Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI

UPTD. PUSKESMAS PABUARAN


BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jln.Raya Puncaktugu No.08 Telepon (0266) 6345942
E-mail:puskesmaspabuaran66@gmail.com
E-mail:puskesmaspabuaran66@gmail.com Kecamatan Pabuaran – Sukabumi

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN LOKAL
BALITA GIZI KURANG & IBU HAMIL KURANG ENERGI KRONIS

A. Pend
Pendah
ahul
ulua
uan
n
Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat merupakan salah satu amanat Undang-
Undang Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009 Pasal 141. Upaya Perbaikan Gizi
ditujukan untuk peningkatan mutu gizi perseorangan dan masyarakat yang
dilakukan pada seluruh siklus kehidupan sejak dalam kandungan sampai
lanjut usia, dengan prioritas pada kelompok rawan yaitu bayi, dan balita,
remaja perempuan, ibu hamil dan ibu menyusui.

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) bidang


Keseha
Kesehatan
tan 2020-20
2020-2024
24 tel
telah
ah dit
diteta
etapka
pkan
n bahwa
bahwa pe
perce
rcepat
patan
an per
perbai
baikan
kan giz
gizii
masyarakat
masyarakat di prio
prioritask
ritaskan
an pada perce
percepatan
patan penu
penurunan
runan stunting dengan
target penurunan stunting adalah 14% dan pada wasting sebesar 7% di tahun
2024.

Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan

energi
ener gi kron
kronis
is pada
pada 1000
1000 hahari
ri kehi
kehidu
dupa
pan
n pe
pert
rtam
ama.
a. Anak
Anak St
Stun
unti
ting
ng di
defi
defini
nisi
sika
kann de
deng
ngan
an ting
tinggi
gi bada
badan
n ya
yang
ng tida
tidak
k se
sesu
suai
ai de
deng
ngan
an ststan
anda
darr
pert
pertum
umbu
buha
han
n an
anak
ak.. Be
Berd
rdas
asark
arkan
an de
defi
fini
nisi
si ini
ini keja
kejadi
dian
an bali
balita
ta st
stun
unti
ting
ng
dipengaruhi oleh kondisi kehamilan ibu. Apakah ibu mendapatkan cukup
energi selama kehamilannya atau tidak.

Stunti
Stunting
ng sangat
sangat berdam
berdampak
pak pad
padaa kes
keseha
ehatan
tan,, dampak
dampak yan
yang
g ter
terjad
jadii ada
adalah
lah
kondis
kondisii gaga
gagall tum
tumbuh
buh (berat
(berat bad
badan
an lah
lahir
ir rendah
rendah,, pende
pendek,
k, kecil,
kecil, kur
kurus)
us),,
hambatan perkembangan (kognitif dan motorik), gangguan metabolik pada
saat dewasa (resiko penyakit tidak menular seperti, diabetes, obesitas, stroke,
penyakit jantung).
Penceg
Pencegaha
ahan
n stu
stunti
nting
ng dapat
dapat dil
dilaku
akukan
kan den
dengan
gan me
memp
mperh
erhati
atikan
kan beb
bebera
erapa
pa
aspek utama yaitu : Sanitasi (air Bersih, Jamban, dan cuci tangan), Pola Asuh
(ASI,
(ASI, MPASI
MPASI,, Imunis
Imunisasi
asi,, Pe
Peman
mantau
tauan
an Tumbuh
Tumbuh Ke
Kemba
mbang)
ng),, Pola
Pola Makan
Makan
(sesuai gizi seimbang dengan makanan beraneka ragam karbohidrat, protein,
lemak, vitamin, mineral dan air).

B. La
Lata
tarr B
Bel
elak
akan
ang
g
Berdas
Berdasark
arkan
an pap
papara
aran
n bahwa
bahwa bal
balita
ita stu
stunti
nting
ng adal
adalah
ah dam
dampak
pak dari
dari balita
balita
dengan konsisi kurang gizi dalam waktu yang lama sehingga pertumbuhan
dan pe
perke
rkemba
mbanga
nganny
nnyaa ter
terham
hambat
bat ser
serta
ta pada
pada saa
saatt kehami
kehamilan
lan apa
apakah
kah ibu
hamil mendapatkan makanan yang cukup energi atau tidak perlu dibuatkan
rencana program yaitu pemberian makanan tambahan untuk balita kriteria
T, balita gizi kurang dan ibu hamil dengan kondisi kekurangan energi kronis
(KEK).

