Anda di halaman 1dari 12

Fisika dasar

Biografi Ahli Fisika galelio galilei

Dosen Pengampu : Frans Rizal Agustiyanto,M.Si

Disusun Oleh :

Ali Nur Akbar (2330106002)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN/TADRIS BIOLOGI-A

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMUKEGURUAN(FTIK)

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN) MAHMUD YUNUS


BATUSANGKAR

2023
BAB 1

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Ada pepatah mengatakan bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa
para pahlawannya. Dalam ilmu fisika, kita bisa mengatakan bahwa para pahlawan fisika
adalahmereka yang menyumbangkan pemikirannya untuk pencerahan dalam
mempelajari alamsemesta.

Banyak sekali penemu di bidang fisika diantaranya Newton, Einstein,


Maxwel,Faraday, Galileo, Ampere, Ohm, dan lain sebagainya. Salah satu yang akan
kita bahas adalahilmuan fisika yang mengemukakan pendapat bahwa setiap
pernyataan itu mesti dibuktikandengan percobaan, Beliau adalah Galileo Galilei

Oleh sebab itu, penghargaan kepada para penemu perlu kita berikan sebagai
ucapan terima kasih. Selain itu, yang jauh lebih penting dari ucapan terima kasih
adalah dari kehidupan dan penemuan mereka kita telah banyak belajar dan memakai
penemuan- penemuan mereka untuk membuat kualitas hidup menjadi lebih baik.

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut dapat disimpulkan rumusan masalah yaitu

1) Bagaimana perkembangan fisika klasik pada masa Galileo galilei?

2) apa saya hasil perkembangan dan penemuan ilmu fisika dari galelio galilei?
BAB 2

PEMBAHASAN

A.Pembahasan

1. Biografi galileo galilei

Galileo Galilei (1564-1642) Galileo adalah seorang yang berpengetahuan luas dan
sangat teliti: Beliau dipandang sebagai Bapak Fisika Eksperimental. Disamping
kegiatannya dalam bidang eksperimen, beberapa tulisan mengenai biografinya sangat
menarik. Galileo berasal dari keluarga ningrat.

Galileo Galilei dilahirkan di Pisa. Toscana pada tanggal 15 Februari 1564 sebagai
anak laki-laki pertama dari Vincenzo Galilei seorang metematikawan dan kritikus musisi
terkenal asal Florence dan Giulia Ammannati. Sebagai seorang matematikawan,
ayahnya berharap Galileo menjadi seorang dokter gaji dokter sangat besar
dibandingkan dengan matematikawan. Ia dididik sejak massa kecil oleh kedua orang
tuanya. Dia menerima pendidikan pertamanya di sebuah biara di dekat Florence, dan di
tahun 1581, dia masuk University of Pisa untuk belajar kedokteran sesuai dengan
keinginan ayahnya. Saat di University of Pisa, Galileo mengikuti pelajaran geometri dan
setelah itu meninggalkan kuliah kedokterannya tetapi karena bosan dengan ilmu
kedokteran ia mempelajari matematika pada seorang guru di istana Tuscana, yakni
Ostillo Ricci. Namun, pada umur 21 tahun dia tidak dapat menyelesaikan kuliahnya
karena kekurangan biaya. Dia kembali ke Florence pada tahun 1585 untuk mempelajari
karya Euclid dan Archimedes. Tetapi untungnya ketika ia keluar dari perkuliahannya ia
ditawari sebagai pengajar di sana dan pada tahun 1589 ia mengajar matematika.
Setelah itu pindah ke Universitas Padua untuk mengajar geometri, mekanika, dan
astronomi sampai tahun 1610. Pada massa itu ia telah mendalami sains dan membuat
berbagai penemuan.

