Anda di halaman 1dari 25

KATA PENGANTAR

Alhamdulilla puji syukur kehadirat


Allah SWT atas limpahan rahmad dan
karunianya TP-PKK Desa JERUKSEGER telah
menyelesaikan menyusun profil LOMBA
BANK SAMPAH. Bank Sampah merupakan
salah satu upaya untuk pengurangan
sampah di tingkat rumah tangga.

Keberadaan bank sampah Mawar Desa


Jerukseger berperan untuk menghimpun sampah-sampah yang telah dipilah
oleh masyarakat hasilnya bisa dirupakan uang tunai langsung atau sebagai
tabungan. Sampah yang dipilah merupakan sampah anorganik yang terdiri
atas plastik, kertas, kaca, dan logam. Selain melakukan penimbangan rutin,
beberapa bank sampah juga membuat kreasi daur ulang sampah. Beberapa
Bank sampah juga mulai mengolah sampah organik rumah tangga melalui
media lubang biopori.

Profil ini disajikan sebagai kelengkapan persyaratan mengikuti lomba


Bank Sampah yang diadakan oleh Dinas Kabupaten Mojokerto. Selain itu
diharapkan bisa menjadi pertimbangan bagi Tim Penilai agar memberikan
apresiasi yang semestinya, diharapkan pula menjadi program unggulan yang
berguna bagi masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan sekitar dan
dimanapun, kreativitas dan inovasi mengembangkan produk daur ulang juga
sangat di perlukan untuk Gerakan ekonomi maju.

Mudah-mudahan profil ini menjadi sumbangsih TP-PKK dalam rangka


memasyarakatkan penganekaragaman kegiatan PKK bagi masyarakat dan
para kader PKK mampu mengembangkan potensi serta kreatifitas dalam
mengelola program-program PKK, tak lupa pula semoga Allah senantiasa
memberikan petunjuk dan Ridhonya bagi kita semua.

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger i


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................................................i

DAFTAR ISI.......................................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................... 1

A. LATAR BELAKANG.........................................................................................................1

B. DASAR HUKUM BANK SAMPAH...............................................................................2

C. VISI........................................................................................................................................ 2

D. MISI....................................................................................................................................... 2

E. TUJUAN............................................................................................................................... 3

F. MANFAAT...........................................................................................................................3

BAB II PROFIL BANK SAMPAH MAWAR DESA JERUKSEGER...................................4

A. KELEMBAGAAN.............................................................................................................. 5

B. KEGIATAN PENGELOLAAN SAMPAH.....................................................................5

C. ADMINISTRASI................................................................................................................6

D. HAMBATAN DAN SOLUSI............................................................................................8

E. PROGRAM INOVASI DAN PROGRAM / RENCANA BANK SAMPAH


TAHUN BERIKUTNYA.............................................................................................................8

BAB III PENUTUP..........................................................................................................................9

LAMPIRAN – LAMPIRAN........................................................................................................ 10

DOKUMENTASI............................................................................................................................11

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger ii


BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 81 Tahun 2011 tentang


pengelolaan sampah Rumah Tangga dan Sampah sejenis Sampah Rumah
Tangga menyatakan perlunya paradigma yang mendasar dalam
pengelolaan sampah yaitu paradigma kumpul-angkut-buang menjadi
pengelolaan yang bertumpu pada pengurangan sampah dan penanganan
sampah.

Masyarakat harus meninggalkan cara lama yang hanya membuang


sampah dengan system pengelolaan sampah terpadu, yaitu system
berbasis pada masyarkat yang diawali dengan Pendidikan lingkungan,
disiplin dan I’tikad baik untuk mengurangi jumlah sampah yang
diproduksi setiap hari, serta melakukan pemilahan sampah orgaanik dan
anorganik yang dapat di daur ulang.

Salah satu alternatif yang sudah dicanangkan untuk menatasi


masalah tentang sampah di berbagai daerah di ndonesia adalah konsep
bank sampah. Konsep bank sampah terdiri dari 5M yaitu menguarai
sampah, memilah sampah, Memanfaatkan sampah, mendaur ulang
sampah, dan Menambung sampah. Dari konsep bank sampah dibutuhkan
ada peran serta masyarakat untuk turut aktif dalam menggerakan
pengelolaan sampah yang merupakan hal penting demi keberlangsungan
organisasi pengelolaan sampah.

Pengelolaan bank sampah di Desa Jerukseger tidak hanya menjadi


kewajiban petugas pengelolaan bank sampah desa saja melainkan warga
se- Desa Jerukseger adalah sebagai penghasil sampah yang harus

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 1


bertanggung jawab menjaga agar lingkungnan tetap bersih dan sehat. Ini
berarti harus ada kerja sama yang baik antara kader bank sampah dengan
warga dalam mengatasi permasalahan sampah. Mengacu pada UUPS,
untuk mengatasi masalah sampah dibutuhkan Program-program
pengelolaan sampah agar tidak hanya menjadi timbunan sampah di TPA,
tetapi menjadi sesuatu barang yang memilihki nilai guna dan nilai jual.
Dengan adanya Bank Sampah dapat mendorong partisipasi masyarakat
dalam mengelola lingkungan seperti Pengolahan sampah anorganik
dengan cara memilah, memilih dan menghargai sampah ini otomatis bisa
mengembangkan ekonomi kerakyatan. Apalagi potensi sampah organik
bisa juga digunakan untuk diolah menjadi pupuk kompos dan pupuk
organik cair.

