Anda di halaman 1dari 26

MAKALAH

KONSEP DASAR ENERGI, GERAK DAN KETERKAITANNYA

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Konsep Dasar IPA SD


Dosen Pengampu:
Reny Dwi Astuti, M. Pd, Si

DISUSUN OLEH:
(KELOMPOK 2)

MIRZA HANANIA HENANTA (204230211)


LILY AULIA NOVARI (204230218)
SHAYLA AGISKA (204230201)
ANISA MAZIZA (204230200)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA
UNIVERSITAS PGRI SILAMPARI
TAHUN 2023

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan Makalah yang
berjudul "Konsep Dasar Energi, Gerak dan Keterkaitan nya.".
Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah turut memberikan kontribusi dalam penyusunan Makalah ini. Berkat
bimbingan dari berbagai pihak akhirnya makalah ini dapat diselesaikan walaupun
masih banyak kekurangan. Oleh karena itu sepantasnya kami mengucapkan terima
kasih kepada ibu Reny Dwi Astuti, M. Pd, Si selaku dosen pengampu mata kuliah
Konsep Dasar IPA.
Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan,
baik dari penyusunan maupun tata bahasa penyampaian dalam Makalah ini. Oleh
karena itu, kami dengan rendah hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar
kami dapat memperbaiki Makalah ini. Kami berharap semoga Makalah yang kami
susun ini memberikan manfaat dan juga inspirasi untuk pembaca.

Lubuklinggau, 15 September 2023

Kelompok 2

i
DAFTAR ISI

COVER
KATA PENGANTAR...............................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah................................................................................................4
C. Tujuan Penulisan..................................................................................................4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Energi..................................................................................................................5
a. Pengertian Energi.................................................................................................5
b. Bentuk-bentuk Energi..........................................................................................6
c. Hukum Kekekalan Energi....................................................................................7
d. Jenis Energi..........................................................................................................8
e. Perubahan Energi.................................................................................................12
B. Gerak...................................................................................................................14
a. Pengertian Gerak Benda.......................................................................................14
b. Macam-macam Gerak Benda...............................................................................14
c. Rumus Gerak Benda............................................................................................19
C. Keterkaitan antara Energi dan Gerak...................................................................21
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan..........................................................................................................22
B. Saran.....................................................................................................................22
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................23

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Hakikat belajar yaitu proses interaksi dari seluruh kondisi disekitar
peserta didik. Belajar diartikan suatau proses pengarahan untuk pencapaian
tujuan dan proses melakukan perbuatan melalui pengalaman yang diciptakan.
Untuk mencapai kompetensi perlu ada pengukuran / penilaian. Penilaian
hasil belajar memerlukan sebuah pengolahan dan analisis yang akurat.
Mempelajari konsep dasar dasar IPA berisi tentang pengertian, macam -
macam gerak benda, konsep energi, hukum kekekalan energi dan macam-macam
bentuk energi.
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) adalah salah satu mata pelajaran yang
terdapat di sekolah dasar. Konsep IPA untuk sebagian besar siswa merupakan
konsep yang sulit. Sehingga seorang guru dikatakan berhasil dalam proses
pembelajaran IPA jika dia mampu mengubah pembelajaran yang semula sulit
menjadi mudah, yang semula tidak menarik menjadi menarik, yang semula tidak
bermakna menjadi bermakan. Salah satunya dengan Pengembangan Bahan ajar
yang berguna dalam membantu pendidik dalam melaksanakan kegiatan
pembelajaran..
Energi dibutuhkan untuk beraktivitas sehari-hari. Misal saja, ketika
berolahraga tentu kita merasa lelah. Setelah merasa lelah, kita tentunya
beristirahat, mulai dari duduk, minum atau bahkan mengkonsumsi makanan.
Semua kegiatan di atas memerlukan energi. Jam bergerak setiap detik
membutuhkan energi dari alat yang kita sebut baterai. Baterai pun juga harus
diganti seiring waktu, karena mereka hanya mempunyai energi untuk jangka
waktu tertentu
Ada banyak sekali jenis-jenis energi, mulai dari energi buatan sampai
energi alami. Energi alami yang bisa digunakan oleh manusia adalah angin, air,
minyak bumi, cahaya. Energi cahaya terbesar saat ini adalah matahari.

