Anda di halaman 1dari 8

SURAT PERJANJIAN

Nomor :001/SPDP/VIII/2021

Pada hari ini…………….,Tanggal …… ( ………………. ), Bulan Agustus


2021, Tahun Dua Ribu Dua Puluh Satu ( 2021 ), dilakukan
Perjanjian antara:
I. Nama : ………………………………
Pekerjaan :
Alamat : Nangroe Aceh Darusalam
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Perusahaan
Kontraktor yang selanjutnya dalam perjanjian ini disebut
PIHAK PERTAMA;

II Nama : SUGANDI
.
Pekerjaan : Konsultan dan pelaksana
Alamat : Jln nusa Indah Raya No.6 Jakarta
Timur.
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Satuan Tim Kerja
dan Panitia, yang selanjutnya dalam perjanjian ini disebut
PIHAK KEDUA;

Selanjutnya Perjanjian Kerjasama ini disebut PERJANJIAN,


dan selanjutnya PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA masing-masing
disebut sebagai PIHAK, dan secara bersama sama disebut PARA
PIHAK, terlebih dahulu menerangkan hal- hal sebagai
berikut :

PIHAK PERTAMA
PIHAK PERTAMA adalah Perwakilan dari Perusahaan Kontraktor
yang bermaksud menggunakan Jasa PIHAK KEDUA dalam rangka
memenangkan Tender/Lelang di Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR);

PIHAK KEDUA
PIHAK KEDUA adalah Perwakilan dari Satuan Tim Kerja yang
bersedia memenangkan Perusahaan PIHAK PERTAMA dalam proses
Tender/Lelang di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat Republik Indonesia (PUPR);
Pasal 1
RUANG LINGKUP

1
Ruang Lingkup Kerjasama dalam perjanjian ini adalah
kegiatan pengawalan proses Tender/Lelang di Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia
(PUPR);

Pasal 2
PEKERJAAN / PROYEK
Tender Pekerjaan / Proyek yang dikawal oleh PIHAK KEDUA
adalah Tender Pekerjaan PELAKSANAAN JALAN NASIONAL WILAYAH
III PROVINSI ACEH ;

Pasal 3
PERUSAHAAN KONTRAKTOR
Nama Perusahaan Kontraktor peserta Tender milik PIHAK
PERTAMA adalah PT.DELTA BATARAJAYA JASA KONTRUKSI, yang
beralamat di Jl. Perintis Kemerdekaan, No. 36 B, Makassar,
90245, Sulawesi Selatan;

Pasal 4
TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB
Tugas dan Tanggungjawab Masing-masing Pihak dalam Perjanjian
ini adalah sebagai berikut :
1. Tugas dan Tanggungjawab PIHAK PERTAMA :
a. Menjamin Kredibilitas/Kebonafitan dalam hal ini
PT.DELTA BATARAJAYA JASA KONTRUKSI, yang beralamat di
Jl. Perintis Kemerdekaan, No. 36 B, Makassar, 90245,
Sulawesi Selatan, dalam melaksanakan pekerjaannya dan
tidak mengingkari janji dan tepat waktu dalam hal
pembayaran sejumlah Komitmen Jasa Pengurusan yang telah
disepakati dalam Perjanjian ini;
b. Menyiapkan dan menyerahkan dokumen-dokumen ataupun
kekurangan dokumen-dokumen yang dibutuhkan PIHAK KEDUA
dalam rangka pelaksanaan proses pengawalan pemenangan
Tender yang dimaksud ;
2. Tugas dan Tanggungjawab PIHAK KEDUA :
a. Mengawal proses PT.DELTA BATARAJAYA JASA KONTRUKSI,
yang beralamat di Jl. Perintis Kemerdekaan, No. 36 B,
Makassar, 90245, Sulawesi Selatan, dalam mengikuti
tender dalam pekerjaan yang dimaksud sampai dengan
menjadi Pemenang;
b. Menjamin bahwa PT.DELTA BATARAJAYA JASA KONTRUKSI,
yang beralamat di Jl. Perintis Kemerdekaan, No. 36 B,
Makassar, 90245, Sulawesi Selatan, menjadi pemenang
tender dalam pekerjaan yang dimaksud;

