Anda di halaman 1dari 28

PULSE CHECK

RETAIL FUEL SALES


Regional Marketing Directorate

Jakarta, September 2023

CONFIDENTIAL AND PROPRIETARY. Any use of this material without specific permission of PT Pertamina is
strictly prohibited. Should not be reproduced or redistributed to any other person.

@ptpertaminapatraniaga
OUTLINE
Kertas&Kerja
Pengawasan Kunjungan
Pembinaan SPBU
Penyalur 1

Update Program Subsidi Tepat 2

Progress SPBU Digitalisasi Tahap II 3

@ptpertaminapatraniaga 2
SK BPH MIGAS NO.64 TAHUN 2023 tentang PEDOMAN PEMBINAAN HASIL
PENGAWASAN KEPADA PENYALUR DALAM PENDISTRIBUSIAN JBT-JBKP...(1/4)
a. Kewajiban Penyalur dalam melaksanakan pendistribusian Jenis BBM Tertentu dan/atau Jenis BBM Khusus Penugasan
b. Pedoman dalam melakukan Pengawasan dan Pembinaan Penyalur JBT&JBKP yang meliputi :
• Peningkatan kompetensi Penyalur • Pemberian sanksi Penyalur
• Pemberian dukungan bagi Penyalur • Penilaian Penyalur

PENGAWASAN: PEMBINAAN :
• Rutin (Berkala) sewaktu-waktu • Peningkatan Kompetensi Penyalur
diperlukan : o Sosialisasi, Bimbingan Teknis dan/atau Pelatihan
o Verifikasi Volume o Pendampingan untuk penyaluran JBT JBKP tepat sasaran dan volume
o Verifikasi Lapangan o Bentuk peningkatan kompetensi lainnya
• Tindak Lanjut dan Hasil Koordinasi : • Tindak Lanjut dan Hasil Koordinasi Pemberian dukungan Penyalur
Pengaduan Masyarakat, instansi, o Informasi Kegiatan Usaha
kementrian/Lembaga & APH serta o Penyelenggaraan system informasi dan pendukung
sumber informasi lainnya o Peningkatan akses thd sumber pembiayaan, inovasi teknologi dan lainnya
• Sarana Fasilitas : • PEMBERIAN SANKSI
CCTV (merekam minimal 30 hari), o Dilakukan oleh
ATG, Flow Meter, EDC  Badan Pengatur
 Badan Usaha Penugasan
o Sanksi berdasarkan hasil pengawasan
• PENILAIAN PENYALUR
o Mengukur kinerja penyalur dalam melaksanakan penyaluran JBT
dan/atau JBKP
o Penilaian berdasarkan pemberian sanksi dari Badan Pengatur dan/atau
BUP

3
SK BPH MIGAS NO.64 TAHUN 2023 tentang PEDOMAN PEMBINAAN HASIL
PENGAWASAN KEPADA PENYALUR DALAM PENDISTRIBUSIAN JBT-JBKP...(2/4)
c. Pemberian Sanksi bagi Penyalur
Badan Pengatur memberikan sanksi kepada Penyalur berdasarkan hasil pengawasan Badan Pengatur, dan BUP
memberikan sanksi kepada Penyalur jika berdasarkan hasil pengawasan ditemukan pelanggaran oleh Penyalur.
Pelanggaran yang dilakukan penyalur dibagi menjadi 3 (tiga) kategori pelanggaran, dengan 3 (tiga) jenjang pelanggaran
dan pemberian sanksi terhadap pelanggaran dan jenjang pelanggaran sebagai berikut :

HASIL PENGAWASAN*:
JENIS SANKSI
Kategori Pelanggaran
• Pelanggaran Administrasi • TEGURAN TERTULIS berupa SURAT PEMBINAAN
• Pelanggaran Sarana & Fasilitas • PENGHENTIAN SEMENTARA penyaluran JBT dan/atau
• Pelanggaran Operasional JBKP
Penyaluran Pengenaan Sanksi
• KOREKSI VOLUME penyaluran JBT dan/atau JBKP
• Sanksi Pertama • PENGURANGAN KUOTA VOLUME JBT dan/atau JBKP
• Sanksi Pengulangan • PENGHENTIAN PENYALURAN KUOTA volume JBT
Kedua dan/atau JBKP
Detail Jenis Sanksi di Lampiran*
• Sanksi Pengulangan
Ketiga
Tingkatan Pelanggaran
Pertimbangan
• Pelanggaran Ringan • Unsur Proporsional dan Keadilan
• Pelanggaran Sedang • Kondisi tertentu (Ketersediaan
penyalur di sekitar lokasi, jumlah
• Pelanggaran Berat penyalur dan/atau kuota per titik
serah dan per kabupaten/kota
4
SK BPH MIGAS NO.64 TAHUN 2023 tentang PEDOMAN PEMBINAAN HASIL
PENGAWASAN KEPADA PENYALUR DALAM PENDISTRIBUSIAN JBT-JBKP...(3/4)
d. Penilaian Penyalur
Dilaksanakan Badan Pengatur berdasarkan pemberian sanksi dari Badan Pengatur dan/atau BUP sebagai berikut:

•Penyalur tidak diberikan sanksi oleh Badan


Zona Putih Pengatur dan/atau BUP

Zona Biru •Penyalur yang pernah diberikan Sanksi

•Penyalur yang diberikan sanksi dengan Teguran, penghentian penyaluran sementara


Zona Hijau jenjang ringan

•Penyalur yang diberikan sanksi dengan Teguran, penghentian penyaluran sementara minimal 30 hari,
Zona Kuning jenjang Sedang atau sanksi pengulangan koreksi Volume, pengurangan Kuota.
kedua

•Penyalur yang diberikan sanksi jenjang Teguran, penghentian penyaluran sementara minimal 30 hari,
Zona Merah Berat atau sanksi pengulangan ketiga
koreksi Volume, pengurangan Kuota sd penghentian penyaluran
tahun berjalan.

Penyalur yang berada pada zona hijau dan kuning yang telah selesai menjalankan sanksi beralih
menjadi penyalur zona biru

Penilaian penyalur dapat menjadi bahan pertimbangan badan pengatur untuk


• Penyusunan atau perubahan kuota volume JBT dan/atau JBKP tahun berjalan atau tahun
berikutnya
• Penyalur tidak diberikan penugasan JBT dan/atau JBKP pada tahun berikutnya
5
SK BPH MIGAS NO.64 TAHUN 2023 tentang PEDOMAN PEMBINAAN HASIL
PENGAWASAN KEPADA PENYALUR DALAM PENDISTRIBUSIAN JBT-JBKP...(4/4)

e. Monitoring dan Evaluasi


• Badan Pengatur melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan pemberian sanksi dan penilaian
Penyalur.
• Penilaian penyalur menjadi bahan pertimbangan Badan Pengatur untuk :

Penilaian

Zona Putih

Zona Biru
o Penyusunan perubahan kuota volume JBT dan/atau JBKP pada tahun
berjalan atau tahun berikutnya.
Zona Hijau o Penyalur tidak diberikan penugasan JBT dan/atau JBKP pada tahun
berikutnya.
Zona
Kuning

Zona Merah

6
CONTOH KERTAS KERJA (BPH MIGAS) PENGAWASAN PENYALUR
tanggal jam dispenser revenue volume plat_nomor keterangan hasil analisa CCTV
29 July 2023 18:12:06 PULAU 5 - B2 R4 Rp 544.000,00 80,000 B9271BCK Kendaraan sama Jarak waktu transaksi pendek dengan
29 July 2023 18:14:15 PULAU 5 - B2 R4 Rp 456.000,00 67,059 B9387TCC Kendaraan sama nominal pembelian yang besar lebih Dugaan penyalahgunaan
29 July 2023 18:16:32 PULAU 5 - B2 R4 Rp 480.000,00 70,588 D8481TM Kendaraan sama KATEGORI I dari 2 kali
29 July 2023 18:19:03 PULAU 5 - B2 R4 Rp 489.990,00 72,057 B9801BCD Kendaraan sama
29 July 2023 18:21:42 PULAU 5 - B2 R4 Rp 499.800,00 73,500 AD8378DB Kendaraan sama
29 July 2023 18:23:55 PULAU 5 - B2 R4 Rp 100.000,00 14,706 B9707BDB Kendaran berbeda Jarak waktu transaksi pendek dengan
Transaksi normal
29 July 2023 18:28:41 PULAU 5 - B2 R4 Rp 100.000,00 14,706 B9845JXR Kendaran berbeda KATEGORI II nominal pembelian yang kecil
29 July 2023 18:58:59 PULAU 5 - B2 R4 Rp 150.000,00 22,059 E8385AJ Kendaran berbeda Jarak waktu transaksi panjang dengan
Transaksi normal
29 July 2023 19:09:48 PULAU 5 - B2 R4 Rp 250.000,00 36,765 B9898XD Kendaran berbeda KATEGORI III nominal pembelian yang kecil

