L E N T E R A D U M A I, Volume 12, Nomor 2, Mei 2021

eISSN : 2528 - 1062

pISSN : 2302 - 9137

RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BIAYA SEKOLAH

PADA PAUD TERPADU AZIFA BERBASIS WEB

Rahmad Kurniawan 1, Fatiha Aziz 2

1
Jurusan Sistem Informsi, STMIK Dumai
2
Jurusan Teknik Informatika, STMIK Dumai
1,2,
Jl. Utama Karya Bukit Batrem Dumai Kode Pos 28811
e-mail : rahmad0412@gmail.com1, fatihaaziz1221@gmail.com 2

ABSTRAK

Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya Sekolah yang sering disebut RAPBS merupakan program
sekolah yang mana dapat memanajemen keuangan sekolah. Pada Paud terpadu Azifa RAPBS masih
menggunakan komputerisasi, yang mana membuat pelaporan RAPBS ini harus diperiksa satu-satu oleh
pemeriksa anggaran dan harus ke sekolah. Dengan adanya Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya
Sekolah berbasis web, membuat pelaporan dan manajemen RAPBS lebih terbuka dan mudah karena bisa
diakses tanpa harus ke sekolah. RAPBS juga bisa menjadi pengontrol keuangan pada Paud ini, yang
mana pada RAPBS dapat mengetahui kebutuhan untuk setahun pada Paud dan mengetahui kebutuhan
apa saja yang akan dilakukan dalam pencatatan RAPBS berbasis web ini.

Kata Kunci : Paud Terpadu Azifa, RAPBS berbasis Web

1. PENDAHULUAN kesekolah terlebih dahulu. Dengan adanya

Paud Terpadu Azifa merupakan salah
satu yayasan yang bergerak di bidang pendidikan
yang beralamat di Jl. Soekarno-Hatta, Gg.
Hidayat, Bagan Besar Kota Dumai. Paud
Terpadu Azifa memiliki cita-cita, yaitu ingin
menjadi suatu lembaga yang amanah. Menjadi
suatu lembaga yang amanah perlu dibarengi
dengan penataan yang lebih baik dibidang
keuangan. Langkah awal Paud Terpadu Azifa
untuk menata keuangannya dengan membuat
Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya
Sekolah (RAPBS). Hal ini sesuai dengan standar
pembiayaan dalam lembaga pengawasan
pengelola keuangan pimpinan Paud Terpadu
Azifa Kota Dumai. Rencana kerja dan anggaran
sekolah yang disusun haruslah bersifat
transparan, dan efisien.
Di dalam pengembangan pendidikan Paud
Terpadu Azifa butuh pemanfaatan IT
(Information Technology) untuk mendukung
keunggulan pengembangan kualitas,
kepemimpinan, tata kelola keuangan.Sementara
ini untuk penyusunan rancangan anggaran
pendapatan dan biaya sekolah Paud-paud di
bagan besar masih menggunakan Microsoft Excel
yang mana, jika ketua yayasan ingin mengecek
pendapatan dan pengeluaran harus datang
RAPBS berbasis web ini menjadikan Paud
Terpadu Azifa ini salah satunya yang
menggunakan RAPBS dalam bentuk webdan
ketua yayasan lebih mudah untuk mengecek
pendapatan dan pengeluaran tanpa harus datang
ke sekolah.
Rencana kerja tahunan satuan pendidikan,
anggaran pendapatan dan biaya tahunan satuan
pendidikan, merupakan contoh lain dari kegiatan
pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan.
Dalam paud Terpadu Azifa, rencana kegiatan dan
anggaran sekolah juga digunakan sebagai
pedoman kerja atau kerangka acuan untuk
mengembangkan sekolah dan memudahkan
sekolah untuk mengetahui secara rinci tentang
apa saja yang harus dilakukan pihak sekolah
untuk mencapai tujuan dan kewajiban sekolah
dalam setahun kedepannya. Rencana Anggaran
Pendapatan dan Biaya Sekolah (RAPBS)
menghasilkan laporan pertahun yang
pendapatannya hanya dari murid paudmaka perlu
dibuat suatu sistem untuk mempermudah Ketua
Paud Terpadu Azifa dalam mengangarkan dan
membuat pelaporan dari anggaran dan
pendapatan biaya sekolah secara online.

