Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Secara umum pengertian olahraga adalah sebagai salah satu aktivitas fisik

maupun psikis seseorang yang berguna untuk menjaga dan meningkatkan kualitas

kesehatan seseorang setelah olahraga. “olahraga” datang dari bahasa perancis

kuno desport yang bermakna “kesenangan, serta pengertian bahasa inggris tertua

seputar tahun 1300 yakni “segala hal yang mengasyikkan serta menghibur untuk

manusia”. Olahraga adalah satu di antara sumber utama dari hiburan karenanya

ada pendukung olahraga yang umumnya terbagi dalam beberapa besar orang dan

bisa disiarkan lebih luas lagi lewat tayangan olahraga.

Olahraga adalah kesibukan yang benar-benar utama untuk menjaga

kesehatan seorang. Olahraga juga adalah satu diantara cara utama untuk

mereduksi stres. Olahraga juga adalah satu tingkah laku aktif yang menggaitkan

metabolisme, serta memengaruhi manfaat kelenjar di dalam badan untuk

menghasilkan system kekebalan badan dalam usaha menjaga badan dari masalah

penyakit dan stress. Oleh karenanya, benar-benar disarankan pada tiap tiap orang

untuk lakukan aktivitas olahraga dengan cara teratur dan terstruktur dengan baik.

Manfaat bagi tubuh manusia dapat melindungi dari penyakit seperti stroke,

jantung, diabetes, tekanan darah tinggi, obesitas, osteoporosis, nyeri punggung,

dan dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi stress selain dari manfaat

yang telah di sebutkan di atas, olahraga juga mampu membentuk otot-otot yang

1
2

ada di dalam tubuh manusia baik yang menginginkan bentuk tubuh yang berotot

juga bisa menjaga stamina tubuh agar selalu fit.

Agar manfaat yang di capai lebih maksimal, para ahli merekomendasikan

untuk melakukan 20 sampai 30 menit aktivitas aerobik tiga kali atau lebih dalam

seminggu serta berbagai kegiatan olahraga lainnya untuk menguatkan otot dan

peregangan setidaknya dua kali dalam seminggu. Namun, jika tidak bisa

melakukan kegiatan berolahraga setiap hari bisa menggantinya dengan melakukan

kegiatan sehari-hari dengan mengumpulkan 30 meenit atau lebih dengan

melakukan kegiatan mengepel.

Seiring berjalannya waktu, sepakbola mengalami perkembangan dari

berbagai bidang, baik dari ilmu pengetahuan maupun sumber daya manusia.

Hingga munculnya olahraga futsal yang merupakan perkembangan dari olahraga

sepak bola tersendiri. Asal mula olahraga futsal muncul sekitar tahun 1930 di

montevideo, Uruguay di kenalkan oleh pelatih sepak bola yang terkenal yaitu Juan

Carlos Ceriani. Sebetulnya pada waktu itu Ceriani tidak sengaja menemukan

olahraga futsal ini. Ceriani terilham pada saat tim sepakbolanya ingin mengadakan

suatu latihan sepakbola. Cuaca tidak mendukung untuk mengadakan suatu latihan

(hujan), lapangan licin akibat hujan. Ceriani mengambil keputusan untuk

memindahkan lapangan sepakbolanya ke dalam ruangan. Apa yang di harapkan

Ceriani agar anak buahnya mempunyai keterampilan yang baik ternyata sesuai

dengan apa yang di harapkan. Dengan adanya hasil yang menggembirakan itu,

Ceriani mempunyai gagasan atau ide menciptakan olahraga yang ada dalam
3

ruangan, dengan jumlah pemain yang relatif sedikit, yaitu hanya 5 orang pemain.

Selain itu lapangan juga kecil (Sunarno,2008:1).

Perbedaan paling mencolok futsal dengan sepakbola konvensional adalah

futsal memiliki lapangan lebih kecil. Untuk lapangan futsal memiliki ukuran 15 x

25 meter untuk lebarnya dan 25 x 42 meter untuk panjangnya, dari segi pemain

dalam satu tim futsal terdapat 5 pemain dengan pergantian tidak terbatas, satu

babak dua puluh menit, terdapat satu kali time out setiap babaknya, dan tidak ada

offside (lhaksana, 2011:13).

Futsal sebenarnya merupakan olahraga yang kompleks, karena

memerlukan teknik dan taktik khusus. Begitu pula dalam hal kondisi fisik,

permainan futsal memiliki perbedaan dengan olahraga-olahraga yang lain.

Karakteristik olahraga futsal adalah membutuhkan daya tahan kecepatan,daya

tahan kekuatan, dan kelincahan dalam waktu relatif lama. Kondisi fisik yang

prima sangatlah menunjang penampilan seorang pemain. Penampilan kondisi fisik

yang buruk tentunya akan berdampak buruk juga bagi penampilan teknik dan

taktiknya. Setiap pemain futsal di tuntut untuk memiliki kemampuan teknik

individu yang sangat baik serta kemampuan strategi bermain yang juga harus

baik. Namun tidak kalah pentingnya adalah segi fisik yang kadangkala menjadi

persoalan dalam persaingan perebutan prestasi. Dengan demikian persiapan fisik

merupakan suatu hal yang penting dalam masa persiapan sebuah tim untuk

mencapai prestasi yang optimal. Melalu latihan fisik, kondisi pemain yang kurang

baik akan meningkat. Efek pelatihan terhadap jumlah oksigen permenit yang

dapat di konsumsi selama latihan telah banyak di teliti.