CONTOH LAIN KATEGORI I


tanggal jam dispenser revenue volume plat_nomor Keterangan hasil analisa CCTV
12 September 2023 04:06:59 Pulau 1 - A1 R4 Rp 950.000,00 139,7058824 B9299IG Kendaraan sama Tim Regional agar rutin melakukan pengecekan
12 September 2023 04:10:44 Pulau 1 - A1 R4
12 September 2023 04:14:28 Pulau 1 - A1 R4
Rp 970.000,00
Rp 900.000,00
142,6470588 B9059UWV
132,3529412 B9274UWY
Kendaraan sama
Kendaraan sama
transaksi JBT Solar (random sampling untuk SPBU yang
12 September 2023 04:18:31 Pulau 1 - A1 R4 Rp 930.000,00 136,7647059 B9561UIZ Kendaraan sama berlokasi di wilayah rawan penyalahgunaan) melalui
12 September 2023 04:24:22 Pulau 1 - A1 R4 Rp 960.000,00 141,1764706 B9275UIV Kendaraan sama
Dashboard Digi dan menganalisa potensi transaksi
tidak wajar untuk selanjutnya dilakukan pengecekan
12 September 2023 04:28:09 Pulau 1 - A1 R4 Rp 950.000,00 139,7058824 B9136BYV Kendaraan sama
12 September 2023 04:31:48 Pulau 1 - A1 R4 Rp 890.000,00 130,8823529 B9177JJ Kendaraan sama
12 September 2023 04:35:12 Pulau 1 - A1 R4 Rp 800.000,00 117,6470588 B9735UEJ Kendaraan sama CCTV SPBU. Tim SBM wajib memiliki dan memonitor
12 September 2023 04:39:13 Pulau 1 - A1 R4
12 September 2023 04:42:58 Pulau 1 - A1 R4
Rp 925.000,00
Rp 960.000,00
136,0294118 B9870UWW
141,1764706 B9986RW
Kendaraan sama
Kendaraan sama
data transaksi Digitalisasi untuk kemudian dianalisa.
12 September 2023 04:46:39 Pulau 1 - A1 R4 Rp 900.000,00 132,3529412 B9826UEL Kendaraan sama

CONTOH LAIN KATEGORI I


tanggal jam dispenser revenue volume plat_nomor Keterangan hasil analisa CCTV
25 August 2023 02:29:24 Pulau 3 - B2 R4 Rp 990.000,00 145,5882353 W8862PR Kendaraan sama
25 August 2023 02:34:41 Pulau 3 - B2 R4 Rp 990.000,00 145,5882353 AG8048KH Kendaraan sama Untuk nominal yang dalam rentang
KETERANGAN
25 August 2023 02:45:04 Pulau 3 - B2 R4 Rp 990.000,00 145,5882353 B9919UEM Kendaraan sama waktu yang pendek sudah dapat
25 August 2023 02:50:26 Pulau 3 - B2 R4 Rp 990.000,00 145,5882353 B9225FEH Kendaraan sama dipastikan bahwa penyalahgunaan
25 August 2023 02:55:46 Pulau 3 - B2 R4 Rp 990.000,00 145,5882353 D8355XA Kendaraan sama
25 August 2023 03:05:29 Pulau 3 - B2 R4 Rp 860.000,00 126,4705882 G8609UG Kendaraan sama
25 August 2023 05:36:50 Pulau 3 - B2 R4 Rp 990.000,00 145,5882353 B9419JJ Kendaraan sama 7
OUTLINE
Pengawasan & Pembinaan Penyalur 1