JURNAL MANAJENEN DAN TEKNOLOGI INFORMASI Page 38

L E N T E R A D U M A I, Volume 12, Nomor 2, Mei 2021
eISSN : 2528 - 1062
pISSN : 2302 - 9137
2. LANDASAN TEORI
2.1. Pengertian Aplikasi
Aplikasi berasal dari kata application yang
artinya penerapan, lamaran, penggunaan. Secara
istilah aplikasi adalah program siap pakai yang
direka untuk melaksanakan suatu fungsi bagi
pengguna atau aplikasi yang lain dan dapat
digunakan oleh sasaran yang dituju. Aplikasi
adalah kumpulan perintah program yang dibuat
untuk melakukan pekerjaan- pekerjaan tertentu
(Budiman, Triono,& Ariani, 2014)
Menurut Hendrayudi (2009:143) didalam
jurnal (Utami, Mesran,& Silalahi, 2016) Aplikasi
merupakan program yang dijalankan disuatu
pemroses. Aplikasi adalah penerapan,
pengimplementasian suatu hal, data,
permasalahan, pekerjaan kedalam suatu sarana
atau media yang dapat digunakan untuk
menerapkan atau mengimplementasikan hal atau
permasalahan nilai- nilai dasar dari hal, data,
permasalahan atau pekerjaan.
2.2. Elemen-Elemen Sistem
Menurut (Kusbianto, 2010:2) Elemen-
elemen sistem adalah elemen-elemen yang saling
berinteraksi dan saling bekerja sama membentuk
satu kesatuan. Karakteristik sistem/elemen-
elemen sistem diantaranya memiliki komponen:
1. Batas sistem (Boundary) merupakan daerah
yang membatasi antara suatu sistem dengan
sistem yang lainnya atau dengan lingkungan
luarnya. Batas sistem ini memungkinkan
suatu sistem dipasang sebagai suatu kesatuan.
Batas suatu sistem menunjukkan ruang
lingkup (scope) dari sistem tersebut
2. Lingkungan luar sistem (Environment) adalah
apapun diluar batas dari sistem yang
mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan
luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan
dapat bersifat merugikan sistem tersebut.
Lingkungan luar yang menguntungkan
merupakan energi dari sistem dan dengan
demikian harus tetap dijaga dan dipelihara.
Sedang lingkungan luar yang merugikan
harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak
maka akan mengganggu kelangsungan hidup
dari sistem
3. Penghubung (Interface) sistem merupakan
media penghubung antara satu subsistem
dengan subsistem lainnya. Melalui
penghubung ini memungkinkan sumber-
sumber daya mengalir dari satu subsistem ke
subsistem yang lain. Keluaran (output) dari
satu subsistem akan menjadi satu masukan
(input) bagi subsistem yang lain dan akan
melalui penghubung. Dengan penghubung
JURNAL MANAJENEN DAN TEKNOLOGI INFORMASI
satu subsistem dapat berintegrasi dengan
subsistem yang lainnya membentuk satu
kesatuan.
4. Masukan (Input) sistem adalah energi yang
dimasukkan kedalam sistem. Masukan dapat
berupa masukan peralatan (Maintenence
Input) dan masukan sinyal (signalinput).
Maintenence Input adalah energi yang
diproses agar didapatkan keluaran. Sebagai
contoh didalam sistem komputer, program
adalah Maintenance Input yang digunakan
untuk mengoperasikan komputernya
sedangkan data adalah signal input untuk
diolah menjadi informasi.
5. Keluaran (Output) sistem Suatu sistem dapat
mempunyai suatu bagian pengolah yang akan
merubah masukan menjadi keluaran. Suatu
sistem produksi akan mengolah masukan
berupa bahan baku dan bahan-bahan yang lain
menjadi keluaran berupa barang jadi. Sebagai
contoh sistem akuntansi akan mengolah
transaksi menjadi laporan keuangan dan
laporan-laporan lain yang dibutuhkan oleh
menejemen
6. Pengolah (Process) sistem adalah Suatu
sistem mempunyai bagian pengolah yang
akan merubah masukan menjadi keluaran.
7. Sasaran (Objectives) atau tujuan (Goal) suatu
sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran.
Kalau sistem tidak mempunyai sasaran, maka
operasi sistem tidak akan ada gunanya.
Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali
masukan yang dibutuhkan sistem dan
keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu
sistem dikatakan berhasil bila mampu
mencapai sasaran atau tujuannya.
2.3. Definisi data
Menurut (Sutanta,2011:13) Data dapat
didefinisikan sebagai bahan keterangan tentang
kejadian-kejadian nyata atau fakta yang
dirumuskan dalam sekelompok lambang tertentu
yang tidak acak, yang menunjukkan jumlah,
tindakan, atau hal.
Menururt Kadir, Abdul (2009) didalam
jurnal (Muslih Taufiq Muhammad, 2013:50)
Data merupakan deskripsi tentang benda,
kejadian, aktivitas, dan transaksi yang tidak
mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara
langsung kepada pemakai. Data dapat berbentuk
nilai terformat, teks, citra, audio dan video.
2.4. Definisi Informasi
Menurut (Sutanta, 2011:13) Informasi
merupakan hasil pengolahan data sehingga
menjadi bentuk yang penting bagi penerimanya
dan mempunyai kegunaan sebagai dasar dalam
Page 39
L E N T E R A D U M A I, Volume 12, Nomor 2, Mei 2021
