Anda di halaman 1dari 5

Nama : Ludgardis Mei

Nim : 2123815028
Kelas : B
Prodi : Pengeolaan Agribisnis

Sejarah Perkembangan Revolusi Industri Era 1.0 sampai 4.0


a. Perkembangan Revolusi Industri 1.0

Revolusi Industri 1.0 adalah era yang terjadi pada abad ke-18 (1760–1840). Pada
kisaran tahun tersebut, penemuan mesin uap oleh James Watt merupakan awal
terjadinya era ini di tanah Inggris sehingga membawa perubahan besar di berbagai
sektor.
Mesin uap yang berbahan bakar batu bara ini ditenagai oleh mesin dan kebanyakan
diperuntukkan untuk produksi tekstil di Inggris. Seiring berjalannya waktu, mesin
uap berkembang pula di berbagai industri lain. Mulai dari pertanian, pertambangan,
transportasi, sampai ke manufaktur pun mulai menggantikan tenaga manual. Pada era
ini jugalah pertama kali kegiatan produksi dalam jumlah besar terjadi demi memenuhi
kebutuhan yang semakin bertambah jumlahnya.
 Hubungan perkembangan industi 1.0
dengan perkembangan agribisnis Perubahan besar tersebut ditandai dengan
cara manusia dalam mengelola sumber daya serta memproduksi produk
khususnya di beberapa bidang seperti, pertanian, manufaktur, transformasi,
pertambangan dan teknologi di seluruh dunia. Dengan adanya revolusi
industri 1.0 tersebut akan menjadikan proses produksi yang ada menjadi lebih
cepat, efisien, dan mudah.
 Contohnya
- Mesin uap
- Kereta uap
- System produksi skala besar
b. Perkembangan Revolusi Industri 2.0

Setelah era 1.0 berakhir, revolusi industri pun masuk ke tahap selanjutnya yang
dinamakan dengan era Revolusi Industri 2.0. Pada era ini, muncul produksi mobil
secara besar-besaran yang mengharuskan kendaraan dirakit dari awal hingga akhir
yang menyebabkan proses tersebut tentu tidak cepat dan tidak mudah. Dengan adanya
perubahan mekanisme pada proses produksi di tahun 1913, menyebabkan proses
produksi yang ada berubah total secara keseluruhan.
 Hubungannya dengan perkembangan agribisnis
proses perakitan mobil bisa dilakukan lebih efisien oleh orang lain di tempat
yang berbeda. Prinsip ini lalu berkembang menjadi spesialisasi, dimana 1
orang hanya menangani 1 proses perakitan.
 contohnya
- Alat Telekomunikasi
- Proses Produksi Massal
- Penemuan Arus Listrik AC & DC

c. Perkembangan Revolusi Industri 3.0

Revolusi Industri 3.0 adalah era yang terjadi sekitar awal abad ke-20 (1970-an) dan dipicu
oleh perkembangan mesin-mesin pintar (Komputer & Software) berbasis teknologi
otomatisasi yang perlahan menggantikan peran-peran manusia di lapangan. Pada era
inilah dimulainya digitalisasi khususnya di dunia industri. Penggunaan komputer mulai
menggantikan hal-hal yang dulunya dilakukan oleh manusia. Seperti mengirim dokumen,
menghitung formula yang rumit, sampai membuat pencatatan keuangan.
Penggunaan teknologi pun menjadi sebuah solusi yang tepat, sehingga produksi dalam
jumlah yang besar dapat dilakukan secara otomatis, cepat, dan juga berkualitas.
 Hubunganya dengan Agribisnis
Dengan adanya revolusi industri 3.0, terjadinya perubahan pada pola relasi
serta komunikasi yang terjadi pada masyarakat kontemporer. Berbagai bisnis
yang ada pun harus beradaptasi dan merubah cara kerjanya agar dapat
menyesuaikan dengan keadaan yang ada dan tidak hilang tertelan karena
adanya kemajuan pada zaman ini.
 Contohnya
- Teknologi computer
- Teknologi internet
- Perangkat elektronik
- Perangkat lunak (software)

