Anda di halaman 1dari 11

PENGARUH MUSIK K-POP TERHADAP KESEHATAN MENTAL

REMAJA DI SMAN 10 TANGERANG

Karya Tulis

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

Mengikuti Ujian Sekolah Dan

Kelulusan

NAMA : MEIPIA NURUL HIDAYANTI


KELAS : XII IPS 3
NISN : 0067136104

PEMERINTAH PROVISI BANTEN


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMA NEGERI 10 TANGERANG
2023
LEMBAR PERSETUJUAN KARYA TULIS

NAMA : MEIPIA NURUL HIDAYANTI

NISN : 0067136104

Program : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Judul Karya Tulis : Pengaruh Musik K-Pop Terhadap Kesehatan Mental

Remaja Di SMAN 10 Tangerang

Telah diperiksa dan disetujui untuk diajukan

Disetujui pada tanggal

......................................

Guru Pembimbing

H. Akhmad Sujai, S.Pd, MM

NIP.
LEMBAR PENGESAHAN

PENGARUH MUSIK K-POP TERHADAP KESEHATAN MENTAL


REMAJA DI SMAN 10 TANGERANG

Disusun oleh:
Meipia Nurul Hidayanti
0067136104

Telah dipertahankan di Depan Tim Penguji Karya Tulis Ilmiah SMA Negeri 10
Tangerang dan Dinyatakan Telah Memenuhi Syarat Untuk Mengikuti Ujian
Sekolah Pada Tanggal

................................

Susuna Tim Penguji:

Nama Lengkap Tanda Tangan

Koordinator Kartul : Tri Winoko, M.Pd


______________

NIP. 197202192008011006

Sekretaris : Ismindari, S.Sos, M.Si


______________

NIP. 197409202006042016

Penguji Utama : Jasni Erianti, S.Pd


______________

NIP.

Pembimbing : H. Akhmad Sujai, S.Pd, M.M


______________

NIP.

Tangerang
Kepala SMA Negerei 10 Tangerang

Hj. Herawati, M.Pd


NIP. 197005041995122003
LEMBAR PERNYATAAN
Yang tanda tangan d ibawah ini,

Nama : MEIPIA NURUL HIDAYANTI

NISN : 0067136104

Program : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Judul Karya Tulis : Pengaruh Musik K-Pop Terhadap Kesehatan Mental


Remaja Di

SMA Negeri 10 Tangerang

Menyatakan bahwa penelitian ini hasil pekerjaan saya sendiri dan sepanjang
pengetahuan saya, tidak berisi materi yang telah dipublikasikan atau ditulis
oleh orang lain atau dipergunakan dan diterima sebagai persyaratan
penyelesaian studi pada sekolah atau institut lain kecuali pada bagian-bagian
tertentu yang telah dinyatakan dalam teks.

Tangerang, ... 2023

Yang menyatakan

Meipia Nurul Hidayanti


MOTTO

“Its fine to fake it until you make it, until you do, until it true”

(Taylor swift)

Karya Tulis ini kupersembahkan untuk

Kedua Orang Tuaku,

Dan Adikku tercinta.


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
karunia-Nya kepada saya sehingga akhirnya saya dapat menyelesaikan karya
tulis ini tepat pada waktunya. Karya Tulis yang berjudul : ‘’Pengaruh Musik
K-Pop Terhadap Kesehatan Mental Remaja Di SMA Negeri 10
Tangerang’’ ini ditulis untuk memenuhi salah satu syarat guna mengikuti
Ujian Sekolah di SMA Negeri 10 Kota Tangerang pada tahun pelajaran
2023/2024.

Pada kesempatan yang baik ini, ijinkan saya menyampaikan rasa


hormat dan ucapan terima kasih kepada :

1. Hj. Herawati, M.Pd selaku kepala UPT SMAN 10 Kota Tangerang

2. Tri Winoko, M.Pd, selaku Koordinator Karya Tulis Ilmiah SMAN 10


Kota Tangerang

3. Suryana, S.Pd selaku wali kelas XII IPS 3

4. H. Akhmad Sujai, S.Pd, M.M selaku guru pembimbing

5. Jasni Erianti, S.Pd selaku guru penguji

6. Teman-teman kelas XII IPS 3 yang telah membantu dalam


penulisan karya tulis ini

7. Semua anggota keluarga yang telah memberikan motivasi dan


dorongan dalam penulisan karya tulis ilmiah ini

Saya menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih banyak


kekurangan baik bentuk, isi, maupun teknik penyajiannya, oleh sebab
itu saya mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membagun.

