PENGUJIAN TEKANAN
(PRESSURE TESTING)
Sebagai pelatihan untuk pekerja dan pengawas dalam Manajemen Risiko
(Risk Management) pekerjaan yang melibatkan Pengujian Tekanan
(Pressure Testing)
Dokumen HSE
Langkah Awal HSE
Dokumen HSE
Langkah Awal HSE
&
Cairan Gas
tergantung pada persyaratan spesifik pengujiannya
Dokumen HSE
Langkah Awal HSE
Pemahaman Pengujian Pneumatik
Understanding Pneumatic testing
• Fitur dan manfaat unik yang dimiliki pengujian
pneumatik yakni;
✓ Dapat sangat berguna untuk mendeteksi
kebocoran pada sistem gas, karena molekul gas
dapat dengan mudah keluar melalui celah terkecil
sekalipun,
✓ Memungkinkan perubahan tekanan yang lebih
cepat dan durasi pengujian yang lebih singkat,
karena gas lebih mudah dimampatkan daripada
cairan.
Hydrostatic
Pneumatic Test
Test
Media
Media
Pengujian
Pengujian
: Cairan
: Gas
Metode
Metode
Pengujian
Pengujian
Relative
Relative
lebih
lebih
AMAN
BERBAHAYA Keputusan untuk menerapkan uji pneumatik dan bukan uji hidro
dibatasi pada situasi berikut:
Menjadi
Menjadi
Alternatif
Alternatif
Pertama
Terakhir
sebagai
sebagai
Metode
Metode
Pengujian
Pengujian • Sistem tekanan dirancang atau didukung dengan cara yang tidak
Menambah
Tidak menambah
beban dari beban
peralatan
dari diragukan lagi tidak dapat diisi dengan cairan secara aman.
peralatan
yang diuji
yang diuji • Konfigurasi sistem tekanan sedemikian rupa sehingga tidak dapat
Tidak
Harusdilakukan
dilakukanpembersihan
pembersihansetelah dikeringkan, dan jejak media uji tidak dapat ditoleransi.
setelahpengujian
pengujian • Uji hidro akan merusak lapisan, insulasi internal, atau peralatan
lainnya.
Dapat
Tidak dapat
diaplikasikan
diaplikasikan
ke banyak
ke banyak • Departemen Operasi berkonsultasi dengan Divisi Inspeksi & Korosi
peralatan
peralatan
uji uji dan Divisi Teknik & Layanan untuk memutuskan apakah akan
Dokumen HSE melakukan uji Pneumatik atau Hidro.
Langkah Awal HSE
Uji Tekan untuk New Pressure Vessel dan Sistem Perpipaan Baru
Pipa Proses ASME Section B31.3 1.5 x design pressure 1.1 x design pressure
Perpipaan pelayanan
ASEM Section B31.9 1.5 x design pressure 1.25 x design pressure
Bangunan
Sprinkle System NFPA 13 200 psi 40 psi
Uji Tekan untuk Pressure Vessel dan Sistem Perpipaan yang sudah ada
Tindakan pencegahan ini berlaku untuk pengujian hidro dan pneumatik kecuali jika disebutkan secara
khusus, baik untuk hidro maupun pneumatik;
01 02
Tindakan pencegahan ini berlaku untuk pengujian hidro dan pneumatik kecuali jika disebutkan secara
khusus, baik untuk hidro maupun pneumatik;
03 04
• Peralatan penguji
harus sudah di
kalibrasi dan
dibuktikan dengan
sertifikat yang
masih valid
Dokumen HSE
Langkah Awal HSE
Dokumen HSE
Selang Fleksibel (Flexible Hoses)
✓
✓
✓
✓
- Harus dengan Lapis Baja
- Hanya boleh untuk menyambung peralatan portabel atau isolasi getaran
- Telah lulus uji dan tersertifikasi
- Terpasang Whipcheck (terpasang setiap 5 meter untuk sambungan
selangnya)
Langkah Awal HSE
X
✓ - Valve, Pipe fitting, manifold atau pipa bertekanan tidak boleh digunakan
sebagai anchor
5 meter
5 meter 5 meter
Klem dan baut (Clamp & • Saluran komunikasi yang sesuai harus dibuat sebelum
Bolts) dimulainya pengujian (terutama jika lokasi pengujian
✓ Clamp atau batu pada Flange meluas ke area yang luas seperti dalam kasus jaringan
yang telah terpasang tidak boleh pipa lintas negara)
dilonggarkan atau di kencangkan
disaat proses pengujian
berlangsung
✓ Peralatan bertekanan harus
diisolasi dari sumber tekanan,
dihilangkan tekanannya, dan
dilepaskan sebelum klem atau
baut disetel atau dilepas.
Pengurangan Tekanan (Depressurization)
✓ Setelah pengujian selesai, dilakukan penurunan tekanan hingga hydro test head ditambah 1
bar sehingga udara tidak masuk ke dalam peralatan uji
✓ Katup tekanan (pressure valve) harus dibuka secara perlahan dan dengan kecepatan yang
tidak menghasilkan vakum dan getaran pada pipa uji
• Jangan gunakan nosel 90 derajat untuk meniupkan tekanan ke bawah - bisa terpelintir dan
mengubahnya menjadi proyektil yang mematikan. 45 derajat lebih baik, tetapi blow-down
yang paling aman adalah lurus ke atas.
Dokumen HSE
Langkah Awal HSE
Hidro Test
Tindakan Pencegahan Keselamatan Khusus
• Pengisian dimulai dari titik terendah pipa /
benda uji.
• Semua ventilasi dan sambungan di titik tinggi
harus dibuka untuk memudahkan udara keluar
dari sistem
• Dibuat ketentuan ventilasi yang memadai untuk
mencegah media pengujian terperangkap di
non-return valve, dead legs ataupun di isolation
valve
• Air yang digunakan adalah suhu antara 10-32 C
untuk menghindari kondensasi selama pengujian
• Kapasitas Pompa uji harus disesuaikan dengan
kapasitas sistem, pompa kecil untuk sistem
kecil, pompa besar untuk sistem besar (pompa
dengan kapasitas 500PSIG dianggap pompa kecil)
• Pressure Relief Valve (PRV) tidak mandatory
untuk pompa kecil. PRV di setelah pada 110%
dari tekanan uji Dokumen HSE
Langkah Awal HSE
Hidro Test
Tindakan Pencegahan Keselamatan Khusus
• Beberapa uji hidro dilakukan dengan air laut
(terutama untuk tangki) dan mungkin
memerlukan bahan kimia tambahan untuk
ditambahkan. Pertimbangan lingkungan dalam
membuang media yang terkontaminasi bahan
kimia harus diperhatikan. Jika bahan kimia tidak
digunakan, maka permukaan internal harus
dicuci dengan air tawar dan sampel harus diuji
untuk mendapatkan air bebas klorida.
• Expansion Bellow dan Spring Supports harus
ditahan atau dilepas selama pengujian hidro.
• Perpipaan besar yang dirancang untuk uap atau
gas harus dilengkapi dengan penyangga
sementara tambahan, jika perlu, untuk
menopang berat fluida uji. Mereka harus
dirancang dengan mempertimbangkan berat
pipa setelah pengisian.
Dokumen HSE
Langkah Awal HSE
Hidro Test
Tindakan Pencegahan Keselamatan Khusus
PENGUJIAN TEKANAN
(PRESSURE TESTING)
Sebagai pelatihan untuk pekerja dan pengawas dalam Manajemen Risiko
(Risk Management) pekerjaan yang melibatkan Pengujian Tekanan
(Pressure Testing)