Balita dengan kriteria berat badan tidak naik dibandingkan dengan hasil
penimbangan bulan lalu atau balita T dengan ditunjukkan dengan grafik
KMS adalah tanda tanda dari balita tersbut mengalami asupan makanan
yang inadekuat yang apabila dibiarkan dapat berdampak pada perubahan
status gizi menjadi gizi kurang. Sehingga pemberian makanan tambahan
bagi balita
balita dengan krite
kriteria
ria Balita T ser
serta
ta balita gizi kura
kurang,
ng, dan ibu hami
hamill
KEK dapat mencegah terjadi kejadian stunting di kemudian hari.

Pemberian Makanan Tambahan untuk balita kriteria T, balita gizi kurang,


dan
dan ibu
ibu ha
hami
mill KE
KEK
K dila
dilaku
kuka
kan
n sete
setela
lah
h me
mend
ndap
apat
at lapo
lapora
ran
n da
dari
ri hasi
hasill

penimb
penimban
angan
gan da
dan
n peng
pengukukur
uran
an be
bera
ratt badan
badan dan ting
tinggi
gi bad
badan
an bali
balita
ta di
posyan
posyandu
du dan di fas
fasili
ilitas
tas kes
keseha
ehatan
tan lai
lainny
nnya.
a. Kri
Kriter
teria
ia yang
yang me
menda
ndapat
patkan
kan
bantuan PMT adalah balita dengan status gizi berat badan menurut tinggi
badan kategori gizi kurang dan tinggi badan menurut umur pendek atau
sangat
sangat pen
pendek
dek.. Seh
Sehing
ingga
ga hasil
hasil akh
akhir
ir akhir
akhir dari
dari PMT
PMT balita
balita stu
stunti
nting
ng ini
diharapkan ada kenaikan berat badan dan tinggi badan anak. Adapun untuk
ibu hamil dengan kondisi LILA kurang dari 23.5 cm. apabila ditemukan
balita gizi kurang pada usia kurang dari 6 bulan maka pemberian PMT
diberikan kepada ibu agar kualitas dan kuantitas ASI tetap baik.
C. Tujuan
Tujuan Umum
Sebagai acuan dalam pelaksanaan Pemberian makanan tambahan balita T,
balita gizi kurang dan ibu hamil KEK.

Tujuan Khusus
Untuk meningkat asupan makanan tinggi kalori dan protein guna mengejar
tumbuh kembang balita untuk mencapai berat badan dan tinggi badan yang
normal
normal serta
serta me
mence
ncegah
gah kej
kejadi
adian
an ibu hamil
hamil KEK yang
yang berdam
berdampak
pak pad
padaa
kesehatan ibu dan anak yang dilahirkan.

D. Keg
Kegiata
iatan
n Po
Pokok
kok dan
dan Rinci
Rincian
an K
Kegia
egiatan
tan
a. Pe
Peren
rencan
canaa
aan
n
i. Pe
Penyu
nyusun
sunan
an Keran
Kerangka
gka Acuan
Acuan Pelaks
Pelaksanaa
anaan
nKKegi
egiata
atan
n
ii. Penet
Penetapa
apan
n Tim Pela
Pelaksa
ksana
na tin
tingkat
gkat K
Keca
ecamat
matan,
an, De
Desa
sa dan P
Pusk
uskesm
esmas
as
iii
iii.. Ver
Verifi
ifikasi
kasi dan Pe
Penet
netapa
apan
n Data
Data Sasa
Sasaran
ran Pe
Pener
nerima
ima MT
iv.
iv. Pe
Pene
neta
tapa
pan
n Lok
Lokas
asii K
Keg
egia
iata
tan
n
v. Pe
Peny
nyus
usun
unan
an S
Sikl
iklus
us M
Men
enu
u sesu
sesuai
ai S
Stan
tanda
darr
vi.
vi. Pe
Peny
nyus
usun
unan
an Renc
Rencan
anaa Angg
Anggar
aran
an Kegi
Kegiata
atan
n (pem
(pembe
beli
lian
an baha
bahan
n ma
maka
kana
nan,
n,
jasa dan Manajemen)

