Resume Penelitian
Resume Penelitian
Tahun Substrat / bahan Metode yang Mikroorganisme Efisiensi (etanol yang dihasilkan (%))
Jurnal baku digunakan yang digunakan
2019 300 gr Kulit pisang Fermentasi dan Saccharomyces Etanol didapatkan sebanyak 40%
kepok (Musa penambahan starter cerevisiae sebanyak 34 mL selama 7 hari di
acuminata B.C) fermentasi
2022 Ampas tebu Hidrolisis dan Saccharomyces Etanol didapatkan sebanyak 16,5 %
(baggasse) Fermentasi cerevisiae dengan konsentrasi ragi 25% selama 15
hari di fermentasi
2022 Kulit melon (cucumis Sakarifikasi dan Saccharomyces Bioetanol didapatkan sebanyak 17,84%
melo L) Fermentasi cerevisiae selama 1 hari dengan konsentrasi
glukosa 0,35% di Fermentasi
2020 Buah naga merah Hidrolisis dan Saccharomyces Fermentasi selama 4 hari didapatkan
(Hylocereus Fermentasi cerevisiae etanol sebanyak 26% dengan
polyrhizus) penambahan yeast sebanyak 15 gr dan
nutrisi 10 gr
2022 Batang kelapa sawit Hidrolisis dan Jamur Trichoderma Bioetanol didapatkan sebanyak 2,34%
(Elaeis guineensis) Fermentasi reesei dan Aspergillus dengan rasio T.reesei dan A.nigeria
Nigeria, serta bakteri (2:1) di Fermentasi
Zymomonas mobilis
2019 Kulit sirsak (Annona Destilasi dan Saccharomyces Didapatkan etanol sebanyak 19,24%
squamosa) Fermentasi cerevisiae selama 7 hari di fermentasi
2020 Kulit mangga Destilasi dan Saccharomyces Didapatkan bioetanol sebanyak 34%
(Mangifera indica. L) Fermentasi cerevisiae selama 7 hari di fermentasi
2020 Biji nangka Likuifikasi dan Saccharomyces Fermentasi selama 60 jam didapatkan
(Artocarpus Fermentasi cerevisiae bioetanol sebesar 40% dengan kadar
heterophyllus) glukosa 14%
2021 Air cucian beras Hidrolisis dan Enzim Glukoamylase Fermentasi selama 7 hari dengan
Fermentasi dan Saccharomyces penambahan 3% enzim glukoamylase
Cerevisiae didapatkan bioetanol sebanyak 13%
2022 Serat Sabut Kelapa Hidrolisis dan Saccharomyces Fermentasi pada hari ke 3 didapatkan
Hijau Fermentasi Cerevisiae bioetanol sebanyak 0,65%
2019 Ampas Tahu Hidrolisis Asam dan Saccharomyces Fermentasi pada hari ke-5 didapatkan
Fermentasi Cerevisiae bioetanol sebanyak 4,77%