Pada tahun 1612, Galileo pergi ke Roma dan bergabung dengan Accademia dei
Lincei untuk mengamati bintik matahari. Di tahun 1612 juga, muncul penolakan
terhadap teori Nicolaus Copernicus oleh para ilmuan tetapi teori ini didukung oleh
Galileo. Sekitar tahun 1609 Galileo menyatakan kepercayaannya bahwa Copernicus
berada di pihak yang benar, tetapi waktu itu dia tidak tahu cara membuktikannya. Pada
tahun 1614, dari Santa Maria Novella, Tommaso Caccini mengecam pendapat Galileo
tentang pergerakan bumi, anggapanbahwa teori ini sesat dan berbahaya. Galileo pergi
ke Roma untuk mempertahankan dirinya. Pada tahun 1616, Kardinal Roberto Bellarmino
menyerahkan pemberitahuan yang melarangnya mendukung maupun mengajarkan teori
Copernicus. Baru sesudah Paus meninggal tahun 1623, dia digantikan oleh orang yang
mengagumi Galileo, Tahun berikutnya, Paus baru ini Urban VIII memberi pertanda walau
samar-samar bahwa larangan buat Galileo tidak lagi dipaksakan.

Galileo menulis Saggiatore di tahun 1622, yang kemudian diterbitkan pada tahun
1623, Pada tahun 1624, ia mengembangkan salah satu mikrosop awal. Pada tahun
1630, ia kembali ke Roma untuk membuat izin mencetak buku Dialogo Sopra i due
massimi sistemi del mondo (Dialog tentang Dua Sistem Penting Dunia) buku ini
merupakan peragaan hebat hal-hal yang menyangkut dukungan terhadap teori
Copernicus dan buku ini diterbitkan tahun 1632 di Flourence dengan ijin sensor khusus
dari gereja. Meskipun begitu, penguasa- penguasa gereja menanggapi dengan sikap
berang tatkala buku terbit dan Galileo langsung diseret ke muka Pengadilan Agama di
Roma dengan tuduhan melanggar larangan tahun 1616. Dia dituduh telah melecehkan
agama, dan dinyatakan bersalah serta diminta untuk mengakui kesalahannya. Pada
masa-masa sulit itu, Galileo diduga membuat pernyataannya yang terkenal: "Dan masih
terus berputar", yang merujuk pada doktrin Copernican tentang rotasi bumi pada
porosnya. Akhirnyadia dijatuhkan vonis bahwa Galileo harus ditahan di Sienna.

Galileo, dapat dianggap orang yang taat beragama. Lepas dari hukuman yang
dijatuhkan terhadap dirinya dan pengakuannya, dia tidak menolak baik agama maupun
gereja. Yang ditolaknya hanyalah percobaan pembesar-pembesar gereja untuk
menekan usaha penyelidikan ilmu pengetahuannya. Generasi berikutnya amat
beralasan mengagumi Galileo sebagai lambang pemberontak terhadap dogma dan
terhadap kekuasaan otoriter yang mencoba membelenggu kemerdekaan berfikir. Arti
pentingnya yang lebih menonjol lagi adalah peranan yang dimainkannya dalam hal
meletakkan dasar-dasar metode ilmut pengetahuan modem

Banyak pembesar-pembesar gereja tidak senang dengan keputusan menghukum


scorang sarjana kenamaan. Bahkan dibawah hukum gereja saat itu, kasus Galilco
dipertanyakan dan dia cuma dijatuhi hukuman yang lebih ringan. Meskipun hukuman
atas Galileo adalah hukuman penjara, Paus mengumumkan perintah untuk memberikan
Galileo hukuman penjara rumah di rumahnya di dekat Florence. Aturannya dia tidak
boleh menerima tamu, tetapi pada kenyataannya tidak seperti itu. Meskipun ia dilarang
untuk menerbitkan lagi karya-karyanya, dia mengabdikan diri pada pergerakan dan
lintasan-lintasan parabolic, sampai pada teori-teori yang kemudian disempurnakan, dan
memberikan suatu dampak yang penting dalam penggunaan meriam. Hukuman lain
terhadapnya hanyalah suatu permintaan agar dia secara terbuka mencabut kembali
pendapatnya bahwa bumi berputar mengelilingi matahari.

