Anda di halaman 1dari 13

Lembar Persamaan Fisika Bootcamp OAT

KINEMATIKA LINEAR

Rumus Catatan
d v rata-rata = t
Kecepatan rata-rata v rata-rata = kecepatan (satuan: m/s) d =
perpindahan (satuan: m) t = waktu
(satuan: detik)
1 2 d = v i t + 2 pada
Pemindahan d = perpindahan (satuan: m) v i =
kecepatan awal (satuan: m/s) a =
percepatan (satuan: m/s 2 ) t = waktu
(satuan: detik)

Kecepatan Akhir v f = v saya + pada v f = kecepatan akhir (satuan: m/s) v i =


kecepatan awal (satuan: m/s) a =
percepatan (satuan: m/s 2 ) t = waktu
(satuan: detik)

Kecepatan Akhir v f 2 = v i 2 +2 iklan v f = kecepatan akhir (satuan: m/s) v i =


kecepatan awal (satuan: m/s) a =
percepatan (satuan: m/s 2 ) d =
perpindahan (satuan: m)

Percepatan Rata-Rata _ ( vf - vi ) rata -rata = T


a rata-rata = percepatan (satuan: m/s 2 ) v f =
kecepatan akhir (satuan: m/s) v i =
kecepatan awal (satuan: m/s) t = waktu
(satuan: detik)

KEKUATAN

Rumus Catatan

Kekuatan F bersih = ma
Bersih F bersih = gaya total (satuan: Newton) m = massa
(satuan: kg) a = percepatan (satuan: m/s 2 )

Berat F w = mg
F w = berat (satuan: Newton) m = massa (satuan:
kg) g = gravitasi (g = 10 m/s 2 )

Kekuatan F N = gaya normal (satuan: Newton)


normal F w = berat (satuan: Newton)
F N = F w cos (θ) m = massa (satuan: kg)
θ = sudut antara horizontal dan gaya

Gaya gesek Ff=μFN


F f = gaya gesekan (satuan: Newton) F N = gaya
normal (satuan: Newton) µ = koefisien gesekan

Kamp Pelatihan OAT 1dari 11 | Halaman


GRAVITASI
Rumus Catatan

Gaya Gravitasi Gm m
(Dua benda) F= 12 F = gaya gravitasi (satuan: N)
d 2
G = konstanta gravitasi (G = 6,67 x 10 -11 N m 2 /kg 2
) m 1 = massa benda 1 (satuan: kg) m 2 = massa
benda 1 (satuan: kg) d = jarak antar pusat benda
Gm g = r 2
Gaya Gravitasi g = gaya gravitasi (satuan: N)
(Benda G = konstanta gravitasi (G = 6,67 x 10 -11 N m 2 /kg 2
Tunggal) ) m = massa benda tunggal (satuan: kg) r = jari-jari
benda

Kecepatan 2 Gm v lolos = R v lolos = kecepatan lepas (satuan: m/s)


Melarikan Diri G = konstanta gravitasi (G = 6,67 x 10 -11 N m 2 /kg 2
) m = massa PLANET (satuan: kg)
r = radius PLANET (satuan: m)

Kecepatan v = kecepatan orbit (satuan: m/s)


= Gm
Orbital v orbit =
R G = konstanta gravitasi (G = 6,67 x 10 -11 N m 2 /kg 2
) m = massa PLANET (satuan: kg)
r = jari-jari PLANET (satuan: m)

DOSA & KOS

DOSA KARENA

0 0 1

30 1/2 /3/2

45 1/ /2 1/ /2

60 /3/2 1/2

90 1 0

Kamp Pelatihan OAT 2dari 11 | Halaman


ENERGI DAN MOMENTUM
Rumus Catatan

Energi KE = 2 1 mv 2
kinetik KE = energi kinetik (satuan: joule) m = massa
(satuan: kg) v = kecepatan (satuan: m/s)

Energi PE = mgh
PE = energi potensial (satuan: joule) m = massa
potensial
(satuan: kg) g = gravitasi (g = 10 m/s 2 )
E
mekanis = KE + PE
Energi E mekanik = energi mekanik total (satuan: joule)
Mekanik KE = energi kinetik (satuan: joule)
Total PE = energi potensial (satuan: joule)

Bekerja W = F 'd' cos (0)


