DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TAKALALA KECAMATAN MARIORIWAWO
TERAKREDITASI UTAMA
Jl. H.A.WANA TAKALALA TELP.(0484) 421523 KODE POS 90862
Website : www.pkm-takalala.soppeng.go.id / Email : puskesmastakalala@gmail.com
TENTANG
INDIKATOR MUTU PUSKESMAS
PADA UPTD PUSKESMAS TAKALALA TAHUN 2023
MEMUTUSKAN :
Ditetapkan di : Takalala
Pada Tanggal : 25 Januari 2023
AINUDDIN, S.Kep,Ns
Pangkat : Pembina
Nip : 197309191993031007
Tembusan :
1. Kepala Dinas Kesehatan di Watansoppeng
2. Arsip
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA UPTD
PUSKESMAS TAKALALA
NOMOR : 52 / I / 2023
TENTANG : INDIKATOR MUTU PUSKESMAS
PADA UPTD PUSKESMAS
TAKALALA TAHUN 2023
Judul Indikator Judul singkat yang spesifik mengenai indikator apa yang
akan diukur
Dasar Dasar pemilihan indikator yang dapat berasal dari :
Pemikiran 1. Ketentuan/peraturan
2. Data
3. Literatur
4. Analisis situasi
Dimensi Mutu 1. Prinsip atau tujuan prioritas dalam memberikan
pelayanan meliputi efektif (effective), keselamatan (safe),
berorientasi kepada pasien/pengguna layanan
(people-centred), tepat waktu (timely), efisien (efficient),
adil (equitable) dan terintegrasi (integrated).
2. Setiap indikator mewakili 1 sampai 3 dimensi mutu
Tujuan Suatu hasil yang ingin dicapai dengan melakukan
pengukuran indikator
Definisi Batasan pengertian yang dijadikan pedoman dalam
Operasional melakukan pengukuran indikator untuk menghindari
kerancuan
Jenis Indikator Input : untuk menilai apakah fasilitas pelayanan
kesehatan memiliki kemampuan sumber
daya yang cukup untuk memberikan
pelayanan.
Proses : untuk menilai apa yang dikerjakan staf
fasilitas pelayanan kesehatan dan bagaimana
pelaksanaan pekerjaanya.
Output : untuk menilai hasil dari proses yang
dilaksanakan.
Outcome : untuk menilai dampak layanan yang
diberikan terhadap pengguna layanan.
Satuan Standar atau dasar ukuran yang digunakan
Pengukuran Antara lain : jumlah, persentase, dan satuan waktu
Numerator Jumlah subjek atau kondisi yang ingin diukur dalam
(Pembilang) populasi atau sampel yang memiliki karakteristik tertentu.
Denominator Semua peluang yang ingin diukur dalam populasi atau
(Penyebut) sampel.
Target Sasaran yang telah ditetapkan untuk dicapai
Pencapaian
Kriteria Kriteria inklusi : karakteristik subjek yang memenuhi
kriteria yang telah ditentukan
Kriteria eksklusi : batasan yang mengakibatkan subjek tidak
dapat diikutkan dalam pengukuran
Formula Rumus untuk menghasilkan nilai indikator
Metode Retrospektif, observasi
Pengumpulan
Data
Sumber Data Asal data yang diukur. (contoh : rekam medis dan formulir
observasi).
Jenis Sumber Data :
1. Data Primer
(mengumpulkan langsung menggunakan lembar
pencatatan hasil observasi, kuesioner)
2. Data sekunder
(rekam medis, buku catatan komplain)
Instumen Alat atau tools atau formulir yang digunakan untuk
Pengambilan mengumpulkan data.
Data
Besar Sampel Jumlah data yang harus dikumpulkan agar mewakili
populasi. Besar sampel disesuaikan dengan kaidah-kaidah
statistik.
Cara Cara memilih sampel dari populasi untuk mengumpulkan
Pengambilan informasi/data yang menggambarkan sifat atau ciri yang
Sampel dimiliki populasi.
