NOMOR 13/SE/DR/2022
TENTANG
Yth,
1. Direktur Rumah Khusus;
2. Para Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan; dan
3. Para Kepala Satuan Kerja dan Pejabat Pembuat Komitmen.
di
Direktorat Jenderal Perumahan
SURAT EDARAN
Nomor: 13/SE/DR/2022
TENTANG
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN PENYEDIAAN RUMAH KHUSUS
A. UMUM
B. DASAR PEMBENTUKAN
D. RUANG LINGKUP
I. MANAJEMEN RISIKO
J. PENUTUP
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 26 September 2022
LAMPIRAN I
SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL
PERUMAHAN
NOMOR 13/SE/DR/2022
TENTANG PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN PENYEDIAAN RUMAH
KHUSUS
BAB I
PENGERTIAN
BAB II
BENTUK PENYEDIAAN RUMAH KHUSUS
c. Sanitasi
Sanitasi merupakan upaya untuk menjamin dan meningkatkan
penyehatan lingkungan dalam suatu kawasan perumahan,
termasuk pengumpulan, pengolahan, dan pembuangan air
limbah, air hujan/drainase. Dalam proses mereduksi limbah cair
rumah tangga, dan sampah untuk menjamin kebersihan dan
lingkungan hidup secara sehat di tingkat rumah tangga.
- 13 -
2. Sarana
Sarana dapat disediakan berdasarkan penetapan Menteri. Adapun
sarana yang dimaksud dapat berupa sarana peribadatan, sarana
pendidikan, dan/atau sarana sosial dan budaya, serta bangunan
serbaguna, pos jaga, ruang terbuka hijau, pagar pengaman yang
perencanaannya disesuaikan dengan jumlah penduduk dan
kebutuhan luas lahan.
3. Utilitas Umum
Utilitas Umum yang dimaksud merupakan jaringan listrik dan
jaringan air bersih. Kebutuhan utilitas umum untuk Rumah Khusus
minimal dapat digunakan untuk memenuhi penerangan dan
kebutuhan air bersih rumah tangga.
Penyiapan utilitas umum untuk jaringan listrik beserta trafo
disiapkan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan air bersih
disiapkan oleh Pemerintah Daerah atau oleh Perusahaan Daerah Air
Minum (PDAM). Apabila tidak tersedia jaringan listrik dari PLN dapat
menggunakan sumber listrik panel surya atau sumber listrik tenaga
air. Apabila tidak tersedia jaringan air bersih dari PDAM dapat
menggunakan sumur bor, tadah hujan, dan sumber air bersih
lainnya.
Ukuran
No Jumlah Ilustrasi 2
Jenis (cm) Prototipe Mebel
(unit) Dimensi
(p x l x t)
Tempat 200 x
1 1
Tidur 160 x 40
Tempa
t Tidur 200 x 80
2 1
Tingka x 170
t
Meja 90 x 90 x
3 1
Makan 75
Kursi 80 x 42 x
4 4
Makan 42
Sofa 150 x 70
5 1
Kayu x 70
Meja 80 x 55 x
6 1
Tamu 45
Lemari 60 x 50 x
7 1
Anak 180
- 17 -
Lemari 70 x 60 x
8 1
Utama 180
BAB III
PENERIMA PENYEDIAAN DAN PENERIMA MANFAAT
Diselenggarakan
Diselenggarakan
Penerima berdasarkan
berdasarkan
Penyediaan Arahan/Kebijakan
usulan proposal
Menteri
Kementerian/ Lembaga ✓ ✓
Pemerintah Daerah ✓ ✓
Organisasi Masyarakat - ✓
Perorangan dan
- ✓
Kelompok Masyarakat
- 21 -
BAB IV
MEKANISME PENYEDIAAN RUMAH KHUSUS
2. Persyaratan Teknis
a. Kementerian /Lembaga dan/atau Pemerintah Daerah
Persyaratan teknis pada Permohonan Penyediaan Rumah Khusus
terdiri atas:
1) peruntukkan lokasi sesuai dengan Rencana Tata Ruang
Wilayah dan tidak berada dalam sempadan
sungai/pantai/bangunan didukung dengan Surat
Pernyataan Kesesuaian Rencana Tata Ruang Wilayah
Kabupaten atau Kota yang ditandatangani oleh Sekretaris
Daerah atau Kepala Dinas terkait (Lampiran II Format A. 5).
- 31 -
Minimal Garis
No. Kategori Sungai Sempadan Sungai
(meter)
1 Sungai di Luar Perkotaan
a. Sungai Besar Tidak
100
Bertanggul
b. Sungai Kecil Tidak
50
Bertanggul
c. Sungai Bertanggul 5
2 Sungai di Dalam Perkotaan
a. Sungai Tidak Bertanggul
10
kedalaman 0-3m
b. Sungai Tidak Bertanggul
15
kedalaman 3-20m
c. Sungai Tidak Bertanggul
30
kedalaman >20m
d. Sungai Bertanggul 3
B. VERIFIKASI
2. Obyek Verifikasi
Tim Verifikasi melakukan Verifikasi Proposal terhadap dokumen
proposal yang diunggah Calon Penerima Penyediaan pada Sistem
Informasi Bantuan Perumahan. Verifikasi dilakukan berkoordinasi
dengan Unit Pelaksana Teknis terkait dan Calon Penerima
Penyediaan.
Setelah dilakukan Verifikasi Proposal, Tim Verifikasi melakukan
Verifikasi Teknis dengan didampingi oleh Calon Penerima
Penyediaan. Verifikasi dapat dilakukan dengan beberapa kali
kunjungan langsung ke lapangan untuk pemeriksaan:
a. Kebenaran proposal;
b. Kelayakan lahan;
c. Ketersediaan jalan akses ke lokasi;
d. Sumber air bersih; dan
e. Jaringan listrik.
- 37 -
3. Alur Verifikasi
Alur pada tahapan verifikasi sebagai berikut:
a. Subdirektorat Wilayah dan/atau Balai P2P melakukan verifikasi
proposal dari Penerima Penyediaan yang telah melengkapi
Persyaratan Dokumen Permohonan di Sistem Informasi Bantuan
Perumahan
b. Setelah persyaratan dokumen lengkap, Subdirektorat Wilayah
dan/atau Balai P2P melaporkan hasil verifikasi proposal kepada
Direktur Rumah Khusus
c. Direktur Rumah Khusus menginstruksikan Balai P2P
melakukan Verifikasi Teknis dengan melakukan cek lokasi
sesuai usulan dan mengumpulkan kelengkapan data teknis
didampingi oleh Subdirektorat Wilayah, Direktorat Rumah
Khusus
d. Subdirektorat Wilayah dan/atau Balai P2P melaporkan hasil
Verifikasi Teknis kepada Direktur Rumah Khusus, yang
kemudian akan menjadi dasar penyusunan shortlist atau daftar
pendek Calon Penerima Penyediaan.
- 38 -
Lengkap
Melengkapi
Persyaratan Dokumen
Penerima Permohonan di Sistem
Penyediaan Informasi Bantuan
Perumahan
4. Prosedur Verifikasi
a. Verifikasi Proposal
Dalam melaksanakan Verifikasi Proposal, terdapat tahapan
sebagai berikut:
1) Petugas Verifikasi Administrasi menerima SK Penetapan Tim
Verifikasi sesuai dengan Lampiran II Format B. 1;
2) Petugas Verifikasi Administrasi melakukan inventarisasi
terhadap kelengkapan proposal permohonan Penyediaan
Rumah Khusus sesuai dengan Lampiran II Format B. 2;
3) Melakukan pengecekan kesesuaian dokumen proposal
dengan format dan ketentuan yang berlaku;
4) Memberi notifikasi dan catatan dalam Sistem Informasi
Bantuan Perumahan terhadap kelengkapan dokumen
proposal. Jika dokumen yang diunggah sesuai dengan
ketentuan, dapat diberi label “Sesuai”, sedangkan jika
dokumen belum sesuai ketentuan, dapat diberi catatan dan
label “Tidak Sesuai”;
- 39 -
b. Verifikasi Teknis
Adapun tahapan Verifikasi Teknis yang dilakukan oleh Tim
Verifikasi sebagai berikut:
1) melakukan koordinasi dengan calon penerima penyediaan;
2) mempersiapkan dokumen usulan dan Form Verifikasi
Teknis;
3) melakukan peninjauan lokasi dan memeriksa kesesuaian
dengan proposal;
4) membuat Berita Acara Hasil Verifikasi Teknis;
5) menyusun Laporan Hasil Verifikasi Teknis dan
menyampaikan kepada Direktur Rumah Khusus.
8 Direktur Teknis menyusun draft SK Menteri Pekerjaan Umum dan Disposisi 10 hari kerja Draft SK
Perumahan Rakyat tentang Penetapan Penerima Penyediaan Perumahan, Menteri
kemudian disampaikan kepada Dirjen Perumahan (tembusan kepada Pekerjaan
Direktur Perencanaan). Umum dan
Perumahan
Rakyat
9 Dirjen Perumahan melakukan pengecekan terhadap draft SK Menteri Draft SK Menteri 5 hari kerja SK Menteri
PUPR tentang Penetapan Penerima Penyediaan Perumahan. Jika tidak Tidak Pekerjaan Umum Pekerjaan
disetujui maka memerintahkan Direktur Teknis untuk memperbaiki draft dan Perumahan Umum dan
SK. Jika disetujui maka Dirjen Perumahan menyampaikan draft SK Rakyat Perumahan
Menteri PUPR tentang Penetapan Penerima Penyediaan Perumahan Rakyat
Kepada Menteri PUPR dan menugaskan pada direktur untuk Ya
melaksanakan pembangunan sesuai lokasi dalam SK.