W = usaha (satuan: joule)
F = gaya (satuan: N)
d = perpindahan (satuan: meter)
θ = sudut antara arah F dan arah d

W = usaha (satuan: joule)


Bekerja W = Δ KE ΔKE = perubahan Energi Kinetik (satuan : joule)

Kekuatan P=Wt
P = daya (satuan : watt) W = usaha (satuan : joule) t
= waktu ( satuan : detik)

momentum hal = mv
p = momentum (kg ⋅ m/s) m = massa (satuan: kg)
v = kecepatan (satuan: m/s)

Tumbukan m 1 v 1 + m 2 v 2 = mv 3
Inelastis m 1 = massa benda 1 (satuan: kg)
v 1 = kecepatan benda 1 (satuan: m/s)
m 2 = massa benda 2 (satuan : kg)
v 2 = kecepatan benda 2 (satuan: m/s)
m 3 = massa benda yang menempel (satuan: kg)
v 3 = kecepatan benda menempel (satuan: m/s)
Tumbukan
m
1 v 1 AWAL + m 2 v 2 AWAL = m 1 v 1 FINAL + m 2 v 2 FINAL
m 1 = massa benda 1 (satuan: kg)
Elastis v 1 AWAL = kecepatan awal benda 1 (satuan: m/s) m 2
= massa benda 2 (satuan: kg)
v 2 AWAL = kecepatan awal benda 2 (satuan: m/s) v 1
FINAL = kecepatan akhir benda 1 (satuan: m/s) v 2 FINAL
= kecepatan akhir benda 2 (satuan: m/s)

Kamp Pelatihan OAT 3dari 11 | Halaman


OPTIK

Rumus Catatan
c n = -v n = indeks bias (medium yang diminati) c =
Indeks
Refraksi kecepatan cahaya (3 x 10 8 m/s)
v = kecepatan cahaya dalam medium yang
diminati
(satuan: m/s)
Hukum Snell n 1 dosa θ 1 = n 2 dosa θ 2
n 1 = indeks bias, medium 1
θ 1 = sudut dari normal (gelombang datang)
n 2 = indeks bias medium 2
θ 2 = sudut dari normal (gelombang bias)
D semu = kedalaman semu benda terendam
n2 (meter)
D
nyata = d aktual ( n 1 ) D aktual = kedalaman sebenarnya benda
Kedalaman yang terendam
yang Jelas (meter)
n 2 = indeks bias pengamat (biasanya
udara) n 1 = indeks bias benda terendam
(biasanya air)

Sudut Kritis
dosa θ N= c n1 θ c = sudut terhadap garis normal (incident)
n 1 = indeks bias medium 1 n 2 = indeks
Untuk refleksi internal total: n 1 harus > n 2 bias medium 2

Persamaan o = jarak benda dari lensa (satuan: cm atau


Lensa Tipis mm)
111 o + saya = f i = jarak bayangan dari lensa (satuan: cm
atau mm)
f = panjang fokus (satuan: cm atau mm)

Konvensi • JIKA i (+) → bayangan nyata, sisi berlawanan, terbalik


Tanda Lensa • JIKA i (-) → bayangan maya, sisi sama, tegak
Tipis
Sistem Konvergen: (lensa cembung atau cermin cekung ) → f (+), bayangan diperbesar
• JIKA o > f → saya (+)
• JIKA o = f → tidak ada bayangan yang terbentuk
• JIKA o < f → saya (-)
Sistem Divergen: (lensa cekung atau cermin cembung ) → f (-), i (-), bayangan diperkecil

Panjang Fokus (f) Jarak Benda (o) Jarak Gambar (i)


Positif (+) Untuk lensa Jika benda berada di Gambar foran dihasilkan di
cembung sebelah kiri lensa (alias sebelah kanan lensa (alias
“benda nyata') "gambar nyata")

Kamp Pelatihan OAT 4dari 11 | Halaman


OPTIK
Untuk gambar yang
Negatif (-) Untuk lensa cekung Jika benda berada di
dihasilkan di sebelah kiri
sebelah kanan lensa lensa (alias "gambar
(benda maya Ika 1 ) virtual")