Update Program Subsidi Tepat 2

Progress SPBU Digitalisasi Tahap II 3

@ptpertaminapatraniaga 8
HIGHLIGHT PERUBAHAN JOURNEY SUBSIDI TEPAT – KONSUMEN KENDARAAN

No. Kondisi Eksisting Improvement Dampak Mitigasi


1. Konsumen :
Tidak ada data referensi Penggunaan data Kendaraan yang Jika terdapat
/ acuan terkait validitas Korlantas (4 sept) dan tidak terdapat di kendaraan yang
kendaraan pendaftar Samsat Nasional (1 Okt, data Korlantas dan perlu diverifikasi
tbc) sebagai acuan Samsat tidak dapat manual, agar di
validitas pendaftar mendaftar. sampaikan.

2. Transaksi :
Tidak ada jeda waktu Adanya Batasan waktu Potensi Perlu dipastikan
transaksi satu QR dalam validasi transaksi 10 menit penambahan waktu transaksi dilakukan
satu nozzle yang sama. untuk QR sama dalam transaksi jika dalam satu cycle
nozzle yang sama. transaksi tidak satu penuh.
cycle (misal hanya
cek QR tapi tidak
transaksi).
MITIGASI ATAS DATA KENDARAAN YANG TIDAK VALID
Temuan Data Terindikasi Fraud dari Proses QC
Total data temuan proses QC berjumlah 867 kendaraan. 624 data kendaraan sudah dimasukkan ke dalam negative list dan 240
data kendaraan statusnya ditolak sehingga tidak bisa dimasukkan ke dalam negative list. 3 kendaraan tidak ditemukan indikasi
edit dokumen.
Contoh Kasus : Foto KTP, STNK dan Kendaraan diedit

Dari >3 juta lebih kendaraan pendaftar Biosolar di Subsidi Tepat, terdapat +140 ribu Nopol yang tidak ditemukan di database
Korlantas. Untuk melengkapi pengecekan validitas kendaraan (double check), diperlukan adanya data acuan tambahan (data
Samsat) untuk memastikan validitas kendaraan yang mendaftar di sistem Subsidi Tepat.
10
JOURNEY PENGECEKAN DATA KENDARAAN SUBSIDI TEPAT

4 September 2023  Pendaftar baru wajib ada di database Korlantas by Nopol, No Rangka dan Jenis BBM
1 Oktober 2023 (tbc)  Pendaftar yang tidak ditemukan di Korlantas, akan di cek di data Samsat Nasional

Pengecekan Data
Cek Data Nopol, No Tidak Ada Tidak Ada
Nopol dan No
DAFTAR Rangka, & Jenis
Rangka di Data
BBM di Korlantas
SAMSAT Nasional

Ada Ada
Lanjut proses
pengisian data detail
kendaraan

Lanjut proses
verifikasi foto
Revisi data kendaraan

DITOLAK
Tidak Sesuai Sesuai
Diterima

Evaluasi atas implementasi pengecekan data pendaftar Subsidi Tepat akan


dilakukan selama 30 hari setelah implementasi nya.
(estimasi minggu pertama November 2023) 11
JOURNEY MEKANISME PENDAFTARAN BARU KONSUMEN KENDARAAN

12
PERATURAN BPH MIGAS NO. 2 TAHUN 2023 – SURAT REKOMENDASI

HIGHLIGHT
Peraturan BPH Migas No 2 tahun 2023

Sasaran Pengaturan
Konsumen Non Kendaraan (pengguna Surat Rekomendasi) untuk
produk JBT Biosolar & JBKP Pertalite

Kategori Konsumen & SKPD Penerbit Surkom


Pendefinisian sektor konsumen dan dinas/SKPD yang membidangi.

Lokasi Pengambilan BBM menggunakan SurKom


Penentuan Lokasi Penyalur dikoordinasikan bersama antara BU
dengan SKPD Penerbit
Perpanjangan Masa Berlaku Surat Rekomendasi
Surat Rekomendasi berlaku maksimal 3 bulan.