4

Berbicara kemampuan fisik maka akan berkaitan dengan ketahanan

kardiorespirasi. Pada dasarnya, ada dua macam ketahanan kardiorespirasi, yaitu

aerobik dan anaerobik. Pengukuran ketahanan kardiorespirasi untuk kapasitan

aerobik dapat di lakukan dengan cara mengukur konsumsi oksigen maksimal

(VO2Max). Istilah konsumsi oksigen maksimal mempunyai pengertian yang sama

dengan maximal oxygen intake dan maximal oxygen power yang menunjukkan

perbedaan yang terbesar antara oksigen yang di hisap masuk kedalam paru dan

oksigen yang di hembuskan keluar paru (Ismaryati, 2006:77). VO2Max

merupakan kemampuan seseorang untuk menghirup dan menggunakan oksigen

secara maksimal dalam melakukan aktivitas atau kegiatan olahraga hingga

mengalami kelelahan. Untuk mengukur VO2Max, salah satu tes yang dapat

digunakan adalah tes lari multi tahap (bleep test), selain dapat menghemat waktu

serta biaya, tes ini juga tidak membutuhkan keterampilan khusus untuk

melakukannya.

High Intensity Interval Training adalah program latihan yang di rancang

dengan sifat menantang, dengan format bentuk latihan di selingi waktu interval

istirahat sifat aktivitasnya adalah aerobik dengan intensitas tinggi ke intensitas

sangat tinggi (kapasitas maksimal 80-90%) setiap latihan diikuti oleh intensitas

rendah sampai sedang dengan interval rasio kerja dengan istirahat adalah 1:1/3.

Latihan ini memberikan manfaat kesehatan dan kebugaran yang lebih besar dari

program intensitas rendah tradisional (Hoeger,2014).

Pada saat calon peneliti datang observasi di SMA Negeri 4 Poso khususnya di

ekstrakulikuler futsal, ternyata setiap mengikuti pertandingan futsal atau


5

pertandingan persahabatan antara sekolah, para pemain sangat cepat mengalami

kelelahan.

Berdasarkan uraian di atas, pentingnya untuk mencapai tujuan latihan yang

di harapkan, sekaligus untuk mengetahui apakah ada pengaruh latihan interval

intensitas tinggi terhadap kemampuan VO2max, maka penulis akan meneliti

pengaruh latihan high intensity interval training (HIIT) terhadap peningkatan

VO2max pemain futsal siswa ekstrakulikuler di SMA Negeri 4 Poso.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka masalah dalam penelitian ini adalah :

“Apakah ada pengaruh latihan high intensity interval trainng (HIIT) terhadap

peningkatan VO2max pemain futsal siswa ekstrakulikuler di SMA N 4 Poso”?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah tersebut, tujuan yang ingin di capai dalam

penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latihan high intensity interval

training (HIIT) terhadap peningkatan VO2max pemain futsal siswa ekstrakulikuler

di SMA Negeri 4 Poso

1.4 Manfaat Penelitian

Dari hasil penelitian ini di harapkan dapat memberikan sumbangan positif

dalam upaya peningkatan kemampuan VO2max pemain futsal siswa

ekstrakulikuler di SMAN 4 Poso dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran

penjaskes, sehingga hasil dari penelitian ini mempunyai manfaat antara lain :

1.4.1 Sebagai salah satu syarat untuk mencapai program sarjana dan menambah

pengalaman khususnya dalam bidang ilmu keolahragaan


6

1.4.2 Dapat memberikan kontribusi kepala sekolah, dalam meningkatkan

kemampuan VO2max pemain futsal siswa ekstrakulikuler di SMA Negeri

4 Poso

1.4.3 Siswa dapat mengetahui tingkat VO2max dirinya sendiri maupun secara

menyeluruh, sehingga siswa lebih siap dalam melaksanakan program

latihan berikutnya.

1.4.4 Penelitian ini akan dijadikan pedoman dan petunjuk bagi para guru-guru

penjas dan pelatih olahraga di Kota Poso, Sulawesi tengah.

1.5 Batasan Istilah

1.5.1 Futsal adalah permainan sejenis sepak bola yang dimainkan dalam

lapangan yang lebih kecil dan permainan ini dimnainkan oleh 10 pemain

(masing-masing tim terdiri dari 5 orang termasuk penjaga gawang)

1.5.2 VO2max adalah kemampuan kerja maksimal jantung dan paru serta

pembuluh darah dalam mengambil oksigen untuk didistribusikan ke

seluruh organ tubuh untuk bekerja dengan satuan ukuran ml/kg/menit yang

di ukur dengan test multi stage fitness.

1.5.3 High Intensity Interval Training atau Latihan interval intensitas tinggi

adalah bentuk latihan kardio yang menggunakan kombinasi antara Latihan

intensitas tinggi dengan intensitas sedang atau rendah dalam selang waktu

tertentu salah satu latihan aerobik untuk membakar kalori dan

meningkatkan kekuatan, daya tahan, dan kebugaran fisik.

Anda mungkin juga menyukai