Kelompok 4
Nama Anggota :
Bagaimana proses terbentuknya UUD NRI Tahun 1945? Apa peristiwa yang terjadi
selama proses pembentukannya? Nilai social apa yang terkandung di dalam proses
pembentukan UUD NRI Tahun 1945?
Pembahasan :
A. Moh. Yamin
1. Peri Kebangsaan
2. Peri Kemanusiaan
3. Peri Ketuhanan
4. Peri Kerakyatan
5. Kesejahteraan Sosial
B. Mr. Soepomo
1. Persatuan
2. Kekeluargaan
3. Keseimbangan lahir dan batin
4. Musyawarah
5. Keadilan rakyat
C. Ir. Soekarno
1. Kebangsaan Indonesia
2. Internasionalisme atau peri kemanusiaan
3. Mufakat atau demokrasi
4. Kesejahteraan sosial
5. Ketuhanan yang berkebudayaan
Selain 3 tokoh tersebut, terdapat pula tokoh-tokoh lain dari golongan Islam yang pada
intinya mereka mengusulkan konsepsi agar dasar negara Indonesia merdeka adalah Islam.
Namun, dari ketiga tokoh sebelumnya menginginkan agar dasar negara Indonesia adalah
kebangsaan. Karena adanya perbedaan diantara kedua kelompok tersebut, maka dibentuklah
panitia kecil yang beranggotakan 8 orang. Panitia kecil bertugas untuk merumuskan kembali
Pancasila sebagai dasar negara berdasarkan pidato yang disampaikan oleh Soekarno dan
memberikan usulan-usulan yang dapat diterima (menjadi solusi) atas perbedaan pendapat
yang ada antara kedua kelompok tersebut. Kemudian, panitia delapan tersebut diubah
menjadi panitia 9 dengan beberapa anggotanya yang dirubah pula. Panitia 9 ini memiliki
tugas untuk menyusun pembukaan hukum dasar (Undang-Undang Dasar). Maka melalui
Panitia 9 itu dihasilkanlah dasar negara dan pembukaan hukum dasar yang termuat di dalam
Piagam Jakarta atau Jakarta Charter.
Nilai sosial yang terdapat pada proses pembentukan UUD NRI Tahun 1945 :
a. Mendengarkan dan menghargai pendapat dari orang lain
b. Menerima keputusan yang diambil melalui sebuah musyarawah
c. Mengutamakan kepentingan bersama diatas kepentingan kelompok/pribadi
d. Tidak melakukan diskriminasi atau perbedaan perlakuan.
e. Menghargai keberagaman suku, agama, ras, dan budaya