10 Direktur Teknis memberi notifikasi kepada pengusul bahwa usulannya SK Menteri 1 hari kerja Email
diterima dan telah ditetapkan didalam SK Menteri PUPR. Pekerjaan Umum Pemberitahu
dan Perumahan an
Rakyat
11 Direktur Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Perumahan melakukan SK Menteri 5 hari kerja Rekapitulasi
rekapitulasi terhadap usulan yang telah sesuai dengan SK Menteri Pekerjaan Umum usulan
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tentang Penetapan Penerima dan Perumahan bantuan
Penyediaan Perumahan kemudian mendokumentasikan Rakyat perumahan
Gambar 4. 4 SOP Penetapan Program / Kegiatan Direktorat Jenderal Perumahan melalui Sistem Informasi Bantuan Perumahan
D. PERENCANAAN TEKNIS
b) Sistem Terbuka
Akses terbuka umum
c) Sistem Campuran
2) Massa Bangunan
3) Area Evakuasi
JALUR EVAKUASI
TITIK KUMPUL
JALUR EVAKUASI
4) Penamaan/Penomoran Kaveling
A RUMAH TAPAK
tunggal/
Dinding Bata
1 kopel/ ✓ ✓
Penuh
deret
B RUMAH PANGGUNG
Pondasi Kayu
1 Tunggal ✓
Dinding Kayu
Pondasi Beton
2 Tunggal ✓
Dinding Kayu
Pondasi Beton
3 Dinding Bata Tunggal ✓ ✓
Penuh
A RUMAH TAPAK
B RUMAH PANGGUNG
URAIAN SPESIFIKASI
URAIAN SPESIFIKASI
KUSEN Alumunium 3”
Natural 1.3 mm
Floor Drain
Stainless Steel
URAIAN SPESIFIKASI
STP Konvensional /
Bioseptic
TERAS BELAKANG 1.5 x 1.5 0.5 1.125 1.5 x 1.5 0.5 1.125
(*) Koefisien merupakan faktor pengali fungsi bangunan atau ruang sesuai
Peraturan Menteri Agraria Dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan
Nasional Nomor 17 Tahun 2017 Tentang Pedoman Audit Tata Ruang
(i) (ii)
Gambar 4. 16 Tampak Depan (i) dan Tampak Belakang (ii) Rumah Tunggal
(i) (ii)
(i)
(ii)
Gambar 4. 19 Tampak Depan (i) dan Tampak Belakang (ii) Rumah Kopel
- 71 -
(i)
(i)
Gambar 4. 21 Tampak Depan (i) dan Tampak Belakang (ii) Rumah Deret
(i)
- 72 -
(ii)
Gambar 4. 22 Potongan A (i) dan Potongan B (ii) Rumah Deret
(i) (ii)
Gambar 4. 24 Tampak Depan (i) dan Tampak Belakang (ii) Rumah Panggung
Pondasi Kayu Dinding Kayu
(i) (ii)
(i) (ii)
Gambar 4. 26 Tampak Depan (i) dan Tampak Belakang (ii) Rumah Panggung
Pondasi Beton Dinding Kayu
(i) (ii)
Gambar 4. 27 Potongan A (i) dan Potongan B (ii) Rumah Panggung Pondasi
Beton Dinding Kayu
(i) (ii)
Gambar 4. 28 Tampak Depan (i) dan Tampak Belakang (ii) Rumah Panggung
Pondasi Beton Dinding Bata Penuh
(i) (ii)
(i) (ii)
(i) (ii)
(i) (ii)
Gambar 4. 37 Tampak Depan (i) dan Tampak Belakang (ii) Rumah Khusus
Disabilitas Tuna Netra
(i) (ii)
4) Desain Khusus
1) Prasarana Dasar
Beberapa saran dan yang dapat dihindari untuk posisi massa
bangunan beserta prasarana dasar yang terdapat dalam
kaveling:
☑ Tidak disarankan
meletakkan posisi STP di
depan pintu masuk atau
area masuk rumah
2) Resapan Air
Resapan Air dapat dibuat dengan beberapa metode. Dalam
lingkup Tapak Perumahan ini, diambil 2 (dua) metode, yaitu:
a) Sistem Biopori; dan
b) Sistem Sumur Resapan Lingkungan dengan material
Buis Beton dengan kelebihan sebagai berikut:
(1) Penyerapan dan penarikan air hujan ke dalam
tanah agar menghindari genangan air;
(2) Menggemburkan dan menyuburkan tanah, terdapat
daun-daun kering atau biji-bijian yang nantinya
akan mengalami proses pembusukan yang dapat
menyuburkan tanah;
(3) Mengurangi penumpukan sampah organik;
(4) Tidak membutuhkan banyak biaya.
4) Jaringan Listrik
Beberapa persyaratan, kriteria, dan kebutuhan yang harus
dipenuhi:
a) Penyediaan Kebutuhan Daya Listrik
(1) Setiap lingkungan perumahan harus mendapatkan
daya listrik dari PLN atau dari sumber lain;
(2) Setiap unit rumah tangga harus dapat dilayani daya
listrik minimum 450 VA per jiwa dan untuk sarana
lingkungan sebesar 40% dari total kebutuhan
rumah tangga.
b) Penyediaan Jaringan Listrik
(1) Disediakan jaringan listrik lingkungan dengan
mengikuti hirarki pelayanan, di mana besar
pasokannya telah diprediksikan berdasarkan
jumlah unit hunian yang mengisi blok siap bangun;
- 88 -
5) Lampu Penerangan
Lampu Penerangan di dalam Tapak Kawasan Perumahan
dilaksanakan sesuai SNI No. 7391 tahun 2008 tentang
Spesifikasi Penerangan Jalan di Kawasan Perkotaan dengan
kualitas pencahayaan normal. Serta penempatan sesuai
dengan standar tersebut.
Tabel 4. 6 Spesifikasi Penerangan Jalan
6) Vegetasi
Vegetasi yang ditanam dapat disesuaikan dengan kearifan
lokal masing-masing daerah dan kesesuaian dengan kondisi
tanah di mana lokasi tapak yang akan dibangun.
Secara umum, dapat ditanam pohon peneduh, pohon bunga,
dan/atau pohon buah sesuai dengan kondisi tanah dan
lingkungan setempat.
Untuk tanah rawa, dapat ditanam pohon atau tanaman yang
hidup di tanah rawa.
Untuk kondisi Tanah Pasir, diambil pohon atau tanaman
yang dapat hidup di tanah pasir, yang memiliki kebutuhan
air sedikit.
7) Gapura Masuk
Gapura Masuk Tapak Perumahan berfungsi sebagai:
(a) Penanda masuk ke dalam area permukiman;
(b) Penanda batas area permukiman.
- 90 -
a. Perencanaan Pengadaan
Di dalam proses pengadaan perlu dilakukan proses perencanaan
pengadaan. Pelaku dalam proses perencanaan pengadaan
penyusunan dan pengajuan paket tender/seleksi dilaksanakan
secara berjenjang dimulai dari PPK, Kasatker, dan Kepala Balai.
Dalam rangka meningkatkan kualitas perencanaan pengadaan
terutama dalam hal untuk merlakukan identifikasi kebutuhan
barang/jasa PPK mengusulkan kepada PA/KPA untuk dapat
dibantu oleh Pengelola PBJ atau personel lainnya, tim teknis,
atau agen pengadaan kedalam proses penyusunan perencanaan
pengadaan.
2 Pokja Pemilihan menerima dan SK Pokja Daftar daftar simak reviu dokumen
melakukan reviu dan Surat usulan simak reviu persiapan pengadaan sesuai
menyampaikan hasil kepada tender/seleksi BA dan format
Kepala BP2JK dan dokumen Laporan Nota dinas penghantar sesuai
pendukung hasil reviu format
disposisi Nota dinas apabila diperlukan ke PPK
Jika Kepala BP2JK tidak setuju penghantar
3 hasil reviu: Kepala BP2JK disposisi berisikan keterangan
memerintahkan Pokja melakukan b a alasan ketidaksetujuan kepada
reviu kembali BA dan Laporan disposisi BP2JK
hasil reviu
Nota dinas
penghantar
1 hari
Jika Kepala BP2JK setuju hasil BA dan Laporan kerja Surat dinas
reviu: Kepala BP2JK hasil reviu klarifikasi
mengklarifikasi persetujuan PPK Nota dinas ke PPK
terhadap reviu penghantar
- 94 -
4 Jika PPK setuju hasil reviu: PPK akan Surat dinas 1 hari dokumen
menetapkan dokumen persiapan klarifikasi ke PPK kerja persiapan
pengadaan hasil reviu dan a pengadaan
b
menyampaikannya ke Kepala BP2JK yang telah
ditetapkan
PPK
Surat dinas
penghantar
Jika PPK tidak setuju hasil reviu: PPK Surat dinas 1 hari surat surat
akan menyampaikan klarifikasi ke PPK kerja (4a) ketidaksepak ketidaksepakatan
ketidaksepakatan atas hasil reviu atan atas disertai alasan
beserta alasan ke Kepala BP2JK hasil reviu
surat dinas
dilengkapi dengan
surat dinas alasan KPA tidak
Jika KPA tidak setuju hasil reviu: KPA
catatan hasil permohonan setuju hasil reviu
8 menyampaikan permohonan rekomendasi
evaluasi rekomendasi ke surat dinas
kepada Tim Peneliti Pusat/UKBJ
Tim Peneliti Pusat ditembuskan
kepada Kepala
BP2JK
Dokumen
persiapan
PPK melakukan perbaikan terhadap surat dinas pengadaan yang
dokumen persiapan pengadaan dan memerintahkan 2 hari telah diperbaiki
9
menyampaikan kepada Kepala BP2JK PPK melakukan kerja sesuai hasil reviu
dengan tembusan ke KPA perbaikan surat dinas
penghantar ke
Kepala BP2JK
Dokumen
persiapan
Kepala BP2JK menerima dan
pengadaan yang
menyampaikan dokumen persiapan
telah diperbaiki 1 hari
10 pengadaan hasil reviu kepada Pokja disposisi
sesuai hasil reviu kerja
Pemilihan untuk selanjutnya dilakukan
surat dinas
proses pemilihan
penghantar ke
Kepala BP2JK
a b Surat rekomendasi
Surat
Jika tidak setuju hasil reviu: Tim Peneliti dilengkapi dengan
rekomendasi
Pusat merekomendasikan PPK 2 hari alasan
BA dan Laporan pemilihan
12 menetapkan dokumen persiapan kerja ketidaksetujuan Tim
hasil reviu dilanjutkan
pengadaan tanpa mengikuti rekomendasi Peneliti Pusat atas
ditembuskan ke
hasil reviu hasil penelitian
PPK dan KPA
BP2JK
- 97 -
12 Jika setuju hasil reviu : Tim Peneliti BA dan Laporan Surat rekomendasi Surat rekomendasi
Pusat rekomendasi perbaikan hasil reviu perbaikan harus jelas item-
dokumen persiapan pengadaan ditembuskan ke item mana saja
kepada KPA Kepala BP2JK yang harus
diperbaiki dan
alasannya
16 PPK memperbaiki dan menerapkan Surat dinas Dokumen persiapan Surat Penghantar
dokumen persiapan pengadaan serta memerintahkan pengadaan yang ditembuskan
menyampaikan kepada Kepala perbaikan dokumen telah ditetapkan PPK kepada KPA
BP2JK Surat penghantar
1) Penyerahan Lahan
Penyerahan lahan dilakukan oleh penerima penyediaan
Rumah Khusus kepada PPK melalui peninjauan dan
pemeriksaan lahan untuk pembangunan Rumah Khusus. Hal
yang diperhatikan antara lain:
a) Kesesuaian lokasi sebagaimana Surat Keputusan
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
tentang Penerima Penyediaan Pembangunan Rumah
Khusus; dan
b) Salinan sertifikat tanah atau surat bukti penguasaan
tanah. Hasil peninjauan lahan untuk pembangunan
Rumah Khusus dituangkan dalam Berita Acara
Penyerahan Lahan.
2) Penetapan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa
(SPPBJ)
a) Penyusunan dan penandatanganan Surat Perintah Kerja
(SPK)
b) Penyerahan lokasi kerja dan pemeriksaan personel
c) Penyusunan dan penandatangan Surat Perintah Mulai
Kerja (SPMK)
Ketentuan dan format-format untuk kegiatan mengacu pada
Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Melalui
Penyedia dan peraturan perundang-undangan lainnya.
- 99 -
3) Penandatanganan Kontrak
Penandatanganan kontrak dilakukan oleh PPK dan Pimpinan
Penyedia Jasa.
