KARYA TULIS
20.1803
1444-1445 H / 2022-2023
ii
LEMBAR MOTTO
LEMBAR PERSETUJUAN
Karya tulis ini telah memenuhi persyaratan untuk mengikuti Ujian Akhir
2022 M
Menyetujui :
Mengetahui
NIAT : 02.15.37504.092
iv
LEMB AR PENGESAHAN
Jakarta, 1444 H
2022 M
Yudisium :
Mengesahkan :
Penguji I Penguji II
NIAT : NIAT :
Mengetahui :
NIAT : 01.50.33480.01
v
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT. Yang Maha pengasih lagi Maha
SWT. yang telah melimpahkan rahmat-Nya kepada kita semua, sehingga kita masih
Shalawat serta salam semoga selalu Allah limpahkan kepada Nabi Muhammad
SAW. Kepada keluarganya, sahabatnya dan sampailah kepada kita selaku umatnya.
Aamiin
karya ini dengan sungguh sungguh dan berkorban baik waktu, tenaga, maupun
material. Namun Insya Allah semua kerja keras itu akan terbayar.
Dalam mewujudkan karya tulis ini saya selaku Penulis menyadari bahwa
keterbatasan waktu dan tenaga, dan lain lain. Oleh karena itu, saya mohon maaf
Selain dari itu, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang
telah mendukung saya, sehingga karya tulis ini telah selesai saya buat. Tak lupa
5. Ayah dan Ibu selaku orang tua saya yang telah memberikan dukungan baik
6. Keluarga dan kerabat saya yang juga telah memberikan dukungan dan
7. Teman-teman kelas XII IPS yang telah membantu dalam proses penulisan
8. Dan seluruh pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, yang telah
DAFTAR ISI
MOTTO ...................................................................................................................ii
LEMBAR PERSETUJUAN...................................................................................iii
DAFTAR ISI.........................................................................................................vii
BAB I : PENDAHULUAN
B. Identifikasi Masalah…………………………………………………...2
C. Pembatasan Masalah…………………………………………………..3
D. Perumusan Masalah……………………………………………………3
E. Tujuan Penulisan………………………………………………………3
F. Manfaat Penulisan……………………………………………………...4
G. Sistematika Penulisan………………………………………………….4
A. Pencegahan…………………………………………………………….6
1. Pengertian Pencegahan…………………………………………6
B. Narkoba………………………………………………………………...7
1. Pengertian Narkoba…………………………………………….7
viii
2. Jenis-Jenis Narkoba…………………………………………...11
BAB IV : PENUTUP
A. Kesimpulan…………………………………………………………...36
B. Saran…………………………………………………………………..37
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………....39
PENDAHULUAN
yang merupakan masa transisi dari masa kanak-kanak menuju masa dewasa.
Umumnya, remaja dikenal sebagai sosok dengan rasa ingin tahu yang tinggi
dan tertarik untuk mencoba banyak hal. Hal tersebut tentulah baik, namun
juga rawan sampai terjerumus kepada suatu hal yang negatif dan merugikan.
menjabarkan, bahwa 82,4 persen anak berstatus pemakai, 47,1 persen sebagai
pengedar, dan 31,4 persen sebagai kurir. Angka tersebut tentu terdengar sangat
miris, remaja yang seharusnya menjadi generasi penerus bangsa malah sudah
disebabkan oleh beberapa faktor pendukung, diantaranya yaitu rasa penasan dan
ingin tahu yang tinggi atau mengikuti trend yang terkini, maupun karena
faktor pendukung yang paling tinggi ketika seorang remaja menggunakan narkoba.
1
2
Hal tersebut disebabkan baik karena ajakan, bujukan, maupun paksaan dari
Yang kita yakini, tidak ada konotasi positif ketika disebutkan kata
‘Narkoba’. Hampir semua orang pun tau dampak negatif dan bahaya dari narkoba.
Namun, apa yang menyebabkan maraknya kasus dan masalah narkoba yang masih
Bukanlah sebuah hal yang mudah dan cepat untuk menghentikan siklus
kasus penggunaan narkoba bagi kalangan remaja, salah satunya yaitu pelajar
yang seringkali disepelekan dan diremehkan oleh banyak pihak, sampai tidak
sadar bahwa pelaku maupun korban dari kasus narkoba ada didekat mereka.
Oleh karena itu, tujuan utama dari karya tulis ini yaitu memberikan
B. Identifikasi Masalah
C. Pembatasan Masalah
menengah atas.
D. Perumusan Masalah
E. Tujuan Penulisan
jenisnya.
menengah atas.
