Anda di halaman 1dari 2

RESUME

1. Kebiakkan Kementerian Agama Tentang Literasi Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Pendis Kemenag)
menggulir program literasi Digital Madrasah. Program ini dilakukan berjenang sesuai
Tingkatan yaiu jenjang MI, MTs dan MA. Dsalam pelaksanaannya, Direktrat GTK
Madrasah bekerja sama dengan YPPTI, program literasi dikemas dengan luring dan
daring diperuntukkan untuk guru-guru madrasah di seluruh Indonesia.
2. Literasi Online untuk Guru
Literasi Online untuk Guru sangat penting untuk memenuhi tuntutan zaman
dimana berikut ini alas an literasi online sangat penting bagi guru antara lain :
a. Mendapatkan informasi dengan cepat
b. Belajar efektif dan efisien
c. Meningkatkan kemampuan penggunaan teknologi
d. Memudahkan proses komunikasi
e. Menjaga privasi
f. Terhindar dari situs atau konten palsu
g. Menghemat waktu
3. Literasi Madrasah
Gerakkan Literasi Madrasah (LSG) adalah sebuah upaya yang dilakukan secara
menyeluruh dan berkelanjutan untuk menjadikan madrasah sebagai organisasi
pembelajaran yang warganya literat sepanjang hanyat melalui pelibatan publik. Hal
yang paling mendasar dalam praktik literasi adalah kegiatan membaca. Tahapan
literasi di madrasah pada umumnya terbagi menjadi tiga tahapan, yaitu tahapan
pembiasaan, tahapan pengembangan dan tahapan pembelajaran.
4. Startegi Literasi dalam Pembelajaran
Literasi merupakan suatu proses pembelajaran membaca dan menulis yang
memerlukan dorongan dan mottivasi yang sangat tinggi, karena lemahnya minat baca
di masyarakat termasuk guru dan siswa yang harus banyak membaca untuk dapat
menyerap dan memahami ilmu yang didapatnya.
Tujuan utama penggunaan startegi literasi dalam pembelajaran adalah untuk
membangun pemahaman siswa, keterampilan menulis dan keterampilan komunikasi
secara menyeluruh. Tiga hal ini akan bermuara pada pengembangan karakter dan
keterampilan berpikir tingkat tinggi.
5. Literasi Kurikulum di Madrasah
Kurikulum 2013 diharapkan dapat mengembangkan literasi bangsa melalui
pembelajaran yang dapat mengembangkan kemampuan membaca, menulis dan
berpikir kritis yang di dukung juga oleh Gerakkan Literasi Sekolah. Upaya
Pengembangan Literasi dalam kurikul antara lain :
a. Pengembangan kompetensi ini sikap
b. Penyelarasan kompetensi
c. Proses pembelajaran berpikir
d. Pengembangan literasi membaca
6. Pengembangan Literasi untuk Guru Madrasah
Pengembangan Literasi untuk guru Madrasah bisa dilakukan dengan berbagai
pendekatan, yaitu :
a. Paham literasi data, dimana harus diajarkan dalam memahami data baik data
kuantitatif maupun data kualitatif
b. Literasi teknologi
c. Literasi SDM, humanism/manusia
7. Literasi Digital
Literasi digital merupakan pengetahuan serta kecakapan pengguna dalam
memanfaatkan media digital, seperti alat komunikasi, jaringan internet dan lain
sebagainya. Dimana literasi digital memiliki empat prinsip dasar yaitu :
a. Pemahaman, yaitu kemampuan untuk memahami informasi yang diberikan
media, baik secara implisit maupun eksplisit
b. Saling ketergantungan, yaitu antara media yang satu dengan media yang lain
saling bergantung dan berhubungan
c. factor sosial, artinya media saling berbagi pesan atau informasi kepada
masyarakat
d. kurasi, artinya masyarakat memiliki kemampuan untuk mengakses, memahami
serta menyimpan informasi untuk dibaca di lain hari.
8. Manajemen Program Literasi dalam Praktik Pembudayaan Membaca
Pelaksanaan manajemen program literasi dalam praktik pembudayaan membaca
yaitu tahap pembiasaan yang berisi cara madrasah membiasakan warga madrasah
untuk membaca dan membangun lingkungan yang literat. Pelaksanaan tahap
pengembangan yaitu dengan mengembangkan pembudayaan membaca melalui
menulis ringkasan buku/pelajaran dan tahap terakhir yaitu pembelajaran yaitu
memberikan sumbangsih pada pembelajaran yang menggunakan kurikulum 2013.

Anda mungkin juga menyukai