eISSN : 2528 - 1062
pISSN : 2302 - 9137
pengambilan keputusan yang dapat dirasakan
akibatny secara langsung saat itu juga atau secara
tidak langsung pada saat mendatang.
Meunurut (Prof.Dr.Jogiyanto HM,
MBA.,2009:8) didalam buku Sistem Teknologi
Informasi. Informasi adalah data yang diolah
menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih
berarti bagi yang menerimanya. Informasi
merupakan suatu data yang diorgansasi yang
dapat mendukung ketepatan pengambilan
keputusan (Bodnar dan Hopwood (2006:3)
didalam jurnal (Alannita & Suaryana, 2014:36)
2.5. Definisi Sistem Informasi
Menurut Menurut (Hanif Al Fatta, 2007:10)
berpendapat sistem informasi yang terdiri dari
komponen-komponendi atas disebut dengan
istilah blokbangunan (building block), yaitu blok
masukan(input block),blok model (model block),
blokkeluaran (output block), blok
teknologi(technology block), dan blok kendali
(controlblock). Sebagai suatu sistem, keenam
bloktersebut masing-masing saling berinteraksi
satudengan yang lainnya membentuk satu
kesatuanuntuk mencapai sasarannya. (Priyanti &
Iriani, 2013:56)
Menurut Bodnar dan Hopwood (2006:6)
didalam jurnal(Alannita & Suaryana, 2014:37)
mengatakan sistem informasi menyiratkan
penggunaan teknologi dengan komputer dalam
organisasi atau perusahaan yang dapat
menyediakan informasi bagi pihak-pihak yang
membutuhkan dan pengguna.
2.6. Definisi Aliran Sistem Informasi
Aliran Sistem Informasi (ASI) merupakan
bagan alir yang menunjukkan arus dari laporan
dan formulir termasuk tembusan-tembusan.
Untuk itu dibutuhkan pedoman-pedoman untuk
membuat Aliran Sistem Informasi (ASI).
(Iswandy, 2014:29). Aliran Sistem Informasi
(ASI) merupakan bagan yang menunjukan arus
pekerjaan serta keseluruhan dari sistem. Bagan
ini menjelaskan urutan dari prosedur-prosedur
yang ada dalam system. (ISMAEL, 2017:149)
2.7. Flowchart
Menurut (M.P.Jogiyanto Hartono,
2005:802) didalam buku Analisis dan Desain
Sistem Informasi. Bagan Alir (Program
Flowchart) merupakan bagan yang menjelaskan
secara rinci langkah-langkah dari proses
program. Bagan alir dibuat dari derivikasi bagan
alir sistem. Flowchart merupakan urutan-urutan
langkah kerja suatu proses yang digambarkan
dengan menggunakan simbol-simbol yang
disusun secara sistematis. (Iswandy, 2014:30)
JURNAL MANAJENEN DAN TEKNOLOGI INFORMASI
2.8. Data Flow Diagram (DFD)
Diagram aliran data sistem disebut juga
dengan Data Flow Diagram (DFD). DFD sering
digunakan untuk menggambarkan suatu sistem
yang telah ada atau sistem baru yang akan
dikembangkan ecara logika tanpa
mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data
tersebut mengalir atau lingkungan fisik dimana
data tersebut disimpan. DFD menggambarkan
arus data didalam sistem.(Iswandy, 2014:30)
Menurut Jogiyanto (1990) didalam jurnal
(Priyo Sutopo, Dedi Cahyadi, 2016:25) DFD
adalah pengembangan diagram konteks yang
terdiri atas proses-proses dimana setiap prosesnya
diberi nomor bilangan bulat, umumnya di mulai
dari sudut kiri atas diagram dan mengarah ke
sudut sebelah kanan bawah. DFD sering
digunakan untuk menggambarkan suatu sistem
yang telah ada atau sistem baru yang akan
dikembangkan secara logika tanpa
mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data
tersebut mengalir atau lingkungan fisik dimana
data tersebut akan disimpan.
2.9. Entity Relationship Diagram (ERD)
Menurut (Fatta, 2007:201) didalam buku
Analisis dan perancangan sistem informasi. ERD
adalah gambar atau diagram yang menunjukkan
informasi dibuat, disimpan, dan digunakan dalam
sistem bisnis. Entittas biasanya menggambarkan
jenis informasi yang sama, dalam entitas
digunakan untuk mgnhubungkan antar entitas
yang sekaligus menunjukkan hubungan antar
data. Pada akhirnya ERD bia juga digunakan
untuk menunjukkan aturan-aturan bisnis yang ada
pada sistem informasi.
MenurutYakub (2012) Entity Relationship
Diagram (ERD) merupakan suatu model jaringan
yang menggunakan susunan data yang disimpan
dalam sistem secara abstrak. ERD juga
menggambarkan hubungan antara satu entitas
yang memiliki sejumlah atribut dengan entitas
yang lain dalam suatu sistem yang terintegrasi.
(Ridhawati, 2017)
2.10. Hirarky Plus Input Program Output
(HIPO)
HIPO (Hirarky Plus Input Program Output)
merupakan alat dekumentasi program yag
berdasarkan fungsinya untuk meningkatkan
efisiensi usaha perawatan program. (Manalu et
al., 2017:19). Menurut (Setiawan, 2014:86-
87)Hirarky Plus Input Program Output (HIPO)
adalah alat untuk membuat spesifikasi program,
sehingga pengguna program dapat dengan mudah
memahami bentuk program tersebut.
Page 40
L E N T E R A D U M A I, Volume 12, Nomor 2, Mei 2021
eISSN : 2528 - 1062
pISSN : 2302 - 9137