Secara umum ada 2 cara :
1. probability Sampling
2. Non Probability Sampling
Periode Kurun waktu yang ditetapkan untuk melakukan
Pengumpulan pengumpulan data, contohnya setiap bulan
Data
Penyajian Data Cara menampilkan data, contoh tabel, run chart, grafik
Periode Analisis Kurun waktu yang ditetapkan untuk melakukan analisis
dan Pelaporan dan melaporkan data, contohnya setiap bulan, setiap
Data triwulan
Penanggung Petugas yang bertangggung jawab untuk mengkoordinir
Jawab upaya pencapaian target yang ditetapkan
Kriteria Eksklusi :
Tidak ada
Formula Jumlah petugas yang patuh menggunakan APD
sesuai indikasi dalam periode observasi x 100%
Jumlah seluruh petugas yang terindikasi
menggunakan APD dalam periode observasi
Metode Observasi
Pengumpulan
Data
Sumber Data Hasil Observasi
Kriteria Ekslusi :
1. Pasien TB pindahan yang tidak dilengkapi dengan TB. 09
dan hasil pengobatan pasien TB pindahan dengan TB.10
2. Pasien TB dengan hasil positif pada bulan ke 5 atau
bulan ke 6
3. Pasien TB meninggal sebelum berakhir masa pengobatan
Formula Jumlah semua pasien TB SO yang sembuh dan
pengobatan lengkap pada tahun berjalan di
wilayah kerja puskesmas
x 100%
Jumlah semua kasus TB SO yang diobati pada
tahun berjalan di wilayah kerja puskesmas
Metode Retrospektif
Pengumpulan
Data
Sumber Data Formulir TB/Sistem Informasi TB (SITB)
Instumen Data Sekunder
Pengambilan
Data
Besar Sampel Total sampel
Cara Total sampel
Pengambilan
Sampel
Periode Bulanan
Pengumpulan
Data
Penyajian Data Tabel
Run chart
Periode Analisis Triwulanan, Semesteran, Tahunan
dan Pelaporan
Data
Penanggung Penanggung Jawab Program TB
Jawab
5. Ibu Hamil yang Mendapatkan Pelayanan Ante Natal Care (ANC) Sesuai
Standar
Judul Indikator Ibu Hamil yang Mendapatkan Pelayanan ANC Sesuai
Standar
Dasar 1. Peraturan Presiden mengenai RPJMN.
Pemikiran 2. Peraturan Menteri Kesehatan mengenai Pelayanan
Kesehatan Ibu.
3. Peraturan Menteri Kesehatan mengenai Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan.
4. Peraturan Menteri Kesehatan mengenai Puskesmas.
5. Hasil SUPAS 2015 menyebutkan Angka Kematian Ibu
(AKI) 305/100.000 kelahiran hidup (KH) sedangkan target
pada RPJMN 2020-2024 adalah 183/100.000 KH dan
pada akhir SDGs 2030 adalah 131/100.000 KH.
6. Jika ibu hamil mendapatkan pelayanan ANC sesuai
standar, maka risiko pada kehamilan dapat sejak awal
diketahui dan dilakukan tata laksana, sehingga faktor
risiko dapat dikurangi agar tidak terjadi komplikasi.
7. ANC sangat penting dilakukan untuk kelangsungan
hidup baik bagi ibu maupun bayi serta bayi dapat lahir
sehat, berkualitas dan tercegah dari risiko stunting.
Dimensi Mutu Efektif, Keselamatan, Berorientasi pada Pasien/Pengguna
Layanan
Tujuan 1. Mendorong penurunan angka kematian ibu di Indonesia
2. Memperoleh gambaran pelayanan ANC yang sesuai
standar
Definisi 1. Ibu hamil yang mendapatkan pelayanan ANC sesuai
Operasional standar adalah ibu hamil yang telah bersalin serta yang
mendapatkan pelayanan ANC lengkap sesuai dengan
standar kuantitas dan standar kualitas selama periode
kehamilan di wilayah kerja Puskesmas pada tahun
berjalan.