2
Pasal 5
JASA KONSULTAN DAN PENGURUSAN
1. Komitmen Jasa dan pengurusan yang disepakati dalam
Perjanjian ini adalah sebesar 10% (Sepuluh persen) dari
Total Nilai harga penawaran Rp.142.055.052.472,23 setelah
dikurangi PPN dan PPH : Rp.125.912.427.141,43.(dibulatkan
Rp.125.912.000.000)
2. Adapun jumlah nilai komitmen jasa Konsultan dan pengurusan
sebagaimana dimaksud dalam ayat satu (1) dalam pasal Enam
(6)ini sebesar Rp.12.591.200.000;

Pasal 6
TATA CARA DAN TAHAPAN PEMBAYARAN JASA KONSULTAN DAN KEPENGURUSAN
1. Tata cara pembayaran pembayaran Komitmen jasa konsultan
dan kepengurusan adalah secara Tunai dan Cek Bank Mandiri.
2. Tahapan pembayaran Komitmen Jasa konsultan dan pengurusan
adalah sebagai berikut :
a. Pembayaran Komitmem Jasa konsultan dan pengurusan Tahap
Pertama sebesar : Rp.500.000.000,- (Lima Ratus Juta
Rupiah) diserahkan oleh PIHAK PERTAMA di KCP PT.Bank
Mandiri (persero)tbk Plasa Setia Budi,Setelah
Perusahaan PIHAK PERTAMA dinyatakan sebagai pemenang
lelang, dengan mekanisme sebagai berikut :
- Uang tunai sebesar Rp.500.000.000,-(Lima ratus juta
rupiah).
b. Pembayaran Komitmen Jasa Konsultan dan pengurusan Tahap
Kedua sebesar Rp 12.091.200.000,- (Dua Belas Milyar
Sembilan Puluh Satu Juta Dua Ratus Ribu Rupiah)
diserahkan oleh PIHAK PERTAMA di KCP PT.Bank Mandiri
(persero)tbk Plasa Setia Budi, Setelah Perusahaan PIHAK
PERTAMA dinyatakan sebagai pemenang berkontrak, dengan
mekanisme sebagai berikut :

- Uang tunai sebesar Rp.1.500.000.000,- (satu milyar


lima ratus Juta Rupiah),

- Cek Bank Mandiri pertanggal tahapan pencairan Uang


muka senilai Rp 10.591.200.000,- (Sepuluh Milyar
Lima Ratus Sembilan Puluh Satu Juta Dua Ratus Ribu
Rupiah)

3
c. Bukti Pembayaran adalah menggunakan Kwitansi Pembayaran
yang akan dikeluarkan oleh PIHAK KEDUA;

Pasal 7
BIAYA AKOMODASI PERTEMUAN DAN KUNJUNGAN
1. Biaya akomodasi dan operasional dalam rangka pertemuan
dengan pimpinan pusat maupun kunjugan kedaerah untuk
melakukan pertemuan dengan pimpinan di Daerah, sepenuhnya
menjadi tanggungjawab dan kewajiban PIHAK PERTAMA;
2. Agenda Pertemuan dan Kunjungan akan diatur dan disepakati
oleh Kedua Belah Pihak setelah penandatangan Perjanjian
ini ;

Pasal 8
KOMITMEN KOMUNIKASI

Dalam hal komunikasi urusan pengurusan pekerjaan di


Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik
Indonesia (PUPR), dalam rangka pelaksanaan Perjanjian ini
disepakati hal-hal sebagai berikut :
1. PIHAK PERTAMA :
a. PIHAK PERTAMA tidak diperbolehkan untuk
meminta/bertukaran Nomor Telephone/HP dengan
Pihak/Orang-Orang ataupun perwakilan dari Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia
(PUPR),tanpa sepengetahuan dan seizin PIHAK KEDUA;
b. PIHAK PERTAMA tidak diperbolehkan untuk melakukan
komunikasi/berhubugngan dengan Pihak – pihak / Orang -
Orang dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat Republik Indonesia (PUPR) ataupun Perwakilannya,
tanpa sepengetahuan dan seijin PIHAK KEDUA;
c. Dalam hal urusan pekerjaan Kementerian Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR), PIHAK
PERTAMA, hanya dapat/wajib berkomunikasi melalui PIHAK
MEDIATOR yang telah ditunjuk yaitu Saudara Sugandi;