b. Persiapa
Persiapan
n dan
dan pelaksanaan
pelaksanaan
i. Pe
Persi
rsiapa
apan
n (sos
(sosial
ialisa
isasi,
si, pem
pembek
bekalan
alan petuga
petugas)
s)
ii. Pembe
Pembelia
lian
n ba
bahan
han mak
makana
anan
n lokal
lokal sesuai
sesuai siklus
siklus menu
menu
iii
iii.. Pe
Pengo
ngolah
lahan
an baha
bahan
n makan
makanan
an sesu
sesuai
ai de
dengan
ngan sik
siklus
lus menu
menu

iv. Pe
Pembe
mberia
rian
n MT berb
berbaha
ahan
n pangan
pangan lok
lokal
al disert
disertai
ai edu
edukasi
kasi integ
integras
rasii dengan
dengan
Lintas Program dan Lintas Sektor terkait
v. Memper
Memperhat
hatikan
ikan p
prot
rotoco
ocoll kes
keseha
ehatan
tan untuk
untuk penc
pencega
egahan
han pe
penya
nyakit
kit

c. Pen
Pencata
catatan
tan dan Pela
Pelapora
poran
n
i. Penc
Pencat
atat
atan
an dan
dan pe
pela
lapo
pora
ran
n seca
secara
ra berj
berjen
enja
jang
ng dan
dan be
berk
rkes
esin
inam
ambu
bung
ngan
an
terhadap data sasaran dan keluaran antara lain input, proses, output dan
outcome.
ii
ii.. Pe
Penc
ncat
atat
atan
an dan
dan pela
pelapo
pora
ran
n dila
dilaku
kuka
kan
n dari
dari taha
tahap
p pene
penent
ntua
uan
n sa
sasa
sara
ran
n
sampai dengan berakhirnya intervensi PMT.
E. Ca
Cara
ra M
Mel
elak
aksa
sana
naka
kan
n Kegia
Kegiata
tan
n
Kegiatan Pemberian Makanan Tambahan dilakukan dengan cara :
1. Me
Meng
ngum
umpu
pulk
lkan
an dat
dataa ju
juml
mlah
ah sas
sasar
aran
an bal
balit
itaa dan
dan ib
ibu
u hami
hamill pene
peneri
rima
ma
bantuan pemberian makanan tambahan.
2. Pem
Pembel
belian
ian baha
bahan
n makana
makanan
n lokal
lokal ssesu
esuai
ai siklu
sikluss me
menu
nu
3. Pen
Pengol
golahan
ahan bahan
bahan makan
makanan
an sesua
sesuaii den
dengan
gan si
siklu
kluss men
menu
u
4. Pem
Pember
berian
ian MT berb
berbaha
ahan
n pangan
pangan lokal dis
disert
ertai
ai eduk
edukasi
asi int
integr
egrasi
asi den
dengan
gan
Lintas Program dan Lintas Sektor terkait
5. Memp
Memperhati
erhatikan
kan proto
protocol
col keseh
kesehatan
atan untu
untuk
k pencegahan
pencegahan peny
penyakit
akit
6. Pen
Pencata
catatan
tan dan pel
pelapo
aporan
ran dil
dilaku
akukan
kan dar
darii tahap pe
penen
nentua
tuan
n sasar
sasaran
an sampai
sampai
dengan berakhirnya intervensi PMT.
7. Re
Renc
ncan
anaa pe
pemb
mber
eria
ian
n PM
PMT
T tota
totall biay
biayaa pe
perh
rhar
arii ad
adal
alah
ah Rp.
Rp. 16.5
16.500
00.. – Rp.
Rp.
21.500-dengan rincian sebagai berikut:
 Susu Bubuk : 80 gr per hari
 Telur Ayam : 2 butir per hari
 Kac
acaang Hijau : 75 gr per hari
 Gula pasir : 13 gr per hari
 Biskuit : 40 gr per hari ( untuk ibu hamil)

