Anda di halaman 1dari 5

1. Pada mulanya gelap semuanya, sunyi senyaplah samudera.

Allah bersabda: terang bercahya; hari pertama di dunia.


2. Pada mulanya belum ada langit; atas dan bawah tercampurlah.
Allah bersabda: bentangan pun jadi; hari kedua di dunia.
3. Pada mulanya belum ada tanah yang menumbuhkan tanamannya.
Allah bersabda: terciptalah darat; hari ketiga di dunia.
4. Pada mulanya belum ada surya, bulan dan bintang dan masanya.
Allah bersabda membuat semua; hari keempat di dunia.
5. Pada mulanya belum ada ikan, burung bersayap belum pernah.
Allah bersabda: segala tercipta; hari kelima di dunia.
6. Pada mulanya belum ada hewan yang menemani manusia.
Allah bersabda menjadikan insan; hari keenam di dunia.
7. Pada mulanya semua terjadi: langit dan bumi dan isinya.
Allah Pencipta telah memberkati hari ketujuh di dunia.

Prolog: Setahun telah berlalu dimalam Natal yang indah ini,kembali kita diingatkan oleh
besarnya kasih Allah Untuk Dunia ini.kita kembali mernungkan karyanya yang sungguh besar
dan Mulia dalam berita yang tak terbinasakan.Dunia yang penuh dengan kegelapan dan Dosa
telah diterangi Oleh cahaya ilahi yang membawa kedamaian bagi kita semua.Hari ini adalah
harinya Juruslamat,karena itu marilah kita bersorak sorak,memuji dan menyembah kepadanya
dengan suka cita.
S ; Saya sangat berbahagia malam ini, sangat…berbahagia!
E; Engkau ya Allah, sangat mengasihi kami umat manusia.
L; Lihatlah kami manusia ciptaan tanganMu!
A; Amat banyak dosa yang kami perbuat sampai saat ini.
M; Mohon, Engkau mengampuni melalui kelahiran Yesus Kristus.
A; Agar kami memperoleh kehidupan yang kekal itu.
T; Tetap tinggal di dalam kebenaranMu.

H; Hari ini adalah hari yang membahagiakan bagi kami umatMu.


A; Anak-anakmu berkumpul di gereja ini.
R; Riuh terdengar nyanyian dan puji-pujian dikumandangkan
I; Itu semua bagiMu, Ya Tuhan Yesus.

N; Natal yang begitu kami nanti-nantikan.


A; Agar semua umat bersukacita karena kelahiran Yesus.
T; Tiap jiwa merindukan kedatanganNya dengan segera.
A; Amat bahagia hati kami sekarang, Ya Tuhan.
L; Lilin-lilin ini bagi kemuliaan namaMu.
Prolog : Allah adalah Allah yang menciptakan langit, bumi dan segala isinya. Dia berkuasa atas
segala yang ada di dunia ini. Semua ciptaan Allah harus bersyukur atas apa yang telah dicipta
oleh Allah. Allah itu baik, sangat besar kasih setianya bagi seluruh ciptaanNya. Marilah kita
dengarkan kisah Penciptaan dunia yang dikerjakan oleh Allah, demikian:
Hari ke 1
1. Aku adalah terang. Allah menciptakanku pada hari pertama dunia dijadikan. Allah
menciptakan terang, agar seluruh ciptaanNya tidak hidup dalam kegelapan. Oleh karena itu
marilah kita mengucap syukur kepada Allah Tuhan kita.

Hari ke 2
2. Aku adalah Cakrawala. Allah menciptakanku pada hari kedua. Cakrawala itu ada sampai saat
ini. Oleh karena itu, marilah kita mengucap syukur kepada Allah yang menciptakannya.

Hari ke 3
3. Aku adalah Laut. Allah menciptakan aku pada hari yang ketiga. Aku diciptakan sebagai tempat
ikan-ikan dan tumbuhan laut untuk hidup. Oleh karena itu, marilah kita mengucap syukur dan
memeliharanya.

4. Aku adalah Darat. Allah menciptakan akupada hari ke tiga sebagai tempat tinggal makhluk
hidup. Oleh karena itu, marilah kita mengucap syukur dan memeliharanya.