Kamp Pelatihan OAT 5dari 11 | Halaman


M = perbesaran (tanpa satuan)
H h i = tinggi bayangan (satuan: cm atau mm)
M = - r ho h o = tinggi benda (satuan: cm atau mm) o =
Pembesaran M = - saya o jarak benda dari lensa (satuan: cm atau
JIKA M (+) → tegak mm)
JIKA M (-) → terbalik i = jarak bayangan dari lensa (satuan: cm
atau mm)
1
P=f
Kekuatan
P = daya (satuan: dioptri)
f = panjang fokus (satuan: HARUS METER!)

h o = tinggi benda (satuan : cm atau mm)

-1 dan $-18
h i = tinggi gambar (satuan: cm atau mm)
d o = jarak benda dari lensa (satuan: cm
tinggi gambar
atau mm)
d i = jarak bayangan dari lensa (satuan: cm
atau mm)

OMBAK

Rumus Catatan

Kecepatan v = λf v = kecepatan gelombang (satuan: m/s) λ = panjang


Gelombang gelombang (satuan: meter) f = frekuensi (satuan:
Hz)

Periode 1
T=f T = periode (satuan: detik) f = frekuensi (satuan: Hz)
(Gelombang)
Saya = P = P A 4π x 2
Gelombang/ I = intensitas bunyi (satuan: W/m 2 )
Intensitas P = daya (satuan: watt)
Suara A = luas (satuan: m 2 )
x = jarak dari titik sumber (satuan: meter)

Kecepatan v=√T/(m/L) v = kecepatan gelombang (satuan: m/s)


(Gelombang T = tegangan tali (satuan: Newton) m = massa tali
pada Tali) (satuan: kg)
L = panjang tali (satuan: meter)

Kamp Pelatihan OAT 6dari 11 | Halaman


ELEKTROSTATIK
A
Rumus Catatan

Hukum kq 1 q 2
Coulomb F= x 2 F = gaya (satuan: Newton) k = 9 x 10 9 (satuan: Nm
2
/C 2 ) q 1 = muatan 1 (satuan: Coulomb C) q 2 =
muatan 2 (satuan: Coulomb C) x = jarak antar
muatan (satuan: meter)

Medan listrik E = Fq E = kuat medan listrik (satuannya : N/C atau


Volt/Meter)
F = gaya (satuan: Newton)
q = muatan (satuan: Coulomb C)

Medan Listrik E = kuat medan listrik (satuannya : N/C atau


(Muatan Titik) E= kq x 2 Volt/Meter)
(+) muatan mengalami gaya DALAM arah E q = muatan titik (satuan: Coulomb C)
k = 9 x 10 9 (satuan: Nm 2 /C 2 )
(-) gaya pengalaman muatan berlawanan
x = jarak dari muatan titik q (satuan: meter)
dengan arah E

Listrik V = Mantan V = potensial listrik (satuan : volt)


Potensi E= kuat medan listrik (satuan: N/C)
x = jarak dari muatan titik q (satuan: meter)

Energi kamu = qV U = energi potensial listrik (satuan: joule) q =


Potensial muatan (satuan: Coulomb C)
Listrik V = potensial listrik (satuan : volt)

Kamp Pelatihan OAT 7dari 11 | Halaman


DAYA TARIK
Rumus Catatan

F = gaya muatan (satuan: Newton)


Gaya F = qvBsin θ q = muatan (satuan: coulomb)
magnetis v = kecepatan muatan (satuan: m/s)
B = kuat medan magnet (satuan: Teslas “T”)
θ = sudut antara kecepatan dan vektor medan
magnet

"Benar
Aturan JIKA q (-) →
Tangan” JIKA q (+) →
• Arahkan ibu jari ke arah BERLAWANAN
Bergerak • Arahkan ibu jari ke arah F
dari F
Mengenak • Arahkan jari telunjuk ke arah v
• Arahkan jari telunjuk ke arah v
an biaya • Arahkan jari tengah ke arah B
• Arahkan jari tengah ke arah B

F 1
Berlawanan
F)
v (vofF
B 8 ■'
57

“Aturan
Tangan Untuk menentukan arah B:
(Medan Magnet YANG DIHASILKAN OLEH Untuk menentukan arah F: (Gaya Magnet
Kanan”
arus) BERTINDAK PADA arus)
Kawat
• Ibu jari menunjuk ke arah I • Arahkan ibu jari ke arah F
Pembawa
• Arahkan jari telunjuk ke arah I
Arus
• Arahkan jari tengah ke arah B