F. Sasaran
1. Balita 6-59 bulan
bulan dengan
dengan krite
kriteria
ria T
2. Balita 6-5
6-599 bulan dengan
dengan status
status BB/U dan BB/T
BB/TB(PB)
B(PB) ku
kurang
rang
3. Ibu Ham
Hamil
il den
dengan
gan KEK di
dimana
mana LI
LILA
LA <23.5 cm

G. Jadw
Jadwal
al Pe
Pela
laks
ksan
anaa
aan
n
Berd
Berdas
asar
arka
kan
n Perm
Permen
enke
kess No 42 Ta
Tahu
hun
n 2022
2022 tent
tentan
ang
g Petu
Petunj
njuk
uk Tekn
Teknis
is
Peng
Penggu
guna
naan
an Dana
Dana Al
Alok
okas
asii Kh
Khus
usus
us No
Non
n Fis
Fisik
ik Bi
Bida
dang
ng Kese
Keseha
hatan
tan Ta
Tahu
hun
n
Anggaran 2023, PMT lokal diberikan pada Balita Gizi Kurang dan Ibu Hamil
KEK selama 90 (Sembilan puluh) hari.

Kelompok Kerja Perbaikan Gizi Masyarakat tahun 2023 merekomendasikan


bahwa:
1. PMT llokal
okal p
pada
ada Balita
Balita Gi
Gizi
zi Ku
Kuran
rang
g dila
dilakuk
kukan
an selam
selamaa 4 – 8 minggu
minggu un
untuk
tuk

mencapai perbaikan status gizi;


2. PMT lloka
okall pada Bali
Balita
ta Ber
Berat
at Badan
Badan Tid
Tidak
ak Nai
Naik
k (T) da
dan
n Balita
Balita Berat
Berat Bad
Badan
an
Kurang dilakukan selama 2 - 4 minggu.
3. PMT llokal
okal p
pada
ada Ib
Ibu
u ham
hamil
il K
KEK
EK dil
dilakukan
akukan selama
selama min
minimal
imal 120 (se
(seratus
ratus dua
pulu
puluh)
h) hari
hari aga
agarr dapat
dapat me
memb
mber
erik
ikan
an efek
efek po
posi
siti
tiff terh
terhad
adap
ap bayi
bayi yan
yang
g
dilahirkan.
4. Ap
Apab
abil
ilaa sebe
sebelu
lum
m 90 (sem
(sembi
bila
lan
n pu
pulu
luh)
h) hari
hari Bali
Balita
ta gizi
gizi ku
kura
rang
ng su
suda
dah
h
mengalami perbaikan status gizi, maka PMT dapat dihentikan dan PMT
dapat dialihkan ke sasaran lainnya.
5. Unt
Untuk
uk mem
memenu
enuhi
hi PMT ba
bagi
gi bali
balita
ta sasa
sasaran
ran lai
lainny
nnyaa yaitu Ba
Balit
litaa Berat Badan
Badan
Tidak Naik (T) dan Balita Berat Badan Kurang selama 2 - 4 minggu,
dianjurkan
dianjurkan mengupayakan
mengupayakan pembiayaan
pembiayaan lainnya
lainnya (selain
(selain DAK Non Fisik
Tahun 2023)
6. Jika
Jika Ibu hamil
hamil KE
KEK/
K/ri
risi
siko
ko KEK sete
setela
lah
h 90 (se
(semb
mbil
ilan
an pul
puluh
uh)) hari
hari bel
belum
um
meng
mengal
alam
amii ke
kena
naik
ikan
an be
bera
ratt ba
bada
dan
n se
sesu
suai
ai usia
usia ke
keha
hami
mila
lann
nnya
ya,, PMT
PMT
dilanj
dilanjutk
utkan
an sam
sampai
pai 120 (se
(serat
ratus
us dua puluh
puluh)) har
harii atau
atau sampai
sampai adan
adanya
ya
perb
perbai
aikan
kan ke
kena
naik
ikan
an be
berat
rat bada
badan
n yan
yang
g di
dian
anju
jurk
rkan
an berd
berdas
asark
arkan
an IM
IMT
T
sebelum kehamilan atau IMT trimester 1.
7. Un
Untu
tuk
k me
meme
menu
nuhi
hi ke
kese
senj
njan
anga
gan
n ke
kebu
butu
tuha
han
n PM
PMT
T lo
loka
kall ba
bagi
gi Ib
Ibu
u hami
hamill
KEK/risiko KEK dianjurkan mengupayakan sumber pembiayaan lainnya
(s
(sel
elai
ain
n DAK
DAK Non
Non Fisi
Fisik)
k),, un
untu
tuk
k me
mene
neru
rusk
skan
an PM
PMT
T ba
bagi
gi Ib
Ibu
u hami
hamill
KEK/risiko KEK.
Kegiatan Bulan
Juni Juli Agus Sep Okt Nop Des
t
Lokakar
Lokakarya
ya pembu
pembuatan
atan SOP tat
tatalak
alaksan
sanaa bal
balita
ita V