Standarisasi Penomoran Surkom


Pembuatan Standar Penomoran Surat Rekomendasi secara
Nasional per sektor per tingkat SKPD

Perlu dukungan Badan Pengatur untuk mensosialisasikan aturan tersebut


kepada SKPD Penerbit Surat Rekomendasi 13
JOURNEY PELAYANAN BBM JBT SOLAR – NON KENDARAAN [EKSISTING]

KONSUMEN OPERATOR EDC OPERATOR KUOTA

Biosolar
Apakah Punya QR
SCAN QR
QR Sama Sesuai Surat Rekomendasi
Datang • Bandingkan NIK
sudah
ke SPBU Scan vs Surat
terdaftar? Rekomendasi Pertalite
Sesuai Surat Rekomendasi
Tidak sama,
Tidak Punya NIK hasil scan QR vs NIK
Diminta mendaftar Surkom yang dilayani
Daftar via
Microsite di SPBU

Potensi Terjadi Fraud, meliputi :


1. Surat Rekomendasi hanya dicek oleh SPBU sehingga tingkat 4. Satu surat rekomendasi dapat didaftarkan di banyak SPBU
compliance sangat bergantung pada SDM di SPBU. tanpa ada filter/pengecekan kesesuaian isian pada foto
2. Tidak ada batasan volume dalam pembelian per surat surkom.
rekomendasi, berpotensi menimbulkan penyalahgunaan. 5. Tidak dapat dilacak history transaksi QR tersebut oleh SPBU
3. QR Non Kendaraan bisa digunakan transaksi di banyak SPBU. Pendaftar.

14
HIGHLIGHT PERUBAHAN JOURNEY SUBSIDI TEPAT – KONSUMEN NON KENDARAAN

No Eksisting Improvement Dampak Mitigasi


1 Surat Rekomendasi hanya dicek Penambahan pencocokan Muncul SLA 14 hari untuk Koordinasi dengan
oleh SPBU, berpotensi terjadinya data input dan surat proses pencocokkan SKPD untuk Surkom
fraud. rekomendasi oleh Verifikator data (tidak dapat agar didaftarkan 14
Pusat. menerbitkan instan QR). hari sebelum
transaksi.

2 QR Non Kendaraan bisa QR Non Kendaraan hanya bisa QR Non Kendaraan tidak Koordinasi dengan
digunakan transaksi di banyak transaksi di lokasi yang akan tersebar dan SKPD terkait dengan
SPBU. tercantum dalam Surat digunakan di luar SPBU lokasi pengisian
Rekomendasi. wilayah. di Surat Rekomendasi

3 Tidak dapat dilacak history Penambahan menu cek history Pemilik QR Non
transaksi QR tersebut oleh transaksi QR Konsumen Non Kendaraan bisa cek sisa
Konsumen/SPBU Pendaftar. kendaraan di lokasi SPBU kuota di SPBU pendaftar.
pendaftaran.

4 Fitur Admin Console dapat Untuk sementara fitur Admin Ketika ada data tertolak, Perlu memastikan
digunakan untuk melakukan Console level Region – SAM – konsumen diminta SPBU dan Konsumen
edit QR Non Kendaraan. SBM dihilangkan karena sudah daftar ulang. mengisi data dengan
dilakukan verifikasi Pusat. benar.

15
JOURNEY PELAYANAN BBM JBT SOLAR – NON KENDARAAN [BARU]

KONSUMEN OPERATOR EDC OPERATOR TRANSAKSI

Biosolar
Apakah SCAN QR Sesuai Surat Rekomendasi
Datang Punya QR
• Bandingkan NIK NIK Sama
sudah
ke SPBU Scan vs Surat
terdaftar? Rekomendasi Pertalite
Belum Terdaftar Sesuai Surat Rekomendasi
Diminta mendaftar QR tidak sama
NIK hasil scan QR vs
NIK Surkom yang dilayani

1 2 3
Daftar via Pencocokan Data Sesuai Pengambilan QR
Microsite di SPBU oleh Tim Pusat oleh Konsumen
SLA = 14 Hari