F
9

• Jari-jari melengkung ke arah B g


BM8

Kamp Pelatihan OAT 8dari 11 | Halaman


RANGKAIAN DC
Rumus Catatan

Tegangan V = IR
V = tegangan (satuan: volt) I = arus (satuan: amps)
R = hambatan (ohm)

2
Kekuatan P = IV = Saya 2 R = V R P = daya (satuan: watt)
I = arus (satuan : amps) V = tegangan (satuan : volt)
R = hambatan (satuan)

Saat ini saya = q t


I = arus (amp) q = muatan (coulomb) t = waktu
(detik)

Resistansi R=pAL R = hambatan (Ohm)


(kawat) p = konstanta resistivitas (tak berunit)
L = panjang (satuan: meter)
A = luas kawat (satuan: m 2 )

Kapasitansi 1111 C T = kapasitansi total (satuan: farad F)


Total (SERI) CT = C + C + C + ...
1 2 3 C n = kapasitor individu (satuan: farad F)

R T = R 1 + R 2 + R 3 + ... C T = hambatan total (satuan: ohm)


Resistansi R n = hambatan individu (satuan: ohm)
Total (SERI)

Kapasitansi C T = C 1 + C 2 + C 3 + ... C T = kapasitansi total (satuan: farad F)


Total C n = kapasitor individu (satuan: farad F)
(PARALEL)

Resistansi
Total 1111 R T = hambatan total (satuan: ohm)
(PARALEL) RT = R + R + R + ...
1 2 3 R n = hambatan individu (satuan: ohm)

Biaya Q = CV Q = muatan (satuan: coulomb)


(Kapasitor) C = kapasitansi (satuan: farad F)
V = beda tegangan (satuan: volt )

Energi E = 2 1 CV 2 E = energi (satuan: joule )


(Kapasitor) C = kapasitansi (satuan: farad F)
V = beda tegangan (satuan: volt )

Kamp Pelatihan OAT 9dari 11 | Halaman


STATISTIK
FLUIDA
Rumus Catatan
mp = V
Kepadatan
p = massa jenis (satuan: kg/m 3 ) m = massa
(satuan: kg) V = volume (satuan: m 3 )
FP = A
Tekanan
P = tekanan (satuan: pascal) F = gaya (satuan:
Newton) A = luas (satuan: m 2 )

Tekanan P = P o + pgh
P = tekanan (satuan: pascal)
P o = tekanan permukaan (satuan: pascal) p =
massa jenis (satuan: kg/m 3 ) g = gravitasi (g = 10
m/s 2 ) h = tinggi (satuan: meter)

F SEBUAH
Prinsip 1= 1 F 1 = sisi gaya 1 (satuan: meter)
Pascal F2 Sebuah 2 F 2 = sisi gaya 2 (satuan : meter)
(Hidrolik) A 1 = sisi luas 1 (satuan: m 2 )
A 2 = sisi gaya 2 (satuan: meter)

Persamaan hal 1 SEBUAH 1 v 1 = p 2 SEBUAH 2 v 2 p 1 = sisi tekanan 1 (satuan: m 2 )


Kontinuitas A 1 = sisi luas 1 (satuan: m 2 ) v 1 = sisi kecepatan 1
Juga: A 1 v 1 = A 2 v 2 (satuan: meter)

m = massa benda terapung (satuan: kg)


Kekuatan g = gravitasi (g = 10 m/s 2 )
Apung
F B = mg = pV g
p = massa jenis CAIRAN yang dipindahkan (satuan:
kg/m 3 )
(Benda V = volume CAIRAN yang dipindahkan (satuan: m
Mengambang 3
)
)

GERAK ROTASI & LINGKARAN

Rumus Catatan
2π r v c = T
Kecepatan v c = kecepatan sentripetal (satuan: m/s) r = jari-jari
Sentripetal (satuan: meter)
T = periode (satuan: detik)
v 2 ac = r
Percepatan a c = percepatan lingkaran (satuan: m/s 2 ) v =
Sentripetal kecepatan (satuan m/s)
r = radius (satuan: meter)

