Anda di halaman 1dari 15

AGUSTUS

2021

SOP AP2T
Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi
INFORMASI DOKUMEN
INFORMASI NAMA
SOP Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi
UMUM DOKUMEN

FUNGSI Pelayanan Pelanggan

DIKELUARKAN Direktorat Niaga dan Manajemen Pelanggan (DIT


OLEH AGA)

TANDA
PERSETUJUAN BIDANG NAMA TANGGAL
TANGAN
Strategi Iman 23 Agustus
Pemasaran Faskayana 2021
23 Agustus
Penjualan Paris El Hakim
2021
Data Komersial 23 Agustus
Setiawati
dan Monitoring 2021

VERSI DOKUMEN VERSI TANGGAL DIBUAT OLEH


Tim AP2T (PT Icon+) :
- Dimas Damaruri
- Jaswadi
- Heri Purnomo
- Yandi Abdul Rohman
- Indah Lestari
- Yuli Kusuma Ning Tiyas
23 Agustus Tim PLN Pusat (Dit NMP) :
1.0
2021
- M. Nurul Hadi
- Damayanti Wahyunigrum
- Diana Hermayanti
- Rahmat Kurniawan
- Maya Melinda
- Akhmad Faeda Insani
- Dini Yasa Istiqomah
- Sonia Eka Putri

| ii
DAFTAR ISI
INFORMASI DOKUMEN .......................................................................................... ii
DAFTAR ISI ............................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................... 1
LATAR BELAKANG ..................................................................................................1
PROSES BISNIS EKSTENSIFIKASI DAN INTENSIFIKASI .....................................1
BAB II EKSTENSIFIKASI DAN INTENSIFIKASI ..................................................... 3
MASTER PELANGGAN INTENSIFIKASI DAN EKSTENSIFIKASI ..........................3
Entri Data Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi ..........................................4
Monitoring Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi .............................6
LAPORAN INTENSIFIKASI DAN EKSTENSIFIKASI ...............................................7
Klasifikasi Mutasi Permohonan Pelanggan ...........................................................7
Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi .............................................................10

| iii
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Memperhatikan dan Menindaklanjuti :
1. Kontrak Manajemen Tahun 2021 khususnya pada Key Performance Indicator (KPI) Penjualan
Tenaga Listrik (Intensifikasi dan Ekstensifikasi) baik di Kantor Pusat PLN maupun di UID/UIW.
2. Nota Dinas EVP PPP No. 6521/AGA.01.01/EVP PPP/2021 tanggal 16 Februari 2021 perihal
Penjelasan Program Intensifikasi, Ekstensifikasi dan Beyond kWh.
3. Pembahasan bersama atas Laporan Monitoring Pelanggan, kWh jual dan Pendapatan
Penjualan dengan Divisi PPP yang dilaksanakan pada tanggal 17 Februari 2021.
4. Surat EVP APK No. 8956/AGA.00.01/C01030200/2021 tanggal 18 Maret 2021 perihal
Permintaan Data Pelanggan Akuisisi Captive.
5. Nota Dinas EVP APR No. 16288/AGA.01.01/EVP APR/2021 tanggal 14 April 2021 perihal
Definisi dan Kriteria Electrifying Agriculture.
Atas hal tersebut diatas, bersama ini kami sampaikan bahwa fitur “Laporan Intensifikasi dan
Ekstensifikasi” telah diimplementasikan di AP2T pada tanggal 8 Agustus 2021 dengan petunjuk
pelaksanaan sebagaimana SOP ini.