Tidak ada fitur edit, Tidak Sesuai


Ajukan Ulang

16
PERUBAHAN JOURNEY PENDAFTARAN KONSUMEN NON KENDARAAN
TAMPILAN EKSISTING TAMPILAN BARU MICROSITE
ITEM KOLOM BARU
1. Kategori Konsumen
2. Dinas Penerbit Surkom
3. No HP
4. Email
5. Foto KTP
(hanya bisa foto on the
spot)
6. Foto Selfie + KTP
(hanya bisa foto on the
spot)
7. Surkom
(upload / foto via kamera)
8. No SPBU Pengambilan BBM
Transaksi hanya bisa
dilakukan di SPBU yang
tertulis di Surkom dan di
input web microsite.
Maks 2 lokasi SPBU transaksi.

17
PENGELOMPOKAN DINAS PENERBIT SURAT REKOMENDASI
Kategori
Jenis Konsumen Dinas Penerbit
Konsumen
Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Usaha Mikro
UMKM Dinas Perindustrian, Perdagangan dan
Koperasi
Pemerintah Daerah
Sub Penyalur
(Dinas Perindustrian dan Perdagangan)
Nelayan
Dinas Kelautan dan Perikanan
Perikanan Pembudi Daya Ikan Skala Kecil
Kepala Pelabuhan Perikanan
Tambak Garam Apabila terdapat update
Petani/ Kelompok Tani
Pertanian Usaha Pelayanan Jasa Alat
Dinas Pertanian dan Perkebunan Dinas Penerbit untuk
Lurah / Kepala Desa
Mesin Pertanian sektor tertentu, agar
Transportasi Transportasi Air Dinas perhubungan
diinformasikan kepada
Air (kapal motor tempel) Lurah / Kepala Desa tim RFS cc DET dan SS.
Dinas Sosial
Krematorium Dinas Agama
Dinas Kesehatan
Dinas Sosial
Tempat Ibadah Dinas Agama
Layanan Dinas Kesehatan
Umum Panti Asuhan Dinas Sosial
Panti Jompo Dinas Sosial
Rumah Sakit Tipe C Dinas Kesehatan
Rumah Sakit Tipe D Dinas Kesehatan
Puskesmas Dinas Kesehatan
BNPB BNPB 18
JOURNEY PENGECEKAN STATUS PENDAFTARAN NON KENDARAAN

1. 1. Login, Pilih menu di pojok Kanan


2. Pilih menu Dashboard Pendaftar
3. Pastikan Periode diisi dengan benar
2. 4. Klik tombol Cari

Jika mendaftar di lebih dari


satu SPBU, list Konsumen
Pendaftar akan muncul di SPBU
tempat mendaftar.

19
JOURNEY PENGECEKAN HISTORI TRANSAKSI KONSUMEN NON KENDARAAN

1. 1. Login, Pilih menu di pojok Kanan


2. Pilih menu Dashboard Transaksi
3. Pastikan Periode diisi dengan
benar
2. 4. Klik tombol Cari

Jika mendaftar di lebih dari satu


SPBU, list History Transaksi akan
muncul di SPBU tempat mendaftar.

20
TIMELINE PERUBAHAN JOURNEY PENDAFTARAN SUBSIDI TEPAT
KONSUMEN NON KENDARAAN

No Support Needed Waktu 22 23 24 25 26 27 28 29 30 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

September Oktober

1 Sosialisasi ke Region, SAM dan W-3 X


SBM Sept
2 Surat Pemberitahuan ke BPH W-3 X X X
Migas dan KKP Sept
3 SBM Sosialisasi ke SPBU W-4 X X X X X
secara Internal Sept
4 SAM-SBM berkoordinasi ke X X X
Dinas SKPD Penerbit Surkom
5 Masa Transisi – Warning X X X X X X
Microsite Lama akan Ditutup
6 Uji Coba penggunaan Web X X X X X X X X
Microsite Baru
7 Web Microsite Lama Ditutup X X X

8 Full Penggunaan Web X X X


Microsite yang Baru

21
DUKUNGAN YANG DIPERLUKAN TERKAIT PERUBAHAN JOURNEY KONSUMEN
NON KENDARAAN

No Support Needed Item Support PIC


1 Koordinasi dengan Stakeholder Penjelasan adanya penambahan alur RFS (info ke BPH & KKP)
SKPD Penerbit Surat Pencocokan Data konsumen non kendaraan SAM/SBM (Info ke SKPD)
Rekomendasi. yang menggunakan Surkom secara terpusat.

