Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN

KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL)


STRATEGI PEMASARAN CV.BAGUS AGRISETA MANDIRI DI
KOTA BATU
(Study Kasus CV.Bagus Agriseta Mandiri Malang)

Di Susun Guna Memenuhi Persyaratan


Laporan Kuliah Kerja Lapangan Sties putera bangsa Tegal

Oleh:
Triyanur khofifah
NIM:A2041020

Dosen pembimbing :
DR.M.Masrukhan ,SE,ME
NIDN:2125098904

Program Studi Manajemen Bisnis Syariah


Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Syariah Putera Bangsa Tegal
2023
i
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Mahasiswa STIES Putera Bangsa Tegal
Semester Gasal Tahun Akademik 2022/2023 di Cv Agiseta Bagus Mandiri kota
Batu, Malang Jawa Timur mulai tanggal 13-15 Oktober 2022 yang disusun oleh
Triyanur khofifah ini telah dikonsultasikan ke Dosen Pembimbing serta disahkan
oleh Ketua pada
Hari : ……………………………………………………
Tanggal : ……………………………………………………

Tegal, 2023

KAJUR Manajemen Bisnis Syariah Pembimbing

Setya Pramono, SE,MM. DR.M.Masrukhan,SE.ME.


NIDN : 2111016601 NIDN:2125098904

Mengetahui
Ketua STIES Putera Bangsa Tegal

Liana Fuadah,M.Si
NIDN 2124057701

ii
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
atas segala nikmat, rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) yang
dilaksanakan di Jalan Masjid ,kecamatan bumiaji ,kota batu,jawa timur 2022
dengan baik dan sesuai dengan rencana. Sholawat serta salampun tidak lupa kami
haturkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW dan para
sahabatnya, yang telah memberikan tauladan baik bagi kita semua, semoga kita
termasuk umatnya yang kelak mendapatkan syafa’at dalam menuntut ilmu.
Dalam kesempatan ini penulis melaporkan hasil perjalanan KKL sebagai
bahan pertanggungjawaban yang telah dilaksanakan. Hasil laporan ini penulis
mencoba untuk menguraikan mengenai profil perusahaan yang dikunjungi selama
masa KKL dan memaparkan kegiatan yang dilaksanakan disana. Serta diakhir
pembahasan penulis mencantumkan saran yang dapat digunakan sebagai
perbaikan dalam pelaksanaan KKL berikutnya.
Pelaksanaan dan penyusunan laporan ini tidak terlepas dari dukungan,
motivasi, perhatian, semangat dan bantuan dari pihak-pihak yang terlibat. Oleh
karena itu, penulis ingin mengucapkan rasa terimakasih kepada:
1. Keluarga saya tercinta. Terimakasih atas do’a yang tak henti-hentinya untuk
penulis,serta dukungan baik moril maupun materil yang memotivasi penulis
untuk menyelesaikan laporan ini.
2. Bapak Setya Pramono, SE,MM. Selaku ketua jurusan manajemen bisnis
syariah.
3. Bapak DR.M.Masrukhan,SE.ME. Selaku dosen pembimbing yang telah
memberikan arahan, masukan, serta suport dalam melaksanakan dan
menyelesaikan laporan KKL ini.
4. Para dosen yang yang telah membimbing dan mendampingi pelaksanaan
KKL.
5. Dan teman-teman mahasiswa yang telah memberikan suport berupa moril
maupun moral, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini.

iii
Penulis sadar bahwa laporan ini belum sempurna. Oleh karenanya, penulis
mengharapkan saran dan kritik yang membangun yang dapat membuat laporan ini
menjadi lebih baik. Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat baik kepada
penulis sendiri dan kepda pembaca secara umumnya.