2. Standar kuantitas adalah kunjungan 4 kali selama
periode kehamilan (K4) terdiri dari :
a. 1 (satu) kali kunjungan sedini mungkin pada trimester
ke-1 (satu)/ 0-12 minggu,
b. 1 (satu) kali kunjungan pada trimester ke-2 (dua)/ >
12-24 minggu, dan
c. 2 (dua) kali kunjungan pada trimester ke-3 (tiga)/ 24
minggu-sampai dengan kelahiran
3. Standar kualitas yaitu pelayanan antenatal yang
memenuhi 10T meliputi :
a. Timbang berat badan dan tinggi badan
b. Ukur tekanan darah
c. Nilai status gizi (ukur LILA)
d. Ukur tinggi fundus uteri (setelah kehamilan 24
minggu)
e. Tentukan presentasi janin dan denyut jantung janin
f. Skrining status imunisasi dan berikan suntikan
tetanus toksoid (TT) bila diperlukan.
g. Beri tablet tambah darah
h. Pemeriksaan laboratorium meliputi :
1) Golongan darah
2) Kadar Hemoglobin
3) Gluko-Protein urin
4) termasuk pemeriksaan HIV
i. Tata laksana
j. Temu wicara/ konseling
4. Waktu pemeriksaan 10T mengikuti daftar pemeriksaan
ANC sesuai ketentuan yang berlaku.
5. Sasaran Indikator adalah semua ibu bersalin yang telah
mendapatkan pelayanan ANC sesuai standar pada masa
kehamilan pada tahun berjalan.
Jenis Indikator Hasil
Satuan Persentase
Pengukuran
Numerator Jumlah ibu hamil yang telah mendapatkan pelayanan ANC
(Pembilang) lengkap sesuai standar di wilayah kerja puskesmas pada
tahun berjalan
Denominator Jumlah seluruh ibu hamil yang telah bersalin di wilayah
(Penyebut) kerja puskesmas pada tahun berjalan
Target 100 %
Pencapaian
Kriteria Kriteria Inklusi :
Seluruh ibu hamil yang telah bersalin di wilayah kerja
Puskesmas pada tahun berjalan
Kriteria Ekslusi :
1. Ibu hamil dengan K1 bukan di semester 1
2. Ibu hamil yang pindah domisili (drop out)
3. Ibu hamil yang tidak menyelesaikan masa kehamilan
(abortus)
4. Ibu hamil pindahan yang tidak memiliki catatan riwayat
kehamilan lengkap
5. Ibu hamil yang meninggal sebelum bersalin
6. Ibu hamil yang bersalin sebelum menyelesaikan K4
(premature).
Formula Jumlah ibu hamil yang telah mendapatkan
pelayanan ANC lengkap sesuai standar di
wilayah kerja puskesmas pada tahun berjalan
x 100%
Jumlah seluruh ibu hamil yang telah bersalin
yang mendapatkan pelayanan ANC di wilayah
kerja puskesmas pada tahun berjalan
Metode Observasional Retrospektif
Pengumpulan
Data
Sumber Data 1. Kohort Ibu, Kartu Ibu, PWS KIA, Buku Register Ibu
2. e-Kohort
Instumen Data Sekunder
Pengambilan
Data
Besar Sampel Total sampel
Cara Total sampel
Pengambilan
Sampel
Periode Bulanan
Pengumpulan
Data
6. Kepuasan Pasien
Judul Indikator Kepuasan Pasien
Dasar 1. Undang-Undang mengenai pelayanan publik
Pemikiran 2. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi mengenai Pedoman Penyusunan
Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara
Pelayanan Publik.
3. Peraturan Menteri Kesehatan mengenai Puskesmas.
Dimensi Mutu Berorientasi kepada pasien
Tujuan Mengukur tingkat kepuasan masyarakat sebagai dasar
upaya-upaya peningkatan mutu dan terselenggaranya
pelayanan di semua unit yang mampu memberikan
kepuasan pasien.
Definisi 1. Kepuasan pasien adalah hasil pendapat dan penilaian
Operasional pasien terhadap kinerja pelayanan yang diberikan oleh
fasilitas pelayanan kesehatan.
2. Responden adalah pasien yang pada saat survei sedang
berada di lokasi unit pelayanan, atau yang pernah
menerima pelayanan.
