Anda di halaman 1dari 11

UJIAN AKHIR SEMESTER

TEKNIK ALAT BERAT

NAMA : CHARLOS DANIEL PURBA


NIM : 5183550003
KELAS : REG A
DOSEN PENGAMPU : 1. Dr. Ir. Putri Lynna A. Luthan.,M.Sc., IPM
2. Dr. Nathanael Sitanggang, S.T., M.Pd., IPM.

FAKULTAS TEKNIK UNIMED


PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
TEKNIK SIPIL S1 2018
1.Suatu tebing dengan kemiringan 600, sepanjang 0,5km berada di tepi sungai. Tebing ini
cenderung longsor. Oleh karena itu akan direncanakan perbaikan atau normalisasi tebing
dengan menggunakan bronjong. Tinggi tebing adalah 20m.
a) Hitung volume galian pekerjaan
b) Rencanakan pemakaian alat berat
c) hitunglah waktu siklus masing-masing alat berat
d) hitung produktivitas alat
e) jumlah masing-masing alat berat yang digunakan

Penyelesaian :

Lebar tebing : 12/tan 60 = 11,547m


Tinggi tebing: 20m

Panjang tebing: 500m

Dimensi bronjong :

Panjang dalam m Lebar dalam m Tinggi dalam m

(a) (b) (c)

2 1 0,5

3 1 0,5

4 1 0,5

3 1 0,5

Jika diasumsikan bronjong yang dipakai berdimensi axbxc = (4x1x0,5)m,

Maka kita dapat menghitung volume galian untuk 1 bronjong yang dipasang:

Jumlah bronjong yang dipakai untuk arah vertikal: 40 buah

Jumlah bronjong yang dipakai untuk arah horizontal: 125 buah

Karena yang dipasangi bronjong hanya sisi pinggir kanan dan sisi pinggir kiri serta
bagian bawah maka, Total bronjong terpasang: (40+123+40)=203 buah.
Volume yang harus galian : 203×89,141=18.095,623m3.
2. Alat Berat yang dipakai

Untuk Kondisi ini, penggalian dilakukan secara manual. Awalnya dilakukan


pembersihan lahan (land clearing). Untuk mengoptimalkan kinerja tanah, dilakukan
pengupasan top soil terlebih dahulu dengan alat scrapper. Untuk menganngkat bronjong
digunakan truck crane.

3. Waktu siklus untuk scrapper

Top soil yang akan dikupas adalah setebal 20 cm. Volume tanah yang akan
dipindahkan scrapper: 0,2x500x(20/sin 60) = 4000m3. Berat jenis tanah adalah
1340kg/lcm. Scrapper yang digunakan adalah jenis 621E. Job efisiensi 50/60. Heaped
capacity 15,30m3. Berat kosong 30479kg. Berat maksimum 52.249kg. Untuk loading
digunakan pusher. Kondisi lapangan dengan RR=4%,GR= 8%, L=23,094m. Perhitungan
waktu siklusnya adalah sebagai berikut:

Berat Scrapper = Berat kosong + kapasitas scrapperxbj tanah

= 30479+(15,3×1340)

= 50.981 ……< dari berat max = ok

Dar R G T L(km) V(km/ t(menit


i R R R jam) )

A- 4 8 12 0.023 12 0.12
B 1

Waktu Kembali

Dar R G T L(km) V(km/ t(menit


i R R R jam) )

B- 4 -8 -4 0.023 55 0.011
A 1
t1+t2=3,0 menit (tabel 5.1)
Waktu siklus = t1+t3+t2+t4

