Anda di halaman 1dari 7

SOAL MENTORING

Kamis, 07 Oktober 2021

1. Klasifikasi IMT jika BB 55 kg TB 160cm yaitu....


a. Sangat kurus
b. Kurus
c. Normal
d. Obesitas tingkat I
e. Obesitas tingkat II
Jawaban C

Indeks Massa Tubuh (IMT adalah perhitungan jumlah berat badan normal yang tepat, dihitung dari
tinggi dan berat seseorang.
IMT = Berat badan (kg) per tinggi badan (m) x tinggi badan (m)
55 55
IMT = = = 21,48
1, 6 x 1 , 6 2 ,56

Sangat Kurus Kekurangan berat badan tingkat berat < 17,0

Kurus Kekurangan berat badan tingkat ringan 17 - < 18,5

Normal 18,5 - 25,0

Obesitas Tingkat I Kelebihan berat badan tingkat ringan > 25,0 - 27,0

Obesitas Tingkat II Kelebihan berat badan tingkat berat > 27,0

2. Batas aman lingkar perut pada wanita yaitu....


a. > 85
b. >90
c. <80
d. <85
e. <95
Jawaban C
BATAS AMAN LINGKAR PERUT KURANG DARI
PRIA : 90 CM
WANITA : 80 CM

3. Cek kesehatan dilakukan secara rutin minimal ....


a. 2 tahun sekali
b. 6 bulan sekali
c. 9 bulan sekali
d. 1 tahun sekali
e. 3 bulan sekali

Jawaban D

Cek kesehatan dilakukan secara rutin minimal 1 tahun sekali.

4. Lemak perut jika berlebihan akan memicu masalah kesehatan yang serius seperti...
a. Penyakit Paru Obstruksi Kronis
b. Serangan jantung, stroke dan diabetes
c. Penyakit Jantung, Obesitas, Asma
d. Diabetes Mellitus, Hipertensi, Asma
e. Obesitas, Asma dan Penyakit Paru Obstruksi Kronis

Jawaban B

Lemak perut jika berlebihan akan memicu masalah kesehatan yang serius seperti serangan
jantung, stroke dan diabetes.

5. Huruf C dalam program cerdik untuk penanggulangan penyakit tidak menular adalah..
a. Cek kesehatan secara berkala
b. Cek tekanan darah
c. Cuci tangan secara rutin
d. Cuci tangan pakai sabun
e. Cek kadar gula darah

Jawaban A

Sesuai PerMenKes No. 71 Tahun 2015 Tentang penanggulangan penyakit tidak menular. Penyakit
tidak menular dapat dicegah dengan penerapan CERDIK

C : Cek kesehatan secara berkala


E : Enyahkan asap rokok

R: Rajin aktifitas fisik

D :Diet sehat dengan kalori seimbang

I : Istirahat cukup

K: Kelola stress

6. Seseorang yang sedang menggunakan alat kontrasepsi maka disebut sebagai …

a. Akseptor aktif
b. Akseptor KB Baru
c. Akseptor KB dropout
d. Akseptor aktif kembali
e. Akseptor KB langsung
Jawaban A
1) Akseptor aktif adalah seseorang yang sedang menggunakan alat kontrasepsi.
2) Akseptor KB Baru adalah seseorang yang baru pertama kali menggunakan/pasangan usia subur
yang kembali menggunakan setelah melahirkan.
3) Akseptor KB dropout adalah seseorang yang menghentikan penggunaan alat kontrasepsi lebih
dari tiga bulan.
4) Akseptor KB langsung adalah para ibu yang menggunakan alat kontrasepsi setelah 40 hari
melahirkan atau abortus

7. Kontrasepsi yang di pasang di rahim di sebut dengan


a. IUD
b. Implant
c. Pil
d. Diafragma
e. Barier

Jawaban A

Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) IUD

8. Keluarga Berencana sangat strategis untuk mencegah kehamilan, 4 terlalu yaitu kecuali....
a. terlalu muda
b. terlalu tua
c. terlalu sering
d. terlalu sedikit
e. terlalu banyak
Jawaban D
KB sangat strategis untuk mencegah kehamilan “Empat Terlalu”
1) terlalu muda
2) terlalu tua
3) terlalu sering
4) terlalu banyak

9. Tujuan umum program Keluarga Berencana sebagai masyarakat Indonesia yang tepat adalah …

a. Meningkatkan kesejahteraan keluarga dalam mewujudkan NKKBS (Normal Keluarga Kecil


