Anda di halaman 1dari 8

CGP ANGKATAN 6 KABUPATEN

KEPAHIANG
JURNAL REFLEKSI
DWI MINGGUAN
MODUL 3.2
Ritmha Candra Ariesha
SMP Negeri 1 Kepahiang
MODEL REFLEKSI
Jurnal refleksi saya kali ini menggunakan model 4C, yaitu
Connection, Challenge, Concept, Change. Model ini dikembangkan
oleh Ritchhart Curch dan Morrison (2011)

CONNECTION
CHALLENGE
Apa keterkaitan materi
yang didapat dengan Adakah ide, materi, atau CONCEPT CHANGE
peran Anda sebagai Calon pendapat dari
Ceritakan konsep-konsep Apa perubahan dalam diri
guru Penggerak? narasumber yang berbeda
utama yang Anda pelajari Anda yang ingin Anda
dari praktik yang Anda
dan menurut Anda lakukan setelah
jalankan selama ini?
penting untuk terus mendapatkan materi pada
dibawa selama menjadi hari ini?
Calon Guru Penggerak
atau bahkan setelah
menjadi guru.
01

CONNECTION
Banyak hal atau peristiwa yang terjadi pada minggu ini, utamanya saat mempelajari modul
3.2 ini sehingga banyak hal dan ilmu baru yang saya dapatkan. Melalui alur MERDEKA,
kami memahami materi secara mendalam. Menariknya, saat di alur Ruang kolaborasi kami
berdiskusi, berlatih untuk memetakan aset yang ada di sekolah. Dilanjutkan dengan alur
Elaborasi kami bertemu dengan narasumber yang sangat hebat, sehingga pemahaman kami
dikuatkan. Pada alur Koneksi antar materi kami dapat mengaitkan materi Pengelolaan
Sumber Daya ini dengan modul sebelumnya. Kemudian modul ini kami Aksi Nyata agar
dapat memetakan dan mengoptimalkan aset yang ada di sekolah kami. Pada Aksi Nyata
kami melakukan diskusi bersama guru, murid, maupun wali murid.
Akhir minggu ini, kita awali dengan alur mulai diri, eksplorasi konsep modul 3.3 dan
lokakarya 4.
02
CONNECTION
Materi modul 3.2 Peran pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya
mengajarkan kami sebagai calon guru penggerak, untuk dapat berfikir
berbasis aset, dimana kami dapat mengelola aset yang kami miliki (dari
pemetaan 7 aset utama) untuk dapat mengoptimalkan kualitas pembelajaran
yang berpusat pada murid.
Ketujuh aset yang ada, mulai dari aset manusia, sosial, fisik, lingkungan/alam,
agama dan budaya, politik dan finansial diharapkan dapat menjadi kekuatan
sekolah yang mendukung program-program sekolah.
CHALLENGE
Sebelum mempelajari Bersama fasilitator pada Bersama instruktur pada
modul 3.2 ini, saya ruang kolaborasi kami Elaborasi pemahaman
cenderung berpikir dimantapkan tentang kami semakin yakin
berbasis kekurangan pentingnya mengetahui untuk dapat mengelola
(defisit). Setelah saya aset apa saja yang harus sekolah dengan kekuatan
belajar melewati alur dioptimalkan sehingga modal yang kami miliki,
MERDEKA, mindset saya didapatkan sebuah solusi baik itu modal internal
berubah. Sebuah solusi untuk mengembangkan maupun eksternal yang
bisa didapat dengan sekolah. tidak kalah pentingnya
mengelola aset yang ada untuk diberdayakan
secara benar.
03
CONCEPT
Konsep yang sangat penting (utama) adalah melakukan pemetaan aset sekolah
berdasarkan 7 modal aset yang meliputi :
1. Modal manusia
2. Modal sosial
3. Modal fisik
4. Modal Finansial
5. Modal alam/lingkungan
6. Modal Politik
7. Modal agama dan Budaya

Dari kegiatan pemetaan ini kita dapat mengetahui dan memaksimalkan


penggunaan aset sekolah. Juga terus mengembangkan komunitas sekolah berbasis
aset menekankan pada kemandirian dari komunitas untuk menyelesaikan
tantangan yang dihadapi melalui kekuatan dan potensi yang ada dalam diri.
04
CHANGE
Perubahan yang ingin saya lakukan adalah mengaplikasikan apa yang telah saya
pelajari pada modul 3.2 Pemimpin dalam pengelolaan Sumber Daya. Sehingga merubah
pola pikir yang semula berpikir berbasis masalah menjadi berpikir berbasis aset.
Serta mengajak komunitas praktisi serta rekan sejawat terutama di lembaga sekolah
saya untuk menerapkan berpikir berbasis aset karena pendekatan berbasis aset ini
merupakan sebuah cara untuk menemukan dan menggali hal-hal yang positif.

Dengan menggunakan kekuatan sebagai kekuatan berpikir sehingga secara bersama-


sama bahu membahu membangun sekolah tercinta dengan potensi yang dimilikinya,
fokus pada pembangunan sumber daya yang ada di sekolah dalam rangka mewujudkan
merdeka belajar.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai