Anda di halaman 1dari 5

Manfaat peta di berbagai bidang

1.Pertanian

Pertanian merupakan sektor ekonomi yang penting bagi masyarakat Indonesia. Peta untuk
pertanian menyajikan informasi mengenai aspek-aspek yang memengaruhi aktivitas pertanian.
Aspek yang memengaruhi aktivitas pertanian, misalnya jenis tanah, curah hujan, morfologi, dan
jenis tanaman.

Setiap aspek tersebut dapat dipetakan persebarannya. Oleh karena itu, melalui peta dapat
diperoleh informasi lokasi yang tepat untuk lahan pertanian.

Contoh peta yang digunakan untuk analisis faktor-faktor tersebut sebagai berikut;

a. Peta curah hujan

Air merupakan aspek penting dalam pertanian. Melalui peta dalam arti curah
hujan dapat diketahui ketersediaan air di suatu wilayah. Data ketersediaan air
digunakan untuk penentuan jenis tanaman pertanian yang sesuai untuk
dikembangkan di wllayah tersebut.

b. Peta jenis tanah

Setiap jenis tanah mempunyai karakteristik berbeda. Setiap karakteristik


memiliki sifat berbeda. Beberapa tanaman hanya cocok pada jenis tanah
tertentu, yang aspek ini secara penuhnya dapat dilihat dari peran peta dalam
bidang pertanian.
c. Peta topografi

Definisi peta topografi akan senantiasa berkaitan dengan faktor kemiringan


hereng dan ketinggian tempat. Ketinggian tempat berkaitan dengan suhu udara.
Teknik budi daya dan jenis pertanian menyesuaikan dengan karakteristik suhu
udara dan kondisi topografi yang ada di dalam suatu wilayah dan perwilayahan
tertentu.

d. Peta geologi

Pata geologi memiliki manfaat untuk memberikan serangkaian informasi


mengenai karakteristik batuan yang menjadi pendorong dan kemunduran dalam
petanian. Karakteristik batuan dapat digunakan untuk mengetahui
permeabihitas dan porositas batuan.

2.Industri

Manfaat peta dalam bidang industri ialah dapat dipergunakan untuk penentuan lokasi industri
dapat menggunakan peta sebagai alat analisis. Sebuah jenis industri harus memperhatikan
aspek ke tersediaan bahan baku, sumber energi, tenaga kerja, dan jaringan transportasi.

Oleh karena itu, peta yang dapat digunakan dalam bidang industri sebagai berikut.

 Peta sumber daya alam

digunakan untuk mengetahui ketersediaan dan persebaran berbagai jenis sumber


daya alam sebagai bahan baku suatu industri.

 Peta jaringan jalan


untuk mengetahui aksesabilitas suatu lokasi berkaitan dengan kegiatan pemasaran
hasil industri.

 Peta kepadatan penduduk

berguna sebagai sumber data ketersediaan tenaga kerja khususnya pada jenis
industri padat karya.

3.Transportasi

Dalam bidang sistem transportasi pata sangatlah bermanfaat, terutama peta dibutuhkan dalam
proses perpindahan barang atau orang. Transportasi meliputi jalur darat, air, dan udara.

Peta yang digunakan pada bidang transportasi sebagai berikut.

 Peta jaringan transportasi

dapat berupa jalur lalulintas yang dipergunakan di darat, air, dan udara. Peta ini
sangatlah berfungsi sebagal petunjuk rute perjalanan suatu alat transportasi antar
daerah yang berbeda wilayah dan tempatnya

 Peta aksesibilitas jalan

berkaitan dengan aksesibilitas suatu jaiur transportasi darat. Aksesibilitas dapat


diketahui melalui berbagai faktor seperti tingkat kelancaran transportasi, jarak suatu
tempat, dan kondisi jalan.

4.Tata Guna Lahan


Manfaat peta dalam tata guna lahan berkaitan dengan perencanaan penggunaan lahan dalam
suatu kawasan. Melalui tata guna lahan pembagian wilayah disesuaikan dengan fungsinya
seperti untuk permukiman, kawasan perdagangan, kawasan industri, dan ruang terbuka hijau.

Peta yang dapat digunakan antara lain peta kepadatan permukiman, peta penggunaan lahan,
dan peta lokasi industri.

5.Kebencanaan

Manfaat peta dalam bidang bencana ialah dapat mengurangi adanya kerugian besar bagi
penduduk yang terkena dampaknya. Penggunaan peta untuk analisis perencanaan kegiatan
sebelum (prabencana) dan sesudah (pascabencana) terjadi bencana.

Hasil analisis digunakan sebagai data dasar untuk tindakan preventif berupa pemetaan wilayah
rawan bencana. Dengan demikian, tindakan mitigasi dapat dilakukan melalui pemetaan wilayah
yang mengalami kerusakan.

Contoh pemetaan dan peta yang dapat digunakan sebagai berikut;

 Pemetaan rawan longsor dapat diperoleh dari peta kemiringan lereng, peta curah
hujan, peta jenis tanah, dan peta penggunaan lahan.

 Pemetaan rawan banjir, dapat diperoleh dan pengolahan peta curah hujan, peta
topografi, peta penggunaan lahan, dan peta jenis tanah.

 Pemetaan rawan tsunami, biasanya merepresentasikan wilayah yang terkena


genangan pada ketinggian gelombang tertentu. Pemetaan dilakukan dengan
mengolah data ketinggian gelombang, peta penggunaan lahan, peta jaringan sungai,
danpeta morfologi pantai.
 Peta kerusakan infrastruktur, digunakan untuk memetakan wilayah yang terkena
dampak suatu bencana. Pemetaan ini berfungsi mempencepat upaya tanggap
bencana terhadap penduduk.

6.Pembangunan

Pada kegiatan perencanaan, pemantaun, dan evaluasi pembangunan peta dapat digunakan
sebagai salah satu sumber data dan informasi. Adapun untuk contoh peta yang digunakan yaitu
peta kepadatan penciuduk, peta rupabumi, peta sumber daya alam, dan peta pariwisata.

Anda mungkin juga menyukai