Setelah meninggal tubuhnya tidak langsung dikuburkan, melainkan tetap disimpan


hingga tahun 1737, hampir seabad berikutnya. Bahkan, sebelum dikuburkan di Gereja
Santa Croce, Florence, Italia, seorang bangsawan memotong tiga jari-jari Galileo
sebagai untuk dijadikan "kenang-kenangan". Dua dari jari itu kemudian dimiliki oleh
seorang dokter Itali, dan jari ketiga - sepotong jari tengah - saat ini berada di Museum
Sejarah Ilmu Pengetahuan di Florence, Italia, dipajang menunjuk ke langit di atas tiang
marmer.

Setelah Galileo meninggal baru pada tahun 1992 Paus Yohanes Paulus II
menyatakan secara resmi bahwa keputusan penghukuman itu salah dan dalam pidato
21 Desember 2008 Paus Benediktus XVI menyatakan bahwa gereja Katolik Roma
merehabilitasi namanya dari seorang yang penentang menjadi seorang ilmuwan.

2. Penemuan penemuan galileo galilei

a. Prinsip pendulum

Saat ia menjadi mahasiswa, ia meneliti sebuah lampu gantung yang bergoyang, dan
memerhatikan bahwa waktu yang diperlukan lampu itu untuk menyelesaikan
ayunannya adalah tetap sama, bahkan bila kecepatan ayunan lampu itu bertambah
dengan cepat. Dia kemudian melakukan percobaan terhadap benda-benda tertentu
dan mendapati bahwa benda- benda itu juga mengalami hal yang sama, hal ini
mengingatkan dia pada prinsip pendulum. Dari penemuan ini, ia dapat menemukan
suatu alat untuk mengukur waktu, yang menurut para dokter dapat digunakan untuk
mengukur denyut nadi pasien. Christian Huygens kemudian mengambil prinsip
ayunan pendulum itu untuk membuat jam pendulum.

b. Keseimbangan hidrostatis

Galileo tidak meneruskan pendidikanya sampai akhir dikarenakan masalah


keuangan. Lalu dia kembali ke Florence pada tahun 1585 untuk mempelajari karya
Euclid dan Archimedes, Dia memperluas karya Archimedes tentang hidrostatik
dengan menciptakan keseimbangan hidrostatik, suatu alat yang dirancang untuk
mengukur berat jenis benda Tahun berikutnya, ia menerbitkan suatu tulisan yang
menjelaskan penemuan barunya, yang menentukan gravitasi tertentu benda dengan
memasukkannya ke dalam air. Dengan keseimbangan hidrostatik, Galileo
mendapatkan reputasi sebagai ilmuwan di Itali.

c. Pengamatan Kualitatif ke Kuantitatif

Sumbangan yang sangat penting dari Galileo bagi perkembangan ilmu pengetahuan
adalah metodologi ilmu pengetahuan. Galileo menetapkan fenomena dan
melakukan pengamatan secara kuantitatif. Penetapan yang cermat terhadap
perhitungan secara kuantitatif sejak saat itu menjadi dasar penyelidikan ilmu
pengetahuan hingga saat ini.

d. Bidang Mekanika

Sumbangan Galileo pada bidang ini mengacu pada pernyataan Aristoteles seorang
filsuf Yunani yang memiliki pengaruh besar yakni benda yang lebih berat akan jatuh
lebih cepat dibanding dengan benda yang lebih ringan. Tidak seperti kaum cerdik
dan pandai lainnya yang menelan begitu saja pernyataan Aristoteles, Galileo
memutuskan untuk membuktikannya terlebih dahulu. Melalui beberapa eksperimen
dia berkesimpulan bahwa pendapat Aristoteles tidak benar. Menurut Galileo
berdasarkan eksperimennya bahwa baik benda berat maupun ringan akan jatuh
dengan kecepatan yang sama kecuali sampai pada batas mereka berkurang
kecepatannya akibat adanya gesekan udara.