1
Energi matahari juga membantu proses tumbuhan untuk berfotosintesis,
membuat hujan dan lain-lain. Energi buatan manusia salah satunya adalah energi
nuklir. Namun butuh tenaga ahli untuk menstabilkan radiasi yang dihasilkan. Di
bawah ini akan lebih dijelaskan tentang energi.
Energi, dalam fisika, adalah satuan kapasitas untuk melakukan pekerjaan
atau usaha. Ada beberapa macam bentuk energi, kinetik, termal, listrik, kimia,
nuklir, dan berbagai bentuk energi lainnya. Hukum kekekalan energi
menyatakan bahwa energi dapat diubah bentuknya, tetapi tidak dapat diciptakan
atau dimusnahkan.
Semua bentuk energi berhubungan dengan gerak, misalnya, setiap benda
memiliki energi kinetik jika bergerak. Perangkat yang dikencangkan seperti
busur atau pegas, meskipun dalam keadaan diam, memiliki potensi untuk
menciptakan gerakan.
Hal itu juga mengandung energi potensial karena konfigurasinya.
Demikian pula, energi nuklir adalah energi potensial karena dihasilkan dari
konfigurasi partikel sub atom dalam inti atom.
Bentuk energi yang umum termasuk energi kinetik dari benda yang
bergerak, energi potensial yang disimpan oleh posisi benda dalam medan gaya
gravitasi, listrik atau magnet, energi elastis yang disimpan dengan meregangkan
benda padat, energi kimia yang dilepaskan ketika bahan bakar terbakar , energi
radiasi yang dibawa oleh cahaya, dan energi panas karena suhu suatu benda.
Massa dan energi sangat erat hubungannya. Karena kesetaraan massa-
energi, setiap benda yang memiliki massa ketika diam disebut massa diam.
Massa diam juga memiliki jumlah energi yang setara yang disebut energi diam,
dan energi tambahan apa pun dalam bentuk apa pun yang diperoleh benda di atas
energi diam itu akan meningkatkan massa total objek sama seperti meningkatkan
energi totalnya. Misalnya, setelah memanaskan suatu benda, peningkatan
energinya pada prinsipnya dapat diukur sebagai peningkatan kecil massa,
dengan skala yang cukup sensitif.
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya organisme hidup membutuhkan
energi untuk tetap hidup, seperti energi yang manusia dapatkan dari makanan

2
dan oksigen. Peradaban manusia membutuhkan energi untuk berfungsi, yang
didapatnya dari sumber energi seperti bahan bakar fosil, bahan bakar nuklir, atau
energi terbarukan.
Proses iklim dan ekosistem bumi didorong oleh energi radiasi yang
diterima Bumi dari Matahari dan energi panas bumi yang terkandung di dalam
bumi.
Jenis energi dapat dikategorikan menjadi dua kategori besar yaitu energi
kinetik atau energi benda bergerak dan energi potensial atau energi yang
tersimpan. Ini adalah dua bentuk dasar energi. Berikut beberapa jenis energi
yaitu energi panas, energi cahaya, energi kimia, energi nuklir, energi listrik,
energi gerak, energi suara, energi elastis dan energi gravitasi.
Gerak adalah perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuan. Titik
acuan sendiri didefinisikan sebagai titik awal atau titik tumpu tempat pengamat.
Gerak benda itu bermacam-macam. Hal itu didasarkan pada beberapa acuan,
seperti bentuk lintasan, jenis kecepatan, dan acuan pengamatan.
Berdasarkan lintasan dan percepatan nya jalan lurus beraturan termasuk
didalamnya. Dalam kehidupan sehari-hari jarang sekali kita membahas benda
atau sesuatu yang benar-benar bergerak lurus beraturan. Suatu benda dikatakan
melakukan gerak lurus beraturan jika kecepatan selalu konstan. Kecepatan
konstan artinya kecepatan besar alias kelajuan dan arah kecepatan selalu
konstan. Karena kecepatan besar alias kelajuan dan arah kecepatan selalu
konstan maka bisa dikatakan bahwa benda bergerak pada lintasan lurus dengan
kelajuan konstan.
Kita dapat menggerakkan suatu benda pada lajur atau kecepatan yang
sangat lurus namun kemungkinan kelajuannya tidak berubah adalah sangat kecil.
Ketika suatu benda melakukan gerakan lurus beraturan, kecepatan benda sama
dengan kecepatan rata-rata.
Dengan mempelajari materi konsep dasar dasar IPA ini, di harapkan
dapat menjelaskan konsep dasar energi dan keterkaitannya yang berpengaruh
terhadap kehidupan sehari hari. Pembahasan materi ini menjelaskan tentang
konsep dasar energi, gerak dan keterkaitan nya

3
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian konsep dasar energi?
2. Apa saja jenis-jenis energi?
3. Apa pengertian konsep dasar gerak?
4. Apa saja macam-macam gerak?
5. Apa keterkaitan antara energi dan gerak?

C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui dan memahami pengertian konsep dasar energi
2. Untuk mengetahui apa saja jenis-jenis energi
3. Untuk mengetahui dan memahami pengertian konsep dasar gerak
4. Untuk mengetahui apa saja macam-macam gerak
5. Untuk mengetahui dan memahami apa keterkaitan antara energi dan gerak

4
BAB II
PEMBAHASAN

A. Energi
a. Pengertian Energi
Energi adalah daya kerja atau tenaga. Energi berasal dari bahasa
Yunani yaitu Energia yang merupakan kemampuan untuk melakukan
usaha. Energi merupakan besaran yang kekal, artinya enegi tidak dapat
diciptakan dan dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari bentuk satu ke
bentuk yang lain. Setiap kegiatan yang dilakukan oleh manusia
membutuhkan energi. Energi disebut juga sebagai tenaga. Definisi
energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha. Tindakan berangkat
ke sekolah, mengayuh sepeda bermain, dan berolahraga memerlukan
energi
Energi merupakan sebuah konsep yang sukar dipahami karena
energi tidak memiliki bentuk fisik. Kalian hanya dapat melihat dan
merasakan efek dari adanya energi. Ilmuwan mendefinisikan energi
sebagai kemampuan melakukan kerja. Untuk mengerakkan bola di
lapangan kalian membutuhkan energi agar dapat menendang bola
tersebut. Energi pada benda yang sedang bergerak tersebut dikenal
sebagai energi kinetik. Bentuk energi lain adalah energi potensial.
Contohnya, air terjun aliran airnya bergerak dari atas ke bawah.
Dalam fisika, energi adalah properti fisika dari suatu objek, dapat
berpindah melalui interaksi fundamental yang dapat diubah bentuknya
namun tak dapat diciptakan maupun dimusnahkan.joule adalah satuan SI
untuk energi diambil dari jumlah yang diberikan pada suatu objek
(melalui kerja mekanik) dengan memindahkan sejauh 1 meter dengan
gaya 1 Newton.
Ada beberapa ahli yang mengemukakan atau menjelaskan apa itu
energi, berikut penjelasannya:

5
1) Pengertian energi menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)
adalah kemampuan untuk melakukan kerja (misalnya untuk energi
listrik dan mekanika). Bisa juga diartikan sebagai daya (kekuatan)
yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai proses kegiatan,
misalnya dapat merupakan bagian suatu bahan atau tidak terikat pada
bahan (seperti sinar matahari).
2) Menurut Einstein Pengertian energi menurut Einstein merupakan
sebuah produk dari massa dan kuadrat kecepatan cahaya.
3) Menurut Campbell, Reece, dan Mitchell
Pengertian energi menurut Campbell, Reece, dan Mitchell adalah
suatu kemampuan untuk mengatur ulang sebuah materi tertentu.
4) Pardiyono
Menjelaskan bahwa energi merupakan bentuk kekuatan yang
dihasilkan atau diperoleh dari suatu benda.
Jadi dapat disimpulkan bahwa energi adalah bentuk kekuatan yang
dihasilkan atau diperoleh dari suatu benda untuk memperoleh usaha
untuk melakukan sesuatu.

b. Bentuk-bentuk Energi
Bentuk energi dihasilkan dari gaya-gaya fundamental, yaitu gaya
gravitasi, gaya elektromagnetik, dan gaya nuklir serta benda-benda yang
berinteraksi. Berdasarkan bentuknya, energi digolongkan menjadi lima
bentuk utama, yaitu energi mekanik, energi kimia, energi radiasi
(pancaran), energi listrik, dan energi nuklir. Adapun energi kinetik yaitu
energi yang dimiliki setiap benda ketika bergerak atau berpindah
sedangkan energi potensial yaitu energi yang tersimpan pada suatu
benda. Berikut-bentuk bentuk energi:
1. Energi kimia adalah energi yang tersimpan dalam senyawa-senyawa
kimia, atau energi yang dihasilkan karena reaksi kimia.
2. Zat-zat makanan pada tubuh,bahan bakar minyak, kayu bakar dan
aki.