Informasi resmi ke SKPD Penerbit Surat SAM/SBM


Rekomendasi agar Surkom diterbitkan H-14
sebelum tanggal transaksi.
 Antisipasi SLA Proses Pencocokan data 14 hari
2 Pelatihan petugas/operator SPBU Penjelasan journey web Microsite yang baru SAM/SBM
terkait alur pendaftaran baru via Penjelasan terkait penambahan alur pengecekan
Microsite data secara terpusat.
Penjelasan fitur ambil QR Non Kendaraan dan SAM/SBM
cek history transaksi penggunaan QR yang
terbaru.
3 Komunikasi melalui Comrel Antisipasi adanya isu/gejolak akibat perubahan MOR
setempat terkait perubahan journey konsumen non Kendaraan.
Journey Pendaftaran Konsumen
Non Kendaraan yang terbaru.

22
OUTLINE
Pengawasan & Pembinaan Penyalur 1

Update Program Subsidi Tepat 2

Progress SPBU Digitalisasi Tahap II 3

@ptpertaminapatraniaga 23
1. MONITORING DIGITALISASI TAHAP II
Update 22 September 2023
Pkl 16.00 WIB
Belum Sudah Sudah Siap
TARGET SPBU Belum Isi Sudah di
SPBU Tidak Pengadaan Pengadaan, Pengadaan, Connect, % Sudah
MOR TARGET Form Pasang, Siap
Operasional Perangkat Belum di Proses sudah ada Pengadaan
123 76 144 165 160 85 87 12 Monitoring Connect
Digital Pasang Instalasi Evidence
3% 2% 2% 2% 4 165 - - 4 38 28 95 95 98%

15% 3% 10% 13% 2 76 2 - 2 42 21 9 8 97%


23% 25%
33% 5 162 52 - 6 34 10 58 52 93%
13%
3 144 3 - 15 40 12 74 71 89%
21% 28% 44%
55% 17% 4% 17% 7 87 - - 11 11 15 50 50 87%
25% 1 123 19 - 26 49 1 28 12 75%
8% 21% 8 12 - - 3 3 1 5 5 75%

40% 8% 6 87 2 1 37 29 1 15 13 53%
6%
34% Total 856 78 1 104 246 89 334 256 86%

1% 58% 57%
28% 51% POTENSI BLOKIR
36% 1% 42%
23% Note :
18%
12% Jika ada perubahan data (nomenklatur/ omset) agar dimasukkan ke dalam keterengan tambahan di
kolom AZ dalam form
I II III IV V VI VII VIII Jika SPBU Tidak Operasional, maka isikan status SPBU TIDAK OPERASIONAL pada kolom BA

REGION

SPBU Tidak Operasional Digitalisasi SPBU Tahap II (SPBU Reguler) terdiri dari 856 SPBU. Hingga akhir Bulan September
Belum Isi Form Monitoring Tahun 2023, ditargetkan seluruh SPBU telah melakukan pengadaan Sarfas Digitalisasi SPBU
Belum Pengadaan Perangkat Digital secara mandiri dan ditargetkan pada Bulan Oktober Tahun 2023 ditargetkan SPBU telah
Sudah Pengadaan, Belum di Pasang melakukan instalasi.
SPBU dengan status SUDAH PENGADAAN namun belum melampirkan LINK EVIDENCE,
Sudah Pengadaan, Proses Instalasi
termasuk dalam kategori BLOKIR
Sudah di Pasang, Siap Connect
24
1. MONITORING DIGITALISASI TAHAP II - Provinsi
Update 22 September 2023
Pkl 16.00 WIB
Sudah
Belum Sudah Sudah Siap Belum Sudah Sudah di Siap
Belum Isi Sudah di Pengada
SPBU Tidak Pengadaan Pengadaan, Pengadaan, Connect, % Sudah SPBU Tidak Belum Isi Form Pengadaan Pengadaan, Pasang, Connect, % Sudah
Provinsi TARGET Form Pasang, Siap Provinsi TARGET an,
Operasional Perangkat Belum di Proses sudah ada Pengadaan Operasional Monitoring Perangkat Belum di Siap sudah ada Pengadaan
Monitoring Connect Proses
Digital Pasang Instalasi Evidence Digital Pasang Connect Evidence
Instalasi