F. Manfaat Penulisan
berikut:
1. Untuk penulis, penulis berharap karya tulis ini dapat melatih penulis
dalam pembuatan karya tulis yang baik dan benar, serta menambah
G. Sistematika Penulisan
1. Bab I Pendahuluan
4. Bab IV Penutup
A. Pencegahan
1. Pengertian Pencegahan
1
Leden Marpaung, Tindak Pidana Korupsi Pemberantasan dan Pencegahan, (Jakarta: Bina
Grafika. 2001) h. 10
6
7
Hal tersebut dilakukan karena sesuatu tersebut merupakan hal yang dapat
cara, tindakan mencegah atau tindakan menahan agar sesuatu hal tidak
B. Narkoba
1. Pengertian Narkoba
2
Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka, 2008), h. 66
3
B.A Sitanggang, Pendidikan Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika (Jakarta: Karya Utama,
1999), h. 13
8
merangsang.4
No.22 Tahun 1997 di definisikan sebagai zat atau obat yang berasal
4
Kamus Besar Bahasa Indonesia, h. 65
5
Subagyo Partodiharjo, Kenali Narkoba dan Musuhi Penyalahgunaanya ( Jakarta: Erlangga,
2010), h. 16
9
dari tanaman atau bukan tanaman baik buatan atau semi buatan yang
Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan
6
BNN, Advokad Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba Bagi Petugas Lapas dan Rutan. Diakses
dari https://perpustakaan.bnn.go.id/sites/default/files/Buku_Digital_2020-
08/Advokasi_Pencegahan_Penyalahgunaan_Narkoba_Bagi_Petugas_Lapas_Rutan.pdf, pada 30
Oktober 2022.
7
Undang-Undang Dasar Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, Pasal 1, 3.
8
Mardani, Penyalahgunaan Narkoba dalam Perspektif Hukum Islam dan Hukum Pidana Nasional
(Jakarta: Raja Grafindo, 2008), h. 79
10
serta adiksi.10
zat atau obat, baik alamiah maupun sintetis bukan narkotika, yang
9
Hari sasangka, Narkotika dan Psikotropika dalam Hukum Pidana (jakarta: Mandar Maju, 2003),
h. 33-34
10
Ibid., h. 35
11
perilaku. Bahan adiktif lainnya adalah zat atau bahan lain bukan
masa kini, dan masa depan. Tindak operasi yang dilakukan oleh
sembuh.
2. Jenis-Jenis Narkoba
a. Narkotika
11
BNN, Advokad Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba Bagi Petugas Lapas dan Rutan, diakses
dari https://perpustakaan.bnn.go.id/sites/default/files/Buku_Digital_2020-
08/Advokasi_Pencegahan_Penyalahgunaan_Narkoba_Bagi_Petugas_Lapas_Rutan.pdf pada 30
Oktober 2022.
12
Subagyo Partodiharjo, Kenali Narkoba dan musuhi penyalahgunaanya (jakarta: Gelora aksara
pratama, 2012), h. 10
12
Narkotika adalah sejenis zat atau obat yang berasal dari tanaman
atau bukan tanaman, baik sintesis maupun bukan sintesis, yang dapat
lain - lain.
13
Subagyo Partodiharjo, Kenali Narkoba Dan Musuhi Penyalahgunaannya., h. 11
14
Pramono U.Tanthowi, NARKOBA Problem Dan Pemecahannya Dalam Prespektif Islam
(Jakarta: PBB, 2003), h. 7
13
sintesis:16
1) Narkotika Alami
2) Narkotika Semisintetis
15
Ibid., h. 8
16
Visimedia, Mencegah Penyalahgunaan Narkoba (Jakarta: Gramedia, 2008), h. 35
14
3) Narkotika Sintetis
sunat dsb.
b. Psikotropika
selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada
dalam 4 golongan.
dan STP.
halusinogen.17
17
Sylviana, Bunga Rampai Narkoba Tinjauan Multidimensi (Jakarta: Sandi Kota, 2001), h. 21
18
Anton M. Muliono, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka,1988), h. 6
16
teratur.19
penghapus cair, aseton, cat, bensin, yang bila dihisap, dihirup, dan
narkoba.
dan rokok.
Zat adiktif ini sering pula disebut dengan zat psikoaktif yaitu
19
Mardani, Penyalahgunaan Narkoba dalam Perspektif Hukum Islam dan Hukum Pidana
Nasional (Jakarta: Raja Grafindo, 2008), h. 79
17
20
Acep Saifullah, Narkoba Dalam Prespektif Hukum Islam Dan Positif (Bandung: Rineka Cipta,
2009), h. 55
18
a. Aspek Fisik
akhirnya meninggal.
b. Aspek Sosial
kriminal.
c. Aspek Strategis
19
hilangnya rasa cinta tanah air dikalangan para remaja dan generasi
siswa sebagai pihak yang ingin meraih cita-cita memiliki tujuan dan
21
Sarwono, Psikologi Remaja (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007) h. 27
20
(Papaliadkk, 2008:534).
sendiri, orang lain, dan dunia. Hal inilah yang disebut oleh Santrock
sebagai standar ideal remaja (siswa SMA). Pada tahap ini, siswa
2010:94).
a. Jasmani
akrobatik.
c. Sosial
2) Lebih bebas.
dan baik.