B. DASAR HUKUM BANK SAMPAH


1. Undang-undang Republik Indonesia nomor 18 tahun 2008 tentang
Pengelolaan Sampah
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 81 tahun 2012
tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis
Sampah Rumah Tangga
3. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia
nomor 13 tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Reduce, Reuse,
dan Recycle melalui Bank Sampah

C. VISI
1. Mewujudkan Lingkungan yang Bersih & Sehat
2. Pengembangan Ekonomi dari Mengolah Sampah

D. MISI
1. Mengurangi jumlah timbulan sampah
2. Mendayagunakan sampah menjadi barang bermanfaat sehingga
mempunyai nilai ekonomi dan potensi yang produktif dan bermanfaat
bagi masyarakat

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 2


3. Merubah perilaku masyarakat dalam pengelolaan sampah secara
benar dan ramah lingkungan
4. Menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat
5. Menciptakan lapangan pekerjaan

E. TUJUAN
1. Sebagai salah satu persyaratan untuk mengikuti Lomba Bank Sampah
yang diselenggarakan oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten.
2. Melaksanakan program kerja Tim Penggerak PKK Kabupaten Tahun
2022
3. Meningkatkan kesadaran keluarga tentang kebersihan lingkungan
dan pengelolaaan sumber daya alam
4. Meningkatkan pengetahuan keluarga dalam hal pengelolaan sampah
basah dan sampah kering agar ada nilai guna dan manfaaat
5. Dengan adanya Kader Bank Sampah di setiap Desa diharapkan
lingkungan pedesaan menjadi Bersih dan Lestari (Berseri) bebas dari
sampah
6. Meningkatkan kepedulian lingkungan yang bersih dan sehat
7. Meningkatkan pemberdayaan jiwa kewirausahaan untuk mendukung
kebijakan Desa berbasis Bersih, Berseri, Indah dipandang.

F. MANFAAT
1. Membantu menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan dari
sampah
2. Mengajarkan kreativitas warga melalui produk Bank Sampah
3. Meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat Desa Jerukseger
4. Mencentak generasi penerus yang peduli menjaga kelestarian
lingkungan

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 3


BAB II
PROFIL BANK SAMPAH MAWAR DESA JERUKSEGER

NAMA UNIT PRODUKSI : BANK SAMPAH MAWAR DESA JERUKSEGER


DIDIRIKAN DI : DESA JERUKSEGER KECAMATAN GEDEG
KABUPATEN MOJOKERTO
Jln. Raya Jerukseger No. 03, Kode Pos 61351

SK KEPALA DESA JERUKSEGER


NOMOR : 28 TAHUN 2023
TENTANG PEMBENTUKAN BANK SAMPAH
TANGGAL 15 FEBRUARI 2023

Desa Jerukseger memulai gerakan Bank sampah ini Pada tahun 2017,
tepatnya pada tanggal 28 Mei 2017. Dahulu Bank Sampah ini ditempatkan di
Balai Desa Jerukseger. Alhamdulillah antusias warga terhadap gerakan ini
sangatlah didukung sekali, selain dari warga sekitar kebetulan yang
mengepul Sampah waktu itu adalah warga Desa Jerukseger. Namun sangat
disayangkan dengan berjalannya waktu setelah semangat kader dan warga
semakin giat dalam mengolah sampahnya, maka tempatnya yang dibutuhkan
harus lebih luas. Karena kondisi tempatnya belum bisa di benahi sesuai
dengan kebutuhan, maka dengan terpaksa Bank Sampah Desa Jerukseger
ditempatkan di Dusun Penjaliwakul, tepatnya di RT. 02 RW. 05.

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 4


A. KELEMBAGAAN
Pengurus Bank Sampah “Mawar”
Pembina : Ketua TAPI. PKK
Ketua : Sulis
Sekertaris : Sulianah
Bendahara : Munawaroh
Anggota : 1. Julikha
2. Iwik
3. Kusnul
4. Suwanah

MOTTO :

Sampah Bisa Menjadi Berkah


B. KEGIATAN PENGELOLAAN SAMPAH
METODE PENGOLAHAN SAMPAH Sampah yang dibuang harus
dipilih sehingga tiap bagian dapat di daur ulang secara optimal. Hal ini
jauh lebih baik dibandingkan membuangnya ke system pembuangan
sampah yang tercemar. Pembuangan sampah yang tercampur dapat
merusak dan mengurangi nilai material yang mungkin masih bisa
dimanfaatkan dari sampah-sampah tersebut. Berdasarkan diagram
pengelolaan sampah dengan manajemen Bank Sampah Mawar terdapat
3 cara pengolahan dan pemanfaatan sampah, yaitu :

