Anda di halaman 1dari 6

LEMBAR KERJA KEGIATAN PESERTA DIDIK

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam


Kelas : XI
Semester : Genap

Kompetensi Inti Kompetensi Dasar


1. menghayati dan mengamalkan 1.9 menerapkan prinsip ekonomi dan
ajaran agama yang dianutnya muamalah sesuai dengan
ketentuan syariat Islam

2. menunjukkan perilaku jujur, 2.9 bekerja sama dalam menegakkan


disiplin, bertanggung jawab, peduli prinsip-prinsip dan praktik
(gotong royong, kerja sama, toleran, ekonomi sesuai syariat Islam
damai), santun, responsif, dan proaktif
sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia

3. memahami, menerapkan, 3.9 menelaah prinsip-prinsip dan


menganalisis pengetahuan faktual, praktik ekonomi dalam Islam
konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengeta-huan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

4. mengolah, menalar, dan menyaji 4.9 mempresentasikan prinsip-prinsip


dalam ranah konkret dan ranah dan praktik ekonomi dalam Islam
abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya
di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan

Sintaks yang menjadi rujukan LKPD : Sintaks pada model Discovery Learning

Nama :
Kelas :

TEMA:
Ekonomi Islam
SUB-MATERI
Prinsip-prinsip ekonomi Islam
TUJUAN PEMBELAJARAN:
Dengan menggunakan model Discovery learning, peserta didik dapat:
1) Menguraikan prinsip-prinsip ekonomi Islam
2) Menyeleksi prinsip-prinsip ekonomi yang sesuai dengan syariat Islam
3) Memilih prinsip-prinsip ekonomi yang sesuai dengan syariat Islam
4) Membuat poster tentang larangan ekonomi yang tidak sesuai dengan syariat Islam

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

1) Buatlah kelompok terdiri dari 6 orang.


2) Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai aktifitas pembelajaran hari ini.
3) Peserta didik memperhatikan video mengenai perekonomian pada abad ini
4) Secara berkelompok, lakukan aktifitas berdasarkan pertanyaan berikut ini:
a. Bagaimanakah perkembangan traksaksi ekonomi modern pada abad ini?
b. Bagaimana pendapat kelompokmu mengenai peristiwa dalam video tersebut?
c. Bagaimana prinsip-prinsip ekonomi dalam Islam?
d. Bagaimana pendapat para ulama mengenai traksaksi online?
5) Bacalah narasi tentang “ Prinsip Ekonomi Islam” berikut ini.

Mu’āmalah dalam kamus Bahasa Indonesia artinya hal-hal yang termasuk urusan
kemasyarakatan, sementara itu dalam fiqih Islam berarti tukar menukar barang atau sesuatu
yang memberi manfaat dengan cara yang ditempuhnya, seperti jual-beli, sewa-menyewa, upah-
mengupah, pinjam-meminjam, urusan bercocok tanam, berserikat, dan usaha lainnya. Dalam
melakukan transaksi ekonomi, seperti jual-beli, sewa-menyewa, utang-piutang, dan pinjam-
meminjam, Islam melarang beberapa hal di antaranya seperti berikut.

1. Tidak boleh mempergunakan cara-cara yang batil.

2. Tidak boleh melakukan kegiatan riba.

3. Tidak boleh dengan cara-cara dẓālim (aniaya).

4. Tidak boleh mempermainkan takaran, timbangan, kualitas, dan kehalalan.

5. Tidak boleh dengan cara-cara spekulasi/berjudi.

6. Tidak boleh melakukan transaksi jual-beli barang haram

Dalil berkenaan dengan Prinsip dan praktik ekonomi dalam Islam

‫َيا َأُّيَها اَّلِذ ْيَن آَم ُنوْا َال َتْأُك ُلوْا َأْم َو اَلُك ْم َبْيَنُك ْم ِباْلَباِط ِل ِإاَّل َأْن َتُك ْو َن ِتَج اَر ًة َع ْن‬
‫َتَر اٍض ِّم ْنُك ْم َو اَل َتْقُتُلوْا َأنُفَس ُك ْم ِإَّن َهّللا َك اَن ِبُك ْم َر ِح ْيًم ا‬
Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu
dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka
di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha
Penyayang kepadamu”. ( QS. An-Nisa, 4:29)

Tujuan prinsip dan praktik ekonomi dalam Islam

a. Agar manusia dapat melakukan kegiatan ekonomi secara Islami


b. Agar manusia dapat mencapai kesejahteraan di dunia dan di akhirat.
c. Agar manusia dapat saling memberikan manfaat kepada manusia lain
d. Agar manusia dapat melakukan kegiatan ekonomi yang dapat menyelamatkan
keyakinan agama (addin), menyelamatkan jiwa (annafs), menyelamatkan akal (al
Aql), menyelamatkan keturunan (an nasl) dan menyelamatkan harta (al mal).