3. METODOLOGI PENELITIAN gambaran yang jelas pada permasalahan yang

Adapun acuan pengembangan sistem
merujuk kepada metode waterfall. Kelebihan
metode waterfall, praktis dalam merekaya sistem,
pengembangan yang terstruktur dan terkontrol
membuat kualitas software tetap terjaga. Disisi
lain model ini merupakan jenis model yang
bersifat dokumen lengkap, sehingga proses
pemeliharaan dapatdilakukan dengan mudah.
Gambar 1 Metodologi Penelitian
1. Mengumpulkan data
Pengumpulan data diambil dari berbagai
sumber dengan dua metode, yaitu, metode
observasi dan wawancara.
a) Observasi.
Observasi dilakukan untuk melihat secara
langsung bagaimana pekerjaan yang
dilakukan oleh karyawan manajemen dari
Paud Terpadu Azifadan memberikan
dibahas, dan penelitian ini juga menggunakan
metode komporatif yaitu pada metode ini
analisis dilakukan dengan cara
membandingkan teori dan praktek, sehingga
nantinya akan diperoleh gambaran yang jelas
dalam pengimplementasian sistem.
5. Mendesain Sistem
Pada tahap ini akan dilakukan proses desain
sistem, dimulai dengan penyajian basis data
berupa fakta dan aturan yang sesuai dengan
tempat penelitian, desain antar muka
masukan, pembuatan algoritma, dan
pembuatan antar muka keluaran.
6. Membangun Sistem
Membangun suatu sistem dengan melihat
permasalahan yang ada maka dapat
ditentukan kebutuhan-kebutuhan apa saja
yang nantinya akan digunakan untuk
kebutuhan penyimpanan data.
7. Pengimplementasian Sistem
Pada tahap ini dilakukan sebuah penyajian
sistem yang sudah sempurna dan dapat
digunakan sesuai kebutuhan manajemen dari
Paud Terpadu Azifa.
4. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Sistem Informasi (ASI) Yang Baru
Admin KEPALA SEKOLAH KETUA YAYASAN
Data
Pendapatan
dan Biaya
Sekolah
Cek
Laporan

