaimana cara kita
supaya bisa bertingkah laku di masayarakat dengan bijak. Hal ini yang
sering kita kenal dengan nilai,norma,dan moral. Oleh karena itu,
mengenal pendidikan Pancasila termasuk salah satu materi
pembelajaran yang harus dikaji oleh warga Indonesia. Karena, disini
kita dapat mengenal lebih dalam lagi tentang Pancasila lebih khusunya
nilai dasar Fundamental Pancasila.
1.2 Rumusan Masalah

1. Apa tujuan pendidikan Pancasila?


2. Apa maksud dari Pancasila sebagai nilai dasar Fundamental bagi
bangsa Indonesia?
3. Apa pengertian dari nilai,norma, dan moral?

1.3 Tujuan
4. Untuk mengetahui tujuan dari pendidikan Pancasila
5. Untuk mengetahui arti Pancasila sebagai nilai dasar Fundamental
bagi bangsa Indonesia
6. Untuk mengetahui pengertian nilai,norma, dan moral
BAB 2
PEMBAHASAN
2.1 Tujuan Pendidikan Pancasila
Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang berasal dari bahasa
sansekerta yaitu Panca yang berati lima dan Sila yang berarti asas atau
prinsip. Pentingnya mempelajari Pancasila membuat materi ini tidak
habis untuk dipelajari terus-menerus, mulai dari pendidikan dasar hingga
jenjang perguruan tinggi. Sebagai mahasiswa Indonesia wajiblah kita
untuk tetap mengenal pembelajaran Pancasila. Ketentuan ini berdasarkan
Pasal 35 Ayat 5 Undang-Undang NO.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan
Tinggi.

Pendidikan Pancasila yang dipelajari terus menerus ternyata memiliki


tujuan yaitu supaya dapat membentuk warga negara yang baik dan
paham akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta memiliki
rasa cinta dan nasionalisme terhadap negara Indonesia. Lima dasar
Pancasila yang harus kita kukuhkan dalam kehidupan bernengara bahkan
bisa menjadi pandangan atau pedoman dalam hidup kita ternyata juga
memiliki beberapa Landasan antara lain, landasan historis,landasan
kultural, landasan yuridis, dan landasan filosofis.

 Landasan Historis adalah fakta-fakta sejarah yang dijadikan


dasar bagi pengembangan pendidikan Pancasila, baik
menyangkut formulasi tujuan, pengembangan materi,
rancangan model pembelajaran, dan evaluasinya.

 Landasan kultural adalah pengembangan pendidikan Pancasila


didasarkan atas nilai-nilai yang diagungkan, dan karenanya
disepakati dalam kehidupan nasional. Pancasila merupakan
salah satu pencerminan budaya bangsa, sehingga harus
diwariskan ke generasi penerus.

 Landasan Yuridis menyangkut aturan perundang-undangan


yang mendasari pelaksanaan Pendidikan Pancasila. Pancasila
secara yuridis konstitusional telah secara formal menjadi dasar
negara sejak dituangkannya rumusan Pancasila dalam
pembukaan UUD 1945.

 Landasan filosofis adalah penggunaan hasil-hasil pemikiran


filsafat Pancasila untuk mengembangkan Pendidikan
Pancasila. Secara praktis nilai-nilai tersebut berupa pandangan
hidup (filsafat hidup) berbangsa.

Jadi, dengan landasan landasan tersebut dapatlah kita mengetahui apa


sebenarnya tujuan dari pembelajaran wajib Pancasila ini. Adapun tujuan
pendidikan Pancasila dijenjang perguruasn tinggi adalah untuk
1. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi
bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai
norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

2. Agar mahasiswa dapat mengembangkan karakter manusia


Pancasilais dalam pemikiran, sikap, dan tindakan.

3. Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-


nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara
Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat
menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara.

4. Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan


mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara melalui sistem pemikiran
yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD RI Tahun 1945.

5. Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi


nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan
kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang
demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila,
untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal
masyarakat bangsa Indonesia. (Derektorat, 2013).

