TUGAS 2
Prinsip yang mengatakan perjanjian yang sah pada asasnya tidak bisa ditarik kembali
secara sepihak, merupakan konsekuensi logis dari asas yang diletakkan dalam Pasal
1338 ayat (1) B.W. di atas, yang mengatakan, bahwa perjanjian mengikat para pihak
yang menutupnya seperti undang-undang. Atas prinsip itu ada perkecualiannya,
sebagaimana disebutkan dalam anak kalimat terakhir ayat kedua pasal tersebut di atas,
yaitu “… atau karena alasan-alasan yang oleh undang-undang dinyatakan cukup untuk
itu”, yang mau mengatakan, bahwa:
Perjanjian tertentu bisa batal atau dibatalkan oleh salah satu pihak dalam perjanjian,
kalau “undang-undang menyatakan ada cukup alasan untuk itu” (uit hoofde der redenen
welke de wet daartoe voldoende verklaart).