3. Besaran sampel ditentukan dengan menggunakan sampel
dari Krejcie and Morgan.
4. Survei kepuasan pasien adalah kegiatan pengukuran
secara komprehensif tentang tingkat kepuasan pasien
terhadap kualitas layanan yang diberikan oleh fasilitas
pelayanan kesehatan kepada pasien.
5. Unsur pelayanan adalah faktor atau aspek yang terdapat
dalam penyelenggaraan pelayanan sebagai variabel
penyusunan survei kepuasan untuk mengetahui kinerja
unit pelayanan.
6. Unsur survei kepuasan pasien dalam peraturan ini
meliputi :
a. Persyaratan
b. Sistem, Mekanisme, dan Prosedur
c. Waktu Penyelesaian
d. Biaya/Tarif
e. Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan
f. Kompetensi Pelaksana
g. Perilaku Pelaksana
h. Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan
i. Sarana dan Prasarana
7. Indeks Kepuasan adalah hasil pengukuran dari kegiatan
survei kepuasan berupa angka.
Jenis Indikator Outcome
Satuan Indeks
Pengukuran
Numerator Tidak ada
(Pembilang)
Denominator Tidak ada
(Penyebut)
Target ≥76,61%
Pencapaian
Kriteria Kriteria Inklusi :
Seluruh pasien
Kriteria Ekslusi :
Pasien yang tidak kompeten dalam mengisi kuesioner
dan/atau tidak ada keluarga yang mendampingi.
Formula Total nilai persepsi seluruh responden
x 25
Total unsur yang terisi dari seluruh responden
Metode Survei
Pengumpulan
Data
Sumber Data Hasil survey
Instumen Kuisioner (terlampir)
Pengambilan
Data
Besar Sampel Sesuai tabel Sampel Krejcie and Morgan
Cara Stratified Random Sampling
Pengambilan
Sampel
Periode Semesteran
Pengumpulan
Data
Penyajian Data Tabel
Run chart
Periode Analisis Semesteran, Tahunan
dan Pelaporan
Data
Penanggung Penanggung Jawab Mutu
Jawab
UNIT
NO PELAYANAN Kriteria Indikator Target (%)
TARGET
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program/ Variabel/
No %
Sub Variabel Program
UKM ESENSIAL
1. Upaya Promosi Kesehatan
a. Tatanan Sehat
1 Rumah Tangga Sehat yang memenuhi minimal 10 indikator PHBS 50
2 Institusi Pendidikan yang memenuhi minimal 9 indikator PHBS (klasifikasi IV) 70
3 Institusi Kesehatan yang memenuhi minimal 8 indikator PHBS (klasifikasi IV) 100
4 TTU yang memenuhi minimal 6 indikator PHBS (klasifikasi IV) 80
5 Tempat Kerja yang memenuhi minimal 8 indikator PHBS Tempat- Tempat Kerja
50
(klasifikasi IV)
b. Pengembangan UKBM
1 Posyandu PURI (Purnama Mandiri) 92
2 Poskesdes beroperasi dengan strata Madya, Purnama, dan Mandiri 100
c. Promosi Kesehatan
1 Promosi kesehatan untuk program prioritas di dalam gedung Puskesmas dan
100
jaringannya (sasaran masyarakat) minimal 12 kali dalam setahun
2 Promosi kesehatan untuk program prioritas melalui pemberdayan masyarakat di
bidang kesehatan (kegiatan di luar gedung Puskesmas) minimal 12 kali dalam 100
setahun
2. Upaya Kesehatan Lingkungan
a. Inspeksi Sarana Air Bersih 100
b. Inspkesi TPM (Tempat Pengelolaan Makanan dan Minuman) 100
c. Inspeksi TTU (Tempat-Tempat Umum) 100
d. Pembinaan STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) 100
e. Pembinaan Kantin Sekolah 100
3. Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak, dan Keluarga Berencana
a. Kesehatan Ibu
1 Pelayanan kesehatan untuk ibu hamil (K1) 100
2 Pelayanan kesehatan untuk ibu hamil (K4) 95
3 Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn) 90
4 Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan (KF) 90