Kebiasaan Galileo melakukan percobaan melempar benda dari menara Pissa


dilakukannya tanpa sadar. Berdasarkan hal tersebut, Galileo mengambil langkah
lebih lanjut. Dengan hati-hati dia mengukur jarak jatuhnya benda pada saat yang
telah ditentukan dan mendapatkan bukti bahwa jarak yang dilalui oleh benda yang
jatuh adalah berbanding lurus dengan jumlah detik kuadrat jatuhnya benda.
Penemuan ini memiliki arti penting tersendiri. Bahkan lebih penting lagi Galileo
berkemampuan menghimpun hasil penemuannya dengan formula matematik.
Penggunaan yang luas formula matematik dan metode matematik merupakan sifat
penting dari ilmu pengetahuan modern.

e. Penemuan Termometer

Tahun 1593, Galilco menemukan salah satu alat ukur yang dapat digunakan dalam
ilmu pengetahuan, yaitu termometer. Termometer temuan Galileo ini terdiri dari
sebuah gelembung udara yang bisa membesar atau mengecil karena perubahan
temperatur dan hal ini bisa menyebabkan level air naik atau turun. Meskipun alat ini
tidak akurat karena tidak menghitung perubahan tekanan udara, alat ini merupakan
pelopor perkembangan alat-alat canggih.

f. Bidang Hukum Kelembaman

Sumbangan terbesar lainnya dari Galileo adalah penemuannya mengenai hukum


kelembaman. Sebelumnya, orang percaya bahwa benda yang bergerak dengan
sendirinya akan menjadi makin pelan dan akan berhenti jika tidak ada tenaga yang
menambah kekuatan agar terus bergerak. Tetapi percobaan-percobaan Galileo
membuktikan bahwa anggapan itu keliru. Jika kekuatan melambat seperti
pergeseran, dapat dihilangkan, benda yang sedang bergerak cenderung bergerak
tanpa batas. Ini merupakan prinsip penting yang telah berulang kali dikemukakan
oleh Newton dan digabungkan dengan sistemnya sendiri sebagai hukum gerak
pertama salah satu prinsip vital dalam ilmu pengetahuan.

g. Bidang Astronomi

Pada awal tahun 1600-an teori perbintangan berada pada situasi tidak menentu.
yang Terjadi selisih pendapat antara teori Copernicus yang matahari sentris dan
teori-teori sebelumnya yang menyatakan bumi sentris. Tetapi Galileo saat itu
sampai akhir hayatnya mendukung teori Copernicus.

Dalam beberapa wacana dikatakan bahwa penemuan Galilco di bidang Astronomi


merupakan penemuan termahsyur diantara penemuan-penemuannya. Tetapi ada
disuatu wacana yang menyatakan bahwa Galileo itu tidak memberikan kontribusi
apapun dalm bidang astronomi karena sebenarnya yang menemukan teleskop
pertama kali itu bukan Galileo tetapi oleh Hans Lippershey, seorang pembuat
kacamata dari Denmark. Saat Galileo mempelajari penemuan ini di pertengahan
tahun 1609, dia segera membuat sendiri dan memberikan beberapa tambahan.
Teleskop buatannya dapat memperbesar benda-benda 9 kali lipat, 3 kali lebih hebat
dari buatan Lippershey. Teleskop Galileo terbukti sangat berguna untuk kegiatan
kelautan dan Galileo diangkat sebagai profesor seumur hidup di University of
Venice.

la kemudian melanjutkan karyanya, dan di akhir tahun 1609, dia telah membuat
sebuah teleskop yang dapat memperbesar tiga puluh kali lipat. Penemuan yang
dilakukannya terhadap alat ini menggerakkan bidang astronomi. Galileo melihat
pinggiran bulan yang tidak rata, yang dianggapnya sebagai puncak-puncak gunung.
Dia menganggap bahwa daerah bulan yang luas dan gelap adalah terdiri dari air,
yang disebutnya sebagai "maria" (laut), meskipun sekarang kita tahu bahwa tidak
ada air di bulan. Saat dia meneliti Milky Way. Galileo dikagumi karena menemukan
Jupiter, yang berlanjut dengan penemuannya atas empat bulan Jupiter, yang
kemudian disebutnya sebagai "satelit", suatu istilah yang diusulkan oleh seorang
ahli astronomi Jerman, Johannes Kepler. Galileo menamakan bulan-bulan milik
Jupiter itu dengan Sidera Medicea (Medicea Stars) untuk

Menghormati Cosimo de Midici, the Grand Duke of Tuscany (Adipati Tuscany),


seseorang yang kepadanya Galileo bekerja sebagai "filsuf dan ahli matematika
pertama" setelah meninggalkan University of Pisa di tahun 1610. Dengan terus
mengadakan penelitian, ia juga dapat mengamati bulan-bulan yang sedang tertutup
oleh Jupiter (gerhana), dan dari hal itulah dia dapat dengan tepat memperkirakan
periode rotasi setiap bulan.