6
3. Energi listrik adalah energi yang ditimbulkan karena adanya aliran
listrik. Contoh: listrik untuk peralatan rumah tangga (magic jar,
setrika), peralatan elektronik dan lampu penerangan.
4. Energi panas/kalor merupakan energi yang dihasilkan oleh gerakan-
gerakan partikel penyusun benda. Contoh: setrika listrik, solder listrik
dan alat pengering rambut.
5. Energi cahaya adalah energi yang dihasilkan oleh gelombang
elektromagnetik. Contoh: cahaya lampu, cahaya matahari.
6. Energi bunyi adalah energi yang dihasilkan oleh getaran benda atau
benda-benda yang bergetar. Contoh: senar gitar yang dipetik,bas
yang dipukul.
7. Energi nuklir adalah energi yang dihasilkan oleh zat-zat radio aktif.
Contoh: Uranium, energi karena ledakan bom.

c. Hukum Kekekalan Energi


Hukum kekekalan energi "Energi tidak dapat diciptakan dan tidak
dapat dimusnahkan, tetapi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke
bentuk yang lain"
a). Energi Mekanik
Energi mekanik adalah energi yang dimiliki suatu benda karena sifat
geraknya. Energi mekanik terdiri dari energi potensial dan energi kinetik
Secara matematis dapat dituliuskan :
Em = Ep+ Ek
dimana Em = Energi Mekanik
b). Energi Potensial
Energi potensial adalah energi yang dimiliki benda karena posisinya
(kedudukan) terhadap suatu acuan. Sebagai contoh sebuah batu yang kita
angkat pada ketinggian tertentu memiliki energi potensial, jika batu kita
lepas maka batu akan melakukan kerja yaitu bergerak ke bawah atau
jatuh. Jika massa batu lebih besar maka energi yang dimiliki juga lebih
besar, batu yang memiliki energi potensial ini karena gaya gravitasi

7
bumi, energi ini disebut energi potensial bumi. Energi potensial bumi
tergantung pada massa benda, gravitasi bumi dan ketinggian benda.
Sehingga dapat dirumuskan:
Ep = m.g.h
dimana Ep = Energi potensial
m = massa benda
g=gaya gravitasi
h = tinggi benda
c). Energi Kinetik
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki benda karena geraknya.
Makin besar kecepatan benda bergerak makin besar energi kinetiknya
dan semakin besar massa benda yang bergerak makin besar pula energi
kinetik yang dimilikinya. Secara matematis dapat dirumuskan:
Ek = 1/2 (m.v2)
dimana : Ek = Energi kinetic
m = massa benda
v = kecepatan benda

d. Jenis Energi
Ada beberapa jenis energi yang ada di bumi,dan dapat dibedakan
berdasarkan asalenergi, energi dapat digolongkan sebagai energi primer
atau energi sekunder yaitu :
1) Energi primer adalah energi yang berasal dari sumber energi yang
ditemukan di alam, antara lain yaitu :
a. Air
Benda yang diam memiliki energi yang disebut sebagai energi
potensial. Sedangkan ketika benda bergerak memiliki energi yang
disebut energi potensial. Sama halnya dengan sumber energi berupa
air. Contohnya saja, air terjun. Energi yang dihasilkan dari air terjun
dipakai untuk menggerakkan turbin pada PLTA.Selain itu, air yang

8
mengalir digunakan sebagai alat transportasi di beberapa daerah di
Indonesia, misalnya seperti di Kalimantan Selatan.
b. Angin
Angin merupakan udara yang bergerak. Ternyata angin dapat
dijadikan sebagai sumber energi jika dikelola dengan baik. Salah satu
negara yang memanfaatkan angin sebagai sumber energi ialah
Belanda sehingga terkenal dengan sebutan negara kincir angin.
c. Matahari
Matahari merupakan sumber energi kalor’/panas serta menjadi
sumber cahaya terbesar di bumi. Tanpanya, tak akan ada kehidupan
di bumi. Selain menghangatkan bumi, matahari juga sangat
dibutuhkan makhluk hidup lain.Untuk tumbuhan misalnya, cahaya
matahari diperlukan untuk proses fotosintesis.digunakan sebagai alat
bantu untuk menggiling gandum. Sedangkan bagi nelayan,angin
dimanfaatkan sebagai penggerak kapal layar. Ketika pergi melaut
nelayan memanfaatkan angin laut, sedangkan saat pulang ke daratan
mereka memanfaatkan angin darat.
2) Energi Sekunder
Energi Sekunder adalah energi yang diperoleh dari sumber-sumber
energi primer, antara lain:
a. Listrik
Salah satu energi yang berasal dari alam. Listrik yang dihasilkan
dari arus listrik umumnya dihasilkan dari pembangkit listrik. Bisa
berupa PLTA (air), PLTS(surya/matahari), PLTU (uap), atau
PLTD (diesel).
b. Baterai
Baterai menyimpan energi yakni energi kimia. Dalam
penggunaannya energi kimia tersebut akan berubah menjadi
energi listrik. Baterai dapat kita temui dipakai dalam beberapa
perangkat seperti mobil mainan, jam dinding, remotecontrol,
radio, kamera, dan bahkan mobil dan motor bertenaga baterai.