5 Penanganan komplikasi kebidanan (PK) 80
b. Kesehatan Bayi
1 Cakupan bayi baru lahir usia 0-28 hari yang mendapat pelayanan sesuai standar 90
2 Cakupan kunjungan bayi sesuai standar 95
c. Kesehatan Anak Balita dan Anak Pra Sekolah
1 Cakupan pelayanan anak balita 77
2 Cakupan pelayanan kesehatan anak balita sakit yang dilayani MTBS 100
d. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja
1 Cakupan peserta didik kelas 1 yang mendapat penjaringan kesehatan 100
2 Jumlah sekolah dasar (SD/MI/SLB)yang dilakukan penjaringan kesehatan bagi
100
peserta didik kelas 1
e. Keluarga Berencana
1 Keluarga yang mengikuti keluarga berencana 73
2 Cakupan KB pasca salin 40
4. Upaya Pelayanan Gizi
a. Pelayanan Gizi Masyarakat
1 Pemberian kapsul vitamin A (warna biru) dosis tinggi pada bayi umur 6- 11 bulan 89
2 Pemberian kapsul vitamin A (warna merah) dosis tinggi pada balita umur 12-59
89
bulan 2 (dua) kali setahun
3 Pemberian 90 tablet Besi pada ibu hamil 83
4 Pemberian Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri 56
c. Pemantauan Status Gizi
1 Penimbangan balita D/ S 80
2 Rumah Tangga mengkonsumsi garam beryodium 88
2 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI Eksklusif 50
5. Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
a. Diare
1 Cakupan balita diare yang ditangani sesuai standar 100
b. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
1 Cakupan kasus pnemonia yang ditangani sesuai standar 100
c. Kusta
1 Jumlah penderitakusta yang ditemukan dan diobati 100
d. Tuberculosis Bacillus (TB) Paru
1 Cakupan penemuan dan pengobatan Tuberculosis 40
e. Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/ AIDS
1 Cakupan kasus HIV yang ditemukan dan diobati
f. Demam Berdarah Dengue (DBD)
1 Calupan penderita DBD yang dilayani sesuai standar 100
g. Malaria
1 Cakupan kasus malaria lokal yang ditangani sesuai standar 100
2 Cakupan kasus malaria import yang ditangani sesuai standar 100
h. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1 Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR 100
2 Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang berindikasi 100
i. Hepatitis
1 Cakupan Ibu hamil Reaktif Hepatitis B yang ditangani sesuai standar 100
2 Cakupan Ibu hamil Reaktif Hepatitis C yang ditangani sesuai standar 100
j. Filariarsis/ Kecacingan
1 Cakupan penderita cacingan yang diobati sesuai standar 100
k. Pelayanan Imunisasi
1 IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) 93.6
2 Desa/ Kelurahan UCI 100
l. Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology) 100
n. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Setiap warga negara Indonesia usia 15-59 tahun mendapatkan skrining kesehatan
100
sesuai standar
2 Setiap penderita hipertensi mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar 100
3 Setiap penderita Diabetes Miletus mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai
100
standar
6. Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat (Perkesmas) 50
UKM PENGEMBANGAN
1. Pelayanan Kesehatan Jiwa
1 Pendampingan penderita gangguan jiwa 100
2 Konseling deteksi dini masalah kesehatan jiwa 100
2. Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat
1 Pembinaan Gigi & Mulut di Posyandu (UKGM) 100
2 Pembinaan Gigi & Mulut di Sekolah (UKGS) 100
3. Pelayanan Kesehatan Tradisional 100