8) Mobilisasi
a) Mobilisasi paling lambat harus sudah mulai
dilaksanakan 30 hari kalender sejak diterbitkan SPMK,
atau terutama untuk sumber daya (material, alat, tenaga
kerja) yang akan digunakan untuk memulai pekerjaan;
b) Untuk mobilisasi sumber daya yang berhubungan
dengan pelaksanaan untuk tiap-tiap pekerjaan, dapat
dilakukan sesuai kebutuhan dan rencana kerja serta
dapat dilakukan secara bertahap, meliputi: (Lampiran II
Format D. 4)
(1) Mobilisasi peralatan
(2) Mobilisasi personil inti dan pendukung; dan
(3) Mempersiapkan fasilitas seperti kantor, rumah,
barak, laboratorium, bengkel, gudang, dan
sebagainya;
- 105 -
SPMK Pelaksanaan
Konstruksi
PCM
• Penyesuaian Perubahan
Gambar Gambar CCO MC-0
Desain Desain
Pembahasan dengan
Dokumen SMKK Lapangan
• Menetapkan/
memastikan
volume awal
Permohonan Penyusunan
Adendum
Memulai Pekerjaan Gambar Kerja
Pemeriksaan Pelaksanaan
Konstruksi
Memeriksa: Pengawas
Pekerjaan
Persetujuan: Pengendali
Pekerjaan
Persyaratan
No Pengajuan Izin Kriteria Persetujuan
Kerja
1 Gambar Kerja Kesesuaian gambar kerja
terhadap gambar desain dan
kondisi lapangan
- 108 -
Persyaratan
No Pengajuan Izin Kriteria Persetujuan
Kerja
2 Rencana Kesesuaian dengan spesifikasi
Pelaksanaan dalam kontrak dan gambar
Pekerjaan desain.
Metode Kerja Kelaikan dan keandalan metode
kerja yang digunakan.
Tenaga Kerja yang Kesesuaian kompetensi tenaga
terlibat kerja dengan rencana pekerjaan
yang diajukan.
Peralatan yang Kesesuaian peralatan dengan
dibutuhkan rencana pekerjaan yang
diajukan termasuk kelaikan
peralatan.
Adanya Surat Izin Laik Operasi
(SILO) juga Surat Izin Operator
(SIO) untuk operator masing-
masing alat.
Material yang Kesesuaian material dengan
digunakan spesifikasi.
Aspek Keselamatan Kesesuaian keselamatan
Konstruksi konstruksi yang mengacu pada
AKK atau IBPRP dalam RKK.
Jadwal mobilisasi Kesesuaian jadwal mobilisasi
tiap-tiap sumber dengan kebutuhan pengadaan
daya dalam rencana pekerjaan yang
diajukan.
3 Rencana Kesesuaian item-item
Pemeriksaan dan pemeriksaan dan pengujian
Pengujian/ITP dengan pengendalian mutu yang
mencakup pemeriksaan
material, dan hasil pekerjaan.
8) Pengakhiran Pekerjaan
Para Pihak dapat menyepakati pengakhiran pekerjaan dalam
hal terjadi:
a) Penyimpangan prosedur yang diakibatkan bukan oleh
kesalahan para pihak;
b) Pelaksanaan kontrak tidak dapat dilanjutkan akibat
keadaan kahar; atau
c) Ruang lingkup kontrak sudah terwujud.
Pengakhiran pekerjaan dituangkan dalam adendum final
yang berisi perubahan akhir dari Kontrak. Dalam hal
Penyedia dinilai tidak akan mampu menyelesaikan pekerjaan
setelah dikeluarkan Surat Peringatan Ketiga, berdasarkan
kesepakatan Pejabat Penandatangan Kontrak dengan
Penyedia maka Pejabat Penandatangan Kontrak dapat
memerintahkan Penyedia lain yang dinilai mampu untuk
menyelesaikan pekerjaan dan kewajiban pembayaran
penyelesaian pekerjaan tersebut menjadi tanggung jawab
Penyedia.
9) Pemberian Kesempatan
Dalam hal Penyedia gagal menyelesaikan pekerjaan sampai
masa pelaksanaan kontrak berakhir (pekerjaan Kontrak
Tahun Tunggal (Single Years Contract/SYC), Pejabat
Penandatangan Kontrak melakukan penilaian atas kemajuan
pelaksanaan pekerjaan. Hasil penilaian menjadi dasar bagi
Pejabat Penandatangan Kontrak untuk:
a) Memberikan kesempatan kepada Penyedia untuk
menyelesaikan pekerjaannya dengan ketentuan sebagai
berikut:
- 124 -
Mobilisasi √
Metode pelaksanaan √
Pembahasan Rencana
Mutu Pekerjaan √
Konstruksi (RMPK)
Pembahasan
pelaksanaan Rencana
√
Keselamatan
Konstruksi (RKK)
Rencana pemeriksaan
√
lapangan Bersama
Informasi yang
√
dibutuhkan
Lain-lain:
1) ………………………
2) ……………………… √
3) ………………………
Gambar Kerja √
Metode Kerja √
Tenaga kerja yang
√
dibutuhkan
Peralatan yang dibutuhkan √
7) Kontrak Kritis
a) Kontrak Kritis telah diatur di dalam dokumen kontrak
(Ya/Tidak)
(1) Dalam periode I (rencana fisik pelaksanaan 0% - 70%
dari Kontrak), selisih keterlambatan antara realisasi
fisik pelaksanaan dengan rencana lebih besar 10%
(2) Dalam periode II (rencana fisik pelaksanaan 70% -
100% dari Kontrak), selisih keterlambatan antara
realisasi fisik pelaksanaan dengan rencana lebih
besar 5%;
(3) Dalam periode II (rencana fisik pelaksanaan 70% -
100% dari Kontrak), selisih keterlambatan antara
realisasi fisik pelaksanaan dengan rencana
pelaksanaan kurang dari 5% dan akan melampaui
tahun anggaran berjalan.
b) Penanganan kontrak kritis dilakukan dengan:
(1) Pelaksanaan Rapat Show Cause Meeting/SCM
(2) Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) mengundang
Penyedia Jasa berdasarkan laporan dari Pengawas
Pekerjaan Konstruksi untuk memberikan peringatan
secara tertulis kepada Penyedia Jasa, dan
selanjutnya PPK menandatangani Kontrak
Penyelenggaraan Rapat Pembuktian (SCM) Tahap I.
(3) Pengawas Pekerjaan dan Penyedia membahas dan
menyepakati besaran kemajuan fisik yang harus
dicapai oleh Penyedia dalam periode waktu tertentu
(uji coba pertama) yang dituangkan dalam Berita
Acara SCM Tahap I.
(4) Apabila Penyedia Jasa gagal pada uji coba pertama,
maka PPK menerbitkan Surat Peringatan Kontrak
Kritis I dan melaksanakan Rapat SCM Tahap II yang
membahas dan menyepakati besaran kemajuan fisik
- 137 -
RKK √
RPMK √
RKPPL √
Manual
2) Rencana Pemeliharaan
a) Apakah Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi Rumah
Khusus menjaga kondisi hasil pekerjaan setelah
pelaksanaan PHO selama masa pemeliharaan dalam
kurun waktu sesuai dengan ketentuan kontrak
(Ya/Tidak)
(1) Jika Tidak, …….
(2) Rencana Tindak Lanjut
b) Apakah telah dibentuk Tim Pemeliharaan selama masa
pemeliharaan yang terdiri dari Penyedia Jasa Pekerjaan
- 143 -
Rencana Pemeliharaan
√
selama masa pemeliharaan
Lain-lain
1) ………….
2) ………….
2) Kewajiban:
a) Melengkapi dokumen serah terima;
b) Memastikan kebenaran laporan hasil pemantauan oleh
Penerima Penyediaan terhadap kerusakan Rumah
Khusus beserta prasarana, sarana, dan utilitas umum
lingkungan yang disebabkan oleh kelalaian penyedia jasa
pada masa pemeliharaan;
c) Memerintahkan penyedia jasa untuk melakukan
perbaikan atau penggantian sebagai tindak lanjut dari
poin b).
1) Objek Penelitian;
2) Hasil Penelitian dan Penilaian;
3) Usulan dan Rekomendasi, dapat atau tidaknya dilakukan
Penggunaan dan Pemindahtanganan BMN.
4) Kesimpulan.
Rekomendasi Teknis ditandatangani oleh Tim Internal dan
diketahui oleh Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan.
Rekomendasi Teknis BMN merupakan dasar penerbitan Izin
Prinsip alih status penggunaan BMN atau persetujuan hibah
BMN oleh Pengguna Barang. Izin Prinsip paling sedikit memuat
pernyataan disetujui atau ditolaknya usulan Penggunaan dan
Pemindahtanganan BMN.
Rumah Khusus yang telah selesai dibangun oleh Satuan Kerja
Penyediaan Perumahan menjadi BMN akan diserah terimakan
kepada Penerima Penyediaan dengan 2 (dua) cara yaitu Hibah dan
Alih Status.
a. Hibah
Dokumen Penelitian
Dokumen
Tembusan Lengkap
Verifikasi Verifikasi
Penelitian
Dokumen Dokumen
Lengkap
Persetujuan
Izin Prinsip
BAST
Melapor kepada
KPKNL sesuai lokasi
SATKER
KELUAR SK SK
NERACA PENGHAPUSAN PENGHAPUSAN
c) Fotokopi RKAKL;
d) Data dan Informasi Pendukung;
e) Rincian Perolehan;
f) Laporan Persediaan;
g) TOR;
h) Fotokopi Dokumen Kontrak DED dan Addendum;
i) Fotokopi Dokumen Kontrak Fisik dan Addendum;
j) Fotokopi Dokumen Kontrak Manajemen Konstruksi dan
Addendum;
k) Fotokopi Dokumen Serah Terima Pertama (PHO);
l) Fotokopi Dokumen Serah Terima Akhir (FHO);
m) Foto BMN 100%;
n) As Built Drawing;
o) Dokumen Persetujuan Penetapan Status Penggunaan
dari KPKNL;
p) Dokumen PBG;
q) Sertifikat Tanah;
r) Surat Pernyataan Bersedia Menerima BMN.
Pengembalian
jaminan
pemeliharaan
Verifikas Verifikas
i i
Penelitian PERSETUJ
Dokumen UAN
Tindak Lanjut Izin ALIH
Usulan Alih Status Prinsip Persetujuan
STATUS
Pengajuan Izin Prinsip
Penelitian
BAST
Dokumen
Permintaan Permintaan
Permintaan
Perjanjian Perjanjian
Pelaksanaan
Pinjam Pakai
Penyerahan BMN
ke Pengelola
BAB V
MONITORING DAN EVALUASI
A. MONITORING
B. EVALUASI
2) Latar Belakang;
3) Kedudukan, Tugas, dan Fungsi;
4) Struktur Organisasi;
5) Isu Strategis dan Tantangan;
6) Sistematika Penyajian Laporan;
7) Perencanaan Kinerja;
8) Rencana Strategis;
9) Indikator Kinerja Utama atau Sasaran Kegiatan Direktorat
Rumah Khusus;
10) Perjanjian Kinerja Direktur Rumah Khusus dengan Direktur
Jenderal Perumahan;
11) Metode Pengukuran;
12) Rencana Kerja dan Target Kinerja Tahunan;
13) Kapasitas Organisasi;
14) Sumber Daya Manusia;
15) Sarana Prasarana;
16) Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA);
17) Akuntabilitas Kinerja;
18) Capaian Kinerja Direktorat Rumah Khusus;
19) Perbandingan Capaian Kinerja Organisasi;
20) Realisasi Anggaran;
21) Efisiensi dan Efektivitas;
22) Evaluasi Manfaat;
23) Analisis Kinerja Organisasi;
24) Penutup;
25) Kesimpulan;
26) Kendala Penghambat Pencapaian Kinerja;
27) Rekomendasi Tindak Lanjut.