Tegal, 2023
Penulis

Triyanur Khofifah

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................i
KATA PENGANTAR............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii

BAB I. Pendahuluan..............................................................................................1
A. Eksistensi Kegiatan Kuliah Kerja Lapangan........................................1
B. Standar Dan Kompetensi Kegiatan KKL.............................................2
C. Waktu dan Pelaksaaan KKL............................................................... .2
BAB II LAPORAN HASIL KULIAH KERJA LAPANGAN
A. Latar Belakang …………………………………………………….. 3
B. Profil CV. Bagus Agriseta Mandiri…………………………………. 4
C. Strategi Pemasaran CV.Bagus Agriseta Mandiri................................ 5
D. Hasil Pengamatan …………………………………………………... 6
E. Tujuan Perusahaan ............................................................................. 6
F. Stuktur................................................................................................ .8
G. Hasil Produksi Olahan Buah Apel..................................................... .8
H. Penetapan Harga................................................................................ . 9
I. Sumber Bahan Baku.......................................................................... 10
J. Proses Pembuatan................................................................................10
BAB III HARAPAN PESERTA KKL................................................................... 12
BAB IV PENUTUPAN.......................................................................................... 13
A.Kesimpulan............................................................................................. 13
B.Saran........................................................................................................ 14
Lampiran foto kegiatan KKL.................................................................................. 15
Daftar Pustaka........................................................................................................ .16

v
BAB I
PENDAHULUAN

A. Eksistensi Kegiatan Kuliah Kerja Lapangan


Kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) adalah suatu bentuk kegiatan
yang memberikan pengalaman belajar di luar kelas kepada mahasiswa untuk
terjun langsung dalam sebuah industri dan dunia kerja yang mungkin tidak
ditemukan di kampus yang terkait dengan jurusan atau program studi tertentu.
KKL ini merupakan kegiatan kokurikuler yang diatur oleh masing-masing
prodi dan dilakukan oleh semua mahasiswa di bawah bimbingan dosen
pembimbing yang bertujuan agar mahasiswa memperoleh pengetahuan dan
ketrampilan yang berkenaan dengan penerapan konsep, teori, dan
pengetahuan yang diperoleh di kelas. Melalui kegiatan KKL mahasiswa
diharapkan tidak hanya menguasai pengetahuan secara teoritis saja tetapi
dapat pula mengenal dan mengidentifikasi praktik penerapannya dalam
bentuk aktivitas yang sesungguhnya.
Dalam kurikulum Manajemen bisnis Syariah STIES Putera Bangsa
Tegal, bobot Kuliah Kerja Lapangan (KKL) adalah 0 sks, namun demikian,
program ini bersifat wajib bagi seluruh mahasiswa karena kegiatan ini
merupakan bagian integral kurikulum dan program intra-kulikuler mahasiswa
STIES Putera Bangsa Tegal dan menjadi syarat mengikuti Ujian
Komprehensif. Oleh karena itu, setiap mahasiswa yang belum melakukan
kegiatan ini,secara administrasi dan akademis belum diakui memenuhi
kualifikasi sebagai output dan outcome mahasiswa STIES Putra Bangsa
Tegal. 1
Kompetensi utama lulusan Syariah STIES Putera Bangsa Tegal adalah
menjadi Akademis, peneliti, konsultan, praktisi akuntansi yang kompenten,
terampil dan entrepreneur muslim yang kreativ, inovatif serta professional.
Untuk memiliki kompetensi tersebut seseorang akademisi dan praktisi harus
meningkatkan kualitas dirinya secara terus menerus melalui usaha Pendidikan

1
Buku Pedoman kkl stiespb tegal/1/Pendahuluan.

1
dan pelatihan, serta menggali pengalaman yang diperoleh dari kegiatan
KKL.2

B. Standar Dan Kompetensi Kegiatan KKL


Standar kompetensi kegiatan KKL di bidang kewirausahaan adalah agar
mahasiswa mampu mengasah, meningkatkan dan memupuk jiwa entrepreneur
dan wawasan tentang Lembaga Pendidikan serta mampu menelaah,
mengidentifikasi potensi lokal sebagai bahan utama untuk dikembangkan
sebagai usaha. Adapun kompetensi dasar yang hendak dicapai oleh
mahasiswa peserta KKL adalah sebagai berikut:
1. Mahasiswa mampu berperan dalam mengembangkan Lembaga social
atau bisnis yang potensial dilingkungannya.