Kamp Pelatihan OAT 10dari 11 | Halaman


TERMODINAMIKA
Gaya mv 2
Sentripetal F c = ma c = r F c = gaya sentripetal m = massa (satuan: kg) a c =
percepatan lingkaran (satuan: m/s 2 ) v = kecepatan
(satuan m/s) r = jari-jari (satuan: meter)

Kamp Pelatihan OAT 11dari 11 | Halaman


TERMODINAMIKA

Rumus Catatan

Perubahan Δ kamu = Q + W ΔU = perubahan energi dalam (satuan: joule)


Energi Dalam Q = panas yang ditambahkan ke sistem (satuan:
Jika usaha dilakukan OLEH sistem --> W joule)
negatif(-) Jika usaha dilakukan ON sistem -- W = usaha yang dilakukan OLEH ATAU PADA
> W positif (+) sistem (satuan: joule)
Kerja W =- P A V W = usaha yang dilakukan OLEH atau ON gas
Tekanan-V (satuan: joule) P = tekanan luar ON gas (satuan:
olume Jika usaha dilakukan OLEH gas --> W atm) ΔV = perubahan volume (satuan: Liter)
negatif (-) Jika usaha dilakukan ON sistem --
> W positif (+)
q = energi panas yang didapat/hilang (satuan: joule)
Energi Panas
m = massa (satuan: g)
Diperoleh / q = mC Δ T C = kalor jenis (satuan: J / g C o )
Hilang
ΔT = perubahan suhu (satuan: joule)

Efisiensi T c = suhu pengoperasian minimum (satuan: K) T h


% Efisiensi = 100( TH^T C ) H
energi = suhu pengoperasian maksimum (satuan: K)

Persamaan PV = nRT
Gas Ideal P = tekanan gas (satuan: atm)
[Versi 1] Gunakan versi 1 ketika: V = volume gas (satuan: L) n = jumlah mol gas (satuan:
• Menyelesaikan P dalam atm mol) T = suhu mutlak gas (satuan: K) R = 0,0821 L-
• Menyelesaikan V di L atm/mol-K (konstanta gas)
• Diketahui R = 0,0821 L-atm/mol-K

Persamaan PV = nRT P = tekanan gas (satuan: Pa)


Gas Ideal V = volume gas (satuan: m 3 ) n = jumlah mol gas
Gunakan versi 2 ketika:
[Versi 2] (satuan: mol)
• Menyelesaikan P di Pa
• Menyelesaikan V dalam m 3 T = suhu absolut gas (satuan: K) R = 8,31 J/mol-K
(konstanta gas)
• Diketahui R = 8,31 J/mol-K

Kamp Pelatihan OAT 12dari 11 | Halaman


GERAK HARMONIS SEDERHANA (PEMASING & PENDULU)

Rumus Catatan

Kekuatan (Musim F = kx
Semi) F = gaya (satuan: Newton)
k = konstanta pegas (satuan: N/m)
Diregangkan: x dan F positif (+)
x = jarak diregangkan/dimampatkan (satuan : m)
Dikompresi: x dan F negatif (-)

Kerja (Musim Semi) W = 2 1 kx 2 W = usaha (satuan: joule)


k = konstanta pegas (satuan: N/m)
x = jarak diregangkan/dimampatkan (satuan : m)

Energi Potensial PE = 2 1 kx 2 PE = energi potensial (satuan: joule) k =


(Musim Semi) konstanta pegas (satuan: N/m)
x = jarak diregangkan/dimampatkan (satuan : m)

Periode (Musim Semi) T = periode (satuan: detik)



T = 2π mk m = massa benda pada pegas (satuan: kg) k =
konstanta pegas (satuan: N/m)

Periode (Pendulum) T = periode (satuan: detik)


T = 2π √ gL L = panjang pendulum (satuan: meter) g =
gravitasi (g = 10 m/s 2 )
Catatan: periode bandul tidak bergantung
pada massa!

Frekuensi Sudut
2π ω= T ω = frekuensi sudut (satuan: radian/ sekon) T =
ω = 2πf periode (satuan: detik)
F = frekuensi (satuan: Hz)

Frekuensi Sudut
Agustus

ω = frekuensi sudut
(Pegas Berosilasi) k = konstanta pegas (satuan: N/m) m = massa
3
II
8

(satuan: kg)

Kamp Pelatihan OAT 13dari 11 | Halaman

Anda mungkin juga menyukai