BAB VI
MANAJEMEN RISIKO
3. Penilaian Risiko
Penilaian Risiko merupakan proses menyeluruh dari identifikasi
risiko, analisis risiko, dan evaluasi risiko.
a. Identifikasi Risiko
Bertujuan untuk menemukan, mengenali, dan menguraikan
risiko yang dapat membantu atau menghalangi organisasi dalam
mencapai sasarannya. Dalam mengidentifikasi risiko agar
memperhatikan risiko pada setiap tahapan kegiatan yaitu
perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan. Identifikasi risiko
mencakup pernyataan risiko, penyebab, maupun dampak risiko.
b. Analisis Risiko
Bertujuan untuk menentukan besaran dan level risiko. Tahapan
analisis risiko diuraikan sebagai berikut:
1) Menginventarisasi kegiatan pengendalian yang telah
dilaksanakan/terpasang; dan
2) Menetapkan kriteria kemungkinan dan dampak risiko;
Estimasi penentuan Kriteria Kemungkinan dan Dampak
Risiko mengacu pada SE Menteri PUPR Nomor
04/SE/M/2021.
3) Evaluasi Risiko
Evaluasi risiko dilakukan dengan menentukan prioritas risiko
berdasarkan besaran level risiko. Tahapan dari evaluasi risiko
sebagai berikut:
a) Direktorat Rumah Khusus menyusun peta risiko,
digambarkan dalam Matriks Analisis Risiko, yang
memuat hasil penilaian risiko sesuai prioritas;
b) Dari peta risiko, pejabat setingkat di bawah Direktur
Rumah Khusus selaku Pengelola Risiko melakukan
- 176 -
4. Respon Risiko
Respon risiko dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
a. Mengurangi Kemungkinan Terjadinya Risiko
Opsi ini dipilih dalam hal Pemilik Risiko mampu mempengaruhi
penyebab kejadian risiko.
b. Mengurangi Dampak Risiko
Opsi ini dipilih dalam hal Pemilik Risiko mampu mempengaruhi
dampak ketika risiko terjadi.
c. Membagi Risiko
Merupakan respon risiko dengan memindahkan sebagian atau
seluruh risiko kepada instansi/entitas lain.
d. Menghindari Risiko
Merupakan respon risiko dengan tidak melakukan atau
menghentikan kegiatan yang akan menimbulkan risiko.
e. Menerima Risiko
Merupakan respon risiko dengan tidak melakukan tindakan
apapun terhadap risiko pad besaran/level risiko yang dapat
diterima.
a) Identifikasi
Risiko
b) Analisis Risiko
c) Evaluasi Risiko
Kategori Penanggung
No. Kegiatan Pernyataan Risiko Penyebab Pengendalian
Risiko Jawab
1 3 4 5 6 7
Pengawasan berjenjang dari
Ketidaklengkapan
Risiko Pengedalian dan pengawasan Satuan Kerja, Balai Penyediaan Direktorat Rumah
Dokumen
Layanan belum optimal dan Direktorat Rumah Khusus. Khusus, Balai
Administrasi
Pengupdetan data administrasi
Keterlambatan
Ketidaksesuaian RT/RW dengan Melakukan koordinasi kepada
Penerbitan SK Direktorat Rumah
Risiko Kinerja lokasi pembangunan Rumah BAPPEDA Provinsi/ Kota/
Bantuan Rumah Khusus
Khusus Kabupaten
Khusus
Tidak Sesuainya Rancangan
Melakukan Koordinasi dengan
Risiko Teknis dengan Kondisi Direktorat Rumah
Tim Perancang Bangunan
1. Penyediaan Rumah Layanan Lapangan serta Karakteristik Khusus
Kualitas Perumahan Rumah Khusus
Khusus yang layak Huni Penerima Manfaat
yang Belum Tepat
Pembagian Peran Direktorat,
Mutu dan Tepat
Balai Penyediaan dan Satuan Direktorat Rumah
Fungsi Pengendalian dan Pengawasan
Risiko Kinerja Kerja. Serta Bintek Kegiatan Khusus, Balai,
Belum maksimal
Pengawasan dan Pengendalian Satker
(SOP)
Pandemi dan cuaca di Lokasi Pengawasan oleh satuan kerja di
Risiko Kinerja Satker
Pekerjaan Fisik Tidak Pembangunan lapangan
Tepat Waktu Hambatan penyediaan bahan Pengawasan dan pelaporan
Risiko Kinerja Satker
bangunan dan tukang mingguan
- 181 -
Direktorat Rumah
Pemindahan Lokasi Pemastian kembali lokasi
Risiko Kinerja Khusus, Balai,
Pembangunan Rumah Khusus pembangunan Rumah Khusus
Satker
Ketidakmatangan lahan lokasi Direktorat Rumah
Mendorong pihak pengusul
Risiko Kinerja pembangunan Rumah Khusus Khusus, Balai,
bantuan Rumah Khusus
(lahan tidak clean and clear) Satker
Keterlambatan Data Rumah
Melakukan Koordinasi Berkala
Khusus Terbangun dari Balai
dengan Balai dan Satker, Direktorat Rumah
Penyediaan dan Satuan Kerja ,
Risiko Kinerja Pemantauan Proses Administrasi Khusus, Balai,
Lambatnya Proses Administrasi
Alih Status dan Hibah BMN Satker
Alih Status dan Hibah BMN
Secara Berjenjang
pada Level Kementerian
Keterlambatan Proses
Serah Terima Rumah Satuan Kerja mengalihkan
Khusus peruntukan anggaran PSU
Penyediaan Rumah
kepada pembangunan unit Direktorat Rumah
2. Khusus yang layak Huni Melakukan pemantauan progres
Risiko Kinerja Rumah Khusus Khusus, Balai,
(lanjutan) pembangunan
Satker
CCO Sepihak dilakukan oleh
Satuan Kerja
Lambatnya
Melakukan koordinasi baik di
Penyusunan Revisi
dalam kementerian sendiri Direktorat Rumah
Peraturan Menteri Risiko Kinerja Sulitnya Sinkronisasi Peraturan
maupun K/L dan stakeholder Khusus
Mengenai Bantuan
terkait
Rumah Khusus
- 182 -
LAMPIRAN II
SURAT EDARAN DIREKTUR
JENDERAL PERUMAHAN
NOMOR 13/SE/DR/2022
TENTANG PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN PENYEDIAAN RUMAH
KHUSUS
KOP SURAT
Nomor :…
Lampiran :…
Perihal : Usulan Penyediaan Rumah Khusus
Kepada Yth.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
c.q. Direktur Jenderal Perumahan
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
Jl. Pattimura 20, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110
Dengan Hormat,
Hormat Kami
*)……………………………
Tembusan:
1. Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat;
2. Gubernur.
*) Dilengkapi tanda tangan dan cap dari Pimpinan (Calon Penerima Penyediaan Rumah
Khusus):
1. Kementerian/Lembaga;
2. atau Pemerintah Daerah (Bupati /Walikota).
186
KOP SURAT
Nomor :…
Lampiran :…
Perihal : Usulan Penyediaan Rumah Khusus
Kepada Yth.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
Jl. Pattimura 20, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110
Dengan Hormat,
Sehubungan dengan program Pemerintah Pusat melalui Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tentang Penyediaan Rumah
Khusus, bersama ini kami mengajukan usulan Penyediaan Rumah
Khusus yang diperuntukan bagi ……………………………………………
(disesuaikan dengan kelompok sasaran dan sekilas gambaran latar
belakang usulan).
Sebagai bahan pertimbangan Bapak, berikut kami lampirkan berkas
kelengkapan sesuai dengan persyaratan administrasi.
Demikian surat usulan ini kami sampaikan, atas perhatian dan
pertimbangan Bapak kami ucapkan terima kasih.
Hormat Kami
*)……………………………
Tembusan:
1. Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat;
2. Gubernur.
*) Dilengkapi tanda tangan dan cap dari Pimpinan (Calon Penerima Penyediaan Rumah
Khusus):
3. Kementerian/Lembaga;
4. atau Pemerintah Daerah (Bupati /Walikota)
187
Lampiran :…
Perihal : Usulan Penyediaan Rumah Khusus
Kepada Yth.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
Jl. Pattimura 20, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110
Dengan Hormat,
Hormat Kami
(Ttd)
*)……………………………
188
KOP SURAT
Nomor :…
Lampiran :…
Perihal : Usulan Penyediaan Rumah Khusus
Kepada Yth.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
Jl. Pattimura 20, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110
Dengan Hormat,
Hormat Kami
*)……………………………
189
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Maksud dan Tujuan
1.3. Sasaran
BAB V PENUTUP
191
SURAT PERNYATAAN
No: ……………………………………….
*)……………………………
Tembusan:
1. Kementerian/Lembaga atau Pemerintah Daerah (Kabupaten/Kota)
selaku Calon Penerima Penyediaan Rumah Khusus ybs.
*) Dilengkapi tanda tangan dan cap dari Kepala Daerah Provinsi
(Gubernur)
192
*)……………………………
Tembusan:
1. Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR;
2. Direktur Jenderal Perumahan;
3. Gubernur/Bupati/Walikota.
*) Dilengkapi tanda tangan dan cap dari Pimpinan (Calon Penerima
Penyediaan Rumah Khusus) :
1. Kementerian/Lembaga; atau
2. Pemerintah Daerah (Bupati/Walikota).
- 195 -
KOP SURAT
SURAT PERNYATAAN KESESUAIAN LOKASI DENGAN
RENCANA TATA RUANG WILAYAH (RTRW)
Nomor: ............................
KOP SURAT
SURAT KETERANGAN LOKASI TIDAK RAWAN BENCANA
Nomor: ............................
Keterangan
Titik Kesesuaian
Desa / Jumlah (Penjelasan
No. Kecamatan Koordinat Tata
Kelurahan Unit Rawan
Lokasi Ruang/Zonasi
Bencana)
1
TENTANG
PENETAPAN CALON PENERIMA MANFAAT RUMAH KHUSUS
Menimbang : a. ..............................................................................
..............................................................................
Mengingat : b. ..............................................................................
..............................................................................
MEMUTUSKAN
(Nama Menteri/Ketua
Lembaga/Kepala Daerah)
- 198 -
TENTANG
PENETAPAN CALON PENERIMA MANFAAT RUMAH KHUSUS
Menimbang : a. ..............................................................................
..............................................................................
Mengingat : b. ..............................................................................
..............................................................................