9
Kemudian energi dibedakan berdasarkan ketersediaannya di alam,
yaitu ada 2:
1. Energi Terbarukan
Energi Terbarukan (renewable energy) adalah energi yang berasal
dari sumber yangdapat dengan cepat dipulihkan kembali secara alami
dan prosesnya berkelanjutan. Sumber Energi yang dapat
diperbaharui antara lain:
a. Energi Surya
Energi Surya adalah energi yang dikumpulkan langsung dari
cahaya matahari. Matahari adalah sumber kita yang paling kuat
energi. Sinar matahari, atau energi surya, dapat digunakan untuk
pemanasan rumah, pencahayaan dan pendinginan, dan bangunan
lainnya, pembangkit listrik, pemanas air, dan berbagai proses
industri.
b. Energi Angin
Energi Angin adalah gerakan udara yang terjadi ketika naiknya
udara hangat danudara dingin lalu bergegas untuk menggantinya.
Sekarang ini,energi anginditangkap oleh turbin angin dan
digunakan untuk menghasilkan listrik.
c. Energi Air
Air yang mengalir ke hilir merupakan kekuatan. Air adalah
sumber daya yang dapat diperbaharui, terus diisi oleh siklus
global penguapan dan curah hujan.
d. Energi Panas Bumi
Istilah 'panas bumi' digunakan untuk energi panas yang berasal
dari perut bumi. Listrik panas bumi dibangkitkan dengan cara
memanfaatkan uap yang keluar dari pipa yang ditanam ke perut
bumi sebagai hasil pemanasan sumber air resapan di sekitar
sumur panas bumi.

10
2. Energi Tak Terbarukan (nonrenewable energy)
Energi Tak Terbarukan (nonrenewable energy) adalah energi yang
asalnya dari sumber-sumber yang terbatas jumlahnya di Bumi
prosesnya tidak berkelanjutan sehingga pada saatnya sumber energi
ini akan habis. Energi tak terbarukan, antara lain:
a. Minyak Bumi
Minyak Bumi dibentuk dari sisa-sisa hewan dan tumbuhan yang
hidup jutaan tahun yang lalu, sisa-sia hewan dan tumbuhan
tersebut tertutup oleh lapisan lumpur. Panas dan tekanan dari
lapisan lumpur tersebut membantu mengubah siswa hewan dan
tumbuhan yang telah terkubur tersebut menjadi minyak.
b. Gas Alam
Jutaan tahun yang lalu, sisa sisa tumbuhan yang terkubur di
dalam tanah membentuk lapisan sisa-sisa tumbuhan dan hewan
yang telah terkubur tersebut dinamakan material organik. Dari
waktu ke waktu, tanah dan lumpur yang ada di dalam lapisan
tanah meliputi material organik mengurungnya di bawah batu.
Tekanan dan panas merubah material organik tersebut menjadi
batu bara, sebagian menjadi minyak bumi dan sebagian lagi
menjadi gas alam.
c. Batu Bara
Batu Bara terbentuk dari material organik yang terkubur di dalam
lapisan tanah dalam jangka waktu yang lama, tekanan dan panas
mengubah material organik yang berasal dari tumbuhan dan
hewan yang telah mati jutaan tahun yang lalu menjadi batu bara
yang kita kenal sekarang.
d. Energi Nuklir
Nuklir adalah energi yang berada di dalam inti atom. Energi
nuklir dapat dirubah menjadi energi listrik, namun energi tersebut
terlebih dahulu harus di lepas dari atom dengan cara Fusi nuklir
dan fisi nuklir.