PROSES BISNIS EKSTENSIFIKASI DAN INTENSIFIKASI


Sesuai penjelasan program ekstensifikasi dan intensifikasi dari DIV APP dan DIV APR, maka fitur
di AP2T ditambahkan dengan fitur sebagai berikut:
1. Fitur “Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi”, diatur dengan:
a. Kriteria data intensifikasi dan ekstensifikasi:

Kriteria Intensifikasi dan Ekstensifikasi


INTENSIFIKASI EKSTENSIFIKASI
NO PROGRAM KET AP2T NO PROGRAM KET AP2T
1 Natural Growth By System 1 Pasang Baru Reguler By System
2 Naik Daya Reguler By System 2 Pasang Baru Premium By System
3 Naik Daya Premium By System 3 Akuisisi Captive (TM & TT) By Unit PLN
4 Migrasi Premium By System 4 Dedieselisasi By Unit PLN
5 Electrifying Lifestyle By Unit PLN 5 Agriculture Electrifying By Unit PLN
Penjelasan:
a. Field “PROGRAM” : kriteria program yang telah ditentukan oleh DIV APP dan DIV
APR.
b. Field “KET AP2T” : merupakan metode pengklasifikasian bahwa mutasi permohonan
PB/PD/Paskem pelanggan akan tercatat sesuai dengan klasifikasi program yang telah
ditentukan.
- Apabila “By System”, maka klasifikasi mutasi permohonan terhadap jenis program
akan diklasifikasikan secara otomatis oleh sistem AP2T.
- Apabila “By Unit PLN”, maka klasifikasi mutasi permohonan terhadap jenis
program harus dilakukan oleh Unit PLN setempat.

b. Hak akses/kewenangan:
1) Entri/Perubahan Data Master Pelanggan (khususnya penandaan kriteria intensifikasi
dan ekstensifikasi yang dilakukan oleh Unit PLN) dapat dilakukan entri di AP2T secara

| 1
individu oleh user role LOKETF1 di level UP3 dan UID/UIW, sedangkan input secara
kolektif sementara ini hanya dapat dibantu di level ULP.
2) Laporan dan Monitoring Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi dapat
diakses oleh semua level user (Pusat, UID/UIW, UP3, ULP) dengan user role
INFOLAP (Informasi dan Laporan).

| 2
BAB II
EKSTENSIFIKASI DAN INTENSIFIKASI
MASTER PELANGGAN INTENSIFIKASI DAN EKSTENSIFIKASI
Fitur penanda pelanggan intensifikasi dan ekstensifikasi dapat dilihat di AP2T pada Menu Master
Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi dapat dilakukan secara entri satu per satu agenda
permohonan atau juga dapat dilakukan secara kolektif melalui upload.
Entri master penandaan pelanggan intensifikasi dan ekstensifikasi dapat dilakukan oleh user role
LOKETF1 pada Level UP3 atau UID/UIW sedangkan untuk entri secara kolektif (upload data)
dapat dilakukan oleh user role LOKETF1 level ULP.
Di bawah ini adalah matriks jenis program dan kriteria pelanggan intensifikasi dan ekstensifikasi
yang perlu dilakukan klasifikasi oleh Unit PLN:

Kriteria Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi yang dilakukan oleh Unit PLN
Data Pelanggan/Agenda Permohonan Penanda Pelanggan
No Tegangan Jenis
Tarif Keperluan Kriteria Pelanggan Kode
Pelanggan Program
Akusisi Captive (TM &
1 TT/TM Semua Tarif Selain no 2 Ekstensifikasi E3
TT)
Sesuai
Bisnis dan
2 TM/TR Keperluan yang Ekstensifikasi Agriculture Electrifying E5
Industri
telah ditetapkan
Ekstensifikasi Dedieselisasi E4
3 TR Semua Tarif Selain no 2
Intensifikasi Electrifying Lifestyle I5
Keperluan yang telah ditetapkan oleh DIV APP dan DIV APR untuk dapat dipetakan masuk ke
dalam kriteria pelanggan “Agriculture Electrifying” dapat diunduh melalui tautan berikut :
Alamat NAS : https://s.id/DataIntensDanEksten
Password : DataKita
Letak Fitur Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi di AP2T dapat lihat sebagai berikut:

Letak Fitur Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi

| 3
Entri Data Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi
Langkah-langkah entri master pelanggan intensifikasi dan ekstensifikasi secara individu
(user role LOKETF1 pada level UP3 dan UID/UIW), sebagai berikut:

Entri Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi (Individu)

1. Masukkan No Agenda Permohonan


2. Klik Cari
3. Pilih Jenis Program
4. Pilih Kriteria Pelanggan
5. Klik tombol “Simpan”, klik tombol “Yes” dan sistem akan menyimpan perubahan data tersebut.