5. Aku adalah Tumbuh-tumbuhan. Allah menciptakanku pada hari yang ketiga bukan hanya
sebagai makanan manusia dan binatang. Tetapi juga untuk memberikan keindahan kepada dunia.
Oleh karena itu, marilah kita mengucap syukur dan memeliharanya.

Hari ke 4

6. Aku adalah Matahari. Allah menciptakanku pada hari keempat. Aku diciptakan Allah untuk
menerangi bumi pada siang hari. Agar manusia dan segala ciptaan Allah dapat melakukan segala
pekerjaannya.

7.Aku adalah Bulan. Allah menciptakanku pada hari keempat. Aku diciptakan Allah sebagai alat
menerangi bumi pada malam hari. Oleh karena itu, marilah kita bersyukur kepada Allah.

8. Aku adalah Bintang. Allah menciptakanku pada hari keempat. Aku muncul setiap malam hari
dan kata orang aku indah. Oleh karena itu, marilah kita bersyukur kepada Allah karena telah
menciptakan aku.

Hari ke 5
9. Aku adalah Ikan. Allah menciptakan aku pada hari kelima. Aku diciptakan bukan hanya
sebagai makanan manusia saja. Tetapi juga untuk memberikan keindahan di perairan.
10. Aku adalah Burung-burung di udara. Allah menciptakan aku pada hari kelima. Aku
diciptakan untuk memberikan keindahan kepada alam melalui kicauanku di setiap pagi. Oleh
karena itu, marilah kita mengucap syukur kepada Allah.

Hari ke 6
11. Aku adalah Binatang darat. Allah menciptakan aku pada hari keenam. Sampai saat ini kita
masih dapat melihat adanya binatang-binatang darat. Oleh karena itu, marilah kita mengucap
syukur kepada Allah.

12. Aku dan kita semua yang ada di sini adalah Manusia. Kita diciptakan pada hari keenam.
Allah menciptakan kita bukan hanya untuk menikmati semua yang telah dijadikan Allah. Tetapi,
kita memiliki tugas yaitu memelihara dunia dan segala isinya

LITURGI PENGAKUAN DOSA


EPILOG: Demikianlah hari demi hari manusia itu semakin jatuh dalam dosa. Manusia itu sudah
bertindak sesukanya. Melanggar hukum Tuhan, merusak lingkungan, saling bermusuhan dan
sebagainya. manusia benar-benar membutuhkan pengampunan atas dosa-dosanya. Oleh karena
itu, mari kita dengarkan pengakuan akan dosa-dosa yang dilakukan oleh manusia itu…dan
akhirnya mereka membutuhkan Juru Selamat, yang melepaskan mereka dari dosa.
1: Allah mengatakan tidak ada Allah lain di hadapanNya, dan aku harus beribadah kepadaNya.
Tetapi kenyataannya, aku sering tidak datang ke gereja. Aku malah sibuk dengan kegiatan-
kegiatanku sendiri.
2: Allah mengatakan jangan membuat patung bagimu untuk disembah. Tetapi kenyataannya aku
masih sering menghambakan diri terhadap uang dan segala yang ku miliki.
3: Allah mengatakan jangan menyebut nama Allah dengan sembarangan. Tetapi kenyataannya
aku masih sering mempermainkan nama Allah dengan mengatakan sumpah dan lain sebagainya.
4: Allah mengatakan Aku harus menguduskan hari sabat dan beribadah kepadanya. Tetapi
kenyataannya, aku masih sering lupa dan tidak mau datang ke gereja untuk beribadah dan
memuji namaNya.
5: Allah mengatakan supaya aku menghormati orangtua. Tetapi kenyataannya, aku masih sering
melawan kedua orangtuaku dan membuat mereka kecewa.
6:Allah mengatakan supaya aku jangan membunuh. Tetapi kenyataannya aku masih sering
menyakiti hati orang lain. Memang aku tidak membunuh dengan perilaku, tetapi dengan
ucapanku.
7: Allah mengatakan supaya aku jangan berzinah. Tetapi kenyataannya aku masih sering
menggunakan mata, tangan, kaki dan seluruh tubuhku ke arah yang tidak baik.
8:Allah mengatakan supaya aku jangan mencuri. Tetapi kenyataannya, aku masih sering
mencuri atau mengambil barang yang bukan milikku.
9:Allah mengatakan supaya aku jangan berdusta/ berbohong. Tetapi kenyataannya aku masih
sering berbohong kepada orang-orang di sekitarku.
10: Allah mengatakan supaya aku jangan mendambakan harta milik oranglain. Tetapi
kenyataannya, aku masih sering iri dan mengingini apa yang dimiliki oleh oranglain.
11:Allah menugaskan ku untuk memelihara bumi ini. Tetapi kenyataannya aku tidak
melaksanakan tugas itu dengan baik. Aku merasa bahwa semua yang diciptakan Tuhan dapat aku
gunakan sesuka hatiku.
12: Allah menugaskanku untuk mengasihiNya dan mengasihi sesama manusia. Tetapi
kenyataannya, aku tidak melakukannya. Justru aku sering membenci orang-orang di sekitarku.
13: Allah menugaskanku untuk menjadi garam dan terang di dunia ini. Tetapi kenyataannya, aku
tidak dapat berbuat apa-apa untuk orang di sekitarku. Justru aku sering menyakiti mereka.
14: Allah menugaskanku untuk memberitakan Injil melalui perbuatanku. Tetapi kenyataannya,
perbuatanku belum mencerminkan seorang Kristen.