2. Mahasiswa mampu mengembangkan jiwa kreatif, inovatif, dan mandiri


untuk menjadi entrepreneur serta membudayakan kewirausaahan demi
mendukung pengembangan Ekonomi Kreatif berbasis potensi lokal.

C. Pelaksanaan KKL

Kegiatan Kuliah Kerja Lapangan tahun ini di STIES Putera Bangsa Tegal
dilaksanakan pada:
Hari : Kamis – Sabtu
Tanggal : 13 – 15 Oktober 2022
Pukul : 19.00 s.d selesai
Tempat : Malang ( CV.BAGUS AGRIESETA MANDIRI )

2
BAB II
LAPORAN HASIL KULIAH KERJA LAPANGAN

A. Latar belakang

Buah apel merupakan ciri khas kota Malang. Di daerah


pegunungan malang yang sekarang berdiri sebagai kota Batu, banyak
dijumpai pohon apel. Layaknya pohon mangga, hampir setiap
rumah penduduk ditanami pohon apel. Bahkan, selain di pekarangan rumah
warga, penduduk daerah setempat juga banyak yang sengaja menanam apel di
lahan-lahan yang cukup luas untuk kemudian dikomersilkan. Melihat
besarnya potensi pertanian buah apel, pemerintah daerah setempat
menjadikan buah apel ini sebagai komoditas unggulan daerah. Namun
sayangnya tidak semua apel hasil panen memenuhi standar mutu komoditas
unggulan. Banyak diantara apel–apel yang dipanen bentuknya kurang bagus,
sehingga menyebabkan harga jualnya sangat rendah. Selain itu, apel
merupakan buah sepanjang musim, sehingga di setiap waktu buah tersebut
sangat melimpah. Dikarenakan hal tersebut, harga apel tak pernah beranjak
naik walaupun biaya perawatannya semakin meninggi. Berangkat dari
berbagai permasalahan harga jual apel yang dialami oleh petani apel di daerah
Batu, pada 31 Maret 2001 Syamsul Huda mendirikan CV. Bagus Agriseta
Mandiri, sebuah industri rumahan yang mengolah buah apel menjadi produk
makanan ringan.