VALIDASI PADA SISTEM AP2T:


Validasi pada Fitur Entri Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi apabila diproses oleh
user role selain LOKETF1 level UID/UIW dan UP3

Entri Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi oleh user role selain LOKETF1
level UIW/UID dan UP3

| 4
Langkah-langkah entri master pelanggan intensifikasi dan ekstensifikasi secara kolektif
(user role LOKETF1 pada level ULP), sebagai berikut:

Entri Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi (Kolektif)

1. Format file upload untuk penanda master pelanggan intensifikasi dan ekstensifikasi terdiri dari
: NOAGENDA (PB/PD/PASKEM)|JENIS PROGRAM|KRITERIA PELANGGAN

Contoh file entri secara kolektif:

Format File Entri Secara Kolektif (Upload Kolektif)

2. Berhasil simpan proses upload Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi.


3. Untuk melihat hasil proses upload Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi, dapat
dilakukan melalui tab “Monitoring”

Monitoring Upload Master Pelaggan Intensifikasi dan EKstensifikasi

Rekap dan Detil Cube Monitoring Upload Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi

| 5
VALIDASI PADA SISTEM AP2T:
Validasi pada Fitur Entri Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi apabila diproses oleh
user role selain LOKETF1 level ULP serta apabila terdapat kriteria pelanggan yang tidak sesuai
klasifikasi yang telah ditetapkan oleh DIV APR dan DIV APP.

Validasi Upload Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi jika kriteria


pelanggan atau jenis program tidak sesuai

Monitoring Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi


Untuk melihat daftar pelanggan yang telah dilakukan penandaan Pelanggan Intensifikasi dan
Ekstensifikasi oleh Unit PLN, maka proses monitoring dan pengawasan dapat dilihat melalui tab
“Monitoring”.

Monitoring Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi

| 6
Rekap dan Detil Cube Monitoring Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi

LAPORAN INTENSIFIKASI DAN EKSTENSIFIKASI


Klasifikasi Mutasi Permohonan Pelanggan
Klasifikasi mutasi permohonan pelanggan dalam Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi diatur
dengan rumus dan pengambilan data sebagai berikut:
A. INTENSIFIKASI
1. Natural Growth:
a. Sumber data : Informasi penjualan pada Laporan TUL III-09 pada bulan ini dikurangi
dengan Program Intensifikasi dan Ekstensifikasi.
b. Kriteria data : tidak ada
c. Formulasi laporan :
1) Jumlah Pelanggan = Jumlah pelanggan bulan ini dikurangi dengan seluruh
pelanggan yang tercatat pada Program Intensifikasi dan Ekstensifikasi.
2) Daya = Daya bulan ini dikurangi dengan seluruh pelanggan yang tercatat pada
Program Intensifikasi dan Ekstensifikasi.
3) Penjualan Netto (kWh) = pemakaian kWh bulan ini dikurangi dengan pemakaian
kWh program intensifikasi dan ekstensifikasi.
4) Pendapatan Netto (Rp) = Rp PTL bulan ini dikurangi dengan Rp PTL program
intensifikasi dan ekstensifikasi.

2. Naik Daya Reguler:


a. Sumber data : berdasarkan Laporan Realisasi dan Daftar Tunggu PB/PD pada Unsur
“Remaja” pada periode bulan ini.
b. Kriteria data :
1) Jenis Transaksi : Perubahan Tarif/Daya
2) Tarif lama : semua Tarif (baik Layanan Khusus Premium atau Reguler)
3) Tarif baru : merupakan Tarif Reguler (murni Reguler)
4) Daya lama : semua range daya
5) Daya baru : lebih besar dari daya lama (Tambah Daya)
c. Formulasi laporan :

| 7
1) Jumlah Pelanggan = Jumlah pelanggan bulan ini
2) Daya = Daya baru - Daya Lama
3) Penjualan Netto (kWh) = pemakaian kWh bulan ini dikurangi dengan pemakaian
kWh bulan sebelum tambah daya
4) Pendapatan Netto (Rp) = Rp PTL bulan ini dikurangi dengan Rp PTL bulan
sebelum tambah daya

