Disusun oleh :
Kelompok 5
XIl MIPA 1
1. ABDIAN AL HAKIM (01)
2. DIMAS HARYO HARMADJI PUTRA (16)
3. MUAMMAR RIDHO KURNIAWAN (28)
4. MUHAMMAD AMMARULLOH (29)
5. MUHAMMAD HARITS AL GHIFARY (32)
6. MUHAMMAD MUSSYAFA (33)
2023/2024
1
BAB I
PENDAHULUAN
Cahaya matahari adalah sumber energi utama bagi kehidupan seluruh makhluk hidup
didunia. Bagi manusia, hewan dan tumbuhan cahaya matahari adalah penerang dunia ini. Selain
itu, bagi tumbuhan khususnya yang berklorofil, cahaya matahari sangat menentukan proses
fotosintesis. Fotosintesis adalah proses dasar pada tumbuhan untuk menghasilkan makanan.
Makanan yang dihasilkan akan menentukan ketersediaan energi untuk pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan. Kekurangan cahaya matahari akan mengganggu proses fotosintesis dan
pertumbuhan. Selain itu, kekurangan cahaya saat perkembangan berlangsung akan menimbulkan
gejala etiolasi, dimana batang kecambah akan tumbuh lebih cepat namun lemah dan daunnya
berukuran kecil, tipis dan berwarna pucat. Sebaliknya, tumbuhan yang tumbuh ditempat terang
menyebabkan tumbuhan tumbuh lebih lambat dengan kondisi relatif pendek, dan berkembang,
tampak lebih segar dan batang kecambah lebih kokoh. Maka untuk membuktikan hal tersebut
dilakukanlah praktikum ini.
1.2 TUJUAN
Maka tujuan penelitian ini dibuat untuk:
1. Mengetahui pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan tanaman kacang merah.
2. Mengetahui perbedaan pertumbuhan kacang merah ditempat yang tanpa cahaya matahari
dengan yang terkena cahaya matahari.
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tanaman Uji
Penelitian ini menggunakan kacang merah untuk bahan uji kami karena di Indonesia,
kacang merah merupakan salah satu jenis kacang- kacangan yang banyak ditemukan di
pasar dan dengan harga yang relatif terjangkau. Selain itu, kacang merah ini juga terkenal
memiliki banyak manfaat dikalangan masyarakat. Oleh karena itu kita memilih kacang
merah untuk bahan uji kami.
1. Kacang Merah
Kelas: Magnoliopsida
Sub kelas: Rosidae
Ordo: Fabales
Genus: Phaseolus
3
kacang merah. Di Indonesia, banyak petani yang membudidayakan tanaman kacang merah.
Selain itu, kacang merah juga sudah banyak beredar dan mudah di dapatkan di pasaran.
Tanaman kacang merah, merupakan kacang yang memiliki akar yang hampir sama seperti
pada umumnya tanaman kacang. Mereka memiliki akar tunggal yang nantinya secara tidak
langsung akan membuat simbiosis mutualisme dengan bakteri yang ada di tanah. Yang
membuat unik adalah, tanaman ini sebelum menjadi akar permanen, mereka memiliki akar
sementara yang nantinya lambat laun mati, dan berubah menjadi akar yang permanen. Ini
menandakan bahwa penyerapan nutrisi akan diserap secara maksimal. Bentuk batang
kacang merah sangat unik dan mudah dikenali. Batang yang mereka miliki ukuran yang
cukup kecil dan pendek, serta bertumpuk. Seakan mereka memiliki cabang yang nantinya
dapat memproduksi kacang merah lebih banyak. Walaupun pada awalnya kacang merah
memiliki satu batang tunggal, namun nantinya mereka akan berubah seperti berumpun dan
dalam satu tanaman tersebut. Tinggi dari batang tanaman kacang merah sekitar 30 sampai
dengan 50 cm. Daun pada tanaman kacang merah tidak seperti tanaman lainnya, tanaman
kacang merah memiliki sisi unik lainnya di aspek bentuk daun. Tanaman kacang merah
memiliki jenis bentuk daun yang lebih dari satu bentuk. Ada yang oval, bulat, pipih, bahkan
sampai dengan lancip dan berbulu. Daun-daun tersebut nantinya menjadi salah satu tempat
dimana beberapa bunga yang ada akan tumbuh subur dan mekar dengan baik. Makanya,
tidak heran jika di bagian ketiak daun Anda akan mendapati berbagai bunga yang baru saja
tumbuh. Seperti yang sudah dikatakan tadi bahwa bunga dari tanaman kacang merah akan
tumbuh tepat di ketiak daun dari tanaman itu sendiri, namun untuk benar-benar tumbuh
menjadi bunga, tanaman kacang merah membutuhkan kira kira sekitar 4 sampai dengan 6
minggu untuk benar-benar sempurna. Bunga dari tanaman ini memiliki sistemnya
tersendiri. Dimana mereka memiliki sistem penyerbukan yang berlangsung selama 24 jam.
Setelah menjadi bunga, lambat laun mereka akan mulai layu dan mati. Begitu seterusnya.
4
2. Cahaya Matahari
2.1 Pengertian Cahaya Matahari
Cahaya matahari atau radiasi matahari adalah cahaya yang berasal dari Matahari.
Produk yang dihasilkan oleh cahaya matahari adalah beberpa jenis sinar ultraungu.
Tumbuhan menggunakan cahaya matahari untuk mengadakan fotosintesis dan membuat
makanan bagi dirinya sendiri. Cahaya matahari bisa berakibat baik maupun buruk kepada
kesehatan manusia. Cahaya matahari membantu tubuh manusia untuk memproduksi
vitamin D. Namun, cahaya matahari juga dapat menyebabkan degradasi stirofoam dan
memicu kanker pada tubuh manusia. Cahaya matahari juga dapat dimanfaatkan sebagai
energi surya untuk menghasilkan energi listrik.
5
BAB III
METODOLOGI
- Pot
- Penggaris
- Kardus
Bahan
- Tanah
- Pupuk
- Biji kacang merah
6
Pada tanaman 2: menyiram air di pagi hari dan sore hari lalu ditempatkan didalam
kardus dan ditaruh didalam kelas agar tidak terkena cahaya matahari.
7
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
8
BAB V
SIMPULAN
9
DAFTAR PUSTAKA
1. http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/6372/8/Chapter%202.pdf
2. https://agrotek.id/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-kacang-
merah/#Klasifikasi_Tanaman_Kacang_Merah
3. https://www.slideshare.net/nopitriutami/pengaruh-cahaya-terhadap-pertumbuhan-kacang-
merah
4. https://id.wikipedia.org/wiki/Sinar_matahari
5. https://www.alodokter.com/badan-sehat-dengan-manfaat-kacang-merah
10
11