CV Bagus Agriseta Mandiri merupakan industri rumahan yang berlokasi


Jl. Kopral Kasdi 02 bumiaji kota Batu. Di awal berdirinya, CV Bagus
Agriseta Mandiri hanya mempekerjakan 2 orang pegawai dengan peralatan
sederhana dan modal awal sekitar 4- 7 juta. Industri rumahan ini bergerak di
bidang industri makanan ringan yang mengolah bahan baku berupa apel
menjadi produk yang lebih berdaya guna dan bernilai ekonomis. Peningkatan
nilai guna apel ini melalui pengolahan apel menjadi aneka produk oleh-oleh
antara lain menjadi sari apel, dodol apel, jenang apel, bakpia, maupun keripik
apel. Dalam perkembangannya CV Bagus Agriseta Mandiri meningkatkan
jenis produk yang dihasilkan, seperti keripik nangka, keripik nanas, keripik
salak serta keripik wortel.
3
B. Profil CV.Bagus Agriseta Mandiri
CV Bagus Agriseta mandiri merupakan home industry yang berdiri pada
tanggal 31 Maret 2001 yang berlokasi Jalan Kopral Kasdi 02 Bumiaji kota Batu.
Usaha ini didirikan oleh Bapak Samsul Huda,S.P. Perusahaan ini bergerak dalam
bidang industri makanan ringan yang mengolah bahan baku berupa Apel yang
cukup melimpah di kota Batu sebagai makanan ringan yang lebih berdaya guna
tinggi dan nilai ekonomis yang lebih meningkat. Peningkatan nilai guna apel ini
melalui pengolahan apel menjadi aneka produk oleh-oleh antara lain sebagai sari
apel, dodol apel, jenang apel maupun keripik apel dan hasil pertanian lainnya.
Adapun manfaat apel yaitu mencegah penyakit kanker, menurunkan kadar
kolestrol, meningkatkan sistem imun, mengendalikan gula darah, mencegah
alzheimer, dan mengeluarkan racun. Awalnya CV Bagus Agriseta Mandiri ini
didirikan oleh 2 orang saja dengan modal 4-7 juta rupiah. Tetapi semakin
meningkatnya produksi permintaan dari konsumen akhirnya sukses dan sekarang
menampung hingga 61 pekerja. Selain untuk meningkatkan hasil olahan, juga
untuk mengurangi tingkat pengangguran. Produk yang pertama di produksi adalah
jenang apel, yang mana bahan baku mudah di dapat dan modal yang kecil,
danmana bahan baku sendiri mudah di dapat dan dua tahun kedepan
dikembangkan dengan memproduksi sari apel dan keripik apel dan sampai
sekarang berkembang dengan pesat dengan berbagai macam olahan yang salah
satunya keripik nanas,keripik wortel,keripik salak dan keripik nangka.
Pengolahan aneka buah-buahan tersebut diharapkan mampu memberika nilai
tambah dan berkontribusi terhadap peningkatan pendapatan petani apel disekitar
daerah Batu. Proses produksi dilakukan disebuah gedung yang secara bertahap
dibangun untuk memenuhi kebutuhan tempat pada proses produksi, yang tepatnya
berada di belakang rumah pemilik home industri ini. Penambahan jenis produksi
dilakukan untuk bersaing dengan home industry lain yang bergerak dalam bidang
yang sama. Dimana kapasitas produksi untuk setiap jenis produk disesuaikan
dengan permintaan pasar yang diolah sedemikian rupa hingga tidak mengurangi
nilai vitamin dan nilai gizi yang dikandung oleh buah buah tersebut. Dan harga
dari setiap produk bervariasi yang disesuaikan dengan netto nya pengemasan.
Pemasaran dari produk dititik beratkan pada tempat tempat wisata yang ada di
dalam kota Batu, yaitu sekitar 80%,sedangkan 20% dipasarkan diluar kota Batu
4
atau bahkan keluar pulau misalnya Sumatera, Bali, dan Kalimantan. Visi
perusahaan CV Bagus Agriseta Mandiri adalah mewujudkan perusahaan pengolah
hasil pertanian terpadu yang efisien, tangguh, modern, inovatif,berkelanjutan dan
berdimensi kerakyatan. Dan misi dari perusahaan CV Bagus Agriseta Mandiri
adalah Memperdayakan segenap potensi sumber daya alam dan manusia untuk
membangun pertanian Indonesia.

C. Strategi Pemasaran CV. Bagus Agriseta Mandiri


BAM berperan sebagai pemasok dan pemuas kebutuhan masyarkat
berupa produk-produk olahan dari apel. Karena banyak sekali merk- merk
competitor BAM, maka BAM menjalankan beberpaa strategi pemasaran.
Pertama, BAM mengetahui pangsa pasar yang akan dituju. BAM mengkaji
segmentasi dalam pangsa pasar karena kebutuhan dalam setiap segmen berbeda.
Kedua, BAM menjaga kualitas barang yang ditawarkan dengan cara menjaga
kualitas dalam bidang rasa dan sanitasi. Tidak hanya itu, BAM juga
mendaftarkan merk dagangnya pada pemerintah sesuai standar SNI dan PIRT
sebagai bentuk tindakan persuasif pada calon pembeli. Ketiga, BAM juga
menjaga kuantitas barang yang disediakan namun juga tetap menjaga kualitas
barang meskipun diproduksi secara massal. BAM juga memperhatikan arus kas
agar proses produksi tetap berjalan dan juga menjalankan strategi FIFO (First In
First Out) agar barang tidak terbuang sia- sia sehingga dapat menyebabkan
kerugian. Salah satu pangsa pasar terbesar.