MEMUTUSKAN
(Nama Ketua)
- 199 -
Nama : .............................................................................................
Alamat : .............................................................................................
.............................................................................................
Pekerjaan : .............................................................................................
No KTP : .............................................................................................
Selanjutnya disebut sebagai Pihak II
Pihak II Pihak I
(Meterai Rp10.000,-)
( _________________________ ) ( _________________________ )
- 200 -
Saksi-saksi :
Lampiran :
KTP Pihak I dan Pihak II
KK Pihak I dan Pihak II
- 201 -
Demikian surat ini dibuat dengan penuh tanggung jawab dan tanpa ada
paksaaan dari pihak manapun, dalam rangka memenuhi persyaratan
usulan Penyediaan Rumah Khusus.
(Meterai Rp10.000,-)
( _________________________ ) ( _________________________ )
- 202 -
Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dalam rangka proses Hibah BMN
berupa Rumah Khusus berikut lampiran dokumen pendukung yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari surat pernyataan ini.
- 203 -
(Meterai Rp10.000,-)
(_______________________)
Tembusan:
1. Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman Kabupaten/Kota
............
- 204 -
SURAT PERNYATAAN
KESEDIAAN MENERIMA BARANG MILIK NEGARA (BMN)
NOMOR: ……………
Barang Milik Negara (BMN) yang dimaksud dalam Surat Pernyataan Ini
adalah sebagai berikut:
1. Dibangun oleh :
………………………………………………………………………………….
2. Sumber Dana :
………………………………………………………………………………….
3. Lokasi Tanah/Lahan :
………………………………………………………………………………….
4. Kepemilikan Tanah/Lahan :
………………………………………………………………………………….
(_______________________)
- 206 -
(Meterai Rp10.000,-)
( _________________________ )
Tembusan :
1. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
- 207 -
Nama : .............................................................................................
Alamat : .............................................................................................
.............................................................................................
Pekerjaan : .............................................................................................
No KTP : .............................................................................................
Selanjutnya disebut sebagai Pihak II
Bersama dengan surat ini, Pihak I memberi kuasa kepada Pihak II untuk
mewakilkan Pihak I mendampingi Tim Verifikasi dari Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia untuk
survei lokasi tanah usulan yang akan dibangun Rumah Khusus oleh
Kementerian PUPR RI.
Pihak II Pihak I
(Meterai Rp10.000,-)
( _________________________ ) ( _________________________ )
- 208 -
B. FORMAT-FORMAT VERIFIKASI
Format B. 1. SK Tim Verifikasi Administrasi dan Verifikasi Teknis
Usulan Penyediaan Rumah Khusus
TENTANG
TIM VERIFIKASI ADMINISTRASI DAN VERIFIKASI TEKNIS USULAN
PENYEDIAAN RUMAH KHUSUS
TAHUN ANGGARAN ………….
*)……………………………
- 211 -
Surat
Pernyataan SK Calon Legalitas
Surat
LOKASI Gambaran oleh Surat Penerima Tanah
KABUPATEN pernyataan Rencana
NO PENGUSUL (ALAMAT PERUNTUKAN UNIT Umum dan Pemerintah Keterangan Manfaat (BPN) (a.n. LENGKAP TIDAK LENGKAP KETERANGAN
/ KOTA dari calon Pengelolaan
LENGKAP) Surat latar Daerah Kesesuain (Ttd K/L/Pemda)
penerima Rumah
Usulan belakang provinsi, Rencana Bupati/ / Surat
Penyediaan Khusus
pengajuan Pemerintah Tata Ruang Walikota + Penguasaan
Rumah Terbangun
proposal Daerah Wilayah daftar Atas Lahan
Khusus
kabupaten nama) (Ttd Sekda)
atau Kota
PULAU …....
PROVINSI ….....
PROVINSI …...
- 212 -
KOP SURAT
FORM IDENTIFIKASI
PERENCANAAN TEKNIS RUMAH KHUSUS
1. Tanggal Verifikasi
2. Data Verifikator Nama Jabatan
1. ………………… 1. ………………….
…………………. ………………….
2. ………………… 2. ……………….…
…………………. …………………..
3. ………………… 3. …………….….
…………………. …………………
3. Data Pendamping 1. ………………… 1. …………………
dari Pengusul
………………. …………………..
2. ………….…… 2. ……………...
4. Data Calon Penerima Manfaat Rumah Khusus
Penerima Manfaat : ………………………………………………
Jumlah Usulan : ……….... Unit / ………. KK
Untuk ………… Lokasi
Lembaga : ………………………………………………
Pengusul
………………………………………………
Nama Lengkap : ………………………………………………
Alamat Pengusul : Jalan ………………………………………
Kelurahan/Desa ………………………
Kecamatan ……………………………….
Kabupaten/Kota ……………………….
No. Telp : ………………………………………………
- 213 -
………………………………………………
b. Desa/Kelurahan : ………………………………………………
………………………………………………
c. Kecamatan : ………………………………………………
………………………………………………
d. Kabupaten/Kota : ………………………………………………
e. Provinsi : ………………………………..…………….
f. Koordinat ° ’ ”S
° ’ ”E
6. Ketentuan Koefisien Dasar : .………………… %
Bangunan (KDB)
Intensitas
Bangunan Koefisien Lantai : ……………………
Bangunan (KLB)
Garis Sempadan : …….…….…… m
Bangunan (GSB)
Koefisien Dasar : ………………… %
Hijau (KDH)
7. Luas & Ukuran Lahan
b. Ukuran Lahan
……… m x ……… m
8. Jalan Akses Lebar Jalan : .………………… m
menuju
Jenis : .……………………
lokasi
Perkerasan
Jalan
Kondisi : …………………….
- 214 -
P
U
◻ Tanah Kombinasi
……………….... & ………….………
(presentase……..….)
Sketsa P = …….m
Lahan
L = ……. m
t =…….m
Lahan
Salura
Bada n L dan T =…….m
n
Jalan L =…….m
- 217 -
REKOMENDASI VERIFIKATOR
26. Catatan Khusus
1. …………………………….…………………………….…………….
2. …………………………….…………………………….…………….
3. …………………………….…………………………………………
◻ Rumah
Panggung
◻ Lainnya
…..………………..
2. Tipologi ◻ Pondasi : Kayu / Batu Kali /
Pondasi Beton Bertulang
Setempat
◻ Pondasi Rakit
: Kayu / Batu Kali /
Beton Bertulang
◻ Pondasi
Pancang
- 220 -
◻ Lainnya
…………..
6. Sanitasi ………………………………………
1. 1. ( )
2. 2. ( )
3. 3. ( )
- 221 -
TIM DIREKTORAT
TANDA TANGAN
RUMAH KHUSUS
1. 1. ( )
2. 2. ( )
3. 3. ( )
1. 1. ( )
2. 2. ( )
3. 3. ( )
- 222 -
Daftar Lokasi Usulan Rumah Khusus TA - 20.... Yang Sudah Di Verifikasi Teknis
Dokumentasi
PETUGAS VERTEK
Kabupaten DETAIL (Foto)
Tanggal Status Luas Jalan Jaringan Sumber
NO / PERUNTUKAN PENGUSUL Koordinat Hasil Vertek
Vertek Lahan Lahan Akses Listrik Air
Kota LOKASI
Balai PEMDA PUSAT I II
PULAU …….
PROVINSI …...
PROVINSI ……
PROVINSI ……
- 223 -
KOP SURAT
Calon Penerima
No Nama Lokasi Alamat
Manfaat
1.
2.
3.
4.
5.
- 224 -
( _________________________ ) ( _________________________ )
NIP. NIP.
- 225 -
KOP SURAT
Pada hari ini, …………. Tanggal ……. Bulan …………………. tahun ……….
Pejabat Pembuat Komitmen paket …………………………. Telah melakukan
Rapat Persiapan Pelaksanaan Pekerjaan / PCM dengan hasil sebagai
berikut:
I. Peserta Rapat
1.1 Pejabat Pembuat Komitmen
a. ........................................................
b. ........................................................
1.2 Penyedia Jasa
a. ………………………………………………..
b. ………………………………………………..
1.3 Konsultan Supervisi
a. ........................................................
b. ........................................................
1.4 Unsur Perencana
a. ........................................................
b. ........................................................
1.5 Unsur Satker
a. ........................................................
b. ........................................................
1.6 Vendor/AMP (apabila digunakan)
a. ........................................................
b. ........................................................
2. Pelaksanaan Rapat
1.1 Rapat Dipimpin oleh: ………………………………
1.2 Kesepakatan Materi PCM:
- 227 -
Hasil
No. Materi Pembahasan Keterangan
Pembahasan
1. Pembahasan Rencana
Mutu Pekerjaan
Konstruksi (RMPK)
2. Pembahasan
pelaksanaan Rencana
Keselamatan Konstruksi
(RKK)
3. Struktur organisasi
proyek
4. Pendelegasian
kewenangan
5. Alur Komunikasi dan
Persetujuan
6. Tata Cara Pengaturan
pelaksanaan
pekerjaan/Metode
pelaksanaan
7. Jadwal Pelaksanaan/
Kurva S
8. Jadwal pengadaan
mobilisasi peralatan dan
personil
9. Jadwal pengadaan
bahan/ material
1 Penyusunan rencana
0. dan pelaksanaan
pekerjaan
1 Rencana pemeriksaan
1. lapangan bersama
1 Penyusunan rencana
2. perhitungan progress
harian setiap unit
1 Dan lain-lain yang dinilai
3. perlu
1) …………………………
2) …………………………
Keterangan:
© : Dibahas
√ : Sepakat
X : Tidak dibahas / Tidak sepakat (diisi sesuai hasil Rapat
RP2K)
- 228 -
3. Kesimpulan
………………………………………………………………………………………
……………………… (Diisi Hasil Rapat Persiapan Pelaksanaan
Pekerjaan / Pre-Construction Meeting / PCM)
(_______________________) (_______________)
- 229 -
KOP SURAT
Dalam hal ini bertindak dan atas nama Pejabat Pembuat Komitmen
…………………. Pada Satuan Kerja ……………………….. Provinsi
………………………, berdasarkan SK Menteri Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat Nomor : ……………………………. Tanggal
……………………., tentang Pengangkatan Atasan/Atasan Langsung/
Pembantu Atasan Langsung Kuasa Pengguna Anggran/Barang dan
Pejabat Pembendaharaan Satuan Kerja di Lingkungan Direktorat jenderal
Perumahan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,
selanjutnya disebut : PIHAK PERTAMA.
Nama : .............................................................................................
Jabatan : .............................................................................................
Alamat : .............................................................................................
.............................................................................................
Telepon : ............................................................................................
NPWP : ............................................................................................
…………………… ………..…………………
…………………… NIP. ……………………..
- 231 -
KOP SURAT
……………………
……………………
- 232 -
KOP SURAT
Pada hari ini, …………. Tanggal ……. Bulan …………………. tahun ……….