pertanyaan kepada karyawan sampai Input Data

Pendapatan
mengambil kesimpulan dan Biaya
Sekolah
View Laporan
Cek
Laporan
b) Wawancara.
Wawancara dilakukan kepada pimpinan dan databa View Laporan
se
karyawan dari Paud Terpadu Azifa guna
Cetak
memperoleh data yang akan membantu laporan

dalam pembuatan aplikasi. Laporan Data Laporan Data

Laporan Data
Pendapatan
Pendapatan Pendapatan
2. Mengidentifikasi Masalah dan Biaya dan Biaya
dan Biaya
Sekolah
Sekolah Sekolah
Tahapan ini dimulai dengan melakukan F F
survey kelapangan dan melihat secara F

langsung bagaimana keadaan pekerjaan yang

dilakukan oleh pimpinan dan karyawan dari
Paud Terpadu Azifa
3. Mempelajari Literatur.
Mempelajari jurnal-jurnal serta buku-buku
yang berhubungan dengan permasalahan
RAPBS.
4. Menganalisis masalah
Analisis masalah pada penelitian ini
menggunakan dua metode, yaitu metode
deskriptif dimana pada metode ini data yang
ada dikumpulkan, disusun, dikelompokkan
dan dianalisa sehingga diperoleh beberapa
Gambar 2 ASI Baru

JURNAL MANAJENEN DAN TEKNOLOGI INFORMASI Page 41

L E N T E R A D U M A I, Volume 12, Nomor 2, Mei 2021
eISSN : 2528 - 1062
pISSN : 2302 - 9137

Aliran Sistem Informasi (ASI) Yang Baru 4.4. Implementasi program

Keterangan : a. Form Login
1. Data pendapatan dan biaya sekolah. Untuk menjalankan program pertama kali,
2. TU input data pendapatan dan biaya sekkolah dibutuhkan akses lokal server untuk menjalankan
dan diproses. program. Gunakan lokal server seperti Xampp,
3. TU mengeluarkan laporan sebanyak 3 Wampp dan lainnya.
rangkap. 1. Aktifkan Apache dan Mysql.
4. Laporan dilaporkan ke kepala sekolah. 2. Buka Browser (Mozilla Firefox, Google
5. Laporan ditandatangani dan diproses. Chrome, dll).
6. Dikembalikan ke TU. 3. Ketikkan url (alamat) program aplikasi yaitu :
7. TU memberikan ke ketua yayasan. localhost/rapbs lalu jalankan.
8. Di ACC dan diarsipkan
9. TU memberikan arsipan ke kepala sekolah.
Gambar 5 Alamat url program
4.2. Context Diagram 4. Muncul tampilan login untuk mengakses
Ketua program aplikasi.
Bendahara Daftar User Daftar User Yayasan
Laporan Rencana Data Jenis Belanja Data Jenis Belanja
Belanja Sekolah Data Rencana Data Rencana Laporan Rencana
Laporan Rencana Pendapatan Pendapatan Belanja Sekolah
Pendapatan Sekolah Sekolah Sekolah Laporan Rencana
Laporan Rencana Data Rencana Data Rencana Pendapatan Sekolah
Anggaran Pendapatan Belanja Sekolah Belanja Sekolah Laporan Rencana
dan Belanja Sekolah Rencana
0 Anggaran Pendapatan
(RAPBS) Anggaran dan Belanja Sekolah
Pendapatan dan (RAPBS)
Laporan Rencana Biaya Sekolah
Daftar User Pada Paud
Belanja Sekolah
Data Jenis Belanja Terpadu Azifa
Laporan Rencana
Data Rencana Berbasis Web
Pendapatan Sekolah
Pendapatan
Laporan Rencana
Sekolah
Anggaran Pendapatan Gambar 6 Tampilan Login
Data Rencana
dan Belanja Sekolah
Belanja Sekolah
(RAPBS) Kepala 5. Masukkan Username dan Password yang
Sekolah
telah terdaftar. Aplikasi ini memiliki 4 hak
Gambar 3 Context Diagram akses yaitu Admin, Kepala Sekolah, Ketua
Yayasan, dan Bendahara.Jika telah di isi
4.3. Data Flow Diagram (DFD) dengan benar, maka program aplikasi utama
Username
1.0
Username
terbuka.
Password Password
Username
Password LOGIN
Bendahara
b. Tampilan Menu Utama ( Home )
login