Riba secara bahasa berarti tambahan. Sementara secara istilah Islam riba adalah tambahan baik
berupa tunai, benda, maupun jasa yang harus dibayar oleh peminjam, riba seperti ini disebut riba
nasiah. Riba nasiah disebut juga riba duyun atau riba jahiliyah. Pada masyarakat Arab sebelum
Islam membebankan tambahan pembayaran pada pinjaman telah menjadi kebiasaan, riba ini
disebut juga riba jali atau qath’I, sebab dasar hukumya jelas dan pasti.

Dalam riba nasiah mengandung tiga unsur: 1. Terdapat tambahan pembayaran dari yang
dipinjamkan, 2. Tambahan itu tanpa resiko kecuali sebagai imbalan, 3. Tambahan itu
disyaratkan dalam bentuk pemberian piutang dan tenggang waktu. Menurut fuqaha ada
tambahan yang sifatnya riba, tetapi ada juga tambahan yang sifatnya tindakan terpuji. Jika
tambahan disyaratkan di awal maka ini menjadi riba, tetapi jika tambahan dilakukan oleh
peminjam sebagai tanda terima kasih dan tanpa perjanjian awal maka ini merupakan tindakan
terpuji.

6) Setelah membaca dan memahami uraian di atas,


a. Diskusikan contoh-contoh perekonomian pada abad ini yang tidak sesuai dengan syariat
Islam.
b. Presentasikan hasil diskusimu di depan kelas.
7) Buatlah poster mengenai prinsip-prinsip ekonomi yang sesuai dengan syariat Islam.
8) Rubrik Penilaian Kegiatan 6 b
Aspek 3 2 1
Penilaian/ Nilai
Isi Contoh mengandung Contoh mengandung Contoh tidak
konsep prinsip sebagian konsep mengandung konsep
ekonomi yang sesuai prinsip ekonomi prinsip ekonomi
syariat Islam yang sesuai syariat yang sesuai syariat
Islam Islam
Pemaparan Paparan disampaikan Paparan disampaikan Paparan disampaikan
dengan jelas dengan kurang jelas dengan tidak jelas

Cara Penskoran:

Jawaban betul x 10

6
9. Rubrik Penilaian Kegiatan 7
Aspek 3 2 1
Penilaian/ Nilai
Kesesuaian Materi yang Materi yang Materi yang
ditampilkan ditampilkan ditampilkan tidak
mengandung konsep mengandung mengandung konsep
prinsip-prinsip sebagian konsep prinsip-prinsip
ekonomi yang sesuai prinsip-prinsip ekonomi yang sesuai
syariat Islam ekonomi yang sesuai syariat Islam
syariat Islam
Tampilan Tampilan poster Tampilan poster Tampilan poster
tergambar dengan tergambar dengan tergambar dengan
baik cukup baik kurang baik

Cara Penskoran:
Jawaban betul x 10

6
10. Refleksi
Dari konsep dan kegiatan di atas,
1. Hal-hal apa saja yang belum dipahami?
2. Prinsip-prinsip ekonomi yang manakah yang bisa diterapkan pada abad ini?
3. Traksaksi yang manakah yang tidak boleh diterapkan pada saat ini?

8) Rubrik Penilaian Kegiatan 3

Aspek Penilaian/ 3 2 1
Nilai

Pemahaman konsep Siswa memahami Siswa memahami Siswa belum


dalam video konsep prinsip adab sebagian konsep memahami konsep
kepada orang tua adab kepada orang adab kepada orang
secara utuh tua secara utuh tua secara utuh
Pendapat terhadap Siswa mampu Siswa mampu Siswa mampu
kasus mengemukakan mengemukakan mengemukakan
pendapat sesuai hanya sebagian pendapat namun
konsep adab kepada pendapat sesuai tidak sesuai konsep
orang tua konsep adab kepada adab kepada orang
orang tua tua
Membandingkan Siswa mampu Siswa mampu Siswa mampu
sikap membandingkan membandingkan membandingkan
secara komprehensip namun kurang namun tidak
komprehensip komprehensip
Cara penskoran:

Jawaban betul x 10

Anda mungkin juga menyukai