6 Langkah JUALAN CUSTOM PASTI LAKU

👉 PROLOG
Gunakan autoresponder kalimat sapaan untuk mengetahui siapa pelanggan anda dan
dari mana asalnya. Sebaiknya anda memperkenalkan diri, kalau perlu ditunjukkan di
bagian Display Picture siapa anda dan nama anda atau CS anda.

Contoh:
“Hallo, selamat datang di RaZhar Custom. Dengan Benny di sini, dengan kakak siapa
dan dari mana saya bicara??”

Jika pelanggan sudah mengutarakan siapa nama dan dari mana asalnya. WA bisnis
memang bisa menyimpan dan labeling pelanggan.

Akan lebih mudah dengan anda menamakan pelanggan anda dari awal.
SIMPAN NAMA + DOMISILI PELANGGAN ANDA. Anda akan perlu saat order desain anda
selesai dan anda bingung siapa yang pesan.

Kalimat ke 2 yang WAJIB ANDA GUNAKAN

“Bagaimana saya bisa membantu anda??”

Ingat, dalam melakukan transaksi dengan pelanggan PANTANG hukumnya melakukan

asumsi atau judgment tanpa dasar. Anda harus bisa kontrol mood anda dan berusahaa
untuk melayani pelanggan anda sebaik mungkin

👉 Edukasi
Anda sudah membuka diri anda untuk melayani pelanggan anda, di dalam tahap ini
anda wajib berusaha untuk membuka pikiran PELANGGAN bahwa produk anda
ISTIMEWA. Apa value yang bisa anda tawarkan.

Kalau saya, saya memiliki MOTTO GILA yang membuat saya memiliki penjualan tinggi
setiap bulan walaupun dalam kesibukan yang luar biasa

“Apa desain lu mau GW BISA”

Kalau buyer hanya membeli fungsi, harga 115.000,- buyer bisa beli di ITC custom case
impor 3D timbul yang udah keren dan real banget.
Karena itu di tahap ini penting sekali bagi anda untuk mampu membuka pikiran buyer
anda bahwa anda menjual produk CUSTOM.

Ada 2 cara yang bisa anda gunakan:

✍ Membuat desain yang ga umum dan siapkan katalognya

✍ Menyediakan Jasa desain dan melayani keinginan desain pelanggan sesuai
kebutuhannya
Kata-kata ampuh yang sering saya gunakan”

“Baik kak, tipe hape yang kakak inginkan tersedia. Untuk gambar yang mau dicetak
sudah ada kak”

“Untuk gambar muslimah yang kakak kirim apakah mau di tambahkan nama kak??

“Kirim saja kak foto yang mau edit vector kak, kami bisa buatkan”

“Desain yang kakak kirim itu smudge kak, kami memiliki desainer profesional untuk
membuat desain tersebut untuk kakak”

Poinnya di sini adalah bagaimana cara dari kalimat anda bahwa produk yang anda
tawarkan adalah sesuatu yang bisa di personalisasikan khusus untuk pelanggan anda.

Saya gak bisa desain??

Manfaatkan jasa desainsaja.com

Jika anda memiliki kesulitan dalam memenuhi demand pelanggan. Kalau anda paham
bahwa desain itu MAHAL anda tidak akan menjual produk anda di bawah harga pasar.
Jika pelanggan sudah melakukan transaksi dan mengutarakan desain yang ingin di
buatkan.

MINTA PELANGGAN ANDA UNTUK MENGISI DATA!!

Gunakan kata-kata yang sopan seperti ini:

“Baik kak, kami siapkan desain dan previewnya. Sambil nunggu desain silahkan isi dulu
data kakak ya”
FORMAT ORDER:
Nama:
No. Telp:
email:
Produk yang di pesan:
Alamat:

Buat saya isi format order ini sangat krusial dan penting untuk mengetahui keseriusan
pelanggan. Pelanggan “Iseng” enggan mengisi format order, karena alamat adalah hal
yang sangat privacy kecuali pelanggan benar serius mau membeli.

80% pelanggan yang mengisi format order pasti closing, jika tidak kemungkinan ada
sesuatu yang merubah pikiran pelanggan seperti dana untuk membeli terpakai
(Selalunya sih itu)

JANGAN REKAP SEBELUM DEAL!!

👉 HARGA
Setelah pelanggan mengerti bahwa produk anda istimewa, baru anda bisa bicarakan
harga dengan pelanggan. Jangan pernah melewati tahapan edukasi sebelum anda
menjelaskan harga. 95% dari pelanggan yang saya layani di bisnis POD jarang ada
pelanggan yang hanya fokus pada harga yang potensial.

Batasan saya 4x max sudah di edukasi dengan berbagai cara hanya fokus pada harga.
Saran saya kasih saja harganya dan nothing to lose.

Tugas anda fokus hanya kepada pelanggan yang potensial dan ga masalah pada harga
yang anda tawarkan

*Kata-kata ampuh yang tidak bisa ditolak oleh pelanggan*:

“Sudah termasuk Ongkos desain dan Biaya cetak ya kak,
PROMO dari harga normal Rp. 145.000,- jadi cuma Rp. 115.000,- saja. Subsidi ongkir
Rp. 10.000,- ke seluruh Indonesia kak”

👉 OFFER
Sama seperti jika anda berbelanja di minimarket, offer dilakukan saat anda
melakukan pembayaran. Di dalam transaksi anda dengan pelanggan, lakukan secara
konsisten kepada pelanggan anda penawaran untuk membeli produk lain yang tidak
berhubungan (Cross Selling) atau menawarkan untuk membeli lebih banyak (Up
Selling)
Kata-kata ampuh yang sering saya gunakan untuk pelanggan untuk membeli lebih:

“Sekalian saja beli 3 pcs kak, Harga satuan untuk 1 casing jadi cuma 105.000 lebih
hemat 30.000,- untuk 3 pcs casing + kakak akan dapat GRATIS ONGKIR ke tempat
kakak”

“Mau sekalian sama handgripnya kak, desainnya di sesuaikan dengan casing kakak??”

“Powerbanknya sedang ada promo. Print powerbank bolak balik jadi CUMA 200.000,-
dari harga normal 230.000,-. Kakak hemat 30.000,- kak. Mau sekalian??”

Di tahap ini lakukan penawaran dengan natural dan santai. Tidak perlu memaksa,
yang terpenting adalah pelanggan merasa NYAMAN bertransaksi dengan anda.
Jika semua tahapan sudah di la

REKAP PESANAN
Setelah desain siap, pelanggan sudah deal dan setuju dengan hasil akhir. Baru anda
rekap seluruh pesanan pelanggan termasuk juga additional order (Pesanan tambahan)
termasuk juga pesanan desain yang rumit
Kalimat ideal untuk digunakan:
“Baik kak, jika sudah sesuai dengan keinginan kakak. Saya rekap ya pesanan kakak”

👉 Closed Transaction
Tinggalkan pelanggan anda yang sudah deal dan selesai. Tunggu sampai mereka
melakukan pembayaran. Tiap transaksi memiliki jeda waktu sampai pelanggan
transfer dalam waktu yang berbeda-beda tergantung pada tipe pelanggannya.

*Tips untuk transaksi yang tidak kunjung transfer*:

✍Lakukan follow up secara berkala
Follow up untuk mendapatkan kejelasan dari pelanggan, jika hanya di baca, Tanyakan
kembali kepada pelanggan anda untuk memastikan bahwa pelanggan serius untuk
memesan

✍Berikan *Scarcity* jika pelanggan tidak kunjung transfer.