2.2. Pancasila sebagai nilai dasar Fundamental bangsa Indonesia

Pancasila pastinya memiliki berbagai macam fungsi sebagai landasan


berbagai macam nilai. Salah satunya adalah nilai fundamental. Nilai
fundamental ini berarti pancasila artinya memiliki sebuah kedudukan
tertinggi dalam tata urutan peraturan dan menjadi dasar bagi peraturan
yang ada dibawahnya. Menurut (Hans Nawiasky) Pancasila merupakan
Staat Fundamental Norm yang artinya Pancasila berada dalam urutan
tertinggi dalam tata urutan peraturan yang ada dibawahnya, sehingga
peraturan yang ada dibawahnya tidak boleh bertentangan dengan
Pancasila. Dapat diartikan disini bahwa Pancasila menjadi rujukan utama
dalam merumuskan segala peraturan yang berlaku di Indonesia, mulai
dari UU, Tap MPR, Peraturan Presiden, dan Perda. Selain itu, dapat
dipahami pula bahwa Pancasila sebagai norma dasar negara yang
fundamental, artinya Pancasila adalah segala sumber hukum nasional.
Dalam hukum Indonesia, Pancasila menjadi landasan untuk membentuk
peraturan perundang-undangan, dimana hukum tertinggi di Indonesia
yakni UUD (Undang- Undang Dasar) tidak boleh bertentangan dengan
pancasila. Dari sini dapat kita lihat bahwasannya Pancasila memiliki
pengaruh yang tinggi dalam ketatanegaraan sebuah negara, dimana salah
satunya menjadi nilai dasar fundamental dalam tata negara.

2.3. Pengertian nilai, moral,norma.


Nilai adalah harga terhadap sesuatu yang berdampak pada cita-cita dan
harapan. Dengan demikian, nilai memiliki makna dalam mengarahkan,
mengendalikan, dan menentukan kelakuan seseorang, karena nilai
dijadikan standar dalam berperilaku.
contoh : Bagi seseorang yang mempunyai pandangan materialis, ia akan
senantiasa memandang bahwa nilai tertinggi dalam kehidupan ini adalah
nilai materi. Sedangkan bagi seseorang yang mempunyai pandangan
hedonis, maka ia senantiasa berpandangan bahwa nilai tertinggi dalam
kehidupan adalah nilai kenikmatan
norma adalah tolok ukur berperilaku setiap anggota masyarakat yang harus
dipatuhi bersama dan dijadikan panduan hidup sehari-hari. Apabila norma
dilanggar, maka terdapat sanksi di dalamnya.
contoh : Bagi seseorang yang melanggar norma yang berlaku di
masyarakat, maka masyarakat secara langsung atau tidak langsung akan
memberikan hukuman berupa sanksi sosial. Sanksi sosial merujuk pada
cemoohon atau gunjingan masyarakat.
moral adalah ukuran baik atau buruk bagi sese- orang yang didasarkan
pada aturan yang telah disepakati. Moralitas seseorang dapat dilihat dari
cara ia mematuhi atau tidak aturan yang berlaku di masyarakat.
contoh : Moralitas seseorang dapat dilihat dari cara ia mematuhi atau tidak
ada aturan yang berlaku di masyarakat
BAB 3
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Pancasila berasal dari kata Panca yang berarti lima dan Sila yang berarti
dasar. Dengan demikian, Pancasila merupakan lima dasar yang menjadi
pedoman terutama bagi warga Indonesia. Pedoman ini seperti halnya
pandangan atau cara melihat dan melakukan sesuatu dengan baik didalam
hidup bermasayarakat sesuai lima dasar tadi. Nilai, norma,dan moral
merupakan hasil dari adanya sebuah dasar atau landasan dalam
berpandangan hidup di masayarakat. Nilai,norma, dan moral bisa
terbentuk dengan baik dan buruk. Jika kita menerapkan atau mengamalkan
lima dasar tadi dalam kehidupan bermasyarakat, maka nilai,norma, dan
moral akan otomatis mengikuti kita.
3.2 Saran
Dalam penulisan makalah ini, penulis menyadari bahwa makalah ini masih
jauh dari kata sempurna, maka dari itu penulis berharap saran yang
membangun guna terciptanya makalah yang lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Gesmi irwan, Yun Hendri, Buku Ajar Pendidikan Pancasila. 2018.
Ponorogo

Latif Yudi, Negara Paripurna. 2015. Jakarta

Nuranisa Arini, Tujuan pendidikan Pancasila, Jakarta, 2021

Yusuf Hidayat, M.Pd., M.Si. Nu'man Ihsanda, M.Pd. Dr.H.Rahmat


Hidayat,M.Pd., 2016, BUKU AJAR PENDIDIKAN PANCASILA DAN
KEWARGANEGARAAN UNTUK PTKIN/PTKIS, Penerbit Adab

Anda mungkin juga menyukai