TENTANG
PENETAPAN INDIKATOR MUTU DI UPT PUSKESMAS BANGLI
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN:
PERTAMA : Penetapan indikator mutu untuk monitoring dan menilai
kinerja meliputi:
1. Indikator Nasional Mutu
2. Indikator Mutu Unit yang terdiri dari :
a) Indikator Mutu Kepemimpinan Manajemen Puskesmas
(KMP)
b) Indikator Mutu Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
c) Indikator Mutu Upaya Kesehatan Perorangan dan
Penunjang (UKPP)
3. Indikator Mutu Prioritas Puskesmas
KEDUA : Penetapan Indikator Mutu untuk monitoring dan menilai
kinerja tercantum dalam lampiran Surat Keputusan ini.
Ditetapkan di Bangli
pada tanggal, 1 Januari 2023
KEPALA
UPT. Puskesmas Bangli
KABUPATEN BANGLI
Satuan Persentase %
Pengukuran
Numerator Jumlah petugas yang cuci tangan sesuai standar
(pembilang)
Denumenator Jumlah petugas yang cuci tangan
(penyebut)
Target Pencapaian 85%
▪ Tabel
Penyajian Data
▪ Grafik
Penyajian Data
▪ Tabel
▪ Grafik
Kriteria Eksklusi :
Tidak ada
Target Pencapaian 90 %
Kriteria Eksklusi :
1. Pasein TB RO
2. Pasien TB pindah yang tidak dilengkapi
dengahn TBC.09 dan hasil pengobatan
pasien TB pindah dengan TB.10
3. Pasien TB dengan hasil positif pada bulan
ke 5 atau bulan ke 6
Penyajian Data
▪ Tabel
▪ Grafik
5. Ibu Hamil yang mendapatkan pelayanan Ante Natal Care (ANC) sesuai
standar
Judul Indikator Ibu Hamil Yang Mendapatkan Pelayanan
Ante Natal Care (ANC) Sesuai Standar
Dasar Pemikiran 1. Peraturan RI tentang RPJMN
2. Peraturan Menteri Kesehatan RI tentang
Pelayanan Kesehatan Ibu
3. Peratiran Mentesri Kesehatan RI tentang
Standar Pelayanana Minimal Bidang
Kesehatan
4. Peraturan Menyeri Kesehatan tenatng
Puskesmas
5. Haszil SUOAS 2015 menyebutkan Angka
Kematian Ibu (AKI) 305/100.000
kelahiran hidup (KH) sedangkan target
pada RPJMN 2020-2024 adalah
183/100.000 KH dan pada akhir SDGs
2030 adalah 131/100.000 KH.
6. Jika ibu hamil mendapatkan pelayanan
ANC sesuai standar, maka risiko pada
kehamilan dapat sejak awal diketahui
dan dilakukan tata laksana, sehingga
faktor risiko dapat dikurangi agar btidak
terjadi komplikasi.
7. ANC sangat penting dilakukan untuk
kelangsungan hidup baik bagi ibu
maupun bayi serta bayi dapat lahir sehat,
berkualitas dan tercegah dari risiko
stunting.
Target Pencapaian 90 %
Kriteria Eksklusi :
1. Iby hamil dengan K1 bukan di trimester 1
2. Ibu hamil yang pindah domisili (drop out)
3. Ibu hamil yang tidak menyelesaikan masa
kehamilan (Abortus)
4. Ibu hamil pindah yang tidak memiliki
catatan riwayat lengkap
5. Ibu hamil meninggal sebelum bersalin
Penyajian Data
▪ Tabel
▪ Grafik
Kriteria Eksklusi :
Tidak ada
Penyajian Data
▪ Tabel
▪ Grafik
Target Pencapaian 75 %
▪ Laporan
Satuan Persentase %
Pengukuran
Numerator Jumlah wanita usia subur 30 tahun sampai dengan
(pembilang) usia 50 tahun yang berkunjung ke puskesmas,
pustu dan dilakukan pemeriksaan, di wilayah kerja
Puskesmas
Kriteria Eksklusi:
Tidak ada
Frekuensi Bulanan
Pengumpulan Data
Periode Pelaporan Bulanan
Data
Periode Analisis Bulanan, Triwulanan, Semesteran, Tahunan
Data
Penyajian Data Tabel
1. Akses Pelayanan
Dimensi Mutu 2. Infrastruktur Fisik
Definisi Operasional
Rekam medik yang lengkap adalah rekam medik
yang lengkap diisi minmal oleh staf paramedis
yang meliputi : identitas pasien, tanggal dan
waktu, hasil anamnesis, keluhan dan riwayat
penyakit, hasil pemeriksaan fisik dan
penanganan medis, diagnose dan persetujuan
tindakan medis bila diperlukan(dinyatakan
lengkap/tidak lengkap oleh petugas RM). Rekam
medik harus disetor ke petugas RM selambat-
lambatnya 24 jam setelah selesai pelayanan.
Input
Jenis Indikator
Persentase %
Satuan Pengukuran
Jumlah rekam medik yang disurvey dalam 1
Numerator (Pembilang) bulan yang diisi lengkap
100%
Target Capaian
Dokumen Rekam Medis Pasien yang berobat
Kriteria dalam 1 bulan pada periode bulan pengukuran
Concurrent
Desain Pengumpulan Data
Rekap formulir hasil monitoring harian,
Sumber Data mingguan dan bulanan di masing-masing unit