Aceh 19 4 - - 10 1 4 4 100% Kalimantan Barat 26 1 1 8 9 - 6 6 60%

Kepulauan Riau 4 - - - 4 - - - 100% Kalimantan Selatan 25 1 - 17 4 - 3 3 29%

Riau 29 3 1 3 11 - 12 7 88% Kalimantan Tengah 17 - - 2 10 1 4 4 88%

Sumatera Barat 24 4 - 10 9 - 1 - 50% Kalimantan Timur 16 1 1 9 4 - 2 - 40%

Sumatera Utara 47 8 1 13 15 - 11 2 67% Kalimantan Utara 3 - - 1 2 - - - 67%

Gorontalo 3 - 1 1 - - 2 2 67%
Bengkulu 13 - - - 4 9 - - 100%
Sulawesi Barat 6 - - 1 1 - 4 4 83%
Jambi 16 1 - 1 10 1 3 2 93%
Sulawesi Selatan 50 - 5 6 1 12 31 31 88%
Kep. Bangka Belitung 5 1 - - 4 - - - 100%
Sulawesi Tengah 3 - - 1 - 1 1 1 67%
Lampung 22 - - - 17 - 5 5 100%
Sulawesi Tenggara 12 - - - 4 1 7 7 100%
Sumatera Selatan 20 - - 1 7 11 1 1 95%
Sulawesi Utara 13 - - 2 5 1 5 5 85%
Banten 46 - 1 7 20 4 15 14 85%
Maluku 3 - - 1 2 - - - 67%
DKI Jakarta 3 - - - - - 3 3 100%

1 - - - - 1 - - 100%
95 3 2 8 20 8 56 54 91% Maluku Utara
Jawa Barat
Papua 3 - - - 1 - 2 2 100%
DI Yogyakarta 19 - 1 1 1 4 13 13 95%

1 - - - - - 1 1 100%
146 - 1 3 37 24 82 82 98% Papua Barat
Jawa Tengah

1 - - - - - 1 1 100%
16 2 - 1 6 - 5 5 79%
Papua Barat Daya
Bali
3 - - 2 - - 1 1 33%
110 41 - 2 18 7 42 37 97% Papua Tengah
Jawa Timur
Nusa Tenggara Barat 21 5 - 1 6 1 8 7 94%

Nusa Tenggara Timur 15 4 - 2 4 2 3 3 82%

25
26
1. MONITORING DIGITALISASI TAHAP II STATUS EVIDENCE

Belum Pengadaan Tidak Perlu Evidence


Dalam rangka monitoring kesiapan sarfas Digi 2, Perangkat Digital
diharapkan melakukan upload evidence status SPBU. Foto
1. Foto Perangkat yang di beli
Evidence di upload dalam Google Drive (link terlampir) Sudah Pengadaan Belum 2. Foto Kuitansi Pembelian
kemudian menyematkan link evidence tersebut dalam di Pasang Perangkat
Dilengkapi Geotag dalam foto
dashboard monitoring sarfas Digi 2 (link terlampir)
Sudah di Pasang Siap 1. Foto Web Service Enabler
Connect Dilengkapi Geotag dalam foto
Form Monitoring SARFAS DIGI 2 Upload Evidence
Digitalisasi Tahap 2 Tidak Perlu Evidence, konfirmasi
Link form Pengisian : ptm.id/spbudigi2 Link upload evidence : ptm.id/evidencedigi2 Selesai dari tim CDO

Kolom upload link


evidence

Contoh Evidence
WEB SERVCE ENABLER

27
28

Anda mungkin juga menyukai