Daftar User 2.0

Data Jenis belanja
Belanja

INPUT

Data Jenis Belanja

Data Recana Pendapatan Sekolah 3.0 pendapata

Data Rencana Belanja Sekolah n
rencana
tbl_rapb
s
PROSES
Laporan Rencana Belanja
Sekolah
Laporan Rencana Pendapatan
Sekolah
Laporan Rencana Anggaran Data Pendapatan
Pendapatan dan Belanja Sekolah 4.0 Sekolah
(RAPBS)
Data Rencana Belanja
Sekolah
Data Pendapatan
OUTPUT Sekolah
Laporan Rencana Belanja Data Jenis Belanja
Sekolah
Laporan Rencana Belanja Sekolah
Laporan Rencana Pendapatan
Laporan Rencana Pendapatan Sekolah
Sekolah
Laporan Rencana Anggaran
Laporan Rencana Anggaran Pendapatan
dan Belanja Sekolah (RAPBS)
Gambar 7 Tampilan Menu Utama (Home)
Pendapatan dan Belanja Sekolah Ketua
Kepala Sekolah
(RAPBS) Yayasan

Gambar 4 Data Flow Diagram (DFD)

JURNAL MANAJENEN DAN TEKNOLOGI INFORMASI Page 42

L E N T E R A D U M A I, Volume 12, Nomor 2, Mei 2021
eISSN : 2528 - 1062
pISSN : 2302 - 9137
Tampilan ini merupakan menu utama dari
aplikasi setelah pengguna login kedalam sistem,
didalamnya terdapat pilihan yaitu home, profil,
pesan, dashboard yang terdiri dari jenis belanja,
rencana pendapatan sekolah, rencana belanja
sekolah. Pada menu laporan terdiri dari rencana
belanja sekolah, rencana laporan sekolah, rencana
anggaran pendapatan dan belanja sekolah
(RAPBS). Pada menu Manajemen User terdiri
dari daftar user.
c. Tampilan Menu Utama (Profil)
Gambar 8 Tampilan Menu Utama (Profil)
d. Form Input Jenis Belanja
Gambar 9 Input Jenis Belanja
e. Form InputJenis Belanja (Tambah)
Gambar 10 Input Jenis Belanja (Tambah)
JURNAL MANAJENEN DAN TEKNOLOGI INFORMASI
f. Form InputJenis Belanja (Edit)
Gambar 11 Input Jenis Belanja(Edit)
g. Form InputJenis Belanja (Hapus)
Pada form ini pengguna dapat memasukkan
daftar belanja. Berikut adalah petunjuk
penggunaan form input daftarjenis belanja:
a. Pada form menu utama di menu dashboard
pilih sub menu jenis belanja, klik tombol
tambah belanja.
b. Input jenis belanja, Klik tombol tambah jika
ingin menyimpan data yang diinputkan.
c. Data akan tersimpan ditabel, kemudian pilih
tomboledit pada kolom aksijika ingin
mengubah data. Setelah itu klik tombol
simpan.
d. Data akan tersimpan ditabel, kemudian pilih
tombolhapus pada kolom aksijika ingin
menghapus data. Setelah itu klik tombol Ok.
Klik tombol batal jika ingin membatalkan
data yang dihapus.
h. Form InputData Rencana Pendapatan
Sekolah
Gambar 12 Input Rencana Pendapatan Sekolah
Page 43
L E N T E R A D U M A I, Volume 12, Nomor 2, Mei 2021
eISSN : 2528 - 1062
pISSN : 2302 - 9137
i. Form InputData Rencana Pendapatan
Sekolah
Gambar 13 Input Data Rencana Pendapatan