Tangerang,
Penulis
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
K-Pop adalah salah satu jenis musik yang membawa genre
dance pop, atau dapat diartikan sebagai musik pop Korea
dipadukan dengan wajah idol yang menawan dan kemampuan
bakat menarinya, ditambah dengan lirik dalam lagu yang mereka
nyanyikan dengan bahasa Korea dipadukan barat dalam part
tertentu (Nasiti, 2010). K-Pop sudah tidak asing bagi kita dan
semakin diminati dari berbagai kalangan, mulai dari milenial, Gen
Z, artis-artis dan juga orang tua. Salah satu contoh idol K-Pop yang
memiliki banyak penggemar fanatik diseluruh negara, seperti:
BTS, SEVENTEEN, NCT, EXO, BLACKPINK dan masih banyak
lainnya. Para penggemar inilah disebut dengan K-Popers. Istilah
penggemar didefinisikan oleh Jenkins sebagai individu yang
tengah melakukan sebuah pencarian makna atas suatu produk
budaya dimana pemaknaan tersebut adalah sebuah tindakan
bebas yang melibatkan intelektual dan emosinya (storey 2006).
Jika dilihat dari sekilas, memang tidak ada yang salah atau
menyalahkan seseorang untuk mengidolakan sesuatu yang bisa
membuat mereka senang, bahagia, dan tidak membuat mereka
tertekan. Fenomena ini justru membawa perhatian yang
tersignifikan pada pengaruh idola K-Pop terhadap kesehatan
mental. Kesehatan mental penggemar mereka, seperti merasa
dicintai dengan idol mereka dan juga dengan kemampuannya
untuk menginspirasi dan memotivasi penggemar mereka. Nah
apasih kesehatan mental itu??? Kesehatan mental merupakan
keadaan dimana individu merasa kesejahteraan atau individu
tersebut tidak mengalami tekanan mental atau stress. Salah satu
masalah kesehatan mental yang sering dialami remaja adalah
gangguan emosi, dimana dalam kondisi tersebut seseorang merasa
tidak aman, kesepian, dan perasaan tidak senang secara
berlebihan (Malfasari et al.,2020) dalam (Fitria N.S., 2022). Lantas
aapasih kaitannya K-Pop dengan kesehatan mental remaja? Dan
apakah ada dampak positif dan negatif dari K-Pop terhadap
kehidupan remaja saat ini? Menurut Riset Kesehatan Dasar
(Riskesdas) 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk yang
berusia lebih dari 15 tahun mengalami gangguan mental
emosional (Malfasari et al., 2020) dalam (Fitria, N. S., 2022). Dari
penjelasan tersebut dapat diartikan bahwa rata-rata yang
mengalami gangguan kesehatan mental terjadi pada remaja.
Masalah yang terjadi pada remaja saat ini bisa berasal dari
masalah keluarga dan masalah pendidikan. Biasanya, masalah
yang terjadi dalam keluarga adalah keluarga yang tidak harmonis
dan bertengkar dengan orang tua. Sedangkan dalam pendidikan,
biasanya, mereka mengalami kesulitan dalam mengikuti pelajaran.
Hal-hal tersebut yang dapat memicu gangguan mental pada
remaja karna mereka merasa kesepian, kurang perhatian dan
kasih sayang dari orang tuanya, serta mengalami stress yang dapat
menyebabkan emosinya menjadi tidak stabil. Biasanya, hanya
dengan menonton atau mendengarkan musik K-Pop, mereka bisa
menjadi lupa dengan permasalahan yang sedang mereka hadapi
dan mereka akan merasa lebih tenang. Dari mengidolakan K-Pop
mereka dapat mengisi waktu luang dan mencari hiburan untuk
menghilangkan stress. Secara tidak sadar hal tersebut dapat
menjadi upaya dalam mencegah masalah kesehatan mental pada
remaja saat ini.
Dengan melalui musik dan karya seni mereka, idola K-Pop
sering menyampaikan pesan tentang ketekunan, perjuangan, dan
harapan. Pesan-pesan yang disampaikan secara terus menerus,
apalagi idol K-Pop selalu menyamapaikan perjuangan mereka
sampai dititik sekarang dengan tulus kepada fans mereka. Hal ini
juga dapat memotivasi penggemar untuk menghadapi tantangan
dalam kehidupan sehari-hari mereka dengan semangat yang baru.
Selain itu, idola K-Pop juga bisa menjadi sumber pengertian dan
dukungan bagi para penggemarnya. Fans sering merasa dekat
dengan idola mereka melalu hubungan emosional yang diciptakan
melalui musik dan pertunjukkan perform mereka, itu membuat
penggemar merasa bahwa mereka itu tidak sendiri dan mereka
memiliki seseorang yang memahami perasaan mereka. Meskipun
efek positifnya yang penting dan sangat berpengaruh besar,
namun efek negatif juga tidak boleh diabaikan. Tidak ingat waktu,
biasanya saat mereka sedang menonton tayangan atau
mendengarkan musik idolanya, terkadang membuat mereka lupa
waktu karna terlalu asyik menonton. Menjadi delusi, karena
adanya interaksi serta fan service yang diberikan artis K-Pop
kepada penggemarnya membuat mereka delusi, sehingga
membuat mereka lupa bahwa tetap ada batasan diantara
penggemar dengan idolanya.
Setelah mengetahui keterkaitan K-Pop terhadap kesehatan
mental dan juga beberapa dampak positif serta dampak negatif
dari K-Pop, saya ingin menyampaikan pesan kepada para pembaca
terutama remaja, bahwa memiliki kesehatan mental yang baik
sangat bermanfaat bagi diri sendiri dan penting bagi kita untuk
menyadari gejala dan gangguan dari kesehatan mental. Karena
kesehatan mental merupakan sesuatu yang penting bagi
kesejahteraan hidup seseorang. Dan sukailah sesuatu sewajarnya
saja karena sesuatu yang berlebihan juga tidak baik. Ingat pesan
dari salah satu artis Kpop ini ‘’Slama kita hidup, kita pasti
menemukan banyak hal yang tidak berjalan sesuai kemauan kita,
dan menemukan banyak hal juga yang tidak bisa kita ubah. Tapi,
kita dapat mencapai banyak hal dari usaha kita. Coba apapun yag
ingin kamu coba, dan jangan punya penyesalan. Waktu tidak akan
pernah mundur untuk kamu. Jangan membuat dari kamu menyesal
dan kamu harus menghargai waktu serta kesempatan yang sudah
diberikan’’ – Chenle (NCT)
B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan


diatas, penulis mengidentifikasikan masalahnya sebagai berikut:

1. Apa itu kesehatan mental


2. Apa kaitan musik K-Pop dengan kesehatan mental
3. Adakah dampak positif dan negatif dari K-Pop
C. Batasan Masalah

Agar pembahasan tidak terlalu melebar luas, maka adanya


pembatasan masalah. Untuk itu penulis membatasi ini khusus
membahas tentang “Pengaruh musik K-Pop terhadap kesehatan
mental remaja di SMA Negeri 10 Tangerang”.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar masalah di atas, maka rumusan masalah


yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah:

Apakah terdapat pengaruh musik K-Pop terhadap kesehatan


mental remaja di SMA Negeri 10 Tangerang

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan uraian rumusan masalah di atas, maka tujuan


penelitian ialah:
Untuk mengetahui pengaruh musik K-Pop terhadap kesehatan
mental remaja di SMA Negeri 10 Tangerang.

F. Manfaat Penelitian

Adapun, manfaat dari penelitian ini, terdapat manfaat


teoritis dan manfaat praktis:

1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini dapat menjadi masukan serta informasi
bagi pembaca agar mengetahui bahwa musik K-Pop berguna bagi
kesehatan mental serta beberapa tindakan penanganan jika
remaja memiliki masalah kesehatan mental
2. Manfaat Praktis

Penelitian ini dapat menjadi bahan informasi lebih dalam


mengenai pengaruh musik K-Pop bagi remaja yang memiliki
permasalahan kesehatan mental, terhadap kajian akademis,
sekaligus untuk masukkan bagi peneliti yang lain dalam tema yang
berkaitan.

Anda mungkin juga menyukai