Diabetes

Mellitus dan
Puasa
DM STASE PENYAKIT DALAM
(Fatchur, Nevi, Ulfah, Bintang, Dinar, Fathia)

5 MARET 2021
 DIABETES MELLITUS
● Diabetes Mellitus adalah gangguan metabolik seumur hidup,
kadar gula darah melebihi nilai normal.
○ Nilai normal:

■ GDS (tanpa puasa) <200 mg/dL

■ GDP (dengan puasa) <126 mg/dL

● Diabetes disebabkan oleh kekurangan hormon insulin yang

dihasilkan pankreas untuk menurunkan kadar gula darah.
Gula Darah
• Kegunaan:
Gula darah diperlukan tubuh sebagai sumber energi terutama
bagi organ-organ penting seperti otak, syaraf, sel darah, otot,
dsb.

• Sumber :
Makanan dan minuman yang kita makan,
Cadangan/simpanan gula dari hati, lemak dan otot.
 Puasa Ramadhan
Menahan makan – minum +/- 14 jam sehari
selama 30 hari.
 BILA KITA BERPUASA
Orang Normal dan Penderita
DM dengan Gula Darah tidak
terlalu tinggi
Selama berpuasa, sumber energi
diperoleh dari cadangan gula dari hati,
cukup untuk puasa 12 – 16 jam,
kemudian bila puasa lebih lama, baru
digunakan cadangan gula dari lemak
dan otot.
Penderita DM dengan Gula
Darah tinggi (>250mg%)
Sumber energi dari hati tidak
mencukupi, sehingga lebih cepat
dipergunakan cadangan energi dari
lemak dan otot.
Akibatnya penggunaan energi dari
lemak menghasilkan keton, yang
dalam jumlah besar merupakan
racun bagi tubuh.
Apakah penderita DM boleh berpuasa?

Aman berpuasa jika:

• Kadar gula darah terkontrol (gula darah puasa 80-126 mg/dl, 2 jam setelah
makan 80-180 mg/dl).
• Tidak menggunakan suntikan insulin lebih 2 kali sehari.
• Faal hati / liver baik.
• Faal Ginjal baik.
• Tidak ada gangguan pembuluh darah otak yang berat.
• Tidak ada kelainan pembuluh darah jantung.
• Cadangan lemak tubuh cukup.
• Tidak ada kelainan hormonal lain.
• Tidak demam tinggi.
Apakah penderita DM boleh berpuasa?

Tidak disarankan untuk berpuasa jika:

• Diabetisi tipe 1 yang sulit terkendali
• Diabetisi yang menggunakan suntikan insulin > 2 kali perhari
• Diabetisi tipe 1 atau 2 yang gula darahnya tidak terkendali
• Diabetisi yang pernah mengalami koma ketoasidosis
• Diabetisi yang sedang hamil
• Diabetisi usia lanjut yang diperkirakan sulit memahami komplikasi – komplikasi
yang mungkin timbul
• Diabetisi yang pernah mengalami ≥2 kali episode hipoglikemia /hiperglikemia
selama Ramadhan
• Diabetisi dengan penyakit lain yang berat (jantung, ginjal, lever, darah tinggi)
 Risiko Berpuasa pada Pasien DM
HIPOGLIKEMIA HIPERGLIKEMI KETOASIDOSIS
• Berkeringat • Mulut dan kulit terasa • Lemas
• Gelisah kering • Sakit perut
• Gemetar • Sering merasa haus • Mual dan muntah
• Berdebar • Pusing • Pusing – Gelisah
• Lidah, bibir • Penglihatan menjadi • Kram otot
kesemutan kabur • Nafas berbau aseton
• Penglihatan ganda • Buang air kecil • Kesadaran menurun
• Bingung meningkat
• Pembicaraan tidak • Nafas terengah dan
jelas berbau tidak sedap
• Bila berlanjut :
Kejang, pingsan
Jika terdapat gejala di atas, segera hentikan puasa
TERIMA KASIH