Bertempat di ………………., kami yang bertanda tangan di bawah ini Tim
Evaluasi Kontrak Pekerjaan Konstruksi dan Konsultasi di Lingkungan
Satuan Kerja …………………… Provinsi ………………………………. Yang
diangkat berdasarkan SK Kepala Satuan Kerja
…………………………………. Provinsi ………………… Nomor: ……………
tanggal……………………, telah mengadakan klarifikasi dan pemeriksaan
kelaikan peralatan/personil kepada Penyedia Jasa ……………………..
yang telah ditetapkan sebagai Pemenang untuk Paket Pekerjaan
“………………………………………………………………..”, dengan hasil
sebagai berikut:
I Data Umum:
.
Nama Perusahaan : …………………………………………………
Jabatan : …………………………………………………
Alamat : …………………………………………………
NPWP : …………………………………………………
Nilai Pekerjaan : …………………………………………………
Status ( Layak
Daftar
No. Jumlah Pakai/ Tidak Keterangan
Peralatan
Layak Pakai)
Status
Nama
No. Jabatan SKA (Tetap/ Ket
Personil
Tidak Tetap)
……………………………..
NIP. …………………….… ……………………….
2.
……………………………..
NIP. …………………….… ……………………….
- 235 -
…………………………… Tanggal :
Nama:………………………… …………………………
..
- 238 -
Alasan Perubahan:
LAPORAN KETIDAKSESUAIAN
(Logo Dan
No:
Nama Penyedia Tanggal Pengajuan:
FCN/
Jasa Pekerjaan ../…/…….
……………………………..
Konstruksi)
Nomor Kontrak : Nama Paket :
Nama Penyedia Jasa
Tanggal Kontrak : Pekerjaan :
Konstruksi
Detail Data Ketidaksesuaian
Nama Proyek : Referensi:
Kualitas Material
Kegiatan Pekerjaan : Dimensi & posisi Lainnya: …
(x,y,z)
Lokasi Pekerjaan : Jenis
Info Lainnya : ketidaksesuaian: Material yang
Drawing disetujui
BQ Metode
Spesifikasi
kerja/WI/SOP
Uraian Ketidaksesuaian
Kondisi Aktual: Kondisi Seharusnya:
PERNYATAAN KETIDAKSESUAIAN
(Logo Dan Nama
No:
Penyedia Jasa Tanggal Pengajuan:
…………………………
Pekerjaan ../…/…….
….
Konstruksi)
Nomor Kontrak : Nama Paket :
Nama Penyedia Jasa
Tanggal Kontrak : Pekerjaan :
Konstruksi
Detail Data Ketidaksesuaian
Nama Proyek : Referensi:
Kualitas Material
Kegiatan Pekerjaan : Dimensi & posisi Lainnya: …
(x,y,z)
Lokasi Pekerjaan : Jenis
Info Lainnya : ketidaksesuaian: Material yang
Drawing disetujui
BQ Metode
Spesifikasi
kerja/WI/SOP
Uraian Ketidaksesuaian
Kondisi Aktual: Kondisi Seharusnya:
KOP SURAT
II. Rapat dimulai pada pukul ……….. dengan ucapan terima kasih atas
kehadiran peserta Rapat Pembuktian (Show Cause Meeting/ SCM I)
Pekerjaan : …………………………………….. Desa …………… Kecamatan
……………… KAbupaten…………………, dan dilanjutkan dengan
evaluasi perkembangan fisik di lapangan. Adapun permasalhan yang
dibahas adalah sebagai berikut:
1. Progres pekerjaaj apada minggu XV yaitu:
Rencana : …………….%
Realisasi : …………….%
Deviasi : …………….%
Sehingga berdasarkan klausul dalam syarat-syarat umum
kontrka, makan kontrak pekerjaan ini dinyatakan sebagai kontrak
…………………..;
2. Sisa waktu pekerjaan ……… hari kalender, diharapkan Penyedia
Jasa pelaksana dan konsultan supervise membuat rencana
percepatan pekerjaan/ action plan setiap minggunya, dan selalu
berkoordinasi dengan PPK, Direksi, dan Pengawas;
3. Adanya permasalahan teknis dan sosial antara lain:
a. ……………………..
b. ……………………..
c. ……………………..
- 244 -
……………………
…………………… …………………… NIP. ………………..
……………………………
NIP. ………………..
- 245 -
KOP SURAT
NO NAMA INSTANSI
1
2
3
4
LOKASI
Kabupaten/Kota : ___________________________________________
Kecamatan : ___________________________________________
Desa/Kelurahan : ___________________________________________
Titik Koordinat : ___________________________________________
DATA PAKET
Nama Paket : ___________________________________________
Nilai Kontrak : ___________________________________________
Penyedia Jasa : ___________________________________________
MK/Supervisi : ___________________________________________
DATA PROGRES
Rencana (%) : ___________________________________________
Realisasi (%) : ___________________________________________
Deviasi (%) : ___________________________________________
N
DOKUMEN ADA TIDAK KETERANGAN
O
1 Buku Tamu
2 Shop Drawing
- 246 -
Kurva S / Jadwal
3
Pelaksanaan
4 Spesikasi Teknis
Form Request and
5
Approval *
6. MOBILISASI
……………………………………..
……………………………………..
Kendala:
……………………………………..
……………………………………..
……………………………………..
……………………………………..
Kendala:
……………………………………..
……………………………………..
……………………………………..
……………………………………..
6. KONTRAK KRITIS
2. RENCANA PEMELIHARAAN
……………………………………..……………………………………..……………………………………
..……………………………………..……………………………………..…………………………………
…..
……………………………………..……………………………………..……………………………………
..……………………………………..……………………………………..…………………………………
…..
……………………………………..……………………………………..……………………………………
..……………………………………..……………………………………..…………………………………
…..
……………………………………..……………………………………..……………………………………
..……………………………………..……………………………………..…………………………………
…..
……………………………………..……………………………………..……………………………………
..……………………………………..……………………………………..…………………………………
…..
……………………………………..……………………………………..……………………………………
..……………………………………..……………………………………..…………………………………
…..
……………………………………..……………………………………..……………………………………
..……………………………………..……………………………………..…………………………………
…..
……………………………………..……………………………………..……………………………………
..……………………………………..……………………………………..…………………………………
…..
……………………………………..……………………………………..……………………………………
..……………………………………..……………………………………..…………………………………
…..
……………………………………..……………………………………..……………………………………
..
- 259 -
Format F. 6. Pengawasan Dan Pengendalian Fisik Bangunan Kesesuaian volume pekerjaan dan mutu pekerjaan
dengan rencana (shop drawing/spesifikasi teknis)
JML UNIT
KUANTITAS KUALITAS REALISASI PROGRES
TELAH KETERANGAN
(volume) (spesifikasi) PER ITEM (%)
SELESAI
NO ITEM PEKERJAAN
TIDAK
TIDAK
SESUAI
SESUAI
SESUAI
SESUAI
1 Pekerjaan pondasi
2 Pekerjaan sloof
3 Pekerjaan kolom
4 Pekerjaan ring balok
5 Pekerjaan rangka atap
6 Pekerjaan dinding
7 Pek. pemasangan kusen
8 Pekerjaan plesteran
9 Pekerjaan acian
Pekerjaan lantai
10
(keramik)
Pek. pemasangan
11
penutup atap + lisplang
Pek. pemasangan daun
12
pintu dan jendela
Pek. pemasangan
13
roster, bovenlicht
- 260 -
JML UNIT
KUANTITAS KUALITAS REALISASI PROGRES
TELAH KETERANGAN
(volume) (spesifikasi) PER ITEM (%)
SELESAI
NO ITEM PEKERJAAN
TIDAK
TIDAK
SESUAI
SESUAI
SESUAI
SESUAI
14 Pekerjaan plafon
15 Pekerjaan pengecatan
Pekerjaan elektrikal
17 (lampu, saklar, stop
kontak, box MCB)
20 Instalasi pipa air kotor
21 Instalasi pipa air bersih
Pemasangan kloset
22
jongkok
Pemasangan kran air,
23 floor drain, shower (jika
ada)
24 Pekerjaan septic tank
Penyambungan listrik
25 PLN (pemasangan
meteran listrik)
Pemasangan pompa
26
air/jet pump (jika ada)
Pemasangan tangki
27
air/toren (jika ada)
- 261 -
JML UNIT
KUANTITAS KUALITAS REALISASI PROGRES
TELAH KETERANGAN
(volume) (spesifikasi) PER ITEM (%)
SELESAI
NO ITEM PEKERJAAN
TIDAK
TIDAK
SESUAI
SESUAI
SESUAI
SESUAI
Pengeboran sumur bor
28 (jika sumber air bersih
dr sumur bor)
Pekerjaan
penyambungan
29 jaringan air bersih
PDAM (jika sumber air
bersih dr PDAM)
30 Pekerjaan jalan
31 Pekerjaan drainase
32 Pekerjaan kanstin beton
33 Pekerjaan plat duiker
- 262 -
G. FORM PELAPORAN
Format G. 1. Laporan Progres Harian Penyedia Jasa
LAPORAN HARIAN
Nomor Urut :
Hari Tanggal :
Penyedia Jasa :
Pengawasan Teknis :
Kontrak No. Tanggal :
SPMK No. / Tanggal :
A. PEKERJAAN B. BAHAN MATERIAL
Bobot (%) No Jenis Volume Satuan Lokasi Keterangan
N Kod Jenis Vol s/d Hari s/d Lokasi
o e pekerjaan . hari ini hari
lalu ini
C. PEMAKAIAN PERALATAN
No Jenis
Jumlah Lokasi Kondisi Peralatan
. Peralatan
JUMLAH
PENYEDIA JASA
PENGAWAS TEKNIS
DIREKSI PEKERJAAN / MK
- 264 -
Nama Proyek :
Lokasi :
Nomor Kaveling : Blok xxx Nomor Rumah (Contoh: A 11)
Jenis Pekerjaan : Pondasi
Tanggal :
Keterangan: Keterangan:
Keterangan: Keterangan:
Keterangan: Keterangan:
Disetujui oleh, Dibuat oleh,
Direksi Lapangan Penyedia Jasa
Ttd Ttd
(nama dan gelar) (nama dan gelar)
- 265 -
Nama Proyek :
Lokasi :
Jenis Pekerjaan : Jalan Lingkungan / Drainase
Tanggal :
Keterangan: Keterangan:
Keterangan: Keterangan:
Keterangan: Keterangan:
Disetujui oleh, Dibuat oleh,
Direksi Lapangan Penyedia Jasa
Ttd Ttd
(nama dan gelar) (nama dan gelar)
- 266 -
A. PROGRES MINGGUAN
LAPORAN MINGGUAN
PAKET PEKERJAAN : Bulan :
LOKASI PEKERJAAN : Minggu Ke- :
NO. KONTRAK : Periode :
TANGGAL KONTRAK :
NO. KONTRAK ADD.01 :
TGL KONTRAK ADD.01 :
NILAI KONTRAK :
KONSULTAN SUPERVISI :
PENYEDIA JASA :
JUDUL KEGIATAN/ PEKERJAAN YANG DILAPORKAN
Bobot
Judul kegiatan Kemajuan pekerjaan % terhadap
(%)
No Uraian Pekerjaan Sat. Volum s/d s/d
Volum Minggu Item Seluruh
e ADD minggu minggu
e ini pekerjaan pekerjaan
01 lalu ini
10.6 Perbaikan Pasangan Batu M3 20.19 23.14 7.7 6.5 1.2 7.7 100 0.2
D. KENDALA/TINDAK LANJUT
1. Kendala/Permasalahan:
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
2. Tindak Lanjut/Rencana Aksi:
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
Satker Penyediaan
Perumahan Provinsi Penyedia Jasa Pelaksana Petugas Wasdal
____________________
( ) ( ) ( )
- 268 -
CATATAN:
1. Diskusikan dengan tim proyek terkait kelemahan dan kekurangan
yang didapati di lapangan (berdasarkan hasil pengisian form wasdal)
dan ambil langkah antisipasi yang diperlukan.