= 3,0+0,12+0,011

= 3,131 menit

Waktu siklus Pusher = 140%x loading time + 0,25

= 1,4 x 1 + 0,25

= 1,65

4. Produktivitas scrapper

Prod. scraper = kapasitas x 60/waktu siklus x job eficiency

= 15,30 x 60 / 3,131 x 50/60

= 244,331 lcm/jam

5. Jumlah scraper

Jumlah scrapper = waktu siklus scraper/ waktu siklus pusher

= 3,131/1,65

= 1,896 = 2 buah scrapper

2.Dibuka suatu jalan baru sepanjang 3km dengan lebar 5m. Kondisi jalan merupakan
jalan baru yang banyak ditumbuhi pepohonan dan semak belukar. Direncanakan jalan
tersebut menggunakan perkerasan lapen (lapisan penetrasi) makadam untuk surface
course ( 5cm). Lapisan pondasi atas menggunakan agregat kelas A setebal 20cm.
Sedangkan lapisan pondasi bawah menggunakan agregat kelas C setebal 35 cm.

a) Hitung volume galian pekerjaan


b) Rencanakan pemakaian alat berat
c) hitunglah waktu siklus masing-masing alat berat
d) hitung produktivitas alat
e) jumlah masing-masing alat berat yang digunakan
Penyelesaian :

1. Perhitungan volume tiap pekrjaan

 Volume galian tanah = 0,55 X 5 X 3000 = 8250 m3


 Volume lapisan pondasi bawah agregat kelas A à 0,35 X 5 X 3000 = 5250m3
 Volume lapisan pondasi atas agregat kelas C à 0,20 X 5 X 3000 = 3000m3
 Volume lapisan permukaan macadam à 0,5 X 5 X 3000 = 7500m3
 Total volume galian = 1,2 x volume tanah terurai
= 1,2 ( 8250+5250+3000+7500)

= 109.800m3

2. Penggunaan alat berat setiap pengerjaan

 Pembersihan lahan dengan memotong terlebih dahulu pohon-pohon yang ada


di areal pembuatan jalan, tungku dan akar-akar pepohonan dihancurkan
dengan menggunakan dozer
 Setelah lahan bersih dari semak belukar, kemudian penggalian untuk pondasi
jalan dengan menggunakan excavator.
 Pemindahan bahan-bahan lapisan pondasi jalan dengan mengguanakan Dump
Truck dari quary
 penghamparan material pondasi bawah berupa agregat kelas A menggunakan
alat transportasi dump truk kemudian diratakan dan dipadatkan dengan
menggunakan alat tandem roller
 pekerjaan perataan dengan tandem roller di lakukan lagi pada saat
penghamparan lapis pondasi atas, dan lapis permukaan
 setelah lapisan pondasi bawah selesai dikerjakan, proses selanjutnya adalah
penghamparan asphalt yang sebelumya sudah dipanaskan terlebih dahulu
sehingga mencair. untuk menghamparkan asphalt digunakan alat asphalt
finisher
 setelah asphalt berhasil dihamparkan dengan elevasi jalan raya yang sudah
diukur menggunakan theodolit sesuai perencanaan pekerjaan selanjutnya
adalah pemadatan dengan buldozer hingga memenuhi kepadatan dan elevasi
yang direncanakan
 pekerjaan selanjutnya adalah finishing pemadatan dan perataanjalan raya
dengan alat peneumatic roller
3. Waktu Siklus alat berat

 Waktu siklus excavator (backhoe)


Backhoe yang dipakai adalah backhoe beroda crawler dengan ukuran alat 0,94-1,72 m 3.
Waktu siklus untuk penggalian tanah = 0,375 menit.

4. Produktivitas Alat

 Produktivitas dozer pembersihan lahan


Jenis dozer 165-hp traktor dengan K/G blade. Kayu keras rata-rata 25%. Survey
pepohonan memberikan hasil:

Jumlah pohon rata-rata pohon per acre 650 batang

Diameter 1-2 ft :100 pohon

Diameter 2-3 ft :10 pohon

Diameter 3-4 ft : 2 pohon

Diameter 4-6 ft :–

Dari data maka didapat : H=0,7; A=2,0;

B=34,41; M1= 0,7; M2= 3,4; M3= 6,8 (Tabel 4.5)

D=0

Maka Produktivitas = 0,7 (2×34,41 + 0,7×100 + 3,4×10 + 6,8×2)

= 130,49 menit/acre

 Produktivitas Backhoe
Kapasitas alat 1,6 m3. Rata-rata kedalaman penggalian adalah 1m dengan maksimum
kedalaman penggalian 2m. Sudut putar alat 75 o. Asumsi efisiensi kerja adalah
50menit/jam. Nilai BFF penggalian tanah 80-110 %. Gunakan 85%. Waktu siklus 0,375
menit.
Persentase kedalaman= ½ = 50%. Dari tabel 7.4 diperoleh S= 1,16

Produktivitas Backhoe = 1,6 x 60/0,375 x 1,16 x 0,85 x 50/60

= 210,346m3/jam.