BAM adalah Kota Batu, namun BAM juga hendak merambah pangsa
pasar hingga secara nasional. BAM menawarkan produk-produknya secara
online dan juga didistribusikan dalam beberapa tempat seperti Jakarta, Bandung,
Bali, Samarinda, dsb. Namun, karena terdapat beberapa tempat di Indonesia
yang cenderung sulit dijangkau, maka rencana BAM untuk merambah pangsa
pasar sedikit terhambat. Meski begitu, BAM merupakan Usaha Kecil
Menengah yang tergolong sukses karena dapat memasarkan produknya hingga
ke luar negeri melalui ajang pameran makanan. BAM menggunakan teori
penjualan AIDAS, yaitu Attention ( menarik perhatian konsumen ), Interest (
mengetahui minat konsumen), Desire ( mengetahui keinginan konsumen ),
Action ( melakukan penjualan ), dan Satisfaction (mengetahui tingkat kepuasaan
konsumen terhadap produk yang ditawarkan ). pekerja diwajibkan dalam
5
keadaan sehat selama bekerja. Pekerja diwajibkan untuk setidaknya lulusan
SMK. Pekerja dilatih secara rutin agar terampil dalam mengolah produk yang
dihasilkan BAM dan mengetahui keselamatan kerja yang terbaru. Pekerja juga
diwajibkan untuk berkarakter jujur, ulet, berani, berpenampilan menarik,
disiplin, cerdas, kreatif, inisiatif, dan komunikatif. Dengan begitu, pelanggan
dapat merasakan pelayanan yang maksimal sebagai salah satu faktor kepuasan
konsumen dan mutu produk BAM senantiasa terjaga

D. Tujuan Perusahaan

Tujuan dari pengadaan home industri ini yaitu:

1. Meningkatkan daya guna buah apel yang sangat melimpah di kota Batu
Malang.

2. Menciptakan inovasi-inovasi cara mengkomsumsi buah apel

3. Mengenalkan buah apel sebagai icon kota Batu Malang

E. Hasil Pengamatan

Bagus Agriseta Mandiri menggunakan apel sebagai bahan baku utama dari
seluruh pengolahan produk. Bahan baku ini diperoleh dari daerah Kota Batu.
Seperti yang kita tahu bahwa apel merupakan salah satu komoditi utama dari
Kota Batu-Malang. Kota dikenal dengan wisata alamnya yang indah dan asri dan
berhawa sejuk ini juga terkenal dengan hasil pertanian buah apel.Apel Malang
begitu terkenal karena kandungan vitaminnya yang tinggi dan rasanya juga khas.
Apel Malang memiliki 2 jenis, yaitu apel Rome Beauty dan apel Manalagi. Apel
Rome Beauty memiliki karakteristik kulit yang berwarna hijau dengan semburat
merah, rasanya agak manis, dan warna dagingnya putih kehijauan. Sedangkan
apel Manalagi memiliki karakteristik kulit yang berwarna kuning kehijauan, rasa
manis dan aroma kuat, serta warna daging putih kekuningan. Apel Malang
dikenal banyak mengandung Vitamin A, B, C dan Mineral yang berguna bagi
kesehatan.Bahan baku ini kemudian diolah menjadi keripik apel, jenang apel dan
khusus untuk Sari apel menggunakan apel jenis Ana yang memiliki tingkat
kemasaman lebih tinggi. Seperti yang kita ketahui bahwa apel di batu memiliki
karakteristik yang berbeda
6
dengan apel lainnya. Ciri-cirinya adalah buah tidak terlalu besar dan warna
apelnya hijau. Banyaknya jumlah petani apel yang ada di wilayah Batu sangatlah
banyak dan menjadi salah satu sektor penunjang dalam meningktkan
kesejahteraan kehidupan petani di Batu. Oleh karena itu, CV. Bagus Agriseta
Mandiri melihat kesempatan besar ini, bagaimana apel tersebut dapat di tangani
sehingga tidak terbengkalai dan bagaimana pengolahan terhadap apel tersebut
agar mampu memiliki pangsa pasar sendiri.