d. Perkembangan Revolusi Industri 4.0

Era Revolusi Industri 4.0 telah menjadi perbincangan banyak pihak. Pemerintah,
Industri, dan Perusahaan mengerahkan segala strategi untuk menghadapinya. Tapi
sebelumnya, apa itu Revolusi Industri 4.0? Revolusi Industri 4.0 adalah era yang saat
ini kita jalani di mana pengembangan teknologi lebih lanjut seperti internet
berkecepatan tinggi, komputerisasi, microchip, IoT, kecerdasan buatan (AI), machine
learning, deep learning, cloud analytics, bahkan kendaraan otonom yang merevolusi
setiap proses mulai dari produksi hingga distribusi dan berfokus kepada keberlanjutan
(Sustainability).
 Hubungannya dengan Agribisnis
Sejak diperkenalkannya teknologi ini, perusahaan dapat mengotomatiskan
seluruh proses produksi tanpa bantuan manusia. Contoh yang diketahui dari
hal ini adalah robot, yang melakukan urutan terprogram tanpa campur tangan
manusia.
 Contohnya
-Big Data Internet of Things (IoT) dan Industrial Internet of Things (IIoT)
-Cloud Computing
- Artificial Intelligence (AI)
-Smart Manufacturing

Perkembangan Society 1.0 Hingga Society 5.0


Society atau masyarakat adalah orang atau sekolompok orang yang membentuk suatu sistem
semi tertutup atau semi terbuka yang sebagian besar interaksinya adalah antara individu-
individu yang berada dalam kelompok tersebut. Perkembangan masyarakat yang cukup pesat
bisa kita lihat dengan membandingkan kehidupan masyarakat pada zaman dahulu dengan
zaman sekarang. Adanya society 5.0 menggambarkan bentuk ke-5 dari kemasyarakatan
dalam sejarah perkembangan kehidupan manusia. Berikut ini adalah perjalanan society
1.0 hingga bisa mencapai society 5.0.
1. Society 1.0
Pada masa ini manusia mulai mengenal tentang membentuk suatu kelompok menjadi
masyarakat. Manusia mempertahakan diri mereka dengan cara berburu untuk
mendapatkan makanan dan berpindah-pindah tempat untuk bertahan hidup. Manusia
membuat berbagai peralatan sederhana dan menggunakan kekuatan alam seperti api
untuk memasak dan melindungi diri.
2. Society 2.0
Disebut sebagai era pertanian atau revolusi aglikultur. Manusia fokus untuk
mengembangkan ilmu pengetahuan karena dengan bercocok tanam, manusia tidak
perlu khawatir untuk melakukan perburuan dan berpindah-pindah untuk mendapatkan
tempat tinggal yang memiliki sumber makanan. Pada era ini, manusia mulai menetap
dan membangun masyarakat yang lebih kompleks, sehingga muncul berbagai
kerajaan, tulisan diperkenalkan, hingga kota-kota besar mulai berdiri.
3. Society 3.0
Dengan masyarakat yang semakin fokus untuk bercocok tanam disertai dengan
jumlah masyarakat yang semakin kompleks, membuat kebutuhan akan bahan pangan
dan sandang semakin meningkat. Dengan ilmu pengetahuan yang ada, manusia mulai
membangun pabrik dengan memproduksi sesuatu untuk memenuhi kebutuhan
manusia. Manusia bekerja di pabrik-pabrik dengan sistem upah.
4. Society 4.0
Ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin berkembang membuat manusia
mengenal komputer hingga internet sehingga dapat memperoleh informasi dengan
cepat. Aliran data yang begitu cepat membuat kehidupan manusia seperti tidak ada
jarak ruang dan waktu. Pada era teknologi ini, industri berlomba-lomba membangun
sebuah produk yang membantu manusia semakin mudah dalam memperoleh
informasi.
5. Society 5.0
Merupakan penyempurnaan dari society 4.0, dimana teknologi menjadi bagian dari
manusia itu sendiri, bukan hanya untuk berbagi informasi, namun dapat memudahkan
kehidupan manusia sehari-hari. Society 5.0 menekankan pada kehidupan yang
terintegrasi, mudah dan cepat. Sebagai contoh penggunaan robot yang dapat
membantu restoran, membersihkan rumah dan lain-lain dapat dikendalikan dengan
komputer dan internet. Society 5.0 membuat kehidupan manusia menjadi praktis dan
otomatis. Sehingga teknologi tidak menguasai manusia melainkan manusia dapat
mendapatkan kualitas hidup yang baik dan nyaman.

Anda mungkin juga menyukai