3. Naik Daya Premium


a. Sumber data : berdasarkan Laporan Realisasi dan Daftar Tunggu PB/PD pada Unsur
“Remaja” pada periode bulan ini.
b. Kriteria data :
1) Jenis Transaksi : Perubahan Tarif/Daya
2) Tarif lama : semua Tarif (baik Layanan Khusus Premium atau Reguler)
3) Tarif baru : merupakan Tarif Layanan Khusus Premium (Tarif L turunan mis. LB1,
LB2 dll)
4) Daya lama : semua range daya
5) Daya baru : lebih besar dari daya lama (Tambah Daya)
c. Formulasi laporan :
1) Jumlah Pelanggan = Jumlah pelanggan bulan ini
2) Daya = Daya baru - Daya Lama
3) Penjualan Netto (kWh) = pemakaian kWh bulan ini dikurangi dengan pemakaian
kWh bulan sebelum tambah daya.
4) Pendapatan Netto (Rp) = Rp PTL bulan ini dikurangi dengan Rp PTL bulan
sebelum tambah daya

4. Migrasi Premium
a. Sumber data : berdasarkan Laporan Realisasi dan Daftar Tunggu PB/PD pada Unsur
“Remaja” pada periode bulan ini.
b. Kriteria data :
1) Jenis Transaksi : Perubahan Tarif/Daya
2) Tarif lama : merupakan Tarif Reguler (murni Reguler)
3) Tarif baru : merupakan Tarif Layanan Khusus Premium (Tarif L turunan mis. LB1,
LB2 dll)
4) Daya lama : tidak ada perubahan (sama)
5) Daya baru : tidak ada perubahan (sama)
c. Formulasi laporan :
a) Jumlah Pelanggan = Jumlah pelanggan bulan ini
b) Daya = Daya bulan ini
c) Penjualan Netto (kWh) = pemakaian kWh bulan ini dikurangi dengan pemakaian
kWh bulan sebelum tambah daya.
d) Pendapatan Netto (Rp) = Rp PTL bulan ini – Rp PTL bulan sebelum tambah daya

5. Electrifying Lifestyle
a. Sumber data : berdasarkan “Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi” yang
telah dilakukan penandaan oleh Unit PLN.
b. Kriteria data :
1) Jenis Program “Intensifikasi”
2) Kriteria Pelanggan “I5 – Electrifying Lifestyle”
3) Cut off data berdasarkan input data pelanggan setiap bulannya.
c. Formulasi laporan :
a) Jumlah Pelanggan = Jumlah pelanggan bulan ini
b) Daya = Daya bulan ini.
c) Penjualan Netto (kWh) = pemakaian kWh bulan ini
d) Pendapatan Netto (Rp) = Rp PTL bulan ini

| 8
B. EKSTENSIFIKASI
1. Pasang Baru Reguler
a. Sumber data : berdasarkan Laporan Realisasi dan Daftar Tunggu PB/PD pada Unsur
“Remaja” pada periode bulan ini.
b. Kriteria data :
1) Jenis Transaksi : Pasang Baru dan Penyambungan Kembali
2) Tarif baru : merupakan Tarif Reguler (murni Reguler)
3) Daya baru : semua range daya
c. Formulasi laporan :
1) Jumlah Pelanggan = Jumlah pelanggan bulan ini
2) Daya = Daya baru – Daya bulan ini
3) Penjualan Netto (kWh) = pemakaian kWh bulan ini
4) Pendapatan Netto (Rp) = Rp PTL bulan ini