11
e. Perubahan Energi
Perubahan energi adalah perubahan suatu bentuk energi ke bentuk
energi lainnya. Berikut ini beberapa contoh Perubahan Energi:
1. Perubahan energi panas menjadi energi gerak. Contohnya kertas yang
dibentuk spiral bergerak saat dipanaskan di atas lilin.
2. Perubahan energi gerak menjadi energi panas Contohnya tangan kanan
dan kiri kita ketika digosok-gosokkan terasa hangat ban sepeda/sepeda
motor setelah perjalanan cukup jauh maka menjadi panas.
3. Perubahan energi cahaya menjadi energi listrik. Contohnya panel surya
4. Perubahan energi kimia menjadi energi gerak. Contohnya kereta uap
(menggunakan bahan bakar dari batu bara) kendaraan bermotor
(menggunakan bahan bakar bensin solar atau avtur) gergaji mesin
5. Perubahan energi gerak menjadi energi listrik. Contohnya dinamo,
kincir angin generator (PLTA).
6. Perubahan energi listrik menjadi energi gerak. Contohnya mixer, AC,
pompa air, mobil mainan, kipas angin listrik
7. Perubahan energi listrik menjadi energi kimia. Contohnya pengisian acc
umulator/aki, charger batu baterai.
8. Perubahan energi gerak menjadi energi bunyi. Contohnya ketika kita
bertepuk tangan maka akan terdengar bunyi.
9. Perubahan energi cahaya menjadi energi kimia. Contohnya pada proses f
otosintesis tumbuhan.
10. Perubahan energi kimia menjadi energi listrik. Contohnya menyalakan
senter dengan baterai, hanphone.
11. Perubahan energi panas menjadi energi listrik. Contohnya Pembangkit
Listrik Tenaga Geothermal (panas bumi).
12. Perubahan energi listrik menjadi energi panas. Contohnya penggunaan
setrika listrik, solder, kompor listrik, oven, microwave.
13. Perubahan energi listrik menjadi energi cahaya. Contohnya bola lampu,
tabung lampu, layar televisi, layar monitor komputer.

12
14. Perubahan energi listrik menjadi energi bunyi. Contohnya radio, bel listr
ik, sirine, dan alarm.
15. Perubahan energi potensial menjadi energi gerak. Contohnya benda
yang jatuh seperti mangga jatuh, rambutan jatuh, dan lain-lain.

13
B. Gerak
a. Pengertian Gerak Benda
Gerak benda adalah perubahan posisi suatu benda dari satu
tempat ke tempat lain yang mengacu pada titik tertentu. Itu artinya,
benda yang diam terhadap satu titik acuan tertentu dikatakan tidak
bergerak. Lalu, bagaimana dengan gerak tumbuhan? Memang,
tumbuhan tidak bergerak layaknya manusia dan hewan, namun
tumbuhan bergerak sesuai dengan adaptasi organ-organ tubuhnya,
misalnya akar memanjang, daun mengatup, kuncup yang mekar,
dan sebagainya. Gerak semacam ini disebut sebagai gerak pasif.

b. Macam-macam Gerak Benda


Gerak benda itu bermacam-macam. Hal itu didasarkan pada
beberapa acuan, seperti bentuk lintasan, jenis kecepatan, dan acuan
pengamatan. Adapun macam-macam gerak benda adalah sebagai
berikut.
1. Gerak Benda Berdasarkan Bentuk Lintasan
Berdasarkan bentuk lintasan yang dilaluinya, gerak benda
dibagi menjadi tiga yaitu sebagai berikut.
a. Gerak lurus
Gerak lurus adalah perubahan posisi suatu benda pada
lintasan lurus. Misalnya saja, seorang sopir mengendarai
bus di jalan tol, gerak kereta api di sepanjang rel kerata api,
dan sebagainya. Perhatikan gambar berikut.

14
Saat mempelajari gerak lurus, kamu akan dikenalkan
dengan beberapa besaran seperti perpindahan, kecepatan,
kelajuan, jarak, waktu tempuh, dan percepatan. Contoh
Gerak Lurus.
- Seseorang mengendarai mobil di jalan tol.
- Gerak kereta api di sepanjang rel kereta api.
- Gerak seorang atlet lari cepat di lapangan.
b. Gerak melingkar
Gerak melingkar adalah perubahan posisi benda pada
lintasan melingkar atau lingkaran. Misalnya saja saat
kamu mencoba wahana bermain roller coaster. Sama
seperti gerak lurus, gerak melingkar juga memuat
beberapa besaran seperti kecepatan sudut, percepatan
sudut, posisi sudut, frekuensi, periode, dan lainnya. Gerak
melingkar dibagi menjadi dua, yaitu gerak melingkar
beraturan (GMB) dan gerak melingkar berubah beraturan
(GMBB). Perhatikan gambar gerak melingkar berikut.

15
Contoh gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari
adalah sebagai berikut.
- Gerak berputarnya kereta di rel roller coaster.
- Gerak berputarnya cakram pada olahraga lempar cakram.
- Gerak berputarnya komidi putar atau bianglala.
- Gerakan jarum jam.

c. Gerak parabola
Gerak parabola adalah perubahan posisi benda pada
lintasan berbentuk parabola atau menyerupai setengah
lingkaran. Contohnya, saat kamu menendang bola hingga
ketinggian tertentu. Jika dilukiskan, lintasan bolanya akan
berbentuk parabola. Gerak parabola merupakan kombinasi
atau gabungan antara gerak lurus beraturan dan gerak
lurus berubah beraturan. Perhatikan gambar gerak
parabola berikut.

