Dalam pembangunan saat ini perkembangan jumlah penduduk yang sangat pesat di suatu daerah merupakan masalah yang besar dan selalu berkaitan dengan masalah-masalah lainnya. Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah mengusahakan pemerataan penduduk dan pembangunan di setiap daerah. Salah satu bentuk pembangunan itu adalah pembangunan prasarana yang menghubungkan suatu wilayah dengan wilayah lain. Jalan adalah suatu pendukung infrastruktur pada sebuah daerah dimana dapat berfungsi sebagai sarana untuk pengembangan potensi – potensi yang ada serta juga dapat berfungsi untuk memperlancar perpindahan orang dan pendistribusian barag dari desa ke kota maupun sebaliknya. Jalan memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan diantaranya memperlancar arus lalu intas, distribusi barang dan jasa, sebagai akses perhubungan antara daerah yang satu dengan daerah yang lain serta dapat meningkatkan perekonomian dan taraf hidup masyarakat. Perkembangan ekonomi dapat tercapai dengan dukungan prasarana yang memadai. Dukungan tersebut akan diwujudkan melalui usaha-usaha antara lain pemantapan kondisi jalan dan pembangunan jalan yang memenuhi standar perencanaan salah satunya dengan perencanaan geometrik jalan. Perencanaan geometrik jalan merupakan bagian dari perencanaan jalan yang dititik beratkan pada perencanaan bentuk fisik sehingga dapat memenuhi fungsi dasar dari jalan yaitu memberikan pelayanan yang optimum pada arus lalu lintas dan memaksimalkan rasio tingkat penggunaan biaya pelaksanaan. sehingga dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada pemakai jalan. Oleh karena itu, dalam penyusunan tugas perencanaan geometrik jalan, mahasiswa dituntut untuk memahami serta mendesain perhitungan dan persyaratan perencanaan geometrik jalan yang sesuia dengan ketentuan agar dihasilkan perencanaan jalan yang dapat memenuhi fungsi dasar dari jalan tersebut.