Hal-hal yang harus dikendalikan:
• Manajemen Tenaga Kerja (jumlah, keahlian, jam kerja/shift,
apakah diberlakukan Padat Karya, dst)
• Manajemen Material dan Peralatan (ketersedian stok, mobilisasi)
• Manajemen Keuangan (ketersediaan dana, aliran dana/cashflow)
2. Uraikan kendala/permasalahan dan tindak lanjut yang telah
dilakukan.
3. Bila diperlukan buat berita acara kesepakatan percepatan progres/
rencana aksi untuk 1 minggu, 2 minggu, 1 bulan atau sesuai
kesepakatan, dan ditandatangani bersama-sama (petugas wasdal,
Penyedia Jasa, supervisi/MK).
4. Cek pelaksanaan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan
Kerja (SMK3)
5. Dokumentasikan pelaksanaan kegiatan wasdal di lapangan
(foto/video); khusus dokumentasi bangunan Rumah Khusus harus
memenuhi:
• Tampak depan
• Tampak belakang
• Samping kanan/kiri
• Perspektif bangunan
• Perspektif lingkungan
• PSU (jalan, drainase, sumber listrik, sumber air bersih)
- 269 -
Nama Proyek :
Lokasi :
Tanggal :
Keterangan: Keterangan:
Keterangan: Keterangan:
Keterangan: Keterangan:
Disetujui oleh, Dibuat oleh,
Direksi Lapangan Penyedia Jasa
Ttd Ttd
(nama dan gelar) (nama dan gelar)
- 270 -
A. DATA KONTRAK
: :
PENYEDIA JASA PELAKSANA KONSULTAN SUPERVISI
…………………………… ……………………………
: :
NO. DAN TANGGAL KONTRAK NO. DAN TANGGAL KONTRAK
…………………………… ……………………………
: :
NILAI KONTRAK NILAI KONTRAK
…………………………… ……………………………
: :
NO. DAN TANGGAL SPMK NO. DAN TANGGAL SPMK
…………………………… ……………………………
: :
MASA PELAKSANAAN MASA PELAKSANAAN
…………………………… ……………………………
: :
MASA PEMELIHARAAN TANGGAL MULAI PEKERJAAN
…………………………… ……………………………
: :
TANGGAL MULAI PEKERJAAN TANGGAL AKHIR PEKERJAAN
…………………………… ……………………………
: PROTOTIPE ALTERNATIF :
TANGGAL AKHIR PEKERJAAN
…………………………… DESIGN ……………………………
: :
TOTAL MINGGU TIPOLOGI RUMAH KHUSUS
…………………………… ……………………………
NO. DAN TANGGAL KONTRAK : :
JUMLAH UNIT
ADD1 …………………………… ……………………………
: :
NILAI KONTRAK ADD 1 JUMLAH UNIT SETELAH ADD 1
…………………………… ……………………………
B. DATA KEMAJUAN LAPANGAN
PERIODE S/D MINGGU LALU
: Minggu : Minggu
PERIODE S/D MINGGU INI
………………… …………………
TANGGAL
: ……s/d : ……s/d
TANGGAL
………………… …………………
PROGRES RENCANA (%)
: :
PROGRES RENCANA (%)
…………………………… ……………………………
PROGRES REALISASI / : :
PROGRES REALISASI / AKTUAL
AKTUAL …………………………… ……………………………
DEVIASI
: :
DEVIASI
…………………………… ……………………………
TARGET PER MINGGU
: :
TARGET PER MINGGU
…………………………… ……………………………
- 271 -
SISA PEKERJAAN
: :
SISA PEKERJAAN
…………………………… ……………………………
SISA HARI / WAKTU : SISA HARI / WAKTU :
PENYELESAIAN PEKERJAAN …………………………… PENYELESAIAN PEKERJAAN ……………………………
C. DATA FOTO PEKERJAAN
Unit 1 Unit 2 Unit 3 Unit 4 Unit 5
Dst.
D. DATA LAPANGAN
DATA PEKERJAAN YANG SEDANG DIKERJAKAN
NO PEKERJAAN
1
2
3
4
5
Permasalahan :
1. …………………………………………………….
2. …………………………………………………….
3. …………………………………………………….
4. …………………………………………………….
5. …………………………………………………….
1. …………………………………………………….
2. …………………………………………………….
3. …………………………………………………….
4. …………………………………………………….
5. …………………………………………………….
- 272 -
Ttd Ttd
(nama dan gelar) (nama dan gelar)
- 273 -
KOP SURAT
BERITA ACARA
SERAH TERIMA PERTAMA PEKERJAAN (PHO)
Nomor : ……………………………
Pada hari ini, ………….. tanggal …………. bulan ……………….. tahun
……………… kami yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ……………………………………………….………………
Jabatan : …………………………………………………………….…
Alamat : ……………………………………………………………….
Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA.
Nama : ……………………………………………………………….
Jabatan : ……………………………………………………………….
Alamat : ……………………………………………………………….
Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.
Berdasarkan:
1. Surat Perjanjian Kerja/Kontrak
Nomor : …………………………………………………
Tanggal : …………………………………………………
2. Surat Perjanjian Kerja/Kontrak (Adendum I)
Nomor : …………………………………………………
Tanggal : …………………………………………………
3. Surat Perjanjian Kerja/Kontrak (Adendum II)
Nomor : …………………………………………………
Tanggal : …………………………………………………
4. Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK)
Nomor : …………………………………………………
Tanggal : …………………………………………………
5. Berita Acara Pemeriksaan Kegiatan
Nomor : …………………………………………………
Tanggal : …………………………………………………
Maka kedua belah pihak setuju dan sepakat untuk mengadakan serah
terima pertama pekerjaan dengan rincian sebagai berikut:
Pasal 1
Bahwa PIHAK KEDUA menyerahkan untuk pertama kalinya kepada
PIHAK PERTAMA hasil pelaksanaan Pekerjaan …………………..
- 274 -
Pasal 2
PIHAK PERTAMA menerima dengan baik penyerahan pertama pekerjaan
dan PIHAK KEDUA wajib memelihara hasil pekerjaan dengan masa
pemeliharaan sampai 180 (seratus delapan puluh) hari kalender terhitung
sejak ………………………. Sampai tanggal ……………………………… dengan
memperbaiki/menyelesaikan segala kerusakan/cacat-cacat dalam
pekerjaan selama masa pemeliharaan tersebut.
Pasal 3
PIHAK KEDUA menyerahkan pekerjaan total 100% kepada PIHAK
PERTAMA dengan rincian denda dari pekerjaan ini adalah sebagai
berikut……………………………..
Demikian Berita Acara Serah Terima Pertama Pekerjaan ini dibuat dengan
sebenar-benarnya untuk dapat dipergunakan sebagiaman mestinya.
……………………….. …………….…………………
……………………….. NIP. …………………………
- 275 -
Tidak
No. Uraian Pekerjaan Terpasang Diterima Pembersihan Catatan
Diterima
1 Pekerjaan Komponen Dinding Penutup
a. Pek. Pas. Dinding
b. Dst.
2. Pekerjaan Kusen Pintu, dan Jendela
a. Pek. Pas. Kusen Pintu
b. Pek. Pas. Kusen Jendela
c. Dst.
3. Pekerjaan Rangka Atap dan Penutup Atap
a. Pek. Rangka Atap
- 276 -
No:
Tanggal Pemeriksaan:
FHO/
../…/…….
……………………………..
(Bobot 40%)
6 Pengadaan barang dan jasa
7 Persiapan Pelaksanaan LKonstruksi
8 Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi
9 Penyelesaian Konstruksi
Jumlah Nilai
Persen Nilai ((Jumlah nilai/20) x
100 x 40%)
(Bobot 20%)
Serah Terima Pertama Pekerjaan
1
(PHO)
2 Serah Terima Akhir Pekerjaan (FHO)
Jumlah Nilai
Persen Nilai ((Jumlah nilai/10) x
100 x 20%)
1
Pekerjaan/ Sub
Pekerjaan Selesai
2 Pengajuan
Permintaan
Pemeriksaan Material
on Site
Tidak
Penyedia jasa pekerjaan Form permintaan
konstruksi melakukan pemeriksaan dan
pemeriksaan internal terlebih pengujian
dahuu
3 Pemeriksaan Direksi teknis/ konsultan Checklist hasil
kelengkapan
dokumen pengawas memeriksa pemeriksaan dan
kelengkapan dokumen yang pengujian
dibutuhkan seperti hasil
Ya
pemeriksaan internal, dll.
Penyedia jasa pekerjaan
4 Pelaksanaan
pemeriksaan/ konstruksi melaksanakan
pengujian, penyedia
jasa pekerjaan Tidak Tidak pemeriksaan/ pengujian. Direksi
konstruksi teknis/ konsultan pengawas
menyiapkan laporan
hasil pemeriksaan/ hadir menyaksikan dan
memeriksa laporan pelaksanaan
pemeriksaan/ pengujian
5 Pemeriksa Direksi lapangan/ konsultan MK Arsip:
6 Pemeriksaan
mengevaluasi hasil pemeriksaan 1. Direksi lapangan/
Ya
pengujian dan memberikan konsultan MK (asli)
persetujuan 2. Cc PPK (Salinan)
7 Ya 3. Arsip penyedia jasa
Dokumen Form E.4
Cc. PPK pekerjaan
yang telah disetujui
konstruksi (salinan)
- 287 -
Uraian Kegiatan
Nilai Kontrak
Nilai Addendum
Jumlah Unit
Peruntukan
Kondisi
- 289 -
(........................................)
NIP. .......................................
Tembusan:
1. Direktur Rumah Khusus;
2. Penyedia Jasa Konstruksi;
3. Arsip.
- 290 -
NOMOR: ...
TENTANG
2. ...;
3. ...;
4. ... .
MEMUTUSKAN:
Ditetapkan di ...
Pada tanggal ...
BUPATI/WALIKOTA ...,
(TTD)
(.....………………………….)
- 293 -
LAMPIRAN
KEPUTUSAN BUPATI/WALIKOTA ...,
NOMOR ...
TENTANG PENETAPAN NAMA PENERIMA
MANFAAT RUMAH KHUSUS TAHUN ...
DI KABUPATEN/KOTA ..., PROVINSI ...
...
BUPATI/WALIKOTA ...,
(TTD)
(.....………………………….)