3.Jika suatu kondisi tanah pada saat gembur dan padat memiliki berat isi tanah masing-
masing adalah 2000 kg/m3 dan 2500 kg/m3 , sedangkan tanah memiliki persentase
pengembangan dan penyusutan sebesar 20 % dan 22 %. Berapakah berat isi tanah pada
keadaan asli dan tentukan pula Load Faktor dari masingmasing kondisi tanah tersebut

(C−B)
Sh = x 100 %
C

(2000 kg /m3−B)
22 % = x 100 %
C

44.000 kg/m3 = 200000 kg/m3 – 100 B

B = 1,560 kg/m3

( B−L)
Sw = x 100 %
L

(1,560 kg /m3−L)
20 % = x 100 %
L

20 L = 156000 kg/m3 – 100 L

L = 1300 kg/m3

Maka load factor nya adalah = Berat isi tanah gembur/ Berat isi tanah asli

= (2000/1560) kg/m3

=1,28
4.Pekerjaan menggali suatu tanah dalam kapasitas besar dan lahan yang luas dibutuhkan
peralatan excavator. Uraikan langkah untuk perhitungan produktivias ecvavator dan
rumus yang digunakan

Penyelesaian :

= Langkah 1 : kondisi tanah liat berpasir (fb)= 1.0

Kondisi pemuatan ringan

Material yang dapat diangkut mangkuk excavator (q) = Fb x Q

Langkah 2 : Waktu siklus alat (Ws) :

1. Mengisi mangkuk = 6 s
2. Rotasi membuang = 6 s
3. Membuang kedalam dump truck = 6 s
4. Rotasi kembali ke posisi awal =7 s

Total waktu 1 siklus = 25 detik ( Cm)

Maka produktivitas nya dapat dihitung =

Q/jam = ( q x 3600 x E)/ Cm

Langkah 3 : Menghitung AHSP apabila diketahui data seperti dibawah ini :

Volume galian, missal = 1296 m3

Biaya excavator/ hari =1.500.000,00

Mandor = 150.000,00/org

Pekerja = 80.000,00/org

5.Pada setiap pekerjaan konstruksi memerlukan alat berat yang digunakan untuk
menyelesaikan suatu pekerjaan. Coba saudara identifikasi alat-alat yang digunakan untuk
pekerjaan :

a) Proyek gedung
b) Proyek jalan
c) Proyek jembatan
d) Proyek bendungan

Penyelesaian :

a) Alat-alat berat yang digunakan pada proyek gedung adalah :

-Pile driving (alat pemancang tiang pondasi )

-crane -Crusher

-Truck -Concrete Pump

-Concrete mixer -Dozer

-Alat pemadat -Shovel

-Batching Plant

-Compressor

-Stone crusher

b) Alat- alat berat yang digunakan pada proyek jalan adalah :

-Bulldozer

-Excavator

-Motor Grader

-Vibratory Roller

-Water Tanker

-Asphalt Finisher

-Tandem Roller

-Pneumatictyre rollers

-Dump Truck

c) Alat-alat berat yang digunakan pada proyek jembatan adalah :

-Concrete mixer
-Concrete pump truck

-Alat pemadat

-Loader

-Truck

-Crane

-Alat penggali

-Alat pemancang tiang pondasi

d) Alat-alat berat yang digunakan pada proyek bendungan adalah :

-Bulldozer

-Dump Truck

-Wheel Loader

-Excavator

-Truck Concrete Mixer

Anda mungkin juga menyukai