Daur Komposting
Ulang

Pembuatan
Kerajinan

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 5


1. Reduce : mengurangi penggunaan produk yang akan menghasilkan
sampah, seperti kantong plastik dan lain-lain. Sebisa mungkin kita
meminimalisir barang atau material yang kita pergunakan. Semakin
banyak kita menggunakan barang atau material, semakin banyak
sampah yang kita hasilkan
2. Reuse : mengunakan ulang, menjual atau menyumbangkan barang-
barang yang masih dapat dimanfaatkan.
3. Recyle : memodifikasi/mendaur ulang benda yang tadinya tidak
bermanfaat menjadi bermanfaat.

C. ADMINISTRASI

Berikut diatas adalah buku administrasi petugas Bank Sampah


dan Buku Tabungan warga yang sudah menyetorkan sampah. Perlu kita
sampaikan bahwa Buku Tabungan itu adalah Sebagian dapat bantuan
dari Kabupaten, dan ada yang kita buat sendiri (swadaya). Jumlah warga
yang mengikuti Bank Sampah sekitar 41.

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 6


Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 7
Berikut daftar nama warga yang mempunyai buku tabungan :

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 8


D. HAMBATAN DAN SOLUSI
1. Hambatan:
a. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam memilah sampah
b. Masyarakat masih tergiur dengan tengkulak yang mengambil
secara langsung dan diuangkan secara langsung
c. Kurangnya kemampuan dan pengetahuan warga tentang
pemilahan sampah

2. Solusi:
a. Pemberdayaan masyarakat melalui pendampingan rumah kompos
mendaur ulang organic menjadi pupuk kompos dan pupuk organic
cair
b. Bank Sampah menawarkan Pembayaran angsuran UP2K
c. Akan diupayakan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak
untuk mendapatkkan sumber dana sehingga kegiatan BANK
SAMPAH dapat berjalan maksimal

E. PROGRAM INOVASI DAN PROGRAM / RENCANA BANK SAMPAH


TAHUN BERIKUTNYA

Pembuatan
Pot Bunga dari
Baju bekas
bahan kaos

INOVASI
BANK
SAMPAH
Pembayaran
Kerajinan dari
Angsuran
Eceng Gondok
UP2K

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 9


BAB III
PENUTUP

Upaya untuk melestarikan lingkungan hidup tidak hanya tanggung


jawab perseorangan saja, akan tetapi tanggung jawab dari semua pihak
yang hidup di bumi. Kesadaran menjaga lingkungan dimulai dengan
kesadaran membuang dan mengolah sampah serta pengelolaan ruang
terbuka hijau. Kepedualian itu perlu ditanamkan kepada seluruh lapisan
masyarakat dimulai dari lapisan terbawah yaitu masyarakat desa dan
diharapkan menjadi ujung tombak pelestarian lingkungan karena kondisi
alamnya yang masih alami, sehingga parlu dijaga kelestariannya.

Pada akhirnya kami menyadari banyaknya kekurangan dalam


pembuatan profil ini. Maka kritik dan saran senantiasa kami harapkan
sehingga bisa menumbuh kembangkan kegiatang ini menjadi lebih baik.

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 10


LAMPIRAN – LAMPIRAN

1. DOKUMENTASI KEGIATAN
2. SK KADER BANK SAMPAH
3. DEKLARASI ODF

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 11


DOKUMENTASI

PENIMBANGAN SAMPAH DI UP2K DAN PLENO PKK DESA


Inovasi di kegiatan UP2K Desa Jerukseger, masyarakat bisa menukar
sampahnya untuk membayar angsuran tiap minggunya. Di kegaiatan Pelno
PKK Desa, masyarakat bisa menabung dengan menggunakan sampah.

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 12


PEMILAHAN SAMPAH

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 13


Dokumentasi Kegiatan Pemilahan Sampah di Rumah Warga

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 14


Alat dan bahan pembuatan kompos

Sekam Kapur Dedek

Sampah Daun POC Tempat Kompos

Campuran dari 5 bahan Ditaruh ke wadah kompos Sudah proses hari ke 5

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 15


Alat dan Bahan pembuatan kompos

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 16


Pembuatan Biopori

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 17


Pemanfaatan limbah untuk kerajinan

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 18


PEMBUATAN TEMPAT SAMPAH DAUR ULANG

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 19


INOVASI KEARIFAN LOKAL PRODUK UNGGULAN DESA

Pemanfaatan Eceng Gondok sebagai kerajinan tangan yang diproduksi oleh


warga desa. Dimana kerajinan ini merupakan salah satu icon yang terkenal di
Desa Jerukseger, yang sistem penjualan sudah melalui online.

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 20


SK KADER BANK SAMPAH

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 21


BERITA ACARA DEKLARASI ODF DAN VERIFIKASI DESA ODF

Profil Lomba Bank Sampah Desa Jerukseger 22

Anda mungkin juga menyukai