Bahagia Sejahtera) yang menjadi dasar terwujudnya masyarakat yang sejahtera
b. Meningkatkan kesejahteraan ibu, anak dalam mewujudkan NKKBS (Normal Keluarga Kecil
Bahagia Sejahtera) yang menjadi dasar terwujudnya masyarakat yang sejahtera
c. Meningkatkan kesejahteraan keluarga dalam mewujudkan NKKBS (Normal Keluarga Kecil
Bahagia Sejahtera) yang menjadi dasar terwujudnya masyarakat yang sejahtera dan sehat
denganmencegah kelahiran sekaligus menjamin terkendalinya pertambahan penduduk
d. Meningkatkan kesejahteraan keluarga dalam mewujudkan NKKBS (Normal Keluarga Kecil
Bahagia Sejahtera) yang menjadi dasar terwujudnya masyarakat yang sejahtera dengan
mencegah kelahiran sekaligus menjamin terkendalinya pertambahan penduduk
e. Meningkatkan kesejahteraan ibu, anak dalam mewujudkan NKKBS (Normal Keluarga Kecil
Bahagia Sejahtera) yang menjadi dasar terwujudnya masyarakat yang sejahtera dengan
mengendalikan kelahiran sekaligus menjamin terkendalinya pertambahan penduduk

Jawaban E
Meningkatkan kesejahteraan ibu, anak dalam mewujudkan NKKBS (Normal Keluarga Kecil Bahagia
Sejahtera) yang menjadi dasar terwujudnya masyarakat yang sejahtera dengan mengendalikan
kelahiran sekaligus menjamin terkendalinya pertambahan penduduk

10.Tujuan khusus dari program Keluarga Berencana adalah, kecuali …


a. Meningkatkan kesehatan Keluarga Berencana dengan penjarangan kelahiran
b. Menurunkan jumlah angka kelahiran bayi
c. Meningkatkan jumlah penduduk untuk menggunakan kontrasepsi
d. Memberhentikan jumlah angka kelahiran bayi
e. Jawaban A dan C benar

Jawaban D
Tujuan khusus dari program Keluarga Berencana adalah:
1) Meningkatkan jumlah penduduk untuk menggunakan kontrasepsi
2) Meningkatkan kesehatan Keluarga Berencana dengan penjarangan kelahiran
3) Menurunkan jumlah angka kelahiran bayi

11.Insiden di fasilitas pelayanan kesehatan, diantaranya kecuali.....


a. Kondisi Potensial Cedera
b. Kejadian Nyaris Cedera
c. Kejadian Tidak Cedera
d. Kondisi Hampir Cidera
e. Kejadian Tidak Diharapkan
Jawaban D
Insiden di fasilitas pelayanan kesehatan meliputi: a. Kondisi Potensial Cedera (KPC); b. Kejadian
Nyaris Cedera (KNC); c. Kejadian Tidak Cedera (KTC); dan d. Kejadian Tidak Diharapkan (KTD).

12.Kondisi yang sangat berpotensi untuk menimbulkan cedera, tetapi belum terjadi insiden,
merupakan....
a. Kondisi Potensial Cedera
b. Kejadian Nyaris Cedera
c. Kejadian Tidak Cedera
d. Kondisi Hampir Cidera
e. Kejadian Tidak Diharapkan
Jawaban A
Kondisi Potensial Cedera (KPC) merupakan kondisi yang sangat berpotensi untuk menimbulkan
cedera, tetapi belum terjadi insiden.
Kejadian Nyaris Cedera (KNC) merupakan terjadinya insiden yang belum sampai terpapar ke
pasien.
Kejadian Tidak Cedera (KTC) merupakan insiden yang sudah terpapar ke pasien, tetapi tidak timbul
cedera.
Kejadian Tidak Diharapkan (KTD) merupakan Insiden yang mengakibatkan cedera pada pasien.

13.Berikut yang merupakan peraturan tentang keselamatan pasien yaitu....


a. PMK No 11 Tahun 2017
b. Perpres No 11 Tahun 2017
c. PP No 11 Tahun 2017
d. UU No 11 Tahun 2017
e. Perpu No 11 Tahun 2017
Jawaban A
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Keselamatan
Pasien

14.Warna gelang untuk pasien dengan resiko jatuh adalah....


a. Biru
b. Merah
c. Pink
d. Ungu
e. Kuning
Jawaban E
Gelang pasien yang mempunyai resiko jatuh adalah berwarna kuning, sedangkan gelang biru untuk
pasien laki-laki, gelang pink untuk pasien perempuan, gelang merah untuk pasien alergi obat,
gelang ungu untuk pasien yang mempunyai harapan hidup rendah.

15.Tujuh langkah menuju Keselamatan Pasien diantaranya, kecuali....


a. membangun kesadaran akan nilai Keselamatan Pasien
b. mengintegrasikan aktivitas pengelolaan risiko
c. mengembangkan sistem pelaporan
d. meningkatkan keamanan obat-obatan yang harus diwaspada
e. melibatkan dan berkomunikasi dengan pasien
Jawaban D
Tujuh langkah menuju Keselamatan Pasien terdiri atas:
1) membangun kesadaran akan nilai Keselamatan Pasien;
2) memimpin dan mendukung staf;
3) mengintegrasikan aktivitas pengelolaan risiko;
4) mengembangkan sistem pelaporan;
5) melibatkan dan berkomunikasi dengan pasien;
6) belajar dan berbagi pengalaman tentang Keselamatan Pasien; dan
7) mencegah cedera melalui implementasi sistem Keselamatan Pasien.

Anda mungkin juga menyukai