Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

STATISTIKA DASAR
“DISTRIBUSI CHI-KUADRAT DAN DISTRIBUSI F”
Makalah di ajukan dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah.
Dosen Pengampu :
Isna Rafianti M, Pd.

Kelompok 1 :
Indah Khoirun Nisa 2225170049
Fajar Falbiansyah 2225170050
Fitri Rahmawati 2225170069
Ahmad Hidayatul Firdaus 2225170072
Inka Nesya Novarita 2225170079
Kelas : 1B

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TRITAYASA
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah,
Taufik dan Hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang “Distribusi F
dan Distribusi chi-kuadrat”. Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah
Statistika Dasar.

Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga
makalah ini dapat di selesaikan tepat pada waktunya. Kami menyadari bahwa dalam
penyusunan makalah ini jauh dari sempurna, baik dari segi penyusunan, bahasan, ataupun
penulisannya. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya
membangun, khususnya dari dosen matakuliah guna menjadi acuan dalam bekal pengalaman
bagi kami untuk lebih baik di masa yang akan datang.

Harapan kami semoga makalah ini dapat membantu menambah pengetahuan dan
bermanfaat bagi para pembaca.

Hormat Kami

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................. i

DAFTAR ISI ........................................................................................... ii

BAB I : PENDAHULUAN ....................................................................... 1


- Latar Belakang ........................................................................ 1
- Rumusan Masalah .................................................................. 1
- Tujuan Penulisan .................................................................... 1

BAB II : PEMBAHASAN ....................................................................... 2


- Distribusi Chi Kuadrat .......................................................... 2
- Distribusi F ............................................................................ 4

BAB III : PENUTUP .............................................................................. 11

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................. 12


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Statistika pada dasarnya merupakan alat bantu untuk memberi gambaran atas suatu kejadian
melalui bentuk yang sederhana. Baik berupa angka-angka maupun grafik-grafik. Adapun
statistika adalah ilmu tentang cara-cara mengumpulkan, menggolongkan, menganalisis, dan
mencari keterangan yang berhubungan dengan pengumpulan data yang penyelidikan dan
kesimpulannya berdasarkan bukti-bukti yang berupa angka-angka. Secara umum kedudukan
statistika memiliki beberapa manfaat, antara lain yaitu menyajikan data secara ringkas dan
jelas, sehingga lebih mudah dimengerti oleh pengguna, menunjukkan trend atau tendensi
perkembangan suatu masalah, dan melakukan penarikan kesimpulan secara ilmiah. Sebagai
mahasiswa khususnya program studi matematika perlu adanya ilmu Statistik, dalam dunia
pendidikan ilmu statistik sangatlah penting. Maka dalam Mata Kuliah Statistik Matematika
perlu di bahas materi tentang Distribusi chi-kuadrat dan Distribusi F. Dalam materi ini
diharapkan kita dapat memahami materi secara keseluruhan dengan mudah. Penulis disini
akan menjelaskan tentang Distribusi Khi-Kuadrat (Chi Square) dan Distribusi F untuk
memenuhi tugas dari dosen .

Rumusan Masalah

Adapun yang menjadi pokok permasalahan adalah sebagai berikut:

1. Jelaskan apa itu distribusi chi kuadrat

2. Jelaskan apa itu distribusi f

Tujuan

1. Mengetahui dan memahami tentang distribusi chi kuadrat

2. Mengetahui dan memahami tentang distribusi f


BAB II

PEMBAHASAN

Distribusi Chi Kuadrat

Metode chi-kuadrat X² merupakan metode distribusi dengan variabel acak kontinu untuk
mengadakan pendekatan pembuktian adanya hubungan/ perbedaan antara frekuensi hasil
observasi (fo) dengan frekuensi yang diharapkan (fe).