Sekolah
j. Form InputData Rencana Pendapatan
Sekolah (Setelah Proses)
Gambar 14 Input Data Rencana Pendapatan
Sekolah (Setelah Proses)
k. Form Input Data Rencana Pendapatan
Sekolah(Tambah Pendapatan)
Pada form ini pengguna dapat memasukkan
tahun ajaran. Berikut adalah petunjuk
penggunaan form input data rencana pendapatan
sekolah:
1. Pada form menu utama di menu dashboard
pilih sub menu rencana pendapatan sekolah.
2. Input tahun ajaran, Klik tombol proses jika
ingin memproses data yang diinputkan.
3. Klik tombol tambah pendapatan jika ingin
menambahkan data sumber pendapatan
sekolah. Kemudian inputkan jenis
pendapatan, tahun ajaran, jumlah siswa,
biaya, dan keterangan. Lalu klik tombol
simpan.
4. Data akan tersimpan ditabel, kemudian pilih
tomboledit pada kolom aksijika ingin
mengubah data. Setelah itu klik tombol
simpan.
JURNAL MANAJENEN DAN TEKNOLOGI INFORMASI
5. Data akan tersimpan ditabel, kemudian pilih
tombolhapus pada kolom aksijika ingin
menghapus data. Setelah itu klik tombol Ok.
Klik tombol batal jika ingin membatalkan
data yang dihapus.
l. Form InputData Rencana Belanja Sekolah
Gambar 15 Input Data Rencana Belanja Sekolah
m. Form InputData Rencana Belanja Sekolah
Gambar 16 Input Data Rencana Belanja Sekolah
n. Form InputData Rencana Belanja Sekolah
(Setelah diproses)
Gambar 17 Input Data Rencana Belanja Sekolah
(Setelah Diproses)
Pada form ini pengguna dapat memasukkan
tahun ajaran. Berikut adalah petunjuk
penggunaan form input data rencana belanja
sekolah:
1. Pada form menu utama di menu dashboard
pilih sub menu rencana belanja sekolah.
2. Input tahun ajaran, Klik tombol proses jika
ingin memproses data yang diinputkan.
3. Klik tombol tambah rencana belanja jika
ingin menambahkan data rencana belanja
sekolah. Kemudian inputkan tahun ajaran,
Page 44
L E N T E R A D U M A I, Volume 12, Nomor 2, Mei 2021
eISSN : 2528 - 1062
pISSN : 2302 - 9137

jenis belanja, rincian belanja, jumlah, satuan, q. Form Laporan Pendapatan Sekolah
biaya. Lalu klik tombol simpan.
4. Data akan tersimpan ditabel, kemudian pilih
tomboledit pada kolom aksijika ingin
mengubah data. Setelah itu klik tombol
simpan.
5. Data akan tersimpan ditabel, kemudian pilih
tombolhapus pada kolom aksijika ingin
menghapus data. Setelah itu klik tombol Ok.
Klik tombol batal jika ingin membatalkan Gambar 20 Form Laporan Pendapatan Sekolah
data yang dihapus.
r. Form Laporan Pendapatan Sekolah
o. Form Laporan Rencana Belanja Sekolah

Gambar 18 Laporan Rencana Belanja Sekolah

Gambar 21 Form Laporan Pendapatan Sekolah
p. Form Laporan Rencana Belanja Sekolah
(setelah diproses)

