Anda di halaman 1dari 4

LOGO DAN KOP SURAT

===========================================================================

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN


KONSELING KELOMPOK
SEMESTER GANJIL/GENAP TAHUN PELAJARAN ………..

1 Semester Genap
2 Hari, Tanggal Senin, 6 Februari 2017
3 Pertemuan ke 1 (satu)
4 Waktu 45 menit
5 Tempat Ruang Konseling Kelompok
6 Komponen layanan Responsif
7 Topik Permasalahan Memahami nilai-nilai dan norma di sekolah dan
masyarakat
8 Gejala yang nampak Konseli meninggalkan kos tanpa ijin yang benar sehingga
(keluhan) tidak masuk sekolah selama satu minggu.
Berkali-kali konselor menghubungi konseli tidak direspon.
Konselor mengalami banyakb hambatan ketika
menghubungi orang tua konseli. Konseli adalah siswa
yang berasal dari luar pulau.

9 Bidang Bimbingan Sosial


10 Fungsi Kegiatan11 Penyembuhan
11 Tujuan
Tujuan Umum Konseli memiliki kesadaran tanggung jawab sosial berupa
sikap dan perilaku sosial yang bertanggung jawab,
memperhitungkan nilai-nilai sosial dalam tingkah laku
dirinya
Tujuan Khusus 1) Konseli memahami nilai dan norma yang berlaku di
Sekolah dan di masyarakat.
2) Konseli memahami tuntutan nilai dan norma di sekolah
dan masyarakat terhadapnya.
3) Konseli memahami masalah yang dihadapinya.
4) Konseli dapat mengambil keputusan tindakan yang
akan dilakukan.
5). Konseli melakukan tindakan untuk mengatasi atau
menyelesaikan masalahnya.
6). Konseli dapat mengatasi masalahnya secara mandiri.
12 Pendekatan Eksistensial Humanistik
konseling
13 Teknik konseling Wawancara konseling kelompok
No. Langkah -langkah Kegiatan

1. Pra Konseling a. Mengumpulkan dan menganalisa data konseli


b. Membentuk kelompok konseli
c. Menyusun RPL
d. Menata ruang konseling
e. Menyiapkan diri untuk melakukan konseling.

2. Pelaksanaan a. Tahap Awal (Beginning Stage)


Konseling Berdo’a
 Membangun hubungan baik (raport) dengan
(45 menit) anggota dan antar anggota kelompok melalui

sapaan dengan penuh


penerimaan. nciptakan hubungan baikikuti
konseling kelompok.
 Membangun understanding dengan
memfasilitasi anggota kelompok untuk
mengungkapkan keluhan dan alasan mengikuti
konseling kelompok.
 Mendorong anggota kelompok untuk terlibat
aktif dengan mengeksplor harapan dan tujuan
mereka mengikuti konseling kelompok.
 Mengembangkan interaksi positif antar anggota
kelompok sehingga mereka terus terlibat dalam
kegiatan kelompok
 Membangun norma kelompok dan kontrak
bersama dengan menetapkan aturan-aturan
kelompok,membangun komitmen,merahasiakan
semua yang terjadi dalam konseling kelompok.
 Mengatasi kekhawatiran, prasangka, dan
ketidaknyamanan yang muncul di antara
anggota kelompok
 Menutup sesi beginning stage.

b. Tahap Transisi (Transition Stage)


Mengingatkan kembali kesepakatan pada sesi
sebelumnya: topik, fokus, komitmen saling
menjaga rahasia, saling memberi dan menerima.

C.Tahap Kerja (Working Stage)

 Membantu anggota kelompok untuk


mengekspresikan dirinya secara unik, terbuka,
mandiri, dan membolehkan perbedaan
pendapat serta perasaan.
 Klien mengungkapkan masalah yang dialami.
 Jika lebih dari satu yang memiliki masalah
maka disepakati masalah yang akan dibahas
dulu.
 Terjadi dinamika kelompok untuk
mengemukakan pendapat /pengalaman peserta
konseling kelompok berkaitan dengan masalah
yg dibahas.
 Klien yang bermasalah bisaterinspirasi dan bisa
menemukan solusi yang akan diambil dalam
menyelesaikanmasalahnya.
 Memfasilitasi semua anggota kelompok untuk
memusatkan perhatian pada pencapaian tujuan
masing-masing, mempelajari dan berlatih
perilaku baru, serta mengubah perilaku lainnya.
 Memandu kelompok merangkum poin-poin
belajar yang dapat ditemukan pada setiap sesi
konseling kelompok.
 Memberikan penguatan (reinforcement)
terhadap pikiran, perasaan, dan perilaku positif
“baru” yang diperoleh dalam sesi konseling
untuk direalisasikan dalam kehidupan nyata.
 Menutup sesi working stage.

c. Tahap Pengakhiran (Terminating Stage).


 Memfasilitasi setiap anggota kelompok untuk
melakukan refleksi dan berbagi pengalaman
tentang hal yang telah dipelajari melalui
kegiatan konseling kelompok.
 Mengingatkan kembali komitmen untuk
merahasiakan hasil pembicaraan.
 Bersama anggota kelompok mengakhiri seluruh
rangkaian kegiatan konseling kelompok dengan
keakraban

3. Pasca Konseling a. Membuat laporan konseling konseling kelompok


Kelompok b. Mengevaluasi perubahan yang dicapai setiap
anggota kelompok.
c. Menganalisis hasil evaluasi.
d. Menentukan tindak lanjut untuk masing-masing
anggota kelompok.

………………………, ……………..
Mengetahui : Guru BK / Konselor
Kepala Sekolah,
………………………….. …………………………….
NIP. NIP.

Anda mungkin juga menyukai