dengan
deng an ma
masasala
lah
h gizi
gizi dan tumb
tumbuh
uh ke
kemb
mban
ang
g :
weig
weight
ht fa
falt
lter
erin
ing,
g, gizi
gizi ku
kura
rang
ng,, gizi
gizi stun
stunti
ting
ng
termasuk rujukan
Pela
Pelati
tiha
han
n tim
tim pela
pelaks
ksan
anaa da
dala
lam
m pe
peny
nyia
iapa
pan
n V
pemberian makanan tambahan berbasis pangan
lokal bagi ibu hamil kek dan bakita gizi kurang
tingkat kab/kota dan puskesmas
penyediaan bahan makanan tambahan berbasis V V V
pangan lokal bagi ibu hamil KEK
penyediaan bahan makanan tambahan berbasis V V V
pangan lokal bagi Balita Gizi kurang dan balita T
H. Evaluasi Kegiatan
Peman
Pemantau
tauan
an dil
dilaku
akukan
kan ole
oleh
h tim pelaks
pelaksana
ana di puskes
puskesmas
mas mau
maupu
pun
n sec
secara
ara
berjenjang. Kegiatan ini dilakukan untuk mendapatkan informasi serta data
pelaksanaan kegiatan untuk bahan pengambilan keputusan dalam menjaga
dan
memperbaiki pelaksanaan kegiatan. Pemantauan dilakukan terhadap data
keluaran antara lain input, proses, output, outcome dan impact.

Mekanisme pemantauan sebagai berikut:


1. Pendam
ndamp
pinga
ingan
n da
dan
n pemanta
antau
uan di
dila
laku
kuka
kan
n se
seca
cara
ra be
berj
rjeenjan
njang
g da
dan
n
berkesinambungan.
2. Jika ada
ada masalah
masalah sege
segera
ra mel
melakukan
akukan k
koordi
oordinasi
nasi dan
dan tindakan
tindakan perbaika
perbaikan
n

Evaluasi dilakukan untuk mengukur tingkat keberhasilan kegiatan PMT bagi


ibu hamil dan balita
balita yan
yang
g dap
dapat
at dil
diliha
ihatt dar
darii aspek
aspek input,
input, prose
proses,
s, outpu
output,
t,
outcome dan impact dari pelaksanaan kegiatan. Hal-hal yang perlu dievaluasi:
1. Penyelen
Penyelenggaraan
ggaraan kegiatan
kegiatan PMT be
berbahan
rbahan p
pangan
angan llokal
okal se
sesuai
suai jadwal.
jadwal.
2. Cak
Cakupa
upan
n juml
jumlah
ah dan pers
persent
entase
ase Ibu hamil
hamil KEK yang men
mengon
gonsum
sumsi
si MT
berbahan pangan lokal.
3. Cakupan
Cakupan jum
jumlah
lah dan persen
persentase
tase Balita
Balita gizi ku
kurang
rang yang mengo
mengonsum
nsumsi
si MT
berbahan pangan lokal.
4. Cakupan
Cakupan jum
jumlah
lah dan pe
persen
rsentase
tase Balita
Balita unde
underwei
rweight
ght (BB kur
kurang)
ang) yang
yang tidak
wastin
wasting
g ata
atau
u stu
stunti
nting
ng ata
ataupu
upun
n tid
tidak
ak keduan
keduanya
ya yang men
mengon
gonsum
sumsi
si MT

berbahan pangan lokal.