Persamaan distribusi chi kuadrat :


1 V −1 −1 U
2 2
f ( u)=K . u .e

Ket :

u = X² (untuk memudahkan penulisan), u > 0

V = derajat kebebasan (dk)

K = bilangan tetap yang bergantung pada v

e = 2,7183

Manfaat dari distribusi chi-kuadrat, yaitu antara lain :

1. Untuk menguji apakah frekuensi yang diamati berbeda secara signifikan dengan frekuensi
teoritis atau frekuensi yang diharapkan.

2. Untuk menguji kebebasan (independensi antar faktor dari data dalam daftar kontingensi

3. Untuk menguji apakah data sampel mempunyai distribusi yang mendekati distribusi
teoritis tertentu atau distribusi hipotesis tertentu (distribusi populasi), seperti distribusi
binomial, distribusi poisson, dan distribusi normal.
Grafik distribusi chi kuadrat umumnya merupakan kurva positif, yaitu miring ke kanan.
Kemiringan ini makin berkurang jika dk=v makin besar.

Distribusi Chi-Kuadrat memiliki sifat sebagai berikut:

1. Seluruh nilainya positif

2. Tidak simetris

3. Bentuk distribusi tergantung pada derajat kebebasannya

4. Mean dari distribusi chi kuadrat adalah derajat kebebasannya (n )

Beberapa sifat yang terkait dengan distribusi Chi-Kuadrat adalah :

1. Bila merupakan variabel acak yang masing-masing berdistribusi normal dengan mean dan
variansi dan seluruh variabel acak tersebut bebas satu sama lain, maka variabel acak dengan
mempunyai distribusi Chi-Kuadrat dengan derajat kebebasan .

2. Bila sampel acak sebanyak n dari suatu populasi berdistribusi normal dengan mean dan
variansi diambil, dan pada setiap sampel tersebut dihitung variansi , maka variabel acak
memiliki distribusi Chi-Kuadrat dengan derajat kebebasan .
Nilai prisentil untuk distribusi chi kuadrat :

Distribusi F

Ditemukan oleh seorang ahli statistik yang bernama R.A. Fisher pada tahun 1920. Distribusi
F disebut juga distribusi ANOVA (Analysis of Varians) adalah prosedur statistika untuk
mengkaji (mendeterminasi) apakah rata-rata hitung (mean) dari 3 (tiga) populasi atau lebih,
sama atau tidak. Digunakan untuk menguji rata - rata atau nilai tengah dari tiga atau lebih
populasi secara sekaligus, apakah rata-rata atau nilai tengah tersebut sama atau tidak sama.
Distribusi F ini juga mempunyai variabel acak yang kontinu.
Persamaan distribusi chi kuadrat :

Keterangan :

F = Variabel acak yang memenuhi F>0

K = bilanan tetap yang harganya pada derajat kebebasan v1 dan v2

V1 = Derajat kebebasan antara varians rata-rata sampel (sebagai pembilang)

V2 = derajat kebebasan dalam keseluruhan sampel (sebagai penyebut)

F > 0, K = bilangan tetap yang harganya bergantung pada v1 dan v2 sedemikian hingga luas
dibawah kurva sama dengan satu. v1= dk pembilang dan v2 = dk penyebut. Jadi distribusi F
memiliki dua buah derajat kebebasan.

Grafik disribusi f tidak simetrik dan umumnya sedikit positif.

Kurva distribusi F tidak hanya bergantung pada kedua parameter v1 dan v2 tetapi juga pada
urutan keduanya ditulis. Untuk suatu distribusi peluang gabungan peubah acak U dan V
dengan derajat kebebasan v1 dan v2 memiliki distribusi
Nilai prisentil untuk distribusi f
Contoh :

Untuk pasangan derajat kebebasan v1 = 24 dan v2 = 8, ditulis juva (v1 , v2) = (24 , 8), maka
untuk p = 0,05 didapat F = 3,12 sedangan untuk p = 0,01 didapat F = 5,28. Ini didapat dengan
jalan mencari 24 pada baris atas dan 8 pada kolom kiri.Jika dari 24 turun dan dari 8 ke kanan,
maka dapat bilangan - bilangan tersebut. Yang atas untuk p = 0,05 dan yang bawahnya untuk
p =0,01. Notasi lengkap untuk nilai - nilai F dari daftar distribusi F dengan peluang p dan dk
= (v1 , v2) adalah Fp(v1 , v2). Demikianlah untuk contoh kita dapat