d. PIHAK KEDUA akan memfasilitasi PIHAK PERTAMA untuk


pertemuan-pertemuan dengan Pihak-pihak/Orang-Orang dari
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Republik Indonesia (PUPR) ataupun dengan Perwakilannya,
apabila dibutuhkan oleh Pihak Kementerian Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR)
ataupun Perwailannya ;

4
2. PIHAK KEDUA :
e. PIHAK KEDUA tidak diperbolehkan untuk meminta/bertukar
Nomor Telephone/HP dari Pihak-pihak/Orang-Orang ataupun
perwakilan Perusahaan Kontraktor Klien PIHAK PERTAMA,
tanpa sepengetahuan PIHAK PERTAMA;
f. PIHAK KEDUA tidak diperbolehkan untuk melakukan
komunikasi/berhubugngan langsung dengan dari Pihak-
pihak/Orang-Orang ataupun perwakilan Perusahaan
Kontraktor Klien PIHAK PERTAMA, tanpa sepengetahuan
PIHAK PERTAMA;
g. Dalam hal urusan pekerjaan Kementerian Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR), PIHAK
KEDUA, hanya dapat/wajib berkomunikasi melalui PIHAK
MEDIATOR yang telah ditunjuk yaitu Saudara RISWANTO dan
DHANA SYAMSUDDIN;
h. PIHAK KEDUA akan memfasilitasi PIHAK PERTAMA untuk
pertemuan-pertemuan dengan Pihak-pihak/Orang-Orang dari
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Republik Indonesia (PUPR) ataupun dengan Perwakilannya,
apabila dibutuhkan oleh Pihak Kementerian Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR)
ataupun Perwailannya ;

Pasal 9
SANGSI DAN GANTI RUGI

Masing-masing PIHAK dapat memberikan sangsi atau menuntut


ganti rugi, atas nilai kerugian atau resiko yang timbul
akibat dari kesalahan atau kelalaian PARA PIHAK dalam
pelaksanaan PERJANJIAN ini;

Pasal 10
DATA DAN INFORMASI
a. Sehubungan dengan Surat Perjanjian ini, PARA PIHAK
sepakat untuk menjaga kerahasian segala data, informasi
dan keterangan yang diperoleh berkaitan dengan pelaksanaan
Surat Perjanjian Kerjasama ini, kecuali informasi yang
sifatnya sudah diketahui oleh umum atau sepatutnya
dikategorikan sebagai informasi yang dapat diketahui oleh
masyarakat luas atau berdasarkan ketentuan hukum yang
berlaku;
b. PARA PIHAK tidak akan membuka informasi kerahasian
tersebut kepada pihak manapun tanpa persetujuan tertulis
dari Para Pihak;
c. Informasi kerahasiaan ini akan terus berlangsung dan
mengikat PARA PIHAK walaupun jangka waktu Surat
Perjanjian Kerjasama ini telah berakhir;