2. Pasang Baru Premium


a. Sumber data : berdasarkan Laporan Realisasi dan Daftar Tunggu PB/PD pada Unsur
“Remaja” pada periode bulan ini.
b. Kriteria data :
1) Jenis Transaksi : Pasang Baru dan Penyambungan Kembali
2) Tarif baru : merupakan Tarif Layanan Khusus Premium (Tarif L turunan mis. LB1,
LB2 dll)
3) Daya baru : semua range daya
c. Formulasi laporan :
1) Jumlah Pelanggan = Jumlah pelanggan bulan ini
2) Daya = Daya bulan ini
3) Penjualan Netto (kWh) = pemakaian kWh bulan ini
4) Pendapatan Netto (Rp) = Rp PTL bulan ini

3. Akuisisi Captive (TM & TT)


a. Sumber data : berdasarkan “Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi” yang
telah dilakukan penandaan oleh Unit PLN.
b. Kriteria data :
1) Jenis Program “Ekstensifikasi”
2) Kriteria Pelanggan “E3 – Akuisisi Captive (TM & TT)”
3) Cut off data berdasarkan input data pelanggan setiap bulannya.
c. Formulasi laporan :
1) Jumlah Pelanggan = Jumlah pelanggan bulan ini
2) Daya = Daya bulan ini
3) Penjualan Netto (kWh) = pemakaian kWh bulan ini
4) Pendapatan Netto (Rp) = Rp PTL bulan ini

4. Dedieselisasi
a. Sumber data : berdasarkan “Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi” yang
telah dilakukan penandaan oleh Unit PLN.
b. Kriteria data :
1) Jenis Program “Ekstensifikasi”
2) Kriteria Pelanggan “E4 – Dedieselisasi”
3) Cut off data berdasarkan input data pelanggan setiap bulannya.
c. Formulasi laporan :
1) Jumlah Pelanggan = Jumlah pelanggan bulan ini
2) Daya = Daya bulan ini
3) Penjualan Netto (kWh) = pemakaian kWh bulan ini
4) Pendapatan Netto (Rp) = Rp PTL bulan ini

| 9
5. Agriculture Electrifying
a. Sumber data : berdasarkan “Master Pelanggan Intensifikasi dan Ekstensifikasi” yang
telah dilakukan penandaan oleh Unit PLN.
b. Kriteria data :
1) Jenis Program “Ekstensifikasi”
2) Kriteria Pelanggan “E5 – Agriculture Electrifying”
3) Cut off data berdasarkan input data pelanggan setiap bulannya.
c. Formulasi laporan :
1) Jumlah Pelanggan = Jumlah pelanggan bulan ini
2) Daya = Daya bulan ini
3) Penjualan Netto (kWh) = pemakaian kWh bulan ini
4) Pendapatan Netto (Rp) = Rp PTL bulan ini

Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi


Letak Fitur Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi di AP2T dapat lihat sebagai berikut:

Letak Fitur Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi

Pada Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi, pilihan Jenis Laporan terdiri dari :
1. Laporan Per Pelanggan (Jumlah Pelanggan)
2. Laporan Per Daya (Jumlah Daya)
3. Laporan Per Penjualan (kWh)
4. Laporan Per Pendapatan (Rp PTL)

Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi

| 10
1. Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi untuk jenis laporan berdasarkan Laporan Per
Pelanggan.

Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi untuk jenis laporan berdasarkan Laporan Per
Pelanggan

2. Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi untuk jenis laporan berdasarkan Laporan Per Daya
(VA).

Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi untuk jenis laporan berdasarkan Laporan Per
Daya (VA)

3. Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi untuk jenis laporan berdasarkan Laporan Per
Penjualan (kWh).

Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi untuk jenis laporan berdasarkan Laporan Per
Penjulan (kWh)

4. Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi untuk jenis laporan berdasarkan Laporan Per
Pendapatan (Rp PTL).

Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi untuk jenis laporan berdasarkan Laporan Per
Pendapatan (Rp PTL)

| 11
Kontrol Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi.

Kontrol Laporan Intensifikasi dan Ekstensifikasi

Rekap dan detil cube kontrol laporan intensifikasi dan ekstensifikasi

| 12

Anda mungkin juga menyukai