16
Contoh gerak parabola adalah sebagai berikut.
- Gerak peluru saat ditembakkan.
- Gerakan bola saat ditendang dengan sudut elevasi
tertentu.
- Gerak bola basket saat menuju ring.
- Gerak bola golf saat dipukul.
2. Gerak Benda Berdasarkan Kecepatan
Berdasarkan kecepatannya, gerak benda dibagi menjadi
empat, yaitu sebagai berikut.
a. Gerak lurus beraturan
Gerak lurus beraturan adalah gerak benda pada
lintasan lurus dengan kecepatan tetap. Artinya, kecepatan
benda selalu sama di setiap posisi. Jika kecepatan
bendanya tetap, maka perubahan kecepatannya sama
dengan nol. Dengan demikian, percepatan bendanya juga
sama dengan nol.
b. Gerak lurus berubah beraturan beraturan
Gerak lurus berubah beraturan adalah gerak benda
pada lintasan lurus dengan perubahan kecepatan konstan.
Artinya, kecepatan benda selalu berubah secara teratur,
misal pada detik ke-5 kecepatan bendanya 20 m/s, pada
detik ke-6 kecepatan bendanya 25 m/s, pada detik ke-7
kecepatan bendanya 30 m/s, dan seterusnya. Oleh karena
perubahan kecepatannya konstan, maka gerak lurus
berubah beraturan memiliki percepatan. Berdasarkan
percepatannya, gerak lurus berubah beraturan dibagi
menjadi dua, yaitu gerak lurus berubah beraturan
dipercepat (percepatan bernilai positif) dan gerak lurus
berubah beraturan diperlambat (percepatan bernilai
negatif).

17
c. Gerak melingkar beraturan
Gerak melingkar beraturan adalah gerak benda pada
lintasan melingkar dengan kecepatan sudut tetap. Pada
gerak ini, percepatan sudut bendanya sama dengan nol.
d. Gerak melingkar berubah beraturan
Gerak melingkar berubah beraturan adalah gerak
benda pada lintasan melingkar dengan perubahan
kecepatan sudut tetap. Sama seperti GLBB, pada gerak
melingkar berubah beraturan berlaku percepatan sudut.
e. Gerak Benda Berdasarkan Titik Acuan Pengamat
Berdasarkan titik acuan pengamat, gerak benda dibagi
dua yaitu sebagai berikut.
1. Gerak Semu
Gerak semu adalah gerak benda yang seolah-olah
bergerak terhadap pengamat, padahal sebenarnya benda
tersebut diam. Contohnya, saat Jeje berada di dalam mobil
lalu melihat rumah-rumah yang diam, maka seolah-olah
rumah akan bergerak. Padahal, sebenarnya objek yang
bergerak adalah Jeje. Hal itu karena titik acuannya adalah
Jeje yang sedang bergerak.
2. Gerak Nyata
Gerak nyata adalah gerak yang terjadi karena ada
perubahan posisi dan memiliki titik acuan berupa benda
yang diam. Contohnya, ayah duduk di teras rumah,
sedangkan kamu berjalan mendekati ayah. Jika titik
acuannya ayah yang diam, maka kamu bergerak terhadap
ayah.
Dari kedua pengertian tersebut, apakah kamu bisa
membedakan gerak nyata dan gerak semu? Perbedaan
gerak nyata dan gerak semu terletak pada titik acuannya.
Pada gerak nyata, kamu bergerak terhadap titik acuan

18
yang diam. Sedangkan pada gerak semu, kamu diam
terhadap titik acuan yang bergerak.
3. Gerak Relatif
Gerak relatif adalah gerak yang ditinjau dari titik
acuan pengamatnya. Objek di luar titik acuan dianggap
bergerak terhadap titik acuan tersebut. Misalnya, kamu
berada di dalam kereta api yang bergerak dan adikmu
duduk di stasiun. Jika adikmu sebagai pengamat, maka
objek yang bergerak adalah kamu. Jika kamu sebagai
pengamat, maka objek yang bergerak adalah adikmu.

1. Rumus Gerak Benda


1. Rumus Gerak Lurus Beraturan
Adapun rumus gerak lurus beraturan adalah sebagai berikut.

Dengan:
v = kecepatan (m/s)
s = jarak tempuh (m) dan
t = waktu (s).
2. Rumus Gerak Lurus Berubah Beraturan
Rumus gerak lurus berubah beraturan dibagi menjadi
dua, yaitu sebagai berikut.
- Rumus gerak lurus berubah beraturan dipercepat
Untuk menyelesaikan soal gerak lurus berubah
beraturan dipercepat, gunakan persamaan berikut.

19
Dengan:
vt = kecepatan akhir (m/s)
v0 = kecepatan awal (m/s)
a = percepatan (m/s2)
t = waktu tempuh (s); dan
s = jarak tempuh (m).
- Rumus gerak lurus berubah beraturan dipercepat
Gerak lurus berubah beraturan diperlambat memiliki
percepatan negatif. Untuk menyelesaikan soal gerak luru
s berubah beraturan diperlambat, gunakan persamaan ber
ikut.

Dengan:
vt = kecepatan akhir (m/s)
v0 = kecepatan awal (m/s)
a = percepatan (m/s2)
t = waktu tempuh (s); dan
s = jarak tempuh (m).

20
C. Keterkaitan antara Energi dan Gerak
Semua bentuk energi berhubungan dengan gerak, misalnya, setiap
benda memiliki energi kinetik jika bergerak. Perangkat yang
dikencangkan seperti busur atau pegas, meskipun dalam keadaan diam,
memiliki potensi untuk menciptakan gerakan.
Hubungan Antara Gerak Dengan Energi seperti yang sudah di
ketahui bahwa energi muncul karena adanya gerakan. Gerakan yang
kuat cepat akan menimbulkan energi yang besarsedangkan gerakan
yang lambat/lemah akan menimbulkan energi yang kecil.
Contoh Hubungan Gerak dan Energi:
1. Busur panah yang kita gunakan ketika kita Tarik anak panahnya
lalu di lepaskan, anak panah tersebut menyimpan energi kekuatan
sehingga anak panah tersebut bisa tepat pada sasarannya.
2. Tabrakan mobil dengan bus ketika mobil dan bus sedang berjalan
tentu saja itu memiliki masing-masing energi lalu ketika
bertabrakan satu sama lain pasti akan mengalami kerusakan energi
itu lah yang menyebabkan kerusakan pada mobil

21
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Energi merupakan bagian yang berasal dari suatu benda tetapi
tidak terikat pada benda tersebut, sehingga energi tersebut bersifat
secara fleksibel yang dapat berpindah maupun dapat berubah.
Sedangkan gerak sendiri diartikan sebagai perubahan posisi suatu
benda terhadap titik acuan. Titik acuan sendiri didefinisikan sebagai
titik awal atau titik tempat pengamat.
Jadi dapat dikatakan semua bentuk energi berhubungan dengan
gerak, misalnya, setiap benda memiliki energi kinetik jika bergerak.
Perangkat yang dikencangkan seperti busur atau pegas, meskipun
dalam keadaan diam, memiliki potensi untuk menciptakan gerakan.
Hubungan Antara Gerak Dengan Energi seperti yang sudah di
ketahui bahwa energi muncul karena adanya gerakan. Gerakan yang
kuat cepat akan menimbulkan energi yang besar sedangkan gerakan
yang lambat/lemah akan menimbulkan energi yang kecil.

B. Saran
Energi dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Manusia sendiri tidak lepas dari aktivitas yang pastinya melakukan
pergerakan. Oleh karena itu energi dan gerak memiliki keterkaitan antara
satu sama lain, yang apabila melakukan gerak membutuhkan energi, dan
dengan energi kita bisa melakukan gerak.
Demikianlah makalah yang kami buat ini, semoga bermanfaat
dan bisa menambah wawasan pengetahuan pembaca. Kami mohon maaf
apabila ada kesalahan ejaan dalam penulisan kata dan kalimat. Kami
sangan mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca demi
kesempurnaan makalah ini. Sekian penutupan dari kami semoga diterima
di hati dan kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.

22
DAFTAR PUSTAKA

Sulistiyatriningsih.blogspot.com, 27 Desember 2017, Makalah Gerak PGSD, 15


September 2023, http://sulistiyatriningsih.blogspot.com/2017/12/makalah-
gerak-pgsd.html?m=1
Academia.edu, 2021, Makalah Energi, Pendidikan IPA Terpadu SD, 15
September 2023,
https://www.academia.edu/44997623/Makalah_ENERGI_Pendidikan_IPA
_Terpadu_SD
Quipper.com, 15 Desember 2022, Pengertian Gerak Benda Lengkap dengan
Jenis dan Contohnya, 15 September 2023,
https://www.quipper.com/id/blog/mapel/fisika/gerak-benda

23

Anda mungkin juga menyukai