7
F. Struktur

G. Hasil produkdi olahan buah apel


Skala usaha ini merupakan skala home industry dengan kapasitas produksi
masing-masing produk per hari adalah sebagai berikut:
1. Jenang apel 120 kg
2. Dodol nanas 120 kg
3. Dodol sirsak 120 kg
4. Dodol apel 120 kg
5. Keripik apel 25 kg
6. Keripik nangka pergantung musim dan ketersediaan bahan baku.
7. Sari apel 200 mL 164 cup
8. Sari apel 120 mL 270 cup

Bagan struktur CV.Bagus agriseta mandiri

8
Karena bergerak di bidang oleh-oleh, pasar sasaranya adalah wisatawan
domestik maupun manca negara yang berkunjung di tempat- tempat wisata

H. Penetapan Harga
Penetapan harga produk disesuaikan dengan harga bahan baku.
Beberapa harga produk adalah sebagai berikut:

1. Jenang apel Rp. 5000,00 per 250 gram


2. Dodol apel Rp. 6000,00 per 250 gram
3. Dodol nanas Rp. 6000,00 per 250 gram
4. Dodol sirsak Rp. 7000,00 per 250 gram
5. Keripik apel Rp. 7000,00 per 100 gram
6. Keripik nangka Rp. 8000,00 per 100 gram
7. Keripik wotel Rp. 6000,00 per 100 gram
8. Keripik salak Rp. 6000,00 per 100 gram
9. Sari apel Rp. 1000,00 per 200 mL dan Rp 800,00 per120 mL

9
I. Sumber Bahan Baku

Bahan baku yang digunakan untuk pembuatan produk oleh-oleh khas malang ini
antara lain berasal dari beberapa kota di jawa timur, hal ini bergantung pada
kelimpahan dari bahan baku ini di masing-masing kota. Beberapa bahan baku
yang digunakan dan tepat perolehannya antara lain :
a. Apel : Batu
b. Nanas : Blitar
c. Salak : Magelang
d. Mangga : Pasuruan dan Probolinggo

Untuk bahan baku lainnya seperti sirsak dan rambutan dapat diperoleh
diberbagai tepat, hanya saja pengadaan untuk produksinya disesuaikan dengan
musim buahnya karena termasuk buah musiman.

J. Proses Pembuatan
a. Cara pembuatan Jenang dan Dodol Apel
Bahan (buah segar)
- Dicuci dikupas dan ditimbang
- Dihalukan dengan diparut atau diblender
- Dimasukkan dalam wajan
- Direbus hingga kandungan airnya rendah
- Ditambah tepung ketan
- Ditambah gula, pewarna, susu dan garam
- Diaduk selama kurang lebih 6 jam
- Didinginkan slama 24 jam
- Dikemas
Hasil

10
b. Cara membuat sari apel

Bahan (buah segar)


- Dicuci dikupas dan ditimbang
- Ambil sarinya dengan menggunakan juicer
- Direbus sarinya
- Ditambah gula dan pewarna
- Larutan diendapkan
- Disaring
- Filtrat direbus
- Dikemas dalam keadaan panas
- Pasteurisasi
- Finishing dan Pengemasan
Hasil

c. Cara membuat kripik buah Bahan (buah segar)

- Direndam dengan air garam


- Digoreng dengan vakum pada suhu 87oC dan tekanan -65 atm selama
2 jam
- Dimasukkan ke dalam mesin peniris hinga kering
- Dikemas
Hasil

Pembuatan produk menggunakan beberapa peralatan produksi khusus.