PROLOG: Manusia sudah begitu banyak melakukan dosa. Mereka membutuhkan Juru Selamat.
Allah sangat mengasihi manusia. Oleh karena itu, Dia tidak membiarkan manusia hidup dalam
dosa. Itulah sebabnya, Dia mengutus AnakNya, yaitu Tuhan Yesus Kristus untuk menebus dosa
manusia. Mari kita dengarkan kesaksian siswa siswi kelas 7 SMPN 3 mengenai siapakah Yesus
itu dan makna Natal bagi mereka.

A. Siapakah Yesus?
1 Allah sangat mengasihi manusia dan seluruh ciptaanNya, karena itu Dia mengutus AnakNya
Yesus untuk menebus dosa-dosa tersebut.
2 Yesus seorang anak tukang kayu, Ia lahir oleh Roh Kudus yang dikandung oleh Maria, ibunya.
3. Malaikat Gabriel memberitahukan kepada Maria bahwa ia akan mengandung seorang anak
laki-laki dan namaNya adalah Yesus.
4. Yesus artinya Juru Selamat manusia. Ia lahir ke dunia untuk menebus manusia dari dosa-
dosanya. Agar mereka tidak mati karena dosa, melainkan hidup dalam Tuhan.
5. Yesus akhirnya dilahirkan di kandang domba di Betlehem. Malaikat Tuhan pun bersuka cita
menyanyikan puji-pujian.
6. Demikianlah sekarang, di malam Natal ini, akupun bersuka cita karena kelahiran Tuhan Yesus.
7.Yesus sudah lahir 2017 tahun yang lalu…dan sudah menyelamatkan aku, menyelamatkan
keluargaku, dunia dan seluruh ciptaan.
8. Aku percaya kepada Yesus, meskipun kelahiranNya tidak ku lihat. Tetapi aku yakin Dia lahir
dalam hatiku sekarang ini juga.
9. Yesus memberikanku kekuatan untuk menjalani hidup ini. Dia menolongku di saat aku susah
dan menderita.
10. Yesus, Kau sangat mengasihiku. Oleh karena itu ajarilah aku untuk mengasihiMu selalu
dalam hidupku.
Liturgi Salib
1. Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang
pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang
Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai
2. Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya
yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh
hidup yang kekal.
3. karena kamu semua adalah anak-anak terang dan anak-anak siang. Kita bukanlah orang-orang
malam atau orang-orang kegelapan.
4. Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan.
Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang
5. Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan TUHAN terbit atasmu.
Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa; tetapi
terang TUHAN terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu.
6. Marilah kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari, jangan dalam pesta pora dan
kemabukan, jangan dalam percabulan dan hawa nafsu, jangan dalam perselisihan dan iri hati.
7. Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua
yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan
patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.Dan apa yang telah kamu pelajari dan apa yang telah
kamu terima, dan apa yang telah kamu dengar dan apa yang telah kamu lihat padaku, lakukanlah
itu. Maka Allah sumber damai sejahtera akan menyertai kamu.

Anda mungkin juga menyukai