F0,05(24 , 8) = 3,12 dan F0,01(24 , 8) = 5,28


Meskipun daftar yang diberikan hanya untuk peluang p = 0,01 dan p = 0,05, tetapi
sebenernya masih bisa didapat nilai - nilai F dengan peluang 0,99 dan 0,95. Untuk ini
digunakan hubungan :

Dalam rumus diatas perhatikan antara p dan (1- p) dan pertukaran antara derajat kebebasan
(v1, v2 ) menjadi (v2, v1).

Contoh : telah didapat F 0,05 (24 ,8)=3,12


Maka ,
1
F 0,95(8,24)= =0,321
3,12

Derajat kebebasan yang berkaitan dengan peubah acak pada pembilang F selalu ditulis terlebih
dahulu, diikuti oleh derajat kebebasan yang berhubungan dengan peubah acak yang muncul pada
penyebut. Jika kedua bilangan ditentukan maka kurva menjadi tertentu.
BAB III

PENUTUP

Saran

Statistika mampu memberikan secara kuantitatif tingkat ketelitian dari kesimpulan yang
ditarik, yang pokoknya didasarkan pada azas yang sangat sederhana, yakni makin besar
contoh yang diambil maka makin tinggi pula tingkat ketelitian kesimpulan. Sebaliknya makin
sedikit contoh yang diambil maka makin rendah pula tingkat ketelitiannya. Statistika juga
memberikan kemampuan untuk mengetahui suatu hubungan kausalita antara dua faktor atau
lebih bersifat kebetulan atau memang benar-benar terkait suatu hubungan yang bersifat
empiris.

Kesimpulan

Statistika dapat dibedakan sebagai statistika teoritis dan statistika terapan. Statistika teoritis
merupakan pengetahuan yang mengkaji dasar-dasar teori statistika, teori penarikan contoh,
distribusi, penaksiran dan peluang. Statistika terapan merupakan penggunaan statistika
teoritis yang disesuaikan dengan bidang tempat penerapannya. Teknik-teknik penarikan
kesimpulan seperti cara mengambil sebagian populasi sebagai contoh, cara menghitung
rentangan kekeliruan dan tingkat peluang, menghitung harga rata-rata.
Tanpa menguasai statistika adalah tak mungkin untuk dapat menarik kesimpulan induktif
dengan sah. Statistika harus mendapat tempat yang sejajar dengan matematika agar
keseimbangan berpikir deduktif dan induktif yang merupakan ciri dari berpikir ilmiah dapat
dilakukan dengan baik. Statistika merupakan sarana berpikir yang diperlukan untuk
memproses pengetahuan secara ilmiah. Statistika membantu untuk melakukan generalisasi
dan menyimpulkan karakteristik suatu kejadian secara lebih pasti dan bukan terjadi secara
kebetulan.
LAPORAN

Pertanyaan :

1. Hafifah debby : Apakah untuk penulisan x1 dan x2 yang terdapat pada gambar di
halaman 148 itu bebas atau ada aturannya?
Jawaban : pertama kita harus melihat mana nilai yang lebih kecil
nilainya,maka nilai yang lebih kecil yang biasanya disebut x1 dan dekat
dengan sumbu.

Soal berbonus :

1. Carilah nilai F dengan dk pembilang 7 dan dk penyebut 18 sehingga luas :

a. Dari F kekanan 0,01

b. Dari F kekanan 0,05

2. Dari soal diatas,berapakah nilai F0.095 (18,7) dan F0.99 (18.7)

Jawaban :

1. a. 3,85
b. 2,58

1
2. F 0.95 (18 ,7)= = 0,259
3 , 85

1
F 0.99 ( 18 , 7 )= = 0,3875
2 , 58

Anda mungkin juga menyukai