Tahun 1610, Galileo menggambarkan planet-planet yang ditemukannya di sebuah


buku kecil yang disebut "Siderus Nuncius" (The Sidereal Messenger). Tahun 1613.
Galileo menerbitkan sebuah buku di mana untuk pertama kalinya dia memberikan
bukti dan. pembelaannya secara terbuka tentang bentuk sistem tata surya yang
terlebih dahulu dikemukakan oleh ahli astronomi asal Polandia, Nicholas
Copernicus, yang mengatakan bahwa bumi yang letaknya di tengah-tengah alam
semesta ini, seperti yang ada dalam rancangan Ptolemic, hanyalah salah satu
galaksi yang mengelilingi matahari. Sementara itu, ada dukungan dari beberapa
pendeta yang berkuasa terhadap bukti yang disampaikan Galileo atas teori
Copernicus, Penguasa Roma Katolik akhirnya memutuskan bahwa perbaikan atas
doktrin gereja yang panjang berkenaan dengan astronomi tidaklah diperlukan. Oleh
sebab itulah di tahun 1616, sebuah dekrit dikeluarkan oleh gereja yang menyatakan
bahwa pendapat yang dikemukakan Copernicus "salah dan keliru dan Galileo
diminta untuk tidak mengikuti sistem tersebut.

Ia juga terkenal dengan teorinya bahwa gerak pasang surut samudra merupakan
bukti bahwa Bumi memang berputar di ruang angkasa. Dia menganggap pasang
surut adalah konsekuensi alam akibat gerakan Bumi. Logikanya begini: jika Bumi
tetap diam, bagaimana airnya bisa mengalir terus, naik turun dengan dengan
interval teratur di sepanjang pantai. Selanjutnya, karena gereja Katolik dan
pengadilan melarangnya untuk mengikuti teori Copernican mengenai sistem tata
surya, maka Galileo memfokuskan diri pada masalah menentukan gelombang
longitudinal di laut, yang membutuhkan sebuah jam yang dapat dipercaya. Galileo
berpendapat bahwa ada kemungkinan untuk mengukur waktu dengan meneliti
gerhana di bulan Jupiter. Sayangnya, ide ini tidak dapat dilakukan karena gerhana
tidak dapat diperkirakan dengan cukup akurat dan meneliti benda angkasa dari
sebuah perahu yang kandas adalah hampir tidak mungkin.

Galileo ingin perintah yang melarang teori Copernican dicabut. Dan di tahun 1624, ia
perjalanan ke Roma untuk menyampaikan keinginannya itu kepada Paus yang baru
saja terpilih. Urban VIII, Paus tidak akan mencabut larangan itu, tetapi akan
memberi izin kepada Galileo untuk menulis tentang sistem Copernican, syaratnya
tulisan tersebut tidak akan dipakai oleh gereja seperti contoh alam yang
disampaikan oleh Ptolemaic.

C. Kesimpulan

Penemuan dari Galileo galilei antara lain adalah

1. Pinsip pendulum

2. Keseimbangan hidrostatik

3. Pengamatan kualitatif ke kuantitatif

4. Bidang mekanika

5. Termometer

6. Hukum kelembaman

7. Astronomi
Daftar Pustaka

Ayuningtyas, Paramita. 2010. Ilmuwan Besor. Jakarta: Erlangga.

Departemen Fisika Institut Teknologi Bandung. 1998. Fisika Jilid 1. Jakarta:

Erlangga

Ayuningtyas, Paramita. 2010. Imuwan Besar Jakarta: Erlangga

Departemen Fisika Institut Teknologi Bandung. 1998. Fisika Jilid 1.Jakarta:

Erlangga

Anda mungkin juga menyukai