- 294 -
B. DATA KEGIATAN
No INDIKATOR KRITERIA BUKTI DOKUMEN HASIL CATATAN
PEMANTAUAN HASIL
PEMANTAUAN
1 PELAKSANAAN KONSTRUKSI (SAMPAI DENGAN PHO)
1.1 Kelengkapan Terpenuhinya kelengkapan Checklist kelengkapan dokumen (Memenuhi/ Tidak
dokumen dokumen pembangunan pembangunana memenuhi)
pembangunan mulai dari tahap persiapan,
tahap perencanaan teknis,
tahap pelaksanaan konstruksi
fisik serta pengawasan teknis
1.2 Kesesuaian Terpenuhinya kesesuaian dan Dokumen Terlaksana (as built (Memenuhi/ Tidak
administrasi dan kelengkapan dokumen document) meliputi: memenuhi)
keuangan pelaporan dan Dokumen administrasi:
pertanggungjawaban - Perjanjian kontrak termasuk
keuangan merujuk pada SE addendumnya
Menteri PUPR no.15/2019 - Dokumen lainnya terkait
tentang Penjaminan dan dengan pelaksanaan kontrak
Pengendalian Mutu Pekerjaan - Dokumen Pembayaran
Konstruksi di Kementerian - Dokumen perhitungan
PUPR penyesuaian harga
1.3 Kesesuaian Mutu Terpenuhinya mutu hasil - Berita acara pemeriksaan (Memenuhi/ Tidak
pekerjaan dengan yang oleh institusi/Lembaga memenuhi)
dipersyaratkan dalam kontrak pemeriksa
merujuk pada SE Menteri - Lporan ketidaksesuaian dan
PUPR No. 15/2019 tentang tindak lanjut (status harus
Penjaminan dan Pengendalian diatasi)
Mutu Pekerjaan Konstruksi di Dokumen Teknis:
Kementerian PUPR - Laporan uji mutu
1.4 Kesesuaian Waktu Waktu penyelesaian - Desain mix formula dan job (Memenuhi/ Tidak
pelaksanaan kegiatan selesai mix formula memenuhi)
sesuai dengan rencana awal - Dokumen penjaminan mutu
dan pengendalian mutu
- 296 -
-
Dokumen terkait
perhitungan
kuantitas/volume yang
disiapkan oleh Direksi
teknis/ Konsultan Pengawas
2. PEMELIHARAAN HASIL KONSTRUKSI (SETELAH PHO DENGAN FHO)
2.1 Kondisi Bangunan Kondisi bangunan dan - Gambar terlaksana (Memenuhi/ Tidak
fasilitas pendukung baik dan - Laporan pengawasan hasil memenuhi)
berfungsi sesuai dengan konstruksi
rencana
Kondisi sarana dan Sarana dan prasarana (Memenuhi/ Tidak
prasarana berfungsi sesuai dengan memenuhi)
rencana
Proses serah terima Terlaksananya serah terima - Surat Undangan (Memenuhi/ Tidak
pekerjaan pekerjaan Pemeriksaan Pekerjaan PHO memenuhi)
dan/atau FHO
- BA Serah terima Pertama
- BA Pemeriksaan
administrative oleh Pejabat
Pembuat Komitmen (PPK)
- Surat Permohonan
Pemeriksaan Pekerjaan dan
BAST Akhir (FHO)
- Beria Acara Hasil
Pemeriksaan Pekerjaan dan
Rekomendasi BAST Akhir
(FHO)
- BA Serah terima Akhir
Pekerjaan (FHO)
Pemeliharaan setelah Terlaksananya pelaksanaan Laporan Pelaksanaan (Memenuhi/ Tidak
serah terima pertama Pemeliharaan setelah serah Pemelihaaraan disertai memenuhi)
/ PHO terima pertama / PHO dokumentasi
- 297 -
K. FORM RKK
Format K. 1. RKK Pelaksanaan, lebih lengkap dapat melihat pada
Peraturan Menteri PUPR No. 10 Tahun 2021
Cover dokumen
Lokasi Pekerjaan :
Nomor Kontrak :
Waktu Pelaksanaan :
Periode Laporan :
Kemajuan Pekerjaan :
DISUSUN OLEH:
……………………………………………..
(Nama Penyedia Jasa)
- 302 -
Lembar pengesahan
LEMBAR PENGESAHAN
E.2. Audit
E.3. Evaluasi
E.4. Tinjauan Manajemen
E.5. Peningkatan Kinerja Keselamatan Konstruksi
- 305 -
L. FORM RMPK
Format L. 1. Komponen Rencana Mutu Pekerjaan Konstruksi
(RMPK), lebih lengkap dapat melihat pada Peraturan
Menteri PUPR No. 10 Tahun 2021
Cover dokumen
Lokasi pekerjaan :
Nomor Kontrak :
DISUSUN OLEH:
……………………………………………..
(Nama Penyedia Jasa)
- 306 -
Lembar pengesahan
Lembar Pengesahan
I. INFORMASI PEKERJAAN
1.1 Data Umum Pekerjaan
1.2 Lingkup Pekerjaan
II. STRUKTUR ORGANISASI
2.1 Penyedia Jasa
III. JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN
IV. TAHAPAN PEKERJAAN
V. GAMBAR DAN SPESIFIKASI TEKNIS
5.1 Gambar Kerja
5.2 Spesifikasi Teknis
VI. RENCANA PELAKSANAAN PEKERJAAN (Work Method
Statement)
6.1 Metode Kerja Pelaksanaan
6.2 Tenaga Kerja
6.3 Material
6.4 Peralatan
6.5 Aspek Keselamatan Konstruksi
VII. RENCANA PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN (Inspection and
Test Plan/ITP)
VIII. PENGENDALIAN SUB-PENYEDIA JASA DAN PEMASOK
- 308 -
Cover dokumen
PROGRAM MUTU
KONSULTANSI KONSTRUKSI PENGAWASAN/MANAJEMEN
PENYELENGGARAAN KONSTRUKSI
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………….
(nama Pekerjaan Konstruksi)
Lokasi pekerjaan :
Nomor Kontrak :
DISUSUN OLEH:
……………………………………………..
(Nama Penyedia Jasa)
- 309 -
Lembar pengesahan
Lembar Pengesahan
PROGRAM MUTU
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………….
(nama Paket Konstruksi)
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………….
(Periode Pelaksanaan Pekerjaan)
PERSETUJUAN
ttd ttd
……………………….. ………………………..
(Nama Lengkap) (Nama Lengkap)
NIP: ……………
(Ditandatangi oleh Pimpinan
tertinggi Penyedia Jasa (Diisi oleh Pengguna Jasa
Konstruksi) setelah memberikan
persetujuan pada rapat
persiapan pelaksanaan
pekerjaan konstruksi (pre
construction meeting).
- 310 -
PROGRAM MUTU
Pekerjaan: …………………………………………………………………………………………..
COVER DOKUMEN
LEMBAR PENGESAHAN
DAFTAR ISI
BAB I INFORMASI PEKERJAAN
BAB II ORGANISASI PEKERJAAN
BAB III JADWAL PELAKSANAAN
BAB IV METODE PELAKSANAAN
BAB V PENGENDALIAN PEKERJAAN
BAB VI PELAPORAN
- 311 -
N. FORM RKPPL
Format N. 1. RKPPL, lebih lengkap dapat melihat pada Peraturan
Menteri PUPR No. 10 Tahun 2021
Cover dokumen
RENCANA KERJA
PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP (RKPPL)
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………….
(Nama Paket Pekerjaan Konstruksi)
Lokasi pekerjaan :
Nomor Kontrak :
DISUSUN OLEH:
……………………………………………..
(Nama Penyedia Jasa)
- 312 -
Lembar pengesahan
Lembar Pengesahan
RENCANA KERJA
PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP
(RKPPL)
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………….
(nama Paket Konstruksi)
Pihak Pengguna
Pihak Penyedia Pihak Pengawas
Jasa
Jasa Pekerjaan
RENCANA KERJA
PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP
(RKPPL)
Pekerjaan: …………………………………………………………………………………………..
No. Dok : Halaman :
Tanggal diterbitkan :
No. Revisi : Paraf :
SAMPUL DEPAN
LEMBAR PENGESAHAN
BAB I. PENDAHULUAN
BAB II. RONA LINGKUNGAN HIDUP AWAL
BAB III. RENCANA KERJA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
LINGKUNGAN
BAB IV. PELAPORAN PELAKSANAAN PENGELOLAAN DAN
PEMANTAUAN
IV.1 Peta Lokasi
IV.2 Matriks Pelaporan Pelaksanaan Rencana Kerja Pengelolaan
Dan Pemantauan Lingkungan
- 314 -
O. FORM RMLLP
Format O. 1. RMLLP, lebih lengkap dapat melihat pada Peraturan
Menteri PUPR No. 10 Tahun 2021
Cover dokumen
Lokasi pekerjaan :
Nomor Kontrak :
DISUSUN OLEH:
……………………………………………..
(Nama Penyedia Jasa)
- 315 -
Lembar pengesahan
Lembar Pengesahan
Pihak Pengguna
Pihak Penyedia Pihak Pengawas
Jasa
Jasa Pekerjaan
SAMPUL DEPAN
LEMBAR PENGESAHAN
BAB I. PENDAHULUAN
1. Informasi umum proyek
2. Peta lokasi proyek
3. Lingkup RMLLP
Cover dokumen
LAPORAN PENERAPAN
RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………….
(nama Pekerjaan Konstruksi)
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………….
(nama paket pekerjaan)
Lokasi pekerjaan :
Nomor Kontrak :
Kemajuan Pekerjaan :
DISUSUN OLEH:
……………………………………………..
(Nama Penyedia Jasa)
- 318 -
Lembar pengesahan
LAPORAN PENERAPAN
RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)
Pekerjaan: …………………………………………………………………………………………..
Lembar Pengesahan
LAPORAN PENERAPAN
RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………….
(nama Pekerjaan Konstruksi)
LAPORAN PENERAPAN
RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)
Pekerjaan: …………………………………………………………………………………………..
No. Dok : Halaman :
Tanggal diterbitkan :
No. Revisi : Paraf :
Cover dokumen
LAPORAN AKHIR
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………….
(nama Pekerjaan Konstruksi)
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………….
(nama paket pekerjaan)
Lokasi pekerjaan :
Nomor Kontrak :
Kemajuan Pekerjaan :
DISUSUN OLEH:
……………………………………………..
(Nama Penyedia Jasa)
- 323 -
Lembar pengesahan
LAPORAN AKHIR
Pekerjaan: …………………………………………………………………………………………..
Lembar Pengesahan
LAPORAN AKHIR
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………….
(nama Pekerjaan Konstruksi)
LAPORAN AKHIR
Pekerjaan: …………………………………………………………………………………………..
Nama Proyek :
Lokasi : Blok xxx
No Unit :
Jenis Pekerjaan :
Tanggal :
DATA FOTO KEGIATAN
Progres 0%
Keterangan : Keterangan :
Progres 25%
Keterangan : Keterangan :
Progres 50%
Keterangan : Keterangan :
Progres 75%
Keterangan : Keterangan :
Progres 100%
Keterangan : Keterangan :
Disetujui oleh, Dibuat oleh,
Ttd Ttd
(nama dan gelar) (nama dan gelar)
DI REKTORAT JENDERAL PERUMAHAN
DI REKTORAT RUMAH KHUSUS
2022