Anda di halaman 1dari 4

Ryan Pramana Putra

DIV-1B
BAHASA INDONESIA
TUGAS 3
MEMBEDAKAN MAKNA KATA

SOAL
1. Kenapa minta aqua dikasih vit?
2. Bedakan pembalap dengan pebalap
3. Bedakan petinju dengan peninju
4. Cari bahasa asing yang kita ambil secara utuh

JAWABAN
1. Karena warga negara indonesia lebih beradaptasi kepada hal yang mudah diingiat dan
mudah sekali terangsang dengan hal yang sudah terbiasa. Dan juga tidak kepedulian
masyarakat sekitar , yang terpenting bagi produsen adalah hal yang sama/mirip dengan
yang diinginkan oleh konsumen.
2. Pembalap digunakan untuk siapa saja yang melakukan kegiatan membalap.
Sementara Pebalap adalah seorang profesinal dalam olahraga balap.
3. Peninju digunakan untuk siapa saja yang melakukan tindakan meninju.
Sedangkan Petinju adalah seorang profesional dalam bidang olahraga tinju.
4. Acces = akses. Adopsi
Bank = bank. Adaptasi
System = sistem. Kreasi
Bus = bus. Aktor
TUGAS HALAMAN 103 MEMPERBAIKI KATA YANG SALAH

1. Dies Natalis ke XXVII menjadi Dies Natalis XXVII.


2. dikampungnya, kesana sini menjadi di kampungnya, ke sana-sini.
3. peng-Inggrisan, men-Jepang-kan menjadi penginggrisan, menjepangkan.
4. maha tahu, maha bijaksana menjadi mahatahu, maha bijaksana.
5. di PN kan, mem PHK karyawan menjadi di-PN kan, mem-PHK karyawan.
6. go public PT Telkom menjadi go publik PT Telkom.
7. Rp.8000,- perbuah menjadi Rp 8.000/buah.
8. non blok, non pangan menjadi nonblok, nonpangan.
9. 2 s/d 5 Maret 2012 menjadi 2 s.d 5 Maret 2012.
10. bertepuktangan, bertandatangan menjadi bertepuktangan, bertandatangan.
11. ke-Tuhan-an, peng-Indoesia-an menjadi Ketuhanan, pengindonesiaan.
12. semi professional, semi permanen menjadi semiprofessional, semipermanent.
13. majalah „Gatra", harian „Kompas" menjadi majalah Gatra, harian Kompas.
14. dilegalisir, efficient menjadi dilegalisasi, efisien.
15. keluaran tahun 90 an menjadi keluaran tahun 90-an.
16. Ahmad SH MA menjadi Ahmad, S.H., M.A.
17. d.Il., a/n, d/a menjadi dil, a.n, d.a.
18. Sekali pun begitu, saya setuju menjadi Sekalipun begitu, saya setuju.
19. Prof. DR. Djajanegara menjadi Prof. Dr. Djajanegara.
20. Kunci Inggris, pisang Ambon menjadi kunci inggris, pisang ambon.
21. Walau pun a miskin ia tetap bahagia menjadi Walaupun ia miskin, ia tetap
Bahagia.
22. Biaya proyek itu Rp 3000.000 menjadi biaya proyek itu Rp.3.000.000.00.
23. Dimana rumah pak camat? Menjadi dimana rumah Pak camat?.
24. Pak Ali dosen kami belum menikah menjadi Pak Ali dosen kami, belum menikah
Buku ini disusun oleh Usman dkk.
25. Apa tanggapan anda? Menjadi apa tanggapan Anda?.
26. Buku ini disusun oleh Usman d.k.k menjadi buku ini disusun Usman dkk.
27. Export non migas menjadi export nonmigas.
28. SajakCintaku Jauh di Pulaudikarang oleh Chairil Anwar Menjadi Sajak "Cintaku
Jauhdi Pulau" dikarang oleh Chairil Anwar.
29. Sekarang adalah tahun akademik 2013 - 2014 menjadi Sekarang adalah Tahun
Akedemik 2013 – 2014.
30. Dia diangkat menjadi Wakil Menteri menjadi Dia diangkat menjadi wakil
menteri.
31. Sutan berkata: "dr. Pardi mengobati Sitti yang sakit". Menjadi Sutan berkata"dr.
Pardimengobati Sitti yang sakit".
32. pertanggungan jawab, ke tidak adilan menjadi pertanggunganjawab,
Ketidakadilan.
33. purna kaya, pasca panen menjadi purnakarya, pascapanen.
34. pasien itu di rumah sakitkan menjadi pasien itu dirumahsakitkan.
35. kitab suci Al-Qur' an menjadi kitab suci alquran.
36. nabi muhammad menjadi Nabi Muhammad.
37. sultan Hamid II menjadi Sultan hamid II.
38. sebanyak 5 orang mentri menjadi sebanyak lima orang mentri.
39. Sebarluaskan berita itu menjadi Sebar luaskan berita itu.
40. berdasarkan Undang-Undang = berdasarkan undang – undang.
41. la dilantik menajdi Camat menjadi la dilantik menjadi camat.
42. atas rahmatNya, hidayahMu menjadi atas rahmat-Nya, hidayah-Mu.
43. dimana engkau tinggal? Menjadi dimana anda tinggal?.
44. bus antar kota, antar provinsi menjadi bus antarkota, antarprovinsi.
45. memutar-balikkan, tandatangani menjadi memutarbalikan, tanda tangani.
46. pertandingan antar fakultas, ultra modern menjadi pertandingan
antarfakultas, ultramodern.
47. Satukalipun ia belum pernah ke rumahku menjadi Satu kali pun ia belum pernah
Kerumahku.
48. Mereka masuk satu persatu menjadi Mereka masuk satu per satu.
49. Panca Krida Kabinet Pembangunan VI menjadi PKKP VI.
50. Buku A.A. Navis berjudul JODOH menjadi Buku A.A. Navis berjudul Jodoh.

BERIKAN KOMENTAR PADA ARTIKEL JADUL SUPRIANTO ANNAF

JAWAB: : Saya setuju dengan pendapat pak Suprianto Annaf. Seperti yang sudah
dijelaskan di artikel bahwa penggunaan kata kwalitas dan jadul bukan
merupakan kata yang tepat walaupun kita tahu bahwa menggunakan katakatanya enak. Tetapi
kita harus menjadi warga negara Indonesia yang baik dari
segi bahasa ataupun dari hal lainnya. Lebih baik kita menggunakan kata kualitas
dan zadul yang memang sudah menjadi kata baku dan nyaman digunakan.

Anda mungkin juga menyukai