Misalnya untuk produksi jenang apel digunakan mesin pemarut dan pengaduk.
Untuk keripik buah digunakan mesin perajang dan vacuum frying. Untuk
pembuatan sari apel digunakan mesin pasteurisasi, mesin juicer dan cooling
mesin.

11
BAB III

HARAPAN PESERTA KKL

1. Mahasiswa dapat mengimplementasikan ilmu di lapangan sesungguhnya di


kehidupan nyata.
2. Mahasiswa di tuntut untuk memiliki jiwa profesionalitas, ulet, gigih, tak
mudah putus asa, dan mampu bekerja dengan team yang nantinya akan
dibutuhkan di lapangan kerja.
3. Siap melaksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab dan mematuhi
peraturan instansi agar menjaga nama baik universitas / perguruan tinggi.

12
BAB IV
PENUTUPAN

A. Kesimpulan
Bagus Agriseta Mandiri merupakan suatu perusahaan yang berjalan di
sektor industri pengolahan pangan yaitu industri pengolahan hasil pertanian
yang ada di Batu dan menjadikan hasil pertanian yang ada memiliki nilai jual
lebih tinggi. Bagus Agriseta Mandiri menggunakan apel sebagai bahan baku
utama dari seluruh pengolahan produk. Produk yang dihasilkan dari
pengolahan tersebut adalah jenang dan dodo lapel. Sari apel, dan keripik
buah.
Secara keseluruhan, proses pengolahan yang yang dilakukan di CV.
Bagus Agriseta Mandiri sama seperti proses pengolahan yang dilakukan pada
saat praktikum. Hanya saja terdapat beberapa proses pengolahan yang
berbeda seperti proses perebusan pada saat pembuatan sari buah di CV.
Bagus Agriseta Mandiri dilakukan dua kali proses perebusan, sedangkan di
praktikum kami hanya dilakukan satu kali proses perebusan. Selain itu
penggunaan bahan yang digunakan, seperti CV. Bagus Agriseta Mandiri
menggunakan bahan susu dan pewarna pada pembuatan dodol apel,
sedangkan bahan yang digunakan dalam praktikum kami adalah
menggunakan santan dan tidak menggunakan pewarna. Dari segi
organoleptik, produk hasil praktikum hampir sama dengan produk CV. Bagus
Agriseta Mandiri. Hanya saja produk yang dihasilkan oleh CV. Bagus
Agriseta Mandiri lebih baik.

13
B. Saran
Saran yang dapat di berikan untuk kegiatan kunjungan ini adalah sebagai
berikut:

1. Ada baiknya di berikan waktu lebih lama dalam proses mempraktekan


produksi olaham apel supaya mahasiswa dapat lebih memahami cara
meningkatkan nilai jual apel yang Notabenya di tolak dalam pasar .

2. Penjelaskan dari teori yang di sampaikan oleh salah seorang karyawan


BAM kurang jelas sehingga informasi kurang tersampaikan dengan
baik .Ada baiknya karyawan BAM dapat menjelaskan materi dengan lebih
detail agar Mahasiswa dapat mengerti betul materi yang di sampaikan .

14
LAMPIRAN FOTO HASIL KKN

15
DAFTAR PUSTAKA

“ Buku panduan kkl stiespb tegal”.PENDAHULAUN,di akses 13 Oktober 2020.


“buku panduan kkl stiespb tegal”.pelaksanaan kuliah kerja lapangan,di akses 13
oktober 2022
profil cv bagus agriseta mandiri “ www.bagusagristafruit.wixsite.website,di akses 02
januari 2023
“Stuktur cv bagus agriseta mandiri
https://bagus-agriseta-mandiri.weeblysite.com/uploads
“Hasil produksi olahan apel
“https://www.pengolahan-dan-distribusi-hasil-pertanian-industri-apel-malang

16
17

Anda mungkin juga menyukai