Pada form menu utama klik sub menu

laporan, kemudian pilih laporan Pendapatan
Sekolah. Proses pada sub menu menampilkan
laporan data Pendapatan Sekolah. Berikut
langkah-langkah menampilkan data Pendapatan
Sekolah:
a. Input atau pilih periode tahun yang ingin
ditampilkan
b. Kemudian klik tombol set untuk
menampilkan laporan Pendapatan yang sudah
Gambar 19 Form Laporan Rencana Belanja dipilih.
Sekolah (setelah diproses)
s. Form Laporan RAPBS
Pada form menu utama klik sub menu
laporan, kemudian pilih laporan Rencana Belanja
Sekolah. Proses pada sub menu menampilkan
laporan data Rencana Belanja Sekolah. Berikut
langkah-langkah menampilkan data Rencana
Belanja Sekolah:
a. Input atau pilih periode tahun yang ingin
ditampilkan
b. Kemudian klik tombol set untuk Gambar 22 Form Laporan RAPBS
menampilkan laporan rencana belanja yang
sudah dipilih.

JURNAL MANAJENEN DAN TEKNOLOGI INFORMASI Page 45

L E N T E R A D U M A I, Volume 12, Nomor 2, Mei 2021
eISSN : 2528 - 1062
pISSN : 2302 - 9137

Jogiyanto Hartono, M. P. . (2005). Analisis Dan

Desain Sistem Informasi. Yogyakarta.

Kusbianto, D. (2010). Analisis Dan Perancangan

Sistem Informasi. Stmik Yadika Bangil.

Fauzi Rahman, S. (2015). Aplikasi Pemesanan

Undangan Online. Jurnal Sains Dan
Informatika, 1(2), 78–87.

Gambar 23 Form Laporan RAPBS (setelah Prof.Dr.Jogiyanto Hm, Mba., A. (2009). Sistem
diproses) Teknologi Informasi (3rd Ed.).
Yogyakarta.
Pada form menu utama klik sub menu
laporan, kemudian pilih laporan RAPBS. Proses Sugiarto, M. I., Arie Linarta, & Sofyan, A.
pada sub menu menampilkan laporan data (2017). Aplikasi Layanan Informasi
RAPBS. Berikut langkah-langkah menampilkan Absen Dan Nilai Berbasis Sms Gateway
data RAPBS Sekolah: Menggunakan Php Pada Smk Taruna
a. Input atau pilih periode tahun yang ingin Persada Dumai. Jurnal Informatika,
ditampilkan Manajemen Dan Komputer, 9(2), 62.
b. Kemudian klik tombol set untuk
menampilkan laporan RAPBS yang sudah Sutanta, E. (2011a). Basis Data. (B. R. W, Ed.).
dipilih. Yogyakarta.

Sutanta, E. (2011b). Basis Data. (B. R. W, Ed.)

5. KESIMPULAN (1st Ed.). Yogyakarta.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan
dengan mengamati dan menganalisa RAPBS
berbasis web digunakan serta dilandasi oleh teori-
teori dan alat-alat yang digunakan berkaitan
dengan penelitian. Maka dapat disimpulkan
bahwa dirasakan perlu untuk diterapkannya
sistem komputer dengan menggunakan suatu
paket aplikasi komputer. Yang mana nantinya
dapat menggantikan sistem lama yang ditangani
dengan Microsoft Excel. Maka berdasarkan
uraian-uraian di atas dan perancangan sistem
yang dimaksud tersebut di dalam skripsi ini,
maka dapat diambil beberapa kesimpulan :
1. Mempermudah pihak dari Paud Terpadu
Azifa dalam melakukan pencatatan RAPBS.
2. Membantu kinerja Ketua Paud Terpadu Azifa
dalam mengontrol RAPBS.
3. Membantu Paud Terpadu Azifa untuk
memperoleh informasi yang akurat tentang
RAPBS.

6. REFERENSI

Fatansyah. (2012). Basis Data (Revisi). Bandung.

Fatta, H. Al. (2007a). Analisis Dan Perancangan
Sistem Informasi. Yogyakarta.
Fatta, H. Al. (2007b). Analisis Dan Perancangan
Sistem Informasi. Stmik Amikom
Yogyakarta.

JURNAL MANAJENEN DAN TEKNOLOGI INFORMASI Page 46