22
d. Perkembangan Motorik
masa dewasanya, keadaan tubuhnya pun akan menjadi lebih kuat dan
menuju prestasi olahraga yang lebih. Untuk itu mereka telah siap
baik.
23
dari tuntutan dari sekolah maupun tuntutan dari guru, hal itu akan
PEMBAHASAN
untuk melakukan kegiatan sosial. Dan para pelajar akan lebih sibuk
sejenisnya.
kegiatan sosial, hati para pelajar akan terenyuh ketika melihat para
korban yang masih bersyukur atas apa yang didapati. Hal ini
25
26
hobi bagi para pelajar tersebut. Dengan begitu waktu luang yang
dimiliki para pelajar akan lebih bermanfaat, dan para pelajar juga
ekstrakulikuler tersebut.
harinya, sehingga para pelajar mau tidak mau harus mengatur waktu
untuk menghafalnya.
bermanfaat.
anaknya, maka dari itu tidak ada salahnya orang tua mengedukasi
dan anak, anak-anak akan merasa lebih nyaman dan tidak ragu
ayat 157 :
َ َٰ ش ْي
ط ِن فَٱجْ تَنِبُوهُ لَعَلَّ ُك ْم َ اب َو ْٱْل َ ْز َٰلَ ُم ِرجْ س ِ ِّم ْن
َّ ع َم ِل ٱل ُ صَ إِنَّ َما ْٱلخ َْم ُر َو ْٱل َم ْيس ُِر َو ْٱْلَن
ت ُ ْف ِل ُحون
22
Muhammad Abduh Tuasikal, MSc. “Narkoba Dalam Pandangan Islam”,
https://muslim.or.id/9077-narkoba-dalam-pandangan-islam.html, diakses pada 30 Oktober 2022
29
narkoba.
bersabda :
30
adalah haram”.
َو,َار َج َهنَّ َم يَت ََردَّى فِي َها خَا ِلدًا ُم َخلَّدًا في َها ا َ َبدًا َ َم ْن ت ََردَّى ِم ْن َج َب ٍل فَقَت َ َل نَ ْف
ِ سهُ فَ ُه َو في ن
َار َج َهنَّ َم خَا ِلدًا ُمخَلَّدًا فِ ْي َها أ َ َبدًا ْ سهُ ِب َح ِد ْيدَةٍ فَ َح ِد ْيدَتُهُ فِي َي ِد ِه َيت ََو َّجأ ُ في َب
ِ طنِ ِه فِ ْي ن َ نَ ْف
Sehingga hadits ini pun bisa menjadi salah satu dalil yang
SAW bersabda,
رار
َ ض ِ ض َر َر وَل
َ َل
pada diri sendiri dan orang lain. Narkoba termasuk dalam larangan
kuat pengaruhnya terhadap pola pikir remaja. Maka dari itu islam
remaja melakukan interaksi. Dalam hal ini orang tualah yang berperan
SAW bersabda :
majusi”.
33
pemikiran serta tingkah lakunya, maka pada masa ini lebih banyak
berpikir dan gerakannya. Maka dari itu para orang tua diharapkan
masyarakat para remaja mulai belajar dan memahami orang lain. Remaja
sangat penting, Karena hal itu menjadi salah satu bentuk kepedulian
sendiri”.
Oleh karena itu, masyarakat juga ikut serta memikul tanggung jawab
dan ini merupakan tanggung jawab moral dari setiap individu muslim.
remaja sejak dini. Hal ini disebabkan karena pada fase ini remaja mudah
menerima sesuatu yang baik dan begitu pula dengan hal-hal yang buruk.
baik, maka ia akan tumbuh dengan sifat yang baik dan begitu pula
35
sesuai dengan Al-Quran dan Hadits, karena Islam telah mengatur cara-
cara berakhlak yang baik dan bergaul yang benar. Setiap aktifitas mereka
PENUTUP
A. Kesimpulan
atau merangsang.
moral.
36
37
mengkonsumsinya.
narkoba.
remaja.
B. Saran
Pustaka.
08/Advokasi_Pencegahan_Penyalahgunaan_Narkoba_Bagi_Petugas_Lapas_Ruta
38
39
Saifullah, Acep. 2009. Narkoba Dalam Prespektif Hukum Islam Dan Positif.
Erlangga.
Sandi Kota.
Oktober 2022.
40
Narkotika, Pasal 1, 3.
A. Santri
B. Orang Tua
1. Ayah
Nama : Suhendro
Pekerjaan : Wiraswasta
2. Ibu
Nama : Sri Henianti
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
C. Pendidikan