5
Pasal 11
FORCE MAJEURE
1. Masing-masing PIHAK tidak bertanggung jawab atas kegagalan
memenuhi ketentuan- ketentuan manapun di dalam Perjanjian
Kerjasama ini kepada PIHAK lainnya, apabila kegagalan
tersebut disebabkan oleh terjadinya Force Majeure dan
dimana pihak yang bersangkutan telah mengambil segala
upaya yang wajar untuk menanggulangi penyebab atau
peristiwa tersebut;
2. Yang dimaksud dengan Force Majeure dalam Perjanjian
Kerjasama ini adalah semua kejadian di luar kemampuan
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA untuk mengatasinya termasuk
di dalamnya, tetapi tidak terbatas pada, kejadian-kejadian
atau peristiwa yang terjadi sebagai akibat hal-hal di luar
kemampuan PIHAK yang bersangkutan yang tidak terduga,
tidak dapat dipertanggung-jawabkan, dan memaksa,
kerusuhan, huru hara, pemberontakan, peledakan, pemogokan,
peperangan dinyatakan atau tidak, sabotase, embargo,
blokade, peraturan – peraturan pemerintah yang berkaitan
langsung dengan pelaksanaan Perjanjian ini, disambar
petir, banjir, gempa bumi, bencana alam yang berakibat
langsung terhadap tidak beroperasinya fasilitas-fasilitas
PARA PIHAK dan kejadian-kejadian lainnya yang terjadi di
luar kekuasaan dan kemampuan Pihak Pertama dan Pihak
Kedua;
3. PIHAK yang mengalami Force Majeure harus memberitahukan
PIHAK lainnya secara lisan dan diikuti secara tertulis
selambat-lambatnya 7 (tujuh) Hari Kalender setelah
terjadinya Force Majeure tersebut, disertai dengan bukti
atau keterangan resmi dari instansi yang berwenang dan
perkiraan atau upaya-upaya yang akan atau telah dilakukan
dalam rangka mengatasi Force Majeure tersebut;
4. Apabila Force Majeure tidak disepakati oleh PARA PIHAK,
maka PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan melalui jalur
hukum yang berlaku;
5. Apabila Force Majeure berlangsung lebih dari 180 (seratus
delapan puluh) Hari Kalender berturut-turut, maka PARA
PIHAK dapat bersepakat untuk mengakhiri atau meneruskan
Perjanjian Kerjasama ini sesuai dengan ketentuan
PERJANJIAN ini;
6. Dalam hal terjadi pemutusan Perjanjian Kerjasama, maka
masing-masing pihak tetap memenuhi kewajiban-kewajibannya
yang belum dilaksanakan sebelum terjadinya Force Majeure
berdasarkan PERJANJIAN ini;

6
Pasal 12
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Apabila timbul perselisihan diantara Para Pihak yang
berkaitan dengan pelaksanaan Perjanjian ini, maka pihak yang
mengakui adanya perselisihan tersebut akan memberitahukan
secara tertulis tentang adanya perselisihan kepada pihak
lainnya dan para pihak akan menyelesaikan perselisihan
tersebut secara musyawarah mufakat dalam jangka waktu 30
(tiga puluh) hari sejak pemberitahuan tersebut ;

Pasal 13
LAIN-LAIN
1. PARA PIHAK sepakat bahwa setiap perubahan-perubahan dalam
Perjanjian ini hanya dapat dilakukan atas persetujuan PARA
PIHAK.
2. Perubahan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) Pasal ini
setelah disepakati, dibuat dalam suatu addendum, amandemen
atau bentuk tertulis lainnya yang ditandatangani oleh PARA
PIHAK yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
Perjanjian ini;

Pasal 14
JANGKA WAKTU
Perjanjian ini berlaku terhitung sejak tanggal
ditandatangani dengan jangka waktu sampai dengan PIHAK
PERTAMA menerima Uang Muka dari pekerjaan yang dimaksud
serta PIHAK PERTAMA telah menyelesaikan Komitmen Jasa
konsultan dan pengurusan kepada PIHAK KEDUA;

Pasal 15
PENUTUP
Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh PARA PIHAK
pada hari, tanggal, bulan dan tahun tersebut pada awal
perjanjian, dan dibuat dalam 2 (dua) rangkap asli
bermeterai cukup dan masing-masing mempunyai kekuatan hukum
yang sama;

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

7
PERWAKILAN PERUSAHAAN PERWAKILAN SATUAN TIM KERJA
KONTRAKTOR

LEO PRIMA PUTRA SUDIRMAN ANDI MANNAF

SAKSI SAKSI :
1. Fauzan
1………………………….

2. Sugandi
2…………………………..

Anda mungkin juga menyukai