4. Pelayanan Kesehatan Olahraga 25
5. Pelayanan Kesehatan Indera 40
6. Pelayanan Kesehatan Lansia
1 Jumlah lansia umur >60 tahun yang mendapat pelayanan kesehatan 70
2 Jumlah Posyandu Lansia 100
7. Pelayanan Kesehatan Kerja
1 Pekerja sakit yang dilayani 100
2 Jumlah Pos UKK yang dibina 50
3 Petugas Puskesmas yang menggunakan APD (masker sesuai standar) 100
NO Jenis Indikator
Nilai
Pelayanan Kriteria Indikator
1 Manajemen Input Ada, masih berlaku
Operasional 1. Ijin Operasional
2. Visi, Misi dan Tujuan Ada, terpampang
Puskesmas
3. Motto dan janji layanan Ada, terpampamg
4. Struktur Organisasi Terpampang
5. Uraian Tugas Petugas >80% petugas
Puskesmas mempunyai
6. Jam kerja Ada, terpampang
Terpampang 9-12
7. Jenis Pelayanan
jenis layanan
8. Persyaratan pelayanan Terpampang
Ada di dinding ,
9. Biaya/tarif sesuai Perda atau
aturan
Ada, terpampang,
10.Alur Pelayanan
jelas
11.Peta wilayah kerja Terpampang
12.Denah Ada dan
bangunan/ruangan/lokasi terpampang
Benar benar bebas
13.Kawasan bebas rokok
rokok
14.Papan nama ruangan Ada dan sesuai
sesuai jenis layanannya
15.Hak dan kewajiban pasien Terpampang
Tertulis dan bisa
16.Hak dan kewajiban diketahui oleh
penyedia layanan penyedia layanan
dan pengunjung
17.SOP loket dan Tata Usaha >80% SOP ada
18.Data dasar Puskesmas Ada, sesuai
19.Surat Pendelegasian Ada dokumen dan
Pengobatan Dasar benar
20.Penyimpanan inform Disimpan bersama
consent rekam medik pasien
Seluruh indikator
kinerja program ada
21.Indikator Kinerja Program perencanaan
pencapaian
TARGET
No Sasaran Keselamatan Pasien Indikator %
Tidak terjadinya kesalahan Identifikasi Tidak terjadinya kesalahan
1 100
pasien dalam pelayanan identifikasi pasien dalam pelayanan
Kepatuhan melaksanakan TBK
2 Komunikasi efektif dalam pelayanan (Tulis, Bacakan, dan Konfirmasi) 100
pada saat menerima instruksi dokter
Tidak terjadinya kesalahan pemberian
3 Kepatuhan pelabelan obat LASA 100
obat
Kepatuhan terhadap pelaksanaan
Tidak terjadinya kesalahan prosedur
4 informed consent pada pasien yang 100
Tindakan
direncanakan tindakan
Pengurangan terjadinya infeksi dalam Kepatuhan melakukan hand hygiene
5 100
pelayanan dengan benar
Tidak terjadinya pasien jatuh di Kepatuhan melakukan kajian
6 100
fasilitas Kesehatan jatuh pada pasien rawat inap
5. Waktu Tunggu Pelayanan Dokumen Rekam Medik Rawat Jalan Pasien Baru
9. Pelaksanaan Triase
11. Kelengkapan pengisian rekam medik pasien rawat inap 24 jam setelah pasien
pulang
12. Tidak adanya kejadian pasien jatuh yang berakibat kecacatan atau kematian
Target Pencapaian ≤ 5%
Kriteria Inklusi : Pasien rawat inap
Kriteria
Kriteria Eksklusi : Pasien non rawat inap
Jumlah pasien pulang paksa dalam 1 bulan x 100%
Formula
Jumlah seluruh pasien yang dirawat dalam 1 bulan
Metode Pengumpulan Data Survey
Sumber data RM
18. Waktu tunggu hasil pelayanan laboratorium GDS, Asam Urat, Kolesterol
P2 Diare
Formula (Numerator/Denominator)x100%
P2 Typoid
Formula (Numerator/Denominator)x100%
Formula (Numerator/Denominator)x100%
Kesehatan Indera
Kesehatan Jiwa
Kriteria 50%
Formula (Numerator/Denominator)x100%
P2 PTM
Formula (Numerator/Denominator)x100%
Metode Pengumpulan Data Survey
Surveylans
Imunisasi
Standar 93.6%
Kesehatan Kerja
Ditetapkan di Takalala
Pada Tanggal, 25 Januari 2023
AINUDDIN, S.Kep, Ns
Pangkat : Pembina
Nip : 197309191993031007