5. Cak
Cakupa
upan
n jumla
jumlah
h dan pe
perse
rsenta
ntase
se Balit
Balitaa BB/U normal
normal tetapi
tetapi Ber
Berat
at Badan
Tidak Naik yang mengonsumsi MT berbahan pangan lokal.
6. Pe
Pers
rsen
enta
tase
se Ibu
Ibu hami
hamill KE
KEK
K de
deng
ngan
an peni
pening
ngkat
katan
an bera
beratt badan
badan se
sesu
suai
ai us
usia
ia
kehamilannya.
7. Pe
Pers
rsen
enta
tase
se Bali
Balita
ta BB
BB/U
/U norm
normal
al te
teta
tapi
pi Bera
Beratt Bada
Badan
n Tida
Tidak
k Naik
Naik ya
yang
ng
mengalami peningkatan berat badan adekuat.
8. Persentas
Persentasee Ibu hamil dengan Berat Badan Bayi
Bayi Lahir
Lahir ≥ 2500
2500 gram
gram..
9. Pe
Perse
rsenta
ntase
se Bal
Balita
ita unde
underwe
rweigh
ightt den
dengan
gan perbaikan
perbaikan status
status gizi
gizi berdas
berdasark
arkan
an
indikator BB/U.
10. Persentas
Persentasee Balita
Balita gizi kurang dengan atau tanpa stuntin
stunting
g yang mengal
mengalami
ami
perbaikan status gizi berdasarkan indikator BB/U dan BB/PB atau BB/TB.

I. Pencatatan dan Pelaporan


Penca
Pencatat
tatan
an has
hasil
il pe
pengu
ngukur
kuran
an BB, PB atau TB, LiLA,
LiLA, dan konsum
konsumsi
si tablet
tablet
tambah darah serta makanan tambahan pada ibu hamil dan
da n balita:
1. Catat
Catat pad
padaa buk
buku
u KIA dan lap
lapork
orkan
an sec
secara
ara ele
elektr
ktroni
onik
k melal
melalui
ui Sigizi
Sigizi
Terpadu pada menu Pemantauan PMT.
2. Saat ini sedang dikembangkan Aplikasi Sehat Indonesiaku (ASIK) dimana
pencata
pencatatan
tan ole
oleh
h kade
kaderr melalu
melaluii apl
aplika
ikasi
si dan Whats
WhatsApp
App chatbo
chatbott akan
langsung terhubung pada dashboard SATUSEHAT.
3. Tim Pelaksana mencatat hasil kegiatan PMT melalui formulir monev PMT
dan pemantauan berat badan pada Ibu Hamil dan Balita
4. Tim Pelaksana mencatat dan melihat isian kartu kontrol konsumsi PMT
oleh
oleh sasaran
sasaran sebagai
sebagai sel
self-m
f-moni
onitor
toring
ing dan tindak
tindak lanjut
lanjutnya
nya misaln
misalnya
ya
mena
menany
nyak
akan
an ap
apaka
akah
h sasa
sasara
ran
n meny
menyuk
ukai
ai ma
maka
kana
nan
n tam
tamba
baha
han
n yan
yang
g
diberikan, ada tidaknya keluhan setelah mengonsumsi, serta memberikan
edukasi.
5. Tim
Tim Pela
Pelaks
ksan
anaa me
mela
lapo
porka
rkan
n ha
hasi
sill kegi
kegiata
atan
n PMT
PMT mula
mulaii dari
dari ting
tingkat
kat
Puskesmas, lalu dilaporkan Dinkes Kab/Kota, Dinkes Provinsi, dan Pusat
secara berjenjang

J. Penutup
Dengan Kerangka Acuan Kerja ini diharapkan dapat memberikan gambaran

secara umum dari kegiatan Pemberian Makanan Tambahan Balita dan Ibu
ham
hamil KEK
KEK sert
sertaa me
menj
njad
adii pe
pedo
doma
man
n pe
pela
laks
ksan
anaa
aan
n pa
pada
da Ta
Tahu
hun
n 2023
2023 di